• Tidak ada hasil yang ditemukan

Olah Raga Mempertinggi Vitalitas Paru-Paru

Dalam dokumen smk10 IlmuKesehatan Heru (Halaman 107-112)

Pernahkah anda merasa kesulitan bernafas? Sampai berapa lamakah anda dapat bertahan

1. Olah Raga Mempertinggi Vitalitas Paru-Paru

Vitalitas dari paru-paru dapat dipertinggi dengan olah raga. Volume Oksigen Maksimum (VO2 max). Orang-orang yang mempunyai daya

tahan tinggi oleh sebab melakukan olahraga, ternyata paru-paru mereka mempunyai kesanggupan untuk menampung 1 ½ lebih banyak udara dari pada orang biasa. Pengukuran banyaknya udara atau oksigen disebut VO2 max. V berarti volume, O2 berarti Oksigen,

max berarti maksimum, dengan demikian VO2 max berarti volume

oksigen yang dapat digunakan tubuh pada saat bekerja sekeras mungkin. Sebagai contoh, pada saat kita lari menaiki bukit, maka kita akan menggunakan lebih banyak oksigen pada saat menaiki bukit ke dua dibandingkan dengan bukit pertama. Demikian juga bukit ke tiga, kita akan menggunakan lebih banyak oksigen dari pada bukit ke dua. Tetapi pada satu titik tertentu, kita akan tiba pada tingkatan di mana konsumsi oksigen maksimum, maksimum kuasa aerobik, atau VO2

max tadi. Faktor ini memberikan indikasi bagaimana kedayagunaan tubuh menggunakan oksigen pada saat melakukan pekerjaan, misalnya sewaktu olagraga, otot harus menghasilkan energi, satu proses dimana oksigen memegang peranan penting. Lebih banyak oksigen digunakan berarti lebih besar kapasitas untuk menghasilkan energi dan kerj yang berarti daya tahan Anda lebih besar. Mereka yang mempunyai VO2 max yang tinggi dapat melakukan lebih banyak

pekerjaan sebelum menjadi lelah, dibandingkan dengan mereka yang mempunyai VO2 max yang rendah. Lebih sehat dan lebih tinggi

kesegaran jasmani Anda, lebih banyak oksigen yang tubuh Anda dapat proseskan. Sementara Anda berlatih, paru-paru Anda akan dapat mengambil lebih banyak oksigen, yang berarti peredaran darah yang lebih baik, dan sel otot Anda bisa mendapatkan lebih banyak oksigen dari pembuluh darah kapiler. Dengan demikian, mereka yang mempunyai VO2 tinggi adalah orang yang mempunyai

kesegaran jasmani, sedang yang mempunyai VO2 yang rendah, tidak

milliliter oksigen yang dikonsumsikan per kg berat badan dalam setiap menit. Sebagai contoh, mahasiswa rata-rata mempunyai VO2

max antara 40-50, sedangkan mahasiswi antara 35-45. Untuk atlet yang mempunyai daya tahan tinggi, rata-rata VO2-nya 75, dan atlet

wanita sekitar 65; yang berarti jumlah milliliter oksigen yang dikonsumsikan per kg berat badan per menit. Untuk pengukuran VO2

max, diperlukan peralatan untuk mengukur di laboratorium. Umumnya dapat dilaksanakan tes kapasitas aerobik, misalnya “step test” (tes melangkah), atau lari untuk 2,4 km. Seseorang setelah lari 2,4 km sangat erat hubungannya dengan ukuran langsung dari VO2

max seseorang.

Faktor penentu VO2 Max

Apakah yang menentukan VO2 max seseorang? Terdapat 5 faktor

yang menentukan VO2 max seseorang, yaitu:

1. Jenis Kelamin. Setelah masa pubertas, wanita dalam usianya yang sama dengan pria umumnya mempunyai konsumsi oksigen maksimal yang lebih rendah dari pria.

2. Usia. Setelah usia 20-an, VO2 max menurun dengan perlahan-

lahan. Dalam usia 55 tahun, VO2 lebih kurang 27% lebih rendah

dari usia 25 tahun. Dengan sendirinya hal ini berbeda dari satu dengan orang yang lain. Mereka yang mempunyai banyak kegiatan VO2 max akan menurun dengan lebih perlahan.

3. Keturunan. Seseorang mungkin saja mempunyai potensi yang lebih besar dari orang lain untuk mengkonsumsi oksigen yang lebih tinggi, dan mempunyai suplai pembuluh darah kapiler yang lebih baik terhadap otot-otot, mempunnyai kapasitas paru-paru yang lebih besar, dapat mensuplai hemoglobin dan sel darah merah yang lebih banyak dan jantung yang lebih kuat. Dilaporkan bahwa konsumsi oksigen maksimum untuk mereka yang kembar identik sangat sama.

4. Komposisi Tubuh. Walaupun VO2 max dinyatakan dalam berapa

milliliter oksigen yang dikonsumsi per kg berat badan, perbedaan komposisi seseorang menyebabkan konsumsi yang berbeda. Misalnya tubuh mereka yang mempunyai lemak dengan persentasi yang tinggi, mempunyai VO2 max yang lebih rendah.

