BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
B. Saran
3. Bagi Orang Tua
akan mengantarkan pada gaya hidup yang materialis, sehingga nanti akan mudah terjerumus pada perilaku seksual pranikah.
3. Bagi Orang Tua
Para orang tua diharapkan lebih dapat melatih anak dalam mengolah emosi agar tidak memiliki kecenderungan untuk segera mendapatkan sesuatu atau hal yang menyenangkan. Kemudian melatih anak untuk lebih berusaha untuk mencapai kesenangan, dengan kata lain tidak dengan cara instan. Selain itu orang tua diharapkan untuk mengontrol gaya hidup anak dalam pemakaian uang, agar anak tidak mudah untuk berfoya-foya dan menjadi konsumtif sehingga gaya hidupnya tidak mengarah pada materialisme. Terkontrolnya materialisme anak, maka kecenderungan anak untuk terjerumus pada perilaku seksual pranikah berkurang.
50
DAFTAR PUSTAKA
Ajilore, O. (2013). National Survey of Sexual Health and Bahvior .The Journal of Sexual Medicine.Indiana University.
ABI. (2009, Februari 16) 2,3 Juta Kasus Aborsi Per Tahun, 30 Persen Oleh Remaja. Diunduh pada tangal 4 Juli 2013.
http://regional.kompas.com/read/2009/02/16/11310897/2.3.Juta.Kasu s.Aborsi.Per.Tahun..30.Persen.oleh.Remaja.
AN. (2010, Januari 18). Makin Banyak Remaja Lakukan Seks Pranikah. Diunduh
pada Tanggal 3 Maret 2013.
http://nasional.kompas.com/read/2010/01/18/16461662/Makin.Banya k.Remaja.Lakukan.Seks.Pranikah.
Anderson, B. M., Rizzo, M., Block, R. I., Pearlson, G. D., dan O’Learys, D. S. (2010). Sex, Drugs, and Cognition: Effects of Marijuana. Journal Psychoactive Drugs.Vol. 42 (4). Pp: 413-424.
Auerbach, R. P., McWhinnie, C. M., Goldfinger, M., Abela, J. R. Z., Zhu, X., dan Yao, S. (2010). The Cost of Materialism in A Collectivistic Culture: Predicting Risky Behavior Engagement in Chinese Adolescent. Journal of Clinical Child and Adolescent Psychology. Pp: 117-127. DOI: 1080//15374410903401179.
Azwar, S. (2003). Penyusunan Skala Psikologi. Cetakan IV. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Azwar, S. (2007). Penyusunan Skala Psikologi. Cetakan V. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Baumgardner, S. V., dan Crothers, M. K. (2009). Positive Psychology.1st edition. New Jersey: Pearson.
Boven, L. V. (2005). Experientalism, Materialism and The Pursuit of Happiness. Review of General Psychology.Vol. 9. Pp: 132-134. DOI: 10.1037/1089-2650.9.2.132.
Chan, K., dan Prendergast, G. (2007). Materialism and Social Comparison Among Adolescent. Journal Social Behavior and Personality. Pp: 213-228.
Crockett, L. L., Raffaeli, M., dan Moilanen, K. L. (2003). Adolescent Sexuality: Behavior and Meaning. Blackwell Handbook of Adolescence. University of Nabraska-Lincoln.
Cyntia, T. (2007). Konformitas Kelompok dan Perilaku Seks Bebas Pada Remaja. Jurnal Psikologi. Universitas Gunadharma.
Djiwandono, S. E. W. (2008). Pemdidikan Seks Keluarga. Jakarta: Indeks.
Diener, R. B., Kashdan, T. B., dan King, L. A. (2009). Two Traditions of Happiness Research, Not Two Distinct Type of Happiness.The Journal of Positive Psychology.Vol. 4. Pp: 208211.
