• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

C. Pembahasan

53 Pada bagian ini peneliti akan memaparkan lebih jelas dari fokus dari penelitian yang di lakukan yaitu hasil analisis pemahaman dan implementasi dalam transaksi jual beli secara online khususnya pada mahasiswa program studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar. Data ini di dapatkan dari penelitian dengan teknik wawancara terhadap informan /narasumber yang menjadi refresentatif sebagai objek penelitian.

Hasil penelitian ini juga akan di paparkan dengan metode penelitian kualitatif.

Metode penelitian kualitatif sendiri itu di lakukan bukan hanya dengan memaparkan, akan tetapi juga menjelaskan, menggambarkan dan menggali secara detail dalam informasi berdasarkan apa yang telah di dapatkan dari informan (narasumber) selama melakukan wawancara.

1. Deskriptif Karakteristik Informan Penelitian

Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak 10 orang dari mahasiswa program studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar. Yang terdiri dari sebagai berikut:

Tabel 4.1

IDENTITAS INFORMAN

No Nama Keterangan Coding

1. Nurazizah Ekonomi Islam NA

2. Jusna Eni Ekonomi Islam JE

3. Nurul Mutia Dewi Ekonomi Islam NMD

4. Dian Yuliana Syam Ekonomi Islam DYS

54

5. Asna Febriana Ekonomi Islam AF

6. Wahda Nia Ekonomi Islam WN

7. Nurhalisa Natasya Ekonomi Islam NN

8. Nurfaida Turi Ekonomi Islam NT

9. Nuramalia Putri Ekonomi Islam NP

10. Firna Figriyanti Ekonomi Islam FF

Sumber: Mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam

2. Analisis purposive sampling

purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan yang di maksud yaitu orang yang di anggap akan mendapatkan informasi yang memenuhi karakteristik sebagai sampel dalam populasi dalam proses penelitian itu sendiri. Maka dari itu hasil dari informasi yang telah di dapatkan pada informan lebih relevan dan lebih jelas dengan objek masalah. Untuk lebih jelasnya penulis menyajikan interprestasi dari informan terkait dengan bagaimana transaksi jual beli secara online melalui aplikasi Shopee dan metode pembayaran yang di lakukan dalam transaksi jual beli secara online:

3. Transaksi Jual Beli Secara Online

Jual beli secara online semakin berkembang dengan pesat yang di mana kebanyakan masyarakat lebih memilih berbelanja secara online apa lagi selama muculnya Covid 19 yang di anjurkan untuk tidak banyak melakukan aktivitas di luar rumah. Akan tetapi belanja secara online juga di anggap lebih mudah dan

55 praktis karena bias di lakukan dimana saja dan kapan saja sehingga banyak meminati hal tersebut salah satunya dalam transaksi jual beli secara online melalui aplikasi Shopee. Namun tentunya hal ini tidak dapat jauh dari etika jual beli pada umumnya yang memiliki etika dalam melakukan transaksi tersebut sehingga di dalamnya tidak ada yang akan di rugikan dan meningkatkan bagaimana keadilan dan kejujuran dalam transaksi apalagi secara online yang dimana transaksi di lakukan tanpa bertemu secara langsung yang hanya melakukan transaksi melalui teknologi seperti handphone ataupun computer.

Untuk lebih jelas berikut hasil wawancara penulis dengan beberapa mahasiswa Ekonomi Islam yang melakukan transaksi jual beli online melalui aplikasi Shopee.

Berdasarkan hasil penelitian dari informan tentang transaksi jual beli secara online 70 % orang mengatakan bahwasanya transaksi dari jual beli secara online melalui apliksi Shopee belum sesuai dengan perspektif Ekonomi Islam dengan alasan jika menggunakan shopee later (kredit) yang di anggap akan mengandung riba di dalamnya dan ada juga yang beranggapan tidak sesuai perspektif ekonomi islam karena di dalam aplikasi Shopee tidak terdapat ruang yang mencermikan ekonomi islam misalnya ruang sedekah. Sedangkan 30 % mengatakan jual beli online melalui aplikasi sesuai dengan perspektif ekonomi islam dengan alasan semua produk yang di tawarkan dalam aplikasi shopee cukup lengkap yaitu tertera gambar dan harga pada produk hanya kita perlu lebih teliti dalam hal itu dan mereka menganggap jual beli secara online itu hal yang di perbolehkan layaknya jual beli pda umumnya sesuai bagaimana syariat islam yang tidak ada di rugikan di dalamnya.

