• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemanfaatan sumber daya alam oleh penduduk

Dalam dokumen MODUL IPS potensi sumber daya alam Kelas (Halaman 22-35)

1. Aktivitas pertanian

Masyarakat indonesia banyak yang menggeluti bidang pertanian, bentuk –

bentuk usaha pertanian yang diusahakan penduduk indonesia meliputi:

a. Berladang (huma)

Berladang (Huma) yaitu cara bertani yang berpindah – pindah yang dilakukan dengan cara membakar hutan. Huma atau ladang ini terdapat di lahan yang hutannya masih luas dan berpenduduk jarang, seperti di sumatra, kalimantan, dan papua. Jenis tanaman berladang ini meliputi, padi gogo, jagung, dan kacang – kacangan. Namun kegiatan berladang ini sering kali merusak hutan dan menghilangkan kesuburan tanah. Menurut kamu bagaimana dengan hal yang demikian ?

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 13 b. Bertegalan

Bertegalan adalah cara bertani di tanah yang kering dengan menggantungkan pada air hujan, kegiatan ini banyak dikerjakan di pegunungan – pegunungan atau kawasan dataran yang kering, dan tanaman yang sering ditanam yaitu jagung, ketela, kacang, dll.

c. Bersawah

Bersawah adalah cara bertani yang pengolahannya dilakukan dengan pengairan dan pemupukan yang baik dan teratur.

d. Bertanam di pekarangan

Bertanam di pekarangan merupakan kegiatan pertanian yang

memanfaatkan lahan disekitar rumah dan umumnya dikerjakan secara intensif. Adapun jenis tanaman yang ditanam seperti sayur – sayuran, buah –

buahan, tanaman obat, kelapa, dll.

Selain di atas ada yang mengelompokkan aktivitas pertanian hanya ke dalam dua kelompok, yaitu:

a. Pertanian Lahan Basah

Pertanian lahan basah atau disebut pula pertanian sawah banyak dilakukan oleh petani di Indonesia. Pertanian lahan basah sangat baik dikembangkan di dataran rendah dengan ketinggian kurang dari 300 meter. Pada daerah tersebut, air cukup tersedia dari sungai-sungai atau saluran irigasi yang ada di sekitarnya. Jenis tanaman yang umumnya dibudidayakan pada lahan basah adalah padi. Contoh aktivitas pertanian lahan basah tersebut terdapat di Pantai Utara Jawa, Kalimantan, dan Sumatra.

Sumber: www.google.co.id

Gambar 1. 8 Pertanian lahan basah

b. Pertanian Lahan Kering

Pertanian lahan kering ialah pertanian yang diusahakan tanpa penggenangan lahan garapan. Tanaman yang diusahakan adalah tanaman

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 14 yang tidak memerlukan penggenangan lahan. Contoh jenis tanaman yang cocok dilahan ini antara lain palawijja, padigogo, sayuran, bunga dan buah-buahan. aktivitas perladangan merupakan salah satu bentuk pertanian lahan kering yang banyak dilakukan oleh penduduk Indonesia.

Sumber: www.google.co.id

Gambar 1.9 Pertanian lahan kering

2. Aktivitas perkebunan

Perkebunan adalah usaha penanaman tumbuh – tumbuhan yang menghasilkan bahan mentah industri atau komoditas ekspor yang dilakukan rakyat, pemerintah, dan pengusaha swasta. Di indonesia terdapat dua macam aktivitas di bidang perkebunan, yaitu perkebunan rakyat dan perkebunan besar.

Perkebunan ditujukan untuk menghasilkan komoditas pertanian dalam jumlah yang besar. Biasanya, aktivitas perkebunan disertai dengan industri pengolahan hasil perkebunan yang sengaja dibangun di area perkebunan. Komoditas perkebunan yang dikembangkan di Indonesia di antaranya adalah teh, karet, kelapa, kopi, cokelat, dan kelapa sawit.

Sumber: http://anakcerdas.info

Gambar 1.10 aktivitas perkebunan sawit dan perkebunan kelapa

Saat ini Indonesia menjadi penghasil sejumlah komoditas perkebunan, di antaranya kelapa sawit, cengkih, tebu, teh, tembakau, kopi, kelapa, pala, vanili, karet, lada, dan cokelat. Sebagian dari lokasi penghasil komoditas perkebunan tersebut adalah sebagai berikut

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 15 Tabel 1.1 Daerah Penghasil Komoditas Perkebunan