DOE. (2013, Maret 22). Pendidikan Seks Sulit Diterpakan di Sekolah. Diunduh
pada Tanggal 28 November 2013.
http://jogja.tribunnews.com/2013/03/22/pendidikan-seks-sulit-diterapkan-di-sekolah/
Dutt, A. K. (2006). Consumption and Happiness: Alternative Approaches. Department of Economics and Policy Studies.
Fang Gu, F., Kineta, H., dan Tse, D. K. (2005). Determinant for Consumption Materialism among Late Adolescent in China. Advance in Consumer Research. Vol. 32.
Faturochman. (1992). Sikap dan Perilaku Seksual Remaja di Bali. Jurnal Psikologi.
Fitzmourice, J., dan Comegys, C. (2006). Materialism and Social Consumption. Journal of Marketing Theory and Practice.Vol. 14. Pp: 473-457. DOI: 2753//MTPI069-6679140403.
Froh, J. J., Emmons, R. A., Card, N. A., Bono, G., dan Wilson, J. A. (2011).Gratitude and The Reduce Costs of Materialism in Adolescents. Journal Happiness Study. Pp: 289-302. DOI: 10.1007//S10902-010-9195-9.
Hadi, S. (1991). Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Andi Offset.
Haryani, M., Mudjiran., dan Syukur, Y. (2012). Dampak Pornografi Terhadap Perilaku Seksual dan Upaya Guru Pembimbing Untuk Mengatasinya. Jurnal Ilmiah Konseling. Vol. 1. No. 1.
Haryanto, J. (2004). Pergeseran Nilai dan Konsumerisme di Tengah Krisis Ekonomi di Indonesia. Jurnal Design. Vol. 6.Nomor 1.
Hurlock, F. B. (1994). Psikologi Perkembangan. Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.
52
Kashdan, T. B., dan Breen, W. E. (2007). Materialism and Diminished Well-Being: Experiental Avoidance as A Mediating Mechanism. Journal of Social and Clinical Psychology. Pp:521-539.
Kasser, T., dan Kanner, A. D. (2003). Psychology and Consumer Culture. The Struggle for A Good Life in A Materialistic World. American Psychology Association. Washington DC.
Kinnear, T. C. (2011). Journal of Public Policy and Marketing.American Marketing Association.
Kurniawan, H., dan Harry, Y. (2012, Juni 13). Tarif Janin Tiga Bulan Rp 6 Juta. TribunJogja. Diunduh pada Tanggal 3 Maret 2013.
http://jogja.tribunnews.com/2012/06/13/tarif-janin-tiga-bulan-rp-6-juta/.
La Ferle, C., dan Chan, K. (2008). Determinants for Materialism among Adolescent in Singapore. Young Consumer.
Lins, S., Bottequin, E., Doka, A., Agata, G., Frida, H., Anna, O., dan Sara, P. (2013). To Think, To Feel, To Have: The Effects of Need for Cognition, Hedonism and Materialism on Impuls Buying Tendencies in Adolescents. Journal of European Psychology Student. Pp: 25-32. Martono, N. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif. Analisis Isi dan Analisis Data
Sekunder. Edisi Revisi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Marwahid, H. (2012, September 3). Hedonism dan Kaum Remaja. . Diunduh pada
Tanggal 3 Maret 2013.
http://m.kompasiana.com/post/muda/2012/09/03/hedonisme-dan-kaum-remaja/
Meschke, L. L., Bartholomae, S., dan Zentall, S. R. (2000). Adolescent Sexuality and Parent Adolescent Procesess: Promoting Healthy Teen Choices. National Council on Family Relations. Vol. 49. No. 2. Pp: 143-154. Miles, J., dan Shevlin, M. (2001). Applying Regression and Correlation. British
Library.
Monks, F. J., Knoers, A. M. P., dan Hadiutono, S. R. (2006). Psikologi Perkembangan: Pengantar Dalam Berbagai Bagiannya. Cetakan 14. Revisi 3. Yogyakarta: Gadjahmada University
Moore, A. (2013). Hedonism. Metaphysics Research.Stanford University.