56 Dalam proses transaksi ada beberapa kendala yang di alami misalnya dari proses pengiriman yang di anggap tidak sesuai dengan jadwal pengiriman yang telah di tentukan yang membuat mereka menganggap sebagai kendala, adapun kendala lainnya seperti barang yang tidak sesuai dengan gambar dan ekspektasi misalnya dari kualitas bahan produk ataupun dari ukuran produk namun barang tersebut tidak dapat di kembalikan. Namun dari hasil informasi ada yang mengatakan bahwa tidak terdapat kendala selam melakukan transaksi jual beli online melalui aplikasi shopee karena itu di anggap sebagai salah proses dan risiko kekurang hati-hatian dalam melakukan transaksi jual beli online.

Beberapa kendala yang terdapat dalam transaksi jual beli online melalui aplikasi shopee tentunya ada cara yang mengatasi kendala tersebut untuk menurut informan mengatakan cara mengatasi masalah dalam transaksi lebih berhati-hati dan teliti dalam melihat produk yang akan di beli yaitu dengan cara melihat rating dan hasil riview di kolom komentar yang terdapat pada produk tersebut dari beberapa konsumen yang sebelumnya melakukan transaksi pada barang tersebut, namun apa bila hal yang tidak di inginkan hal yang bisa di lakukan itu dengan cara melakukan complain pada pada produk tersebut.

4. Metode pembayaran jual beli online melalui aplikasi shopee

Hasil penelitian yang di lakukan metode pembayaran yang di lakukan dalam transaksi jual beli online melalui aplikasi Shopee yaitu 70 % melakukan transaksi dengan metode COD (barang bayar di tempat), 20 % melakukan transaksi dengan metode pembayaran transfer, alfamart dan indomaret,

57 sedangkan 10 % melakukan metode pembayaran dengan menggunakan Shopee pay.

Keseluruhan dari metode pembayaran sudah dapat di lihat bahwa metode pembayaran COD adalah metode yang banyak di minati dengan angka 70 % karena di anggap lebih aman karena pembayaran bisa di lakukan pada saat barang sudah di tempat. Akan tetapi alasan dari 30% yang lebih memilih metode pembayaran dengan metode transfer dan shopee pay karena di anggap lebih mudah dan prakstis di lakukan dan barang bisa di ambil tanpa melakukan pembayaran secara cash.

Sebagai mahasiswa ekonomi islam tentunya harus bisa melihat dari metode pembayaran yang di lakukan apakah sesuai dengan perspektif ekonomi islam atau belum. Maka dari itu hasil penelitian 70 % mengatakan bahwasanya metode pembayaran dalam transaksi jual beli online melalui aplikasi shopee sesuai dengan perspektif ekonomi islam karena tidak ada yang mengandung riba di dalamnya di luar dari biaya admin dan biaya ongkos kirim. Akan tetapi 30% menganggap bahwa belum sesuai dengan perspektif ekonomi islam apabila menggunakan metode pembayaran yang menggunakan bank konvensional.

Sebagai mahasiswa program studi ekonomi islam memilih melakukan transaksi jual beli online melalui aplikasi shopee dengan alasan melakukan transaksi lebih mudah, praktis dan banyak produk yang di tawarkan dengan harga yang terjangkau dan di anggap sesuai dengan kantong mahasiswa.

Perbedaan antara jual beli secara online dan jual beli bertatap muka menurut tanggapan dari seluruh informan yang di simpulkan oleh penulis yaitu jual beli secara online lebilh praktis bisa di lakukan dimana dan kapan pun

58 dengan waktu yang sangat terjangkau kemudian barang yang tawarkan juga lengkap sesuai dengan kebutuhan masing-masing akan tetapi hal ini tidak bisa melakukan tawar menawar karena gambar dan harga sudah terdapat pada produk. sedangkan jual beli secara tatap muka di anggap juga lebih baik jika di anggap lebih mau melihat dan meraba kualitas produk secara langsung yang dan bisa melakukan sistem tawar menawar dengan penjual.

Hasil penelitian dari mahasiswa program studi ekonomi islam yang sebagai informan bahwasanya sebagai mahasiswa ekonomi islam tentunya harus mengetahui bagaiman hukum dan ketentuan dalam jual beli secara online.

100% mengatakan paham hukum dan ketentuan jual beli secara online dengan menggunakan aplikasi apapun termasuk aplikasi shopee karena jual beli secara online hukumnya sama denga jual beli pada umumnya yang membedakan hanya tempat transaksinya.

