• Tidak ada hasil yang ditemukan

Partisipasi Orang Tua dalam Melanjutkan Pendidikan Anak ke Perguruan Tinggi di Desa Bone Kecamatan Bajeng Kabupaten Perguruan Tinggi di Desa Bone Kecamatan Bajeng Kabupaten

BAB IV HASIL PENELITIAN

B. Partisipasi Orang Tua dalam Melanjutkan Pendidikan Anak ke Perguruan Tinggi di Desa Bone Kecamatan Bajeng Kabupaten Perguruan Tinggi di Desa Bone Kecamatan Bajeng Kabupaten

Gowa

Partisipasi atau keikutsertaan orang tua dalam dalam pemilihan keputusan anak untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dalam hal ini anak SMA atau Sederajat yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Partisipasi orang tua dalam melanjutkan pendidikan anak ke perguruan tinggi tidak terbatas pada kemampuan orang tua dalam memfasilitasi anaknya ataupun sebatas fasilitas penunjang kegiatan pendidikan untuk ke perguruan tinggi namun ada hal lain yang berkenaan dengan hal tersebut. Bentuk-bentuk partisipasi orang tua dapat berupa :

1. Memberikan kesempatan bagi anak untuk melanjutkan pendidikannya ke Perguruan Tinggi dengan cara memberikan motivasi secara langsung kepada anak.

2. Memberikan bantuan materi bagi anak agar dapat melanjutkan pendidikannya ke Perguruan Tinggi.

3. Ikut secara langsung memilih Jurusan atau Perguruan Tinggi yang sesuai atau yang layak untuk anak.

Namun demikian partisipasi orang tua dalam melanjutkan pendidikan anak di Perguruan Tinggi di Desa Bone Kecamatan Bajeng kabupaten Gowa dapat terlihat dari pengolahan data angket sebagai berikut yaitu :

Tabel IV

Partisipasi Orang dalam Kegiatan Pendidikan

No. Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase (%)

1. Sangat Diperlukan 18 75%

2. Diperlukan 3 13%

3. Kurang Diperlukan 2 8%

4. Tidak Diperlukan 1 4%

Total 24 100%

Sumber ; Pengolahan Data Angket No. 1

Dari Tabulasi pengolahan angket di atas jelas terlihat bahwa partisipasi orang tua dalam kegiatan pendidikan memegang peranan yang penting dan sangat diperlukan hal tersebut sejalan dengan jawaban yang

diberikan oleh para responden dimana 75% responden mengatakan partisipasi orang tua sangat dibutuhkan dalam kegiatan pendidikan,13 responden menjawab diperlukan , 8% mengatakan kurang diperlukan namun demikian ada , 4% responden mengatakan bahwa partisipasi orang tua tidak diperlukan dalam kegiatan pendidikan.

Partisipasi orang tua dibutuhkan dalam kegiatan pendidikan dalam berbagai bentuk baik berupa motivasi maupun hal hal penunjang lainnya yang menjadi alasan anak bisa melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi dalam hal ini perguruan tinggi. Bentuk partisipasi orang tua dapat dilihat dalam berbagai bentuk.

1. Memenuhi kebutuhan Finansial anak

Tidak dapat dipungkiri bahwa setiap tahap perkembangan yang dilalui anak berkenaan pada jenjang yang harus dilewati anak. Dalam hal ini jenjang pendidikan, meski dalam kebijakan kebijakan yang diambil pemerintah umumnya berkenaan dengan penghapusan biaya pendidikan (gratis) namun terkadang ada hal lain yang berkenaan dengan kegiatan akademik yang tidak mendapatkan kebijaksanaan artinya siswa harus menanggung sendiri biaya tersebut. Untuk itu kesiapan orang tua dalam memenuhi kebutuhan anak untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi memegang peranan yang penting.

Sebelum itu yang perlu diperhatikan adalah motivasi anak itu sendiri apakah anak tersebut mempunyai kemauan yang besar untuk melanjutkan pendidikannya pada jenjang perguruan tinggi. Karena hal tersebut juga menjadi alasan yang penting dan perlu diketahui oleh orang tua maka dari itu peneliti mengajukan pertanyaan kepada para responden yang hasilnya adalah sebagai berikut :

Tabel V

Motivasi Anak untuk Melanjutkan Pendidikan Pada Jenjang Yang Lebih Tinggi

No. Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase (%)

1. Sangat Berpengaruh 10 42%

2. Berpengaruh 12 50%

3. Kurang Berpengaruh 1 4%

4. Tidak Berpengaruh 1 4%

Total 24 100%

Sumber ; Pengolahan Data Angket No. 2

Hampir dari setengah responden menjawab motivasi anak untuk melanjutkan pendidikan anak ke jenjang yang lebih tinggi sangat dibutuhkan karena 42% menjawab demikian, dan sebanyak 50% responden manjawab motivasi anak sangat dibutuhkan agar bisa melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi atau jenjang yang lebih tinggi dari sebelumnya. Sedangkan 4% responden mengatakan motivasi anak kurang dibutuhkan dan bahkan

ada juga orang tua yang mengatakan bahwa motivasi anak tidak di butuhkan dalam hal ini untuk melanjutkan pendidikannya pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Kembali pada permasalahan awal tentang kesiapan para orang tua dalam memenuhi kebutuhan anak agar bisa melanjutkan pendidikannya pada perguruan tinggi. Dan dari 24 responden yang diajukan pertanyaan pada mereka berikut ini adalah hasilnya :