Owens, E. W., Behun, R. J., Manning, J. C., dan Reis, R. C. (2012). The Impact of Internet Pornography on Adolescent: A Review of The Research, Sexual Addiction & Compulsivity. The Journal of Treatment and Prevention. Pp: 99-122. DOI: 10.1080//10720102.2012.660431. Parker, R. S., Haytko D., dan Hermans, C. (tanpatahun). A Comparison of
Younger Chinese ang United States Consumers. Journal of International Business and Culture Studies.
Prasetya, C. ( 2013, Februari 11). Banyak Faktor Yang Mempengaruhi Seks Pra Nikah Kaum Remaja. Diunduh pada Tanggal 3 Maret 2013.
http://www.lensaindonesia.com/2013/02/11/banyak-faktor-yang-mempengaruhi-seks-pra-nikah-kaum-remaja.html.
Putra, G. P. A. (2008, Maret 20). Mengenal Hedonisme Lebih Dekat. . Diunduh
pada Tanggal 22 November 2013
http://pwkpersis.wordpress.com/2008/03/20/mengenal-hedonisme-lebih-dekat/
Putri, F. A. (2012). Perbedaan Tingkat Religiusitas dan Sikap Terhadap Seks Pranikah Antara Pelajar Bersekolah di SMA Umum dan SMA Berbasis Agama. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. Vol. 1. No. 1.
Rathus, S. A., Navid, J. S., dan Rathus, L. F. (2008). Human Sexuality. In A World of Diversity. Seventh Edition. USA: Pearson.
Reece, M., Herbenick, D., Fortenberry, J. D., Dodge, B., Sanders, S. A., dan Schick, V. (2010). National Survey of Sexual Health and Behavior. The Journal of Sexual Medicine. Indiana Uneversity.
Richins, M. L., McKeage, K. K. R., & Najjar, D. (1992). An Exploration of Materialism and Consumption and Consumption-Related affect. Consumer Reaserch. Vol. 19. Pp. 229-236.
Richins, M. L (2004). The Material Values Scale: Measurement Properties and Development of a Short Form. Journal of Consumer Research. Vol. 31.
Rihardini, T., dan ZS., Yolanda. (2012). Persepsi Remaja Tentang Perilaku Seks Pranikah di SMA “X”. Jurnal Kebidanan. Vol. 1.
Santoso, S. (2012). Panduan Lengkap SPSS Versi 20. Jakarta: PT Gramedia. Santrock, J. W. (2002). Life Span Development. Perkembangan Masa Hidup.
54
Santrock, J. W. (2003). Adolescence. Perkembangan Remaja. Sixth Edition. Jakarta: Erlangga.
Sari, B. S. (2011). Hubungan Konsep Diri Seksual Dengan Perilaku Seksual Pranikah Remaja di Pondok Pesantren Puri. Jurnal Psikologi.
Sari, C. P. (tanpa tahun). Jurnal Harga Diri Pada Remaja Putri Yang Telah Melakukan Hubungan Seks Pranikah. Jurnal Psikologi.
Sarwono, S. W. (2012). Psikologi Remaja. Edisi Revisi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Setiawan, R., dan Nurhidayah, S. (2008). Pengaruh Pacaran Terhadap Perilaku Seks Pranikah. Jurnal Soul. Vol. 1.
Sheeran, P., Abrams, D., Abraham, C. dan Spears, R. (1993). Religiosity and Adolescent Premarital Sexual Attitudes and Behavior: An empirical study of conceptual issues. Europan Journal of Social Pschology. Vol. 23. Pp. 39-52.
Sudarsih, S. (tanpatahun). Konsep Hedonisme Epikuros dan Situasi Indonesia Masa Kini. Jurnal Filsafat Universitas Gadjah Mada.
