• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelaksanaan Pembelajaran Matematika MI Ma’arif NU Mangunsar

BAB III PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN

B. Temuan Penelitian

2. Pelaksanaan Pembelajaran Matematika MI Ma’arif NU Mangunsar

Tahap pelaksanaan pembelajaran merupakan serangkaian kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru dan peserta didik yang telah direncanakan oleh guru dalam silabus dan RPP. Untuk mengetahui implementasi pendidikan karakter dalam pembelajaran matematika MI

Ma’arif NU Mangunsari pada tahap pelaksanaan, peneliti menggunakan teknik wawancara dan observasi. Teknik wawancara untuk mengetahui pendapat guru dalam mengimplementasikan pendidikan karakter pada pembelajaran matematika dan teknik observasi untuk mengamati nilai-nilai karakter dalam pembelajaran matematika yang terkandung selama proses pembelajaran.

Pada tahap pelaksanaan, Ibu Fauziyahselaku wali kelas 1B MI Ma’arif NU Mangunsari menyampaikan tentang pengintegrasian nilai-nilai karakter pada pembelajaran matematika. Adapun paparannya sebagai berikut:

“Integrasi pendidikan karakter pada pembelajaran dilaksanakan melalui 3 tahap yaitu mulai tahap persiapan yang dintegrasikan pada RPP dan silabus, tahap pelaksanaan yang diintegrasikan langsung pada pembelajaran, dan tahap evalusi yang diintegrasikan pada penilaian. Kalau di RPP kan ada langkah-langkah pembelajaran dan evaluasi, disitu menggambarkan nilai-nilai karakter. Selain itu kita juga sering sharing-sharing dengan para guru, membahas tentang nilai-nilai karakter, tapi guru paralel, soalnya kan nanti dimasukin ke rapornya sejalan” (W/ F/PPM/15-4-2017/10.00-11.00/R2).

Dari paparan di atas dapat diketahui bahwasanya pelaksanaan pendidikan karakter pada pembelajaran matematika dilaksanakan melalui 3 tahap, yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap persiapan, pernyataan di atas sejalan dengan studi dokumentasi yang dilaksanakan peneliti pada tahap perencanaan, yakni mempersiapkan RPP

nilai karakter yang tercantum pada bagian langkah-langkah pembelajaran dan lembar evaluasi. Selain 3 tahap tersebut, untuk menunjang pelaksanaan pendidikan karakter, guru juga mengadakan diskusi untuk membahas pengembangan implementasi pendidikan karakter pada pembelajaran matematika.

Dalam mengimplementasikan pendidikan karakter pada pembelajaran matematika, dibutuhkan beberapa komponen pembelajaran. Adapun komponen yang dibutuhkan dalam pembelajaran salah satunya adalah metode pembelajaran. Dalam mengimplementasikan nilai-nilai karakter pada pembelajaran matematika, F selaku wali kelas 1B menggunakan beranekamacam metode diantaranya adalah seperti yang dipaparkan berikut:

“Metode yang kerap kita gunakan ya banyak, tinggal disesuaikan dengan situasai dan kondisi. Ya seperi card short, diskusi, demonstrasi, bermain peran,,mendongeng cerita matematika dan lain-lain. Intinya metode untuk menerapkan pendidikan karakter, prinsip saya belajar tidak terbatas pada dinding-dinding kelas, belajar itu ya di alam yang luas, kelas ya dimana saja.” (W/ F/PPM/15-4-2017/10.00-11.00/R2).

Dari paparan di atas, metode yang kerap digunakan guru dalam mengimplementasikan pendidikan karakter dalam pembelajaran matematika adalah card short, diskusi, demonstrasi, bermain peran, mendongeng cerita matematika dan lain-lain. Selain metode, komponen lainnya yang dipersiapkan guru adalah media pembelajaran. Adapun media

yang biasa digunakan F dalam mengimplementasikan nilai-nilai karakter pada pembelajaran matematika adalah seperti pada paparan di bawah ini:

“Kalau kelas 1 kan pembelajaran matematika dari yang riil baru abstrak, misalnya kalau menghitung benda kita gunakan media sekitar seperti kerikil, misalnya penjumlahan yang ditonjolkan ya yang riil-riil dulu” (W/ F/PPM/15-4-2017/10.00-11.00/R2).

Dari pernyataan tersebut, guru biasa memanfaatkan media sekitar untuk pembelajaran. Media yang digunakan bisa berupa kerikil, misalnya diterapkan pada materi penjumlahan.