No Jenis Komoditas Daerah Penghasil

1. Kelapa Sawit Sumatra dan Kalimantan

2. Cengkih Maluku Sulawesi, Kalimantan dan Jawa

3. Tebu Jawa Timur dan Jawa Tengah

4. Teh Jawa Barat, Sumatra, dan Aceh

5. Tembakau Sumatra Utara, Jawa Tengah, dan Jawa Timur

6. Kopi Aceh, Lampung, dan Bengkulu

7. Kelapa Sulawesi dan Nusa Tenggara Barat

8. Pala Maluku, Bengkulu, dan Sulawesi

9. Vanili Nusa Tenggara Timur dan Jawa Tengah

10. Karet Sumatra dan Jawa

11. Lada Sumatra Selatan, Maluku, Kalimantan, Nusa

Tenggara Barat, dan Sulawesi

12. Cokelat Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur

Sumber : www.mikirbae.com

3. Aktivitas Perikanan

Aktivitas perikanan dapat dikelompokkan menjadi aktivitas perikanan tangkap dan budi daya. Aktivitas perikanan tangkap dilakukan dengan menangkap ikan di laut, sedangkan aktivitas perikanan budi daya dilakukan dengan mengembangbiakkan dan memelihara ikan tertentu di tambak, jaring terapung, dan lain-lain. Berdasarkan data BPS tahun 2011, jumlah produksi ikan tangkap di laut Indonesia mencapai angka 5.345.729 ton. Sementara itu, produksi perikanan budi daya mencapai 4,605,827 ton.

Sumber: http://www.agrotaninusantara.com

Gambar 1.11 budi daya udang (tambak udang) dan budi daya ikan bandeng

Aktivitas perikanan budi daya di Indonesia umumnya berupa udang dan bandeng. Namun demikian, banyak penduduk yang juga mengembangkan jenis budi daya perikanan lain secara mandiri dan skalanya sangat kecil berupa budi

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 16 daya ikan air tawar, misalnya ikan lele, patin, nila, mas, dan lain-lain. Di samping itu, hasil perikanan juga dipasok dari hasil tangkapan laut oleh nelayan. Beberapa sentra perikanan dan daerah tangkapan ikan antara lain seperti berikut.

a. Budi daya udang dan bandeng, banyak dikembangkan di pantai utara Jawa, Sumatra, dan Sulawesi.

b. Budi daya ikan darat, banyak dikembangkan di kolamkolam penduduk, terutama di Jawa Barat, bendungan/ waduk (misalnya keramba terapung di Waduk Jatiluhur), danau, sawah, dan sungai.

c. Daerah penangkapan ikan laut biasanya tersebar di Sumatra Timur (Bagan Siapi-api) dan Bengkalis (ikan terubuk). Kepulauan Maluku banyak menghasilkan tongkol, tiram, mutiara. Laut Jawa, Selat Sunda, Pantai Cilacap, Selat Makassar, Selat Flores, dan Kepulauan Maluku banyak menghasilkan cumi, udang, dan rumput laut.

4. Aktivitas Peternakan

Budidaya peternakan yang dikembangkan di Indonesia di antaranya kerbau, kuda, sapi, babi. Sebenarnya, masih banyak ternak lainnya yang dikembangkan oleh penduduk secara mandiri, misalnya ayam, kambing/domba, dan lain-lain. Sebaran daerah penghasil ternak di Indonesia di antaranya adalah sebagai berikut.

Tabel 1.2 Daerah Penghasil Komoditas Peternakan

No Jenis Komoditas Daerah

1. Ayam Jawa, Bali

2. Kerbau Jawa, Aceh, Sulawesi

3. Sapi Sumatra, Madura, Bali, Nusa Tenggara Barat

4. Kuda Nusa Tenggara Timur (Sumba) dan Sumatra Barat

5. Babi Sulawesi Utara (Minahasa), Sumatra Utara

(Tapanuli), Maluku, Bali, Jawa Barat (Karawang)

Sumber: www.mikirbae.com

Sumber www.google.com

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 17 5. Aktivitas Kehutanan

Sumber daya alam yang juga sangat berlimpah di Indonesia adalah sumber daya alam hutan. Hutan telah lama dimanfaatkan penduduk untuk berbagai keperluan, baik sebagai sumber pangan, penghasil kayu bangunan serta sumber tambang dan mineral berharga. Pemanfaatan hutan kemudian dilakukan secara intensif dengan mengambil sumber daya yang ada di dalamnya secara besar-besaran.

Aktivitas penebangan hutan terus dilakukan untuk diambil kayunya dan atau dijadikan lahan pertanian dan perkebunan. Akibatnya, luas hutan Indonesia makin berkurang dan banyak kerusakan. Tidak sedikit spesies yang terancam punah bahkan telah punah.

Sumber www.google.com

Gambar 1.13 hutan jati yang masih lebat dan aktivitas pengelolaan kayu

Apakah yang dimaksud dengan hutan ? hutan adalah suatu lapangan pertumbuhan yang secara keseluruhan merupakan persekutuan hidup alam hayati beserta lingkungannya. Adapun hasil hutan yang berhasil di budidayakan dan dapat dimanfaatkan, antara lain kayu jati, kamper, meranti, damar, bambu, rotan, pinus, kayu putih, dll.