Stangor, C. (2007). Research Methods for The Behavioral Science. USA.
Steinberg, L. (2002). Adolescence. Sixth Edition. New York: The McGraw-Hill Companies.
Veenhoven, R. (2003). Hedonism and Happiness. Journal of Happiness Studies. Vol. 4. Pp: 473-457.
Vercauteren, K. (2013). Interporal Choice and Risk Preferences: Understanding Marijuana Use and Sexual Behavior. Journal Behavioral Economics. Weller, R. A., danHalikas, J. A. (1984). Marijuana use and Sexual Behavior. The
Journal of Sex Research.Vol. 20.No. 2. Pp: 186-193.
Wirakusuma, K. Y. (2010, November 29). 1.660 Mahasiswa Di Yogyakarta Tak Perawan. Diunduh pada Tanggal 5 Mei 2013.
http://m.okezone.com/read/2010/11/29/338/398249
Wright, N. D., dan Larsen, V. (1993). Materialism and Life Satisfaction: A Meta Analysis. Journal of Consumer Satisfaction, Dissatifaction and Compalining Behavior. Vol. 6.
Yoshiewafa. (2013, Januari 30). 80 Persen Lebih Remaja Indonesia Pernah Berciuman Saat Berpacaran. Diunduh pada Tanggal 4 Juli 2013.
http://www.lintas.me/news/nasional/yoshiewafa/blogspot.com/80-remaja-indonesia-pernah-berciuman-saat-pacaran.
56
LAMPIRAN
U
L
Skala
SKALA
Faku
Universit
Y
LAMPIRAN
a Sebelum T
A PENEL
ultas Psik
tas Sanat
Yogyakar
2013
N 1
Try Out
LITIAN
kologi
ta Dharm
rta
ma
58
Kepada
Yth. Anda yang berpartisipasi pada penelitian ini
Dengan hormat, saya :
Nama : I Gusti Ayu Ajeng Dhita Pradnyaningdyah
Nim : 099114132
Fakultas : Psikologi
Meminta bantuan Anda untuk memberikan tanggapan pada pernyataan-pernyataan
dalam skala penelitian ini. Skala ini nantinya akan digunakan untuk pengumpulan
data tugas akhir yang sedang saya susun. Semua tanggapan atau jawaban yang Anda
berikan akan dijaga kerahasiaannya. Maka saya berharap Anda dapat mengisi sesuai
dengan keadaan Anda yang sebenarnya.Akhir kata saya ucapkan terima kasih atas
kesediaan Anda untuk mengisi skala ini.
Hormat saya,
(I Gusti Ayu Ajeng Dhita P.)
IDENTITAS
Umur : …….. tahun
Jenis kelamin : P/L *
Pendidikan :
Status : Menikah/ Belum Menikah *
60
BAGIAN I
PETUNJUK PENGISIAN
Di bawah ini terdapat bermacam-macam perilaku.Perilaku ini adalah perilaku
yang dilakukan dengan lawan jenis.Skala ini bersifat sangat pribadi dan dijaga
kerahasiaannya.Oleh sebab itu, dimohon Anda mengisi sesuai dengan keadaan Anda
yang sebenar-benarnya. Semua orang memiliki jawaban yang berbeda, namun semua
jawaban adalah BENAR dan tidak akan ada jawaban yang SALAH.
Pilihan jawaban adalah:
1. SS : Bila pernyataan “ Sangat Sering” Anda lakukan.
2. S : Bila pernyataan “Sering” Anda lakukan.
3. P : Bila pernyataan “Pernah” Anda lakukan.
4. TP : Bila pernyataan “Tidak Pernah” Anda lakukan.
Bacalah setiap pernyataan dengan seksama.Kemudian pilihlah salah satu
jawaban dengan memberikan tanda centang (√) pada jawaban yang menurut Anda
paling sesuai.