59 V. PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Transaksi jual beli salam adalah Transaksi yang memulai pembayaran diawal ketika barang belum ada, hanya spesifikasi, jenis, ukuran, lokasi pengiriman, waktu pengiriman, dan hal-hal lain yang disebutkan pada saat kesepaatan dibuat. Transaksi dengan akad salam akan memberikan manfaat pada kedua belah pihak. Oleh karenanya, jual beli salam boleh sebagai kegiatan ekonomi berdasarkan landasan dalam Al-Quran dan Hadits.

2. Shopee adalah tempat bertemunya antara pembeli dengan penjual secara online. Pelayanan dalam shopee akan mudah mencari barang yang akan dibeli, karena sudah menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari. Sedangkan penjual dapat secara langsung menerima pesanan dan mengirimkan barang kepada alamat yang telah disepakati. Oleh sebab itu, akad jual beli salam diperbolehkan dalam syariat Islam, karena akan mendapatkan keuntungan kedua belah pihak dan mempunyai hikmah bagi kedua belah pihak untuk memenuhi aktivitas sehari-hari.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian pembahasan dan kesimpulan yang dijelaskan diatas maka peneliti menyampaikan saran-saran yang bertujuan memberikan manfaat bagi pihak lain yang atas hasil penelitian ini. Adapun saran-saran yang dapat disampaikan peneliti sebagai berikut:

60 1. Kepada manajer selaku orang bertanggung jawab terhadap aplikasi shopee

untuk lebih memperhatikan prinsip kehati-hatian dalam setiap transaksi, khususnya dalam melihat produk yang akan di di tawarkan kepada masyarakat.

2. Kepada Pemerintah Daerah selaku penanggung jawab pada masyarakat untuk bisa ikut serta dalam memperhatikan jual beli yang di lakukan yang kalangan masyarakat untuk menghindari penipuan dan sesuatu yang tidak di harapkan.

3. kepada peneliti selanjutnya untuk lebih teliti dan baik dalam menyajikan data sehingga menghasilkan data yang sempurna dari peneliti sebelumnya.

61

DAFTAR PUSTAKA

Al-Quran dan terjemahannya. (Q.S An-Nisaa/4: 29, Q.S Al-Baqarah/2: 282, Q.S Al-Baqarah/2: 275)

As-Sunnah (HR. Ahmad 4: 141, Hasan Lighorihi)

Abdul Rahman Ghazaly, Fiqh Muamalat (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010), 71.

Aisyah L dan Achiria. S. 2019 Bisnis E-Commerce In Islamic Economi Perspective Study On Bisnis @Lisdasasirangan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol. 03 No. 02

Al-Allamah Abdurrahman bin Muhammad Bin Khaldun. Mukaddimah Ibnu Khaldum. Diterjemahkan oleh Masturi Irham. (Jakarta: Pustaka Al-Kautsar.2016). Hlm.684.

Agung Neogroho, Teknologi Komunikasi, (Yogyakarta: GrahaIlmu, 2010) ,h.2.

Achnad Zurohman, Eka Rahayu, Januari 2019. Jual beli online dalam pespektif ekonomi islam. Iqtishodiyah, Vol.05 No.01

Aisyah, E.N. 2019 Bisnis Online di Era Revolusi Industri 4.0 (Tinjauan Fiqih Muamalah). Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan, Bisnis Syariah.

Vol.01 No.01

Arief Fajar Prayoga, Pengaruh Fitur Chatting Dan Tawar Pada Aplikasi Shopee

Terhadap Kepuasan Pelanggan, Dikutip dari

http://openlibrary.telkomuniversity.ac.id, Diakses pada hari senin, tanggal 01 Juli 2019, Pukul 02.00 WIB.

Astri Damayanti, Strategi Iklan Online (Studi Iklan Shopee Di Media Sosial), Dikutip dari http://etheses.iainponorogo.ac.id, Diakses pada hari Rabu, tanggal 03 Juli 2019, Pukul 17.00 WIB.

Chrismastianto, I.A.W 2017 Analisis SWOT Implementasi Teknologi Finansial Terhadap Kualitas Layanan Perbankan di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Vol.20 No.01

62

Darmawansyah, T.T dan Aguspriyani, Y 2019. Implementation of fintech Syariah In PT Investree Revuewed Based On Fatwa DSN-MUI No.

