A. Jenis dan Lokasi Penelitian 1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Menurut Ismiyanto (2003) dalam penelitian kualitatif, pengolahan data dan analisisnya tidak menggunakan rumus-rumus atau analisis statistik, namun lebih menggantungkan kemampuan dan kedalaman serta keluasan wawasan peneliti. Pendekatan kualitatif dipilih karena menggambarkan dan mendeskripsikan tentang kemampuan berkarya seni kriya dengan menggunakan bahan limbah cangkang kerang pada peserta didik kelas XI Madrasah Aliyah Syekh Yusuf Provinsi Sulawesi Selatan.
2. Lokasi Peneletian
Lokasi yang dipilih dalam melakukan penelitian adalah Madrasah Aliyah Syekh Yusuf, yaitu terletak di Syekh Yusuf Kabupaten Gowa provinsi Sulawesi Selatan. Peneliti memilih lokasi ini karena terdapat aktivitas peserta didik dalam berkarya seni kriya dengan menggunakan bahan limbah cangkang kerang
Gambar 3.4. Lokasi Penelitian Sumber: google maps
31 B. Variabel dan desain penelitian 1. Variabel
Variabel menurut Setyosari (2010: 108) adalah segala sesuatu yang menjadi objek pengamatan dalam penelitian. Melihat judul tersebut maka variabel penelitian ini adalah kemampuan berkarya seni kriya dengan menggunakan bahan limbah cangkang kerang pada peserta didik Madrasah Aliyah Syekh Yusuf Provinsi Sulawesi Selatan.
Adapun terkait dengan variabel-variabel dari penelitian ini yaitu sebagai berikut:
a. Kemampuan peserta didik dalam membuat karya seni kriya menggunakan bahan limbah cangkang kerang pada peserta didik kelas XI Madrasah Aliyah Syekh Yusuf Provinsi Sulawesi Selatan.
b. Hasil karya seni kriya menggunakan limbah cangkang kerang pada peserta didik kelas XI Madrasah Aliyah Syekh Yusuf Provinsi Sulawesi Selatan. 2. Desain Penelitian.
Desain penelitian menurut Setyosari (2010: 148) merupakan “rencana atau stuktur yang disusun sedemikian rupa sehingga penelitian dapat memperoleh jawaban atas permasalahan-permasalahan penelitian”. Sedangkan menurut Millan dalam Hadjar (1999:102)
“Desain penelitian adalah rencana dan struktur penyelidikan yang digunakan untuk memperoleh bukti-bukti empiris dalam menjawab pertanyaan penelitian”.
Dapat disimpulkan bahwa desain penelitian dapat digunakan untuk memudahkan proses penelitian agar terlaksana dengan baik dan dapat mencapai
32
hasil yang diinginkan. Agar sasaran penelitian ini dapat dilaksanakan dengan sistematis, maka desain penelitiannya adalah sebagai berikut:
Gambar 3.1 Skema Desain Penelitian
C. Definisi Operasional Variabel
Berdasarkan variabel di atas, maka perlu dilakukan pendefinisian operasional variabel guna memperjelas dan menghindari terjadinya penafsiran yang keliru, adapun definisi operasional variabel tersebut adalah
1. Kemampuan peserta didik dalam membuat karya seni kriya menggunakan limbah cangkang kerang yaitu kapasitas kemampuan peserta didik dalam melakukan aktivitas praktik berkaitan dengan proses pembuatan seni kriya menggunakan limbah cangkang kerang.
2. Kualitas hasil karya seni kriya menggunanakan limbah cangkang kerang adalah hasil dari proses pembuatan yang dilakukan oleh peserta didik kelas XI
Pengumpulan data (observasi, wawancara dan dokumentasi)
Kemampuan berkarya seni kriya.
Kualitas hasil karya.
Pengolahan analisis data
Kesimpulan Deskripsi data
33
Madrasah Aliyah Syekh Yusuf Provinsi Sulawesi Selatan yang dinilai dari bentuk desain, kerapian dan komposisi karya.
D. Objek Penelitian
Objek penelitian merupakan sasaran atau permasalahan yang akan diteliti. Adapun objek penelitian ini adalah kemampuan peserta didik dalam membuat karya seni kriya menggunakan limbah cangkang kerang.
E. Populasi dan Sampel 1. Populasi
Dalam kamus besar bahasa Indonesia populasi adalah sejumlah orang atau penduduk disuatu daerah, pada wilayah generelisasi yang terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karateristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik Madrasah Aliyah Syekh Yusuf Provinsi Sulawesi Selatan yang terdaftar aktif.
2. Sampel
Sampel adalah bagi anda dijumlah karateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik pengambilan data atau simple random sampling yaitu pengambilan sampel dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi tersebut (Sugiyono, 2011:120). Sampel dari penelitian ini terdiri dari objek penelitian seni kriya dengan menggunakan bahan limbah cangkang kerang oleh peserta didik kelas XI yang berjumlah 20 peserta didik, jumlah murid perempuan 11 orang dan laki-laki
34
9 orang. Dibagi menjadi 5 kelompok sedangkan masing-masing kelompok beranggotakan 4 orang.
F. Teknik Pengumpulan Data
Data merupakan sejumlah informasi yang memberikan gambaran tentang sesuatu, baik berupa yang berbentuk kategori baik, buruk, tinggi, dan sebagainya, maupun yang berupa angka. Untuk membuat keputusan memerlukan data yang benar.
1. Penelitian lapangan
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data primer tentang hasil belajar peserta didik dalam seni kriya cangkang kerang. Untuk memperoleh data tersebut penelitian menggunakan instrument sebagai berikut
2. Observasi
Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan langsung ketempat berkarya seni kriya pada kelas yang diajarkan. Di samping itu, observasi dilakukan juga pada karya-karya peserta didik yang telah dipamerkan atau karya yang telah dinilai oleh pendidik.
3. Wawancara
Wawancara adalah suatu teknik yang digunakan untuk memperoleh infosrmasi atau teknik pengumpulan data yang digambarkan sebagai sebuah interaksi yang melibatkan wawancara dengan yang diwawancarai, dengan maksud mendapatkan informasi yang sah dan dapat dipercayai. Wawancara dapat berlangsung dari percakapan biasa atau pertanyaan singkat, hingga yang bersifat
35
formal atau interaksi yang lebih lama. Wawancara formal kadang-kadang dibutuhkan dalam penelitian.
4. Hasil Tes Praktik Peserta Didik
Hasil tes praktik peserta didik ini dilakukan upaya mendapatkan data dari hasil praktik masing-masing kelompok, sehingga peserta didik dapat diberikan sebuah penilaian dengan indikator penilaian tertentu.
5. Dokumentasi
Dokumentasi yakni teknik yang dilakukan dengan cara pengambilan data dari dokumen yang ada serta pengambilan gambar melalui kamera atau foto pada karya sebagai salah satu objek penelitian.
H. Instrumen Penilaian No Indikator Kemampuan Hasil Penilaian Jumlah Sangat
Baik Baik Cukup Kurang
Sangat Kurang 1. Bentuk desain 2. Kerapian 3. Komposisi Total Keterangan: Sangat Baik= 85-100 Baik= 65-85 Cukup= 65-85 Sedang= 35-55 Sangat Kurang= 0-35
36 BAB IV