Contoh pernyataan:
No Pernyataan SS S P TP
1 Membiarkannya untuk mencium bibir
saya. √
Jika Anda merasa jawaban Anda kurang sesuai, maka berilah tanda (=) pada
jawaban yang lebih sesuai dengan diri Anda.
Contoh pernyataan:
No Pernyataan SS S P TP
1 Membiarkannya untuk mencium bibir
saya. √
62
Ketika berhubungan dengan lawan jenis/pasangan, saya:
No Pernyataan SS S P TP
1 Membiarkan kening saya dicium.
2 Memperbolehkannya memeluk saya.
3 Mencium alat kelaminnya.
4 Saling menggesekkan alat kelamin.
5 Mengijinkannya saat akan melakukan
hubungan seksual dengan saya.
6 Mencium bibirnya.
7 Memegang alat kelaminnya.
8 Mengajaknya untuk saling mencium
alat kelamin
9 Mengarahkan alat kelaminnya ke alat
kelamin saya.
10 Memperbolehkannya untuk mencium
payudara/dada saya.
11 Mendorongnya untuk menggesekkan
alat kelaminnya ke alat kelamin saya.
12 Mencium lehernya.
13 Melakukan hubungan seksual dalam
keadaan telanjang.
14 Mencium dada/payudaranya.
15 Memintanya agar menyentuh
dada/payudara saya.
16 Memperbolehkannya untuk mencium
bibir saya.
17 Memintanya untuk memainkan alat
kelamin saya dengan mulutnya.
18 Menempelkan alat kelamin saya ke alat
kelaminnya secara langsung.
19 Mencium mesra bibirnya.
20 Mencoba mencium alat kelaminnya.
21 Saling menempelkan alat kelamin.
22 Memainkan alat kelaminnya dengan
tangan saya
64
BAGIAN II
PETUNJUK PENGISIAN
Bagian ini bertujuan untuk melihat nilai material pada diri Anda.Anda diminta
untuk menilai setiap pernyataan sesuai dengan keadaan Anda.Semakin ke kanan
(mendekati angka 7), maka jawaban Anda mendekati “Sangat Setuju”. Begitu
sebaliknya, jika semakin ke kiri (mendekati angka 1), maka jawaban Anda mendekati
“Sangat Tidak Setuju”.
Pilihan jawaban adalah:
STS : Bila Anda “Sangat Tidak Setuju” dengan pernyataan yang ada.
SS : Bila Anda “Sangat Setuju” dengan pernyataan yang ada.
Bacalah setiap pernyataan dengan seksama.Kemudian pilihlah salah satu
jawaban dengan memberikan tanda silang (X) pada jawaban yang menurut Anda
paling sesuai.
Contoh pernyataan:
No Pernyataan Pilihan
1 Memiliki barang-barang mewah
membuat saya bahagia STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
Jika Anda merasa jawaban Anda kurang sesuai, maka berilah tanda (=) pada
jawaban yang lebih sesuai dengan diri Anda.
Contoh pernyataan:
No Pernyataan Pilihan
1 Memiliki barang-barang mewah
membuat saya bahagia STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
1 Saya mengagumi seseorang yang
memiliki banyak rumah mahal,
banyak mobil dan banyak
pakaian.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
2 Saya biasanya hanya membeli
barang-barang yang saya
perlukan saja.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
3 Saya memiliki semua
barang-barang yang benar-benar saya
perlukan untuk menikmati hidup.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
4 Bagi saya memperoleh harta
benda adalah salah satu prestasi
yang paling penting.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
5 Saya mencoba menjaga hidup
saya sederhana dengan
menggunakan harta yang saya
miliki.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
6 Hidup saya akan lebih baik jika
saya memiliki barang-barang
tertentu yang belum saya miliki.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
7 Saya tidak terlalu menekankan
pada jumlah materi yang dimiliki
seseorang sebagai bukti
kesuksesannya.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
8 Tidak semua barang-barang yang
saya miliki penting untuk saya.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju9 Memiliki barang-barang yang
lebih baik tidak membuat saya
lebih bahagia.