6. Aktivitas Pertambangan

Perusahaan pertambangan dikelola oleh pemerintah maupun swasta. Banyak perusahaan swasta dari luar Indonesia yang ikut serta melakukan aktivitas penambangan dengan sistem bagi hasil dengan pemeritah Indonesia.

Minyak bumi dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, baik rumah tangga, industri, kendaraan bermotor sampai Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pemanfaatan sumber daya alam lainnya adalah batu bara. Batu bara dimanfaatkan untuk kepentingan rumah tangga (memasak) dan berbagai industri seperti industri besi baja dan semen.

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 18

Sumber : www.google.com http://penulispro.com

Gambar 1.14 pertambangan PT Freeport dan tambang minyak bumi

7. Aktivitas Pariwisata

Keindahan alam indonesia merupakan potensi yang sangat besar dalam pembangunan pariwisata. Di indonesia banyak terdapat objek wisata, baik wisata alam, wisata sejarah, maupun wisata budaya. Guna memajukan sektor pariwisata pemerintah telah mengupayakan sarana dan prasarana pendukung serta melakukan promosi. Hal ini sangat penting untuk menarik wisatawan baik wisatawan domestik maupun wisatawan asing.

Sumber : dok pribadi penulis

Gambar 1.15 candi prambanan (yogyakarta), air terjun kedung pedut (kulon progo), pantai ngobaran (guning kidul), dan pantai ngeden (gunung kidul)

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 19

RANGKUMAN

Sumber daya alam adalah semua bahan yang ditemukan manusia dalam alam yang dapat dipakai untuk kepentingan hidupnya. Sumber daya alam dapat dikelompokkan menjadi berbagai golongan berdasarkan kemungkinan pemulihan, materi, dan macam habitatnya.

Indonesia memiliki laut yang luas dan garis pantai yang sangat panjang. Selain ikan yang berlimpah, ditemukan pula berbagai jenis bahan tambang di dasar laut. Di sepanjang pesisir juga terdapat kekayaan alam berupa hutan mangrove, terumbu karang, rumput laut, dan tentu saja keindahan alam yang dapat dikembangkan untuk kepentingan pariwisata.

Pemanfaatan potensi alam di Indonesia bersifat dinamis karena banyaknya aktivitas yang dapat dilakukan untuk mengembangkan sumber daya alam seperti halnya aktivitas pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, pertambangan, kehutanan, dan pariwisata. Pemanfaatan potensi sumber daya alam dioptimalkan untuk mendukung perbaikan kualitas hidup masyarakat Indonesia.

Lembar kerja sis

Perhatikanlah peta dan data sebaran hutan mangrove dan jawablah pertanyaan berikut ini.

pelajar untuk membahagiakan orang tuanya”

“Orang tua kerja untuk menghidupi anaknya, anaknya sekolah

agar mendapatkan kehidupan yang lebih layak di kemudian hari. Dengan belajar dan mendapatkan nilai baik adalah cara jitu”

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 20

TES FORMATIF I

A. SOAL PILIHAN GANDA

1. Contoh – contoh SDA yang tidak dapat diperbaharui adalah….

A. Air, udara, dan minyak bumi B. Hutan, batubara, dan tanah

C. Mineral, minyak bumi, dan batubara D. Minyak bumi, hutan, dan hewan

2. Jenis tanah vulkanik banyak terdapat di Indonesia karena….

A. Curah hujan tinggi B. Berada di daerah tropik C. Bahan induk tanah sama D. Banyak terdapat gunung api

3. Berdasarkan kelestariannya, sumber daya alam diklasifikasikan menjadi….

A. Dapat diperbaharui dan tidak dapat diperbaharui B. Sumber daya formal dan informal

C. Sumber daya biotik dan abiotik D. Sumber daya nabati dan hewani

4. Bagaimana sumber daya alam air dan udara memperbarui dirinya...

A. Dengan cara siklus atau daur B. Dengan cara reproduksi C. Dibuat kembali oleh manusia

D. Dihasilkan oleh hewan dan tumbuhan

5. Proses berulang-ulang yang diawali dengan penguapan dan diakhiri dengan

turunnya hujan di wilayah daratan kemudia air mengalir ke laut melalui saluran-saluran air disebut...