Tabel VI

Kesiapan Orang Tua memenuhi Kebutuhan Pendidikan Anak ke Jenjang Perguruan Tinggi

No. Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase (%)

1. Ya 12 50%

2. Tidak 8 33%

3. Kadang-Kadang 4 17%

Total 24 100%

Sumber ; Pengolahan Data Angket No. 3

Dari tiga pilihan jawaban yang diberikan oleh penelitian kepada para responden sebanyak 50% orang tua menyatakan kesiapannya untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak jika ingin melanjutkan pendidikan pada perguruan tinggi dan sebanyak 33% orang tua mengatakan tidak siap untuk memenuhi kebutuhan anaknya jika nanti mereka melanjutkan pendidikannya pada jenjang perguruan tinggi dan 17% lainnya mengatakan

bahwa mereka terkadang ragu atau tidak yakin akan mampu memenuhi kebutuhan pendidikan anak pada jenjang perguruan tinggi.

Hal-hal yang membuat sebagian orang tua ragu untuk memberikan dorongan pada anaknya untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang perguruan tinggi adalah anggapan sebagian dari mereka bahwa sudah cukuplah seorang anak jika telah mampu menamatkan pendidikannya pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) atau yang sederajat. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil pengolahan data angket yang dilakukan oleh peneliti yaitu :

Tabel VII

Pendidikan pada Jenjang Sekolah Menengah No. Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase (%)

1. Ya 5 21%

2. Tidak 15 63%

3. Kadang-Kadang 4 16%

Total 24 100%

Sumber ; Pengolahan Data Angket No. 4

Meski telah dengan jelas dikemukakan dalam berbagai kesempatan bahwa pendidikan merupakan hal yang mutlak dimiliki dalam menghadapi tantangan zaman dan masalah hidup yang semakin kompleks masih ada saja sebagaian orang tua yang beranggapan bahwa menyelesaikan pendidikan pada jenjang Sekolah menengah Atas sudah cukup yaitu ada dari 21% orang

tua yang menjawab demikian. Namun demikian masih lebih banyak orang tua yang berfikiran bahwa pendidikan pada jenjang sekolah menengah pertama belum cukup hal tersebut sejalan dengan jawaban yang diberikan oleh responden yakni 63% responden yang ada menjawab bahwa pendidikan pada jenjang sekolah menengah atas belum cukup. 16% lainnya mengatakan kadang-kadang artinya mereka merasa cukup namun penting jika mampu melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

Tabel VIII

Pentingnya Melanjutkan Pendidikan Pada Perguruan Tinggi No. Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase (%)

1. Sangat Penting 10 42%

2. Penting 12 50%

3. Kurang Penting 1 4%

4. Tidak Penting 1 4%

Total 24 100%

Sumber ; Pengolahan Data Angket No. 5

Tabulasi data angket tersebut di atas menerangkan bahwa 42%

responden mengatakan bahwa sangat penting bagi anak untuk melanjutkan pendidikannya pada Perguruan tinggi, 50% lainnya mengatakan penting untuk melanjutkan pendidikan dan 4% lainnya mengatakan kurang penting dan bahkan ada sebanyak 4% responden yang mengatakan bahwa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tidaklah penting.

2. Motivasi Orang Tua

Motivasi yang datangnya dari orang tua akan lebih menguatkan motivasi yang datangnya dari anak itu sendiri. Dorongan apapun yang mampu menjadi alasan untuk anak melanjutkan pendidikannya pada jenjang perguruan tinggi itu dibutuhkan.

Tabel IX

Motivasi Orang Tua Pada Anak Untuk Melanjutkan Pendidikan pada Jenjang Perguruan Tinggi

No. Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase (%)

1. Ya 10 42%

2. Tidak 12 50%

3. Ragu-Ragu 2 8%

Total 24 100%

Sumber ; Pengolahan Data Angket No. 6

Dari tabel tersebut dijelaskan bahwa sebanyak 42% orang tua memberikan motivasi pada anaknya untuk melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi. Dan 50% lainnya menjawab motivasi orang tua tidak dibutuhkan dan 8% lainnnya mengatakan ragu-ragu.

Selain motivasi dukungan orang tua juga diperlukan oleh anak untuk melanjutkan pendidikannya pada jenjang perguruan tinggi. Karena terkadang sering dijumpai keinginan anak untuk melanjutkan pendidikannya pada

jenjang yang lebih tinggi tidak mendapat dukungan dari para orang tua dengan berbagai alasan.

Tabel X Dukungan Orang Tua

No. Pilihan Jawaban Frekuensi Persentase (%)

1. Sangat Mendukung 10 42%

2. Mendukung 6 25%

3. Kurang Mendukung 7 27%

4. Tidak Mendukung 1 4%

Total 24 100%

Sumber ; Pengolahan Data Angket No. 7

Sebanyak 42% orang tua mengatakan sangat mendukung anak untuk melanjutkan pendidikannya pada jenjang perguruan tinggi, 25% mengatakan orang tua mendukung dan sebanyak 27 responden menjawab kurang mendukung dan ada pula yang mengatakan tidak mendukung yaitu sebanyak 4% responden.

C. Faktor-Faktor yang mendukung dan menghambat Partisipasi