66
10 Barang-barang yang saya miliki
menunjukkan seberapa baik
kehidupan saya.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
11 Saya menikmati menghabiskan
uang untuk barang-barang yang
tidak berguna.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
12 Membeli barang-barang
memberikan saya banyak
kesenangan.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
13 Saya akan lebih bahagia jika saya
mampu membeli lebih banyak
barang-barang.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
14 Saya senang memiliki
barang-barang yang membuat
orang-orang terkesan.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
15 Saya banyak menyukai
kemewahan dalam hidup saya.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju16 Saya tidak terlalu memperhatikan
barang-barang yang dimiliki
orang lain.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
17 Saya kurang menaruh perhatian
pada barang-barang material
dibandingkan orang-orang yang
saya kenal.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
18 Terkadang saya cukup terganggu
ketika saya tidak mampu
membeli semua barang yang saya
sukai.
Sangat Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju
Lampiran 2
Seleksi Aitem Skala Perilaku Seksual Pranikah
Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 52.6667 256.470 .329 .643 .924 VAR00002 52.4490 255.509 .403 .626 .922 VAR00003 51.6259 236.797 .795 .958 .915 VAR00004 52.7075 246.441 .753 .954 .917 VAR00005 51.5646 239.028 .622 .611 .918 VAR00006 53.1020 252.983 .508 .696 .921 VAR00007 52.3265 238.071 .654 .556 .918 VAR00008 51.3810 236.224 .663 .605 .918 VAR00009 51.3605 232.314 .633 .636 .919 VAR00010 53.6190 253.977 .615 .590 .920 VAR00011 52.5646 250.439 .422 .497 .922 VAR00012 53.4150 253.957 .590 .637 .920 VAR00013 51.4626 227.154 .734 .770 .916 VAR00014 53.6803 257.192 .539 .608 .921 VAR00015 52.7075 255.112 .491 .595 .921 VAR00016 53.0748 252.672 .520 .602 .921 VAR00017 51.6463 248.093 .521 .623 .920 VAR00018 52.3605 248.314 .449 .417 .922 VAR00019 53.1769 252.352 .545 .672 .920 VAR00020 51.4898 234.498 .694 .884 .917 VAR00021 52.6122 241.938 .774 .893 .916 VAR00022 52.1497 232.279 .624 .491 .919 Reliability Statistics
Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha
Based on Standardized
Items
N of Items
68
Lampiran 3
Seleksi Aitem Skala Materialisme
Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001* 69.58 119.468 .199 .403 .676 VAR00002* 67.74 136.868 -.263 .395 .722 VAR00003 68.50 116.695 .276 .271 .667 VAR00004 69.53 110.954 .449 .439 .646 VAR00005* 67.24 130.966 -.100 .480 .696 VAR00006 68.95 113.478 .438 .473 .650 VAR00007* 67.74 135.830 -.234 .384 .721 VAR00008* 68.60 124.113 .104 .347 .685 VAR00009* 68.90 130.041 -.083 .203 .707 VAR00010 69.40 109.230 .517 .580 .639 VAR00011 70.54 111.914 .496 .478 .644 VAR00012 69.47 106.772 .589 .543 .629 VAR00013 69.49 101.837 .699 .678 .612 VAR00014 69.46 106.200 .619 .676 .626 VAR00015 69.96 108.531 .536 .671 .636 VAR00016* 68.96 119.986 .201 .445 .676 VAR00017* 68.73 127.576 -.018 .377 .700 VAR00018 69.29 110.548 .444 .494 .647 Reliability Statistics
Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha
Based on Standardized
Items
N of Items
.865 .865 10
U
Skal
SKALA
Faku
Universit
Y
Lampiran
la Setelah Tr
A PENEL
ultas Psik
tas Sanat
Yogyakar
2013
4
ry Out
LITIAN
kologi
ta Dharm
rta
ma
70
Kepada
Yth. Anda yang berpartisipasi pada penelitian ini
Dengan hormat, saya :
Nama : I Gusti Ayu Ajeng Dhita Pradnyaningdyah
Nim : 099114132
Fakultas : Psikologi
Meminta bantuan Anda untuk memberikan tanggapan pada pernyataan-pernyataan
dalam skala penelitian ini. Skala ini nantinya akan digunakan untuk pengumpulan
data tugas akhir yang sedang saya susun. Semua tanggapan atau jawaban yang Anda
berikan akan dijaga kerahasiaannya. Maka saya berharap Anda dapat mengisi sesuai
dengan keadaan Anda yang sebenarnya.Akhir kata saya ucapkan terima kasih atas
kesediaan Anda untuk mengisi skala ini.