Proses pembelajaran yang diterapkan pada MI ini menggunakan acuan kurikulum 2013. Pada proses pembelajaran matematika terdapat kegiatan yang meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Pendekatan yang digunakan dalam kurikulum 2013 adalah pendekatan ilmiah. Pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam pembelajaran sebagaimana dimaksud meliputi mengamati, menanya, eksperimen/explore, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan observasi pembelajaran, tepatnya pada kegiatan pembelajaran 1. Adapun deskripsi pelaksanaan pembelajaran di paparkan di bawah ini:

a. Kegiatan Pendahuluan

Guru masuk kelas dengan mengucapkan salam. Guru meminta seluruh peserta didik untuk memutar kursi mengahadap guru, sekaligus

salah satu peserta didik untuk memimpin doa bersama. Kegiatan dilanjut mengabsen masing-masing peserta didik, sebagai wujud perhatian guru kepada masing-masing peserta didik. Sebelum memulai pembelajaran, guru mengajak peserta didik bernyanyi dan bertepuk untuk meningkatkan minat dan semangat belajar peserta didik. Kemudian guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan.

b. Kegiatan Inti

Guru membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok kecil, yang berisikan antara 5-6 anak, dengan posisi tempat duduk mengelompok atau terkotak-kotak. Guru membagikan 2 kertas kepada masing-masing kelompok. Guru menjelaskan materi tentang bilangan 61-80. Guru juga mengajarkan cara menulis bilangan di papan tulis. Guru mengajak peserta didik untuk melafalkan bilangan 61-80 secara bersama-sama dengan suara nyaring. Sambil melafalkan bilangan, guru mengamati peserta didik satu persatu tentang perhatian mereka kepada materi. Setelah melafalkan guru menegur peserta didik yang tidak memperhatikan.

Guru meminta kepada masing-masing kelompok untuk melihat 2 kertas yang sudah diberikan guru saat awal pembelajaran. Guru meminta masing-masing kelompok untuk memotong kertas berisikan bilangan 61-80 yang tersusun secara acak, dan meminta kepada

mereka untuk menempelkan angka-angka yang sudah dipotong ke kertas kosong satunya yang berisikan kolom-kolom yang sudah disediakan. Guru meminta siswa untuk menempelkannya secara urut mulai dari yang terkecil hingga terbesar dan meminta untuk mengerjakannya secara cepat. Masing-masing kelompok mulai mengerjakan dan berdiskusi untuk menyelesaikan tugas kelompok dari guru.

Hasil kinerja kelompok yang sudah selesai di tempel di depan. Guru memberikan penghargaan kepada masing-masing kelompok berupa bintang-bintang. Semakin cepat mereka mengumpulkan kinerja kelompok, semakin banyak pula bintang yang mereka peroleh. Setelah semua hasil kelompok di tempel di depan, guru bersama peserta didik mengkoreksi kinerja masing-masing kelompok. Kemudian, dari hasil koreksi, guru membacakan pemenang kelompok. Seluruh peserta didik memberikan ucapan selamat kepada kelompok yang menang, dan memberikan semangat kepada kelompok yang belum menang.

Guru memberikan tugas individu kepada peserta didik untuk mengejakan tugas di buku tematik peserta didik yaitu menebak benda dengan cara menghubungkan angka 61-80 secara berurutan. Setelah hasil kinerja mereka terkumpul, guru memberikan tugas rumah kepada peserta didik.

c. Kegiatan Penutup

d. Guru melakukan refleksi terhadap pelajaran yang telah dipelajari. Guru meminta peserta didik untuk berkemas dan merapikan tempat duduk mereka. Guru meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa pulang bersama. Guru mengucapkan salam penutup. Para peserta didik berbaris pulang, dan mencium tangan guru saat keluar.

Dari hasil kegiatan pembelajaran di atas, peneliti mempersiapakan checklist kegiatan pembelajaran matematika yang mengintegrasikan nilai-nilai karakter. Adapun hasilnya terpapar di bawah ini:

Tabel 3.16

ChecklistKegiatan Pembelajaran Matematika Yang Mengintegrasikan Nilai-Nilai Karakter

No. Nilai Karakter Kegiatan Pembelajaran Kondisi

Ya Tidak 1. Berpikir logis

dan kritis

1. Guru menugaskan peserta didik menyelesaikan persoalan open-ended untuk memberikan pemikiran alternatif pemecahannya

2. Kerja keras 1. Guru memberikan tugas di dalam kelas 2. Guru memberikan tugas pekerjaan rumah 3. Guru memberikan tugas terstruktur

4. Guru meminta sisiwa untuk menyelesaikan tugas sesuai batas waktu yang di tetapkan 5. Guru mengajak peserta didik untuk giat belajar

     Bersambung...