A. Siklus air pendek B. Siklus air sedang C. Siklus air panjang D. Banjir bandang

B. SOAL ESAI

1. Sumber Daya Alam (natural resource) adalah . . .

2. Kegiatan yang berhubungan dengan sumber daya alam organik antara lain ...

3. Hewan termasuk kedalam SDA yang dapat diperbarui karena . . .

4. Cara mengolah, memelihara dan melestarikan SDA yaitu dengan cara . . .

5. Bentuk-bentuk kegiatan ekonomi yang memanfaatkan sumber daya alam

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 21

KUNCI JAWABAN

A

A. SOAL PILIHAN GANDA

1. C 2. D 3. A 4. A 5. B

B. SOAL URAIAN

1. Sumber daya alam (natural resource) adalah segala potensi alam, baik berupa benda mati maupun makhluk hidup yang dapat dikembangkan dan digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Sumber daya alam terbentuk karena kekuatan alamiah, misalnya tanah, air dan udara.

2. Kehutanan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan.

3. Hewan termasuk kedalama SDA yang dapat diperbarui karena hewan dapat memperbarui dirinya dengan cara melakukan reproduksi.

4. Cara mengolah SDA :

- Memanfaatkan berbagai sumber daya alam dengan efisien

- Melaksanakan etika lingkungan berdasarkan falsafah hidup dengan damai Cara memelihara dan melestarikan SDA :

- Penanaman kembali hutan yang gundul - Menjaga kebersihan lingkungan

- Membuat terasering pada pertanian di pegunungan

5. Bentuk-bentuk kegiatan ekonomi memanfaatkan sumber daya alam antara lain pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, kerajinan, perdagangan, perindustrian, jasa, dan pertambangan.

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 22

PETUNJUK PENILAIAN

Setelah selesai mengerjakan soal latihan tersebut, hitunglah nilai yang kamu peroleh

dalam menguasai materi kegiatan belajar I. Setelah itu, golongkan dan evaluasi apakah nilaimu termasuk sangat kurang, kurang, cukup, baik, maupun baik sekali dengan menggunakan rumus di bawah ini.

Jika golongan nilai kamu cukup baik ke atas berarti ini pertanda bagus. Kamu tidak perlu mengulangi kegiatan belajar I. Selanjutnya, kamu dapat meneruskan ke kegiatan belajar II. Akan tetapi, apabila golongan nilai kamu termasuk kurang atau bahkan sangat kurang maka kamu harus mengulangi bagian-bagian yang belum kamu pahami pada kegiatan belajar I.

Pedoman penilaian Pilihan ganda : B x 2 = ... Soal esai : B x 2 = ... Jumlah skor = ...

NILAI = Jumlah skor x 10 20

Termasuk dalam golongan manakah kamu 90 – 100 = Baik Sekali 80 – 89 = Baik 70 – 79 = Cukup 60 – 69 = Kurang < 60 = Sangat Kurang

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 23

KEGIATAN BELAJAR II

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 24 Pada kegiatan belajar II, siswa akan mempelajari kemaritiman indonesia serta batas – batas kemaritiman indonesia dan juga aspek – aspek apa saja yang ada dalam

kemaritiman. Sebelum mempelajari lebih lanjut

mengenaikemaritiman indonesia, Siswa terlebih dahulu mengetahuai apa itu yang di maksud dengan maritim, setelah itu baru siswa mempelajari tentang kemaritiman,

kemudian siswa akan menetahui batas – batas

kemaritiman indonesia dengan negara tetangga, setelah itu siswa dapat menyimpulkan aspek – aspek apa saja yang ada dalam kemaritimn. Bacalah tujuan pembelajaran terlebih dahulu agar kamu dapat mengetahui tujuan pembelajaran yang harus di capai.

Setelah mempelajari materi pada kegiatan belajar II ini, diharapkan siswa dapat mendefinisikan kemaritiman indonesia yang meliputi:

1. Menjelaskan Sejarah Kemaritiman Indonesia

2. Menerangkan pengertian dan potensi kemaritiman Indonesia 3. Mengidentifikasi batas – batas kemaritiman indonesia

KEMARITIMAN

SEJARAH KEMARITIMAN INDONESIA PENGERTIAN DAN POTENSI KEMARITIMAN BATAS - BATAS KEMARITIMAN

kemaritiman itu apa ?

TUJUAN PEMBELAJARAN

Potensi Sumber Daya Alam, Kemaritiman, Dinamika Kependudukan, dan Distribusinya 25 Apa yang kamu tahu tentang gambar disamping ? apakah kegiatan tersebut akan merusak alam nantinya ? jika

kamu mengetahui dampak dari

kegiatan tersebut apa yang akan kamu lakukan ?

Sebagai Negara Kepulauan yang

memiliki laut yang luas dan garis pantai yang panjang, sektor maritim dan kelautan menjadi sangat strategis bagi Indonesia ditinjau dari aspek ekonomi dan lingkungan, sosial-budaya, hukum dan keamanan. Meskipun demikian, selama ini sektor tersebut masih kurang mendapat perhatian serius bila dibandingkan dengan sektor daratan.

Dalam dokumen MODUL IPS potensi sumber daya alam Kelas (Halaman 22-35)

Dokumen terkait