Hormat saya,
(I Gusti Ayu Ajeng Dhita P.)
IDENTITAS
Umur : …….. tahun
Jenis kelamin : P/L *
Pendidikan :
Status : Menikah/ Belum Menikah *
72
BAGIAN I
PETUNJUK PENGISIAN
Di bawah ini terdapat bermacam-macam perilaku.Perilaku ini adalah perilaku
yang dilakukan dengan lawan jenis.Skala ini bersifat sangat pribadi dan dijaga
kerahasiaannya.Oleh sebab itu, dimohon Anda mengisi sesuai dengan keadaan Anda
yang sebenar-benarnya. Semua orang memiliki jawaban yang berbeda, namun semua
jawaban adalah BENAR dan tidak akan ada jawaban yang SALAH.
Pilihan jawaban adalah:
1. SS : Bila pernyataan “ Sangat Sering” Anda lakukan.
2. S : Bila pernyataan “Sering” Anda lakukan.
3. P : Bila pernyataan “Pernah” Anda lakukan.
4. TP : Bila pernyataan “Tidak Pernah” Anda lakukan.
Bacalah setiap pernyataan dengan seksama.Kemudian pilihlah salah satu
jawaban dengan memberikan tanda centang (√) pada jawaban yang menurut Anda
paling sesuai.
Contoh pernyataan:
No Pernyataan SS S P TP
1 Membiarkannya untuk mencium bibir
saya. √
Jika Anda merasa jawaban Anda kurang sesuai, maka berilah tanda (=) pada
jawaban yang lebih sesuai dengan diri Anda.
Contoh pernyataan:
No Pernyataan SS S P TP
1 Membiarkannya untuk mencium bibir
saya. √
74
Ketika berhubungan dengan lawan jenis/pasangan, saya:
No Pernyataan SS S P TP
1 Membiarkan kening saya dicium.
2 Memperbolehkannya memeluk saya.
3 Mencium alat kelaminnya.
4 Saling menggesekkan alat kelamin.
5 Mengijinkannya saat akan melakukan
hubungan seksual dengan saya.
6 Mencium bibirnya.
7 Memegang alat kelaminnya.
8 Mengajaknya untuk saling mencium
alat kelamin
9 Mengarahkan alat kelaminnya ke alat
kelamin saya.
10 Memperbolehkannya untuk mencium
payudara/dada saya.
11 Mendorongnya untuk menggesekkan
alat kelaminnya ke alat kelamin saya.
12 Mencium lehernya.
13 Melakukan hubungan seksual dalam
keadaan telanjang.
14 Mencium dada/payudaranya.
15 Memintanya agar menyentuh
dada/payudara saya.
16 Memperbolehkannya untuk mencium
bibir saya.
17 Memintanya untuk memainkan alat
kelamin saya dengan mulutnya.
18 Menempelkan alat kelamin saya ke alat
kelaminnya secara langsung.