Sambungan…

3. Keingintahuan 1. Melakukan kegiatan tanya jawab saat kegiatan apersepsi

2. Melakukan kegiatan tanya jawab pada kegiatan diskusi

3. Menugaskan peserta didik mencari sumber belajar

 

4. Kemandirian 1. Melakukan penilaian secara individu

2. Guru mengingatkan peserta didik untuk menyelesaikan sendiri tugas yang menjadi tanggung jawabnya

3. Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menentukan kelompok diskusinya sendiri

4. Guru meminta peserta didik untuk mengerjakan soal di papan tulis

 

5. Percaya diri 1. Guru mengajak peserta didik untuk berani menyampaikan pendapatnya saat diskusi di kelas

2. Guru meminta peserta didik maju mengerjakan soal atau melaksanakan perintah sesuai yangdikatakan guru

3. Guru mengingatkan peserta didik untuk tidak mengeluh saat menyelesaikan masalah yang dihadapi

6. Kereligiusan 1. Guru mengucapkan salam di awal dan akhir kegiatan pembelajaran

2. Guru menyiapkan peserta didik untuk memulai dan mengakhiri pembelajaran dengan berdoa

 

Sambungan…

7. Kejujuran 1. Guru mengingatkan peserta didik untuk tidak mencontek temannya saat mengerjakan tugas atau ulangan

2. Guru mengingatkan peserta didik untuk mengerjakan tugas pekerjaan rumah secara individu dan tidak menjadi plagiat dalam mengerjakan setiap tugas

3. Melakukan kegiatan refleksi sehingga peserta didik dapat mengemukakan rasa senang atau tidak tidak senang terhadap pelajaran

8. Kedisiplinan 1. Guru masuk kelas tepat waktu

2. Guru menegur peserta didik yang melanggar aturan di dalam kelas (seperti makan di dalam kelas, berbicara, mengganggu temannya, berkeliaran, dan sebagainya)

3. Guru mengecek kehadiran peserta didik 4. Menggunakan seragam guru sesuai aturan

 

 

9. Ketangguhan 1. Guru mengingatkan peserta didik untuk pantang menyerah/ tidak mudah putus asa dalam menghadapi berbagai kesulitan dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran

2. Guru memberikan support agar peserta didik tidak cengeng

3. Guru memberikan support agar peserta didik tidak malas

4. Guru memberikan support agar peserta didik tidak manja     Bersambung…

Sambungan…

10. Kedemokratisan 1. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memilih ketua kelompoknya di dalam kelompoknya sendiri

2. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menyampaikan hasil diskusi kelompok

3. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengemukakan pendapat sesuai dengan cara masing-masing saat kegiatan diskusi

4. Guru mengingatkan peserta didik agar menghargai pendapat orang lain

11. Kerjasama 1. Guru memberi tugas kelompok

2. Guru meminta peserta didik untuk berdiskusi dengan baik menyelesaikan tugas kelompok 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk

mengutamakan kepetntingan bersama dan tidak mengutamakan kepentingan individu

 

12. Tanggung jawab 1. Guru menyuruh peserta didik mengerjakan tugas dengan baik

2. Guru mengingatkan peserta didik agar dapat mempertanggungjawabkan setiap pekerjaan atau perbuatan yang dilakukan

 

13. Kepedulian 1. Guru melatih peserta didik memberikan tanggapan atas pertanyaan yang disampaikan teman

2. Guru meminta peserta didik memberikan kesempatan kepada temannya untuk berpendapat saat kegiatan tanya jawab

3. Guru meminta peserta didik untuk memberikan bantuan terhadap temannya sesuai dengan kemampuannya terhadap teman lain yang memiliki masalah

4. Guru meminta peserta didik untuk saling memberikan semangat belajar

Sambungan…. 14. Menghargai

prestasi 1. Guru mengingatkan peserta didik untuk salingmenghargai prestasi 2. Memajang tanda-tanda penghargaan prestasi

 

15. Santun 1. Guru mengingatkan peserta didik agar menghormati orang yang lebih tua darinya 2. Guru mengingatkan peserta didik agar tidak

berkata-kata kotor, kasar, dan takabur

3. Guru mengingatkan peserta didik agar tidak meludah di sembarang tempat

4. Guru mengingatkan peserta didik agar tidak menyela pembicaraan pada waktu yang tidak tepat

5. Guru mengingatkan peserta didik untuk mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain

6. Bersikap 3s (salam, senyum, sapa)

7. Guru mengingatkan peserta didik untuk meminta ijin ketika memasuki ruangan orang lain atau menggunakan barang orang lain 8. Guru mengingatkan peserta didik untuk

memperlakukan orang lain sebagaimana diri sendiri ingin diperlakukan

       

16. Bersahabat 1. Guru mengajak bertepuk dan bernyanyi bersama

2. Menanyakan kabar dan kondisi peserta didik 3. Guru bercerita kepada peserta didik

  

17. Kreatif 1. Guru menyuruh peserta didik membuat media pembelajaran

2. Guru menggunakan berbagai metode pembelajaran

3. Guru menggunakan media pembelajaran

 K

3. Evaluasi Pembelajaran Matematika MI Ma’arif NUMangunsari Yang

Dokumen terkait