117/DSN-MUI/II/2018 Tentang Layangan Pembiayaan Berbasis Teknologi Informasi Berdasarkan Prinsip Syariah. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.03 No.02

Desy Safira, at al, 2020. Bisnis jual beli online dalam perspektif ekonomi islam.

Al Yasini: Jurnal Hasil Kajian dan Penelitian Dalam Bidang Keislaman dan Pendidikan Terakreditasi Kemenrisdikti No.36/E/KPT/2019, ISSN:

2527-6603(e), 2527-3175(p) Vol. 05, No.01, Mei

Deery A. S. 2020. Jual beli online menurut Hukum islam. Al-Sharf jurnal ekonomi islam, vol.01, No.02

Elaman Johari, 2018. Jual beli Online Dalam perspektif Ekonomi Islam. Jurnal Hukum Sehasen, Vol.02 No.01

E-Culture Tentang Marketplace di Indonesia

Fitria T.N 2017 Bisnis Jual Beli Online (Online Shop) Dalam Hukum Islam dan Hukum Negara. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam. Vol.03 No.21

Ibid, Hal. 98 Ibid, Hal. 130

iPrice 2021 Tentang Rata-rata Pengunjung Bulanan Shopee

Koentjaningrat. Metode Penelitian Masyarakat (Jakarta: Gramedia 1994) Hal.130

Muhammad Ihsan, 2021. Transaksi Jual beli online dalam persfektif hukum islam. Jurnal Lex Justitia, Vol. 03 No.01

Mohammad Suyudi, 2021. Jual beli online dengan system dropship menurut hukum islam dan hukum positif Indonesia. Jurnal Indonesia social teknologi, Vol.02 No.03

63

Misbahul Ulum, 2020. Prinsip-prinsip jualbeli online dalam islam dan penerapannya pada E-Commerce Islam di Indonesia. Jurnal Dinamika Ekonomi dan Bisnis, Vol.17 No.01

M.Ali Hasan, Berbagai Macam Transaksi Dalam Islam, (Jakarta: PT Raja Grafindo,2004), hlm.101.

Pamujianto.2019. Analisis Fiqih Muamalah Kontemporer Terhadap Jual Beli Online Dengan Sistem Dropship (Kajian Hukum Islam). Al-Qadiri Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Keagamaan. Vol.16 No.01

Palevy. R. M, At Al, 2020. Sistem transaksi dan pertanggungan risiko dalam jual beli dropshipping menurut perspektif ekonomi islam. Journal of Sharia Economics, Vol.01 No.02

Putra. D. M. 2019. Jual Beli Online Berbasis Media Sosial Dalam Perspektif Ekonomi Islam. Journal Of Shariah Economic Research, Vol.03 No.01 Rozalinda, Fiqh Muamalah Dan Aplikasinya Pada Perbankan Syariah, hlm.42 Syaifullah, 2014. Etika Jual Beli dalam Islam Hunafa: Jurnal Studia Islamika

Vol.02 No.02

Shabiran, L.M. dan Herwanti, T. 2017. Etika Bisnis Pedagang Jual Beli Telepon Genggam Bekas di Tinjau Dari perspektif Ekonomi Islam. Maqdis: Jurnal Kajian Ekonomi Islam. Vol.02 No.01

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif R&D (Bandung: Alfabeta 2018)

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta:

Rineka Cipta, 2002) cet. Ke-12, hlm 183

Setya Yuwana Sadikan. Ragam Metode Pengumpulan Data (Jakarta:PT Raja Grafindo 2003) Hal.62

S. Nasution. Metode Penelitian. Hal.129

64

Wahibatul Maghfuroh. 2020. Jual beli secara online dalam tinjauan hukum islam. Jurnal Ilmiah Ahwal Syakhshiyyah (JAS). Vol.02 No.01

Wahana. Komputer, Membangun Usaha Bisnis Dropshipping. (Jakart:

Gramedia,2013), h.2

Winarno Surakhmad. Pengantar Penelitian Ilmiah (Bandung: Taisito 1994) Hal.162

65

L A M P

I

R

A

N

TABEL PENELITIAN TERDAHULU

Kualitatif Jual beli menurut islam

globalisasi saat

kualitatif Transaksi jual beli online

seperti di

hukum islam online, dimana

transaksi jual

Kualitatif Jual beli online merupakan

masa tanpa adanya

pertetemuan secara langsung.

Menurut hukum islam jual beli

online di

perbolehkan selagi tidak ada dalil yang melarangnya transaksi yang di larang dan tetap mengikuti syariat islam.