Bila tubuh Anda berotot kuat, VO2 max Anda lebih tinggi. Sebab itu, jikalau Anda dapat mengurangi lemak dalam tubuh, VO2 max

5. Latihan atau olahraga dapat memperbaiki VO2 max. Dengan

latihan daya tahan yang sistematis akan memperbaiki VO2 max

dari 5% sampai 25%. Penelitian menunjukkan bahwa laki-laki usia 65-74 tahun dapat meningkatkan VO2 maksimumnya sekitar

18% setelah berolahraga dengan teratur dalam waktu 6 bulan.

Kata-kata Penting ƒ Saluran pernafasan ƒ Trakea ƒ Bronkheolus ƒ Alveoli ƒ Pleura ƒ Inspirasi ƒ Ekspirasi ƒ Hemoglobin ƒ Oksigen ƒ Karbondioksida ƒ Oksihemoglobin ƒ Respirasi seluler ƒ Udara tidal ƒ Kapsitas vital ƒ VO2 max ƒ Asma ƒ Tuberkulosis ƒ Aspiksia Rangkuman

ƒ Saluran pernafasan tersusun atas: lubang hidung, rongga hidung, faring, laring, trakea, bronkus, dan bronkeolus.

ƒ Paru-paru terdiri dari 2 bagian, kiri dan kanan, yang terletak di rongga dada. Paru-paru kanan tersusun atas 3 gelambir, sedangkan paru- paru kiri 2 gelambir. Paru-paru tersusun atas berjuta-juta alveolus yang memiliki fungsi penting dalam pertukaran gas pernafasan. Alveoli tempat pertukaran oksigen yang terdapat dalam udara pernafasan dengan karbondioskida yang terdapat dalam darah.

ƒ Semua makhluk hidup melakukan Pernafasan (respirasi) untuk

memenuhi kebutuhan oksigen (O2) dan membuang gas hidrat-arang

(CO2).

ƒ Paru-paru, tersusun atas berjuta-juta alveolus yang memiliki fungsi penting dalam pertukaran gas pernafasan.

ƒ Proses pertukaran udara pernafasan terjadi karena adanya pergerakan tulang-tulang rusuk dan otot difragma yang mengakibatkan rongga dada membesar, paru-paru mengembang, tekanan udara dalam kantung-kantung paru-paru turun menjadi lebih rendah daripada tekanan udara atmosfer sehingga udara mengalir masuk ke paru-paru.

ƒ Oksigen digunakan oleh tubuh untuk pembakaran (oksidasi) zat-zat makanan terutama glukosa menjadi sumber tenaga, air, CO2, dan

panas.

ƒ Alat Pernafasan manusia dapat mengalami kelainan atau serangan penyakit, seperti: asma, tuberculosis (TBC), infeksi saluran pernafasan atas (ISPA), difteri, dan pneumonia.

Latihan Uji Pemahaman

A. Lengkapilah dengan jawaban yang tepat!

1. Proses pernafasan pada tubuh manusia melewati organ-organ ... 2. Udara pernafasan ketika melewati ronga hidung mengalami ... 3. Otot-otot pernapasan yang berkontraksi pada waktu ekspirasi

adalah ...

4. Pada saat inspirasi posisi diafragma adalah ...

5. Pernafasan luar adalah pertukaran oksigen dan karbondioksida yang terjadi di bagian …

6. Komposisi udara pernafasan yang paling banyak adalah …

7. Udara yang masuk atau keluar waktu kita bernapas normal disebut udara …

8. Komposisi udara yang akan masuk paru-paru kurang lebih Penyempitan saluran Pernafasan tertama pada bagain bronkeolus menyebabkan….

9. Orang yang menderita asma karena mengalami penyem-pitan saluran pernafasan pada bagian …

10. Penyakit pada paru-paru yang disebabkan oleh kuman

B. Berilah penjelasan dengan singkat dan benar!

1. Sebutkan secara urut dari ujung depan ke belakang susunan saluran pernafasan.

2. Jelaskan peran selaput lendir hidung ketika udara pernafasan yang menuju ke paru-paru melewatinya!

3. Jelaskan mengenai proses pertukaran udara pernafasan ke dalam paru-paru dan sebaliknya!

4. Jelaskan fungsi kantung-kantung alveoli paru-paru dalam pertukaran udara pernafasan!

5. Jelaskan manfaat oksigen bagi tubuh kita!

6. Jelaskan mekanisme pengangkutan gas karbondioksida dari jaringan ke paru-paru!

7. Jelaskan tentang penyebab penyakit pneumonia, gejala, dan bagian alat pernafasan yang mengalami kerusakan!

8. Jelaskan tentang kapasitas vital paru-paru seseorang dan faktor- faktor yang mempengaruhinya!

9. Jelaskan mengapa seorang atlet renang dapat bertahan cukup lama di dalam air selama berenang!

10. Jelaskan mengapa jika aktivitas tubuh semakin meningkat, maka frekuensi pernafasan juga semakin cepat!

▲ Gambar 5.1. Kesehatan ginjal perlu dipeluihara dengan cukup mnum

air sehat

Pernahkah anda merasa sangat haus?

Dalam dokumen smk10 IlmuKesehatan Heru (Halaman 107-112)

Dokumen terkait