19 Mencium mesra bibirnya.
20 Mencoba mencium alat kelaminnya.
21 Saling menempelkan alat kelamin.
22 Memainkan alat kelaminnya dengan
tangan saya
76
BAGIAN II
PETUNJUK PENGISIAN
Bagian ini bertujuan untuk melihat nilai material pada diri Anda.Anda diminta
untuk menilai setiap pernyataan sesuai dengan keadaan Anda.Semakin ke kanan
(mendekati angka 7), maka jawaban Anda mendekati “Sangat Setuju”. Begitu
sebaliknya, jika semakin ke kiri (mendekati angka 1), maka jawaban Anda mendekati
“Sangat Tidak Setuju”.
Pilihan jawaban adalah:
STS : Bila Anda “Sangat Tidak Setuju” dengan pernyataan yang ada.
SS : Bila Anda “Sangat Setuju” dengan pernyataan yang ada.
Bacalah setiap pernyataan dengan seksama.Kemudian pilihlah salah satu
jawaban dengan memberikan tanda silang (X) pada jawaban yang menurut Anda
paling sesuai.
Contoh pernyataan:
No Pernyataan Pilihan
1 Memiliki barang-barang mewah
membuat saya bahagia STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
Jika Anda merasa jawaban Anda kurang sesuai, maka berilah tanda (=) pada
jawaban yang lebih sesuai dengan diri Anda.
Contoh pernyataan:
No Pernyataan Pilihan
1 Memiliki barang-barang mewah
membuat saya bahagia STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
1 Saya memiliki semua barang-barang
yang benar-benar saya perlukan untuk
menikmati hidup.
STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
2 Bagi saya memperoleh harta benda
adalah salah satu prestasi yang paling
penting.
STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
3 Hidup saya akan lebih baik jika saya
memiliki barang-barang tertentu yang
belum saya miliki.
STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
4 Barang-barang yang saya miliki
menunjukkan seberapa baik
kehidupan saya.
STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
5 Saya menikmati menghabiskan uang
untuk barang-barang yang tidak
berguna.
STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
6 Membeli barang-barang memberikan
saya banyak kesenangan. STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
7 Saya akan lebih bahagia jika saya
mampu membeli lebih banyak
barang-barang.
STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
8 Saya senang memiliki barang-barang
yang membuat orang-orang terkesan. STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
9 Saya banyak menyukai kemewahan
dalam hidup saya. STS 1 2 3 4 5 6 7 SS
10 Terkadang saya cukup terganggu
ketika saya tidak mampu membeli
78
Lampiran 5
Uji Reliabilitas Skala Perilaku Seksual
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized Items
N of Items
.923 .929 22
Lampiran 6
Uji Reliabilitas Skala Materialisme
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Items
N of Items
.862 .859 10
80
Lampiran 7
Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
mat seks
N 147 147
Normal Parameters
a,bMean 36.66 152.48
Std.
Deviation
11.958 55.020
Most Extreme
Differences
Absolute .052 .169
Positive .052 .169
Negative -.043 -.132
Kolmogorov-Smirnov Z .627 2.046
Asymp. Sig. (2-tailed) .826 .000
Lampiran 8
Uji Linearitas
ANOVA Table
Sum of
Squares
df Mean
Square
F Sig.
sex *
mat
Between
Groups
(Combined) 14104.177 45 313.426 1.261 .169
Linearity 811.323 1 811.323 3.265 .074
Deviation
from
Linearity
13292.854 44 302.110 1.216 .210
Within Groups 25095.674 101 248.472
Total 39199.850 146
82
Lampiran 9
Uji Hipotesis
Correlations
mat sex
Spearman's rho
mat
Correlation Coefficient 1.000 .220
**Sig. (1-tailed) . .004
N 147 147
sex
Correlation Coefficient .220
**1.000
Sig. (1-tailed) .004 .
N 147 147
**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).
Lampiran 1
Scatterplot
10
t