Prinsip kejujuran dan

kemaslahatan harus di pegang teguh kedua belah pihak agar senantiasa menciptakan transaksi jual

beli yang saling

menggunakan

kualitatif Sistem transaksi jual beli dengan

ekonomi islam pesanan dalam islam seperti akad salam, akad samsarah dan juga akad wakalah.

System

transaksi jual beli

dropshipping selama ini terjadi di identifikasikan mengandung unsur gharar (ketidakjelasan) dari spesifikasi barang yang di

jual oleh

dropshipper.

Praktek system jual beli dropshipping yang di lakukan pihak

dropshipper

(akhlak), serta

kualitatif Penjualan online merupakan hal

2019 teknologi,

Kualitatif Jual beli melalui media online adalah sah

No.01, April 2018

Ekonomi Islam menurut syara‟

(hukum islam) sepanjang memenuhi 4 kritria yaitu pertama al aqad (ijab Qabul), Kedua Mahallul Aqd (obyek perjanjian), ketiga Al Aqidain (pihak-pihak yang

melaksanakan perjanjian), ke empat

maudhu‟ul (tujuan kontrak dan akibatnya).

PEDOMAN WAWANCARA

NO Pertanyaan Coding

1. Apakah anda tahu apa itu jual beli online? NA, JE, NMD, DYS, AF, WN, NN, NT, NP, FF 2. Apakah anda memiliki aplikasi Shopee? NA, JE, NMD, DYS, AF,

WN, NN, NT, NP, FF 3. Apakah jual beli online melalui aplikasi

Shopee sesuai dengan perspektif Ekonomi Islam? 6. Apakah metode pembayaran yang di lakukan

sesuai dengan perspektif Ekonomi Islam?

NA, JE, NMD, DYS, AF, WN, NN, NT, NP, FF 7. Apa saja kendala dalam melakukan transaksi

jual beli secara online melalui aplikasi Shopee?

NA, JE, NMD, DYS, AF, WN, NN, NT, NP, FF 8. Bagaimana cara mengatasi kendala dalam

transaksi melalui aplikasi Shopee?

NA, JE, NMD, DYS, AF, WN, NN, NT, NP, FF 9. Sudah berapa lama dalam melakukan

transaksi mealui aplikasi Shopee?

NA, JE, NMD, DYS, AF, WN, NN, NT, NP, FF 10. Apakah sebagai mahasiswa Ekonomi Islam

paham ketentuan yang di lakukan dalam transaksi jual beli secara online?

NA, JE, NMD, DYS, AF, WN, NN, NT, NP, FF 11. Kenapa mahasiswa Ekonomi Islam lebih

memilih transaksi melalui aplikasi Shopee?

NA, JE, NMD, DYS, AF,

Shopee sesuai dengan syariat islam?

NA, JE, NMD, DYS, AF, WN, NN, NT, NP, FF 14. Menurut anda apa perbedaan antara jual beli

secara online dengan jual beli dengan bertatap muka secara langsung antara penjual dan pembeli?

NA, JE, NMD, DYS, AF, WN, NN, NT, NP, FF

TRANSKIP WAWANCARA

Iya, saya pengguna shopee Ada

Tidak sesuai jika menggunakan Shopee pay later Tidak

Tidak Sesuai Sesuai

Iya, sesuai karena semuan barang tertera dengan harga Menurut sata tidak sesuai

Belum sepenuhnya 04. DYS

NA

COD COD

AF

Tidak sesuai dengan perspektif ekonomi islam Sesuai

Tidak sesuai dengan jadwal pengiriman yang di tentukan dan kadang tidak sesuai dengan barang yang di inginkan misalnya kualitas dan ukuran barang.

Kekurangan uang kembali dari kurir Pengemasan dan pengiriman yang lama Barang tidak sesuai ekspektasi

Susah mendapatkan gratis ongkir (ongkos kirim)

WN

Pengiriman yang kadang tidak sesuai dengan jadwal Tidak ada kendala

Barang tidak dapt di kembalikan apabila tidak sesuai dengan keinginan

Barang yang di beli belum jelas.

08. DYS

Melihat rating dan riview barang untuk melihat lebih detail Menyiapkan uang kecil.

Sabar menunggu barang.

Melihat rating barang.

Menunggu sale day

Berhati-hati dan teliti melihat barang Menilai pada kolom rating barang Boleh di complain melalui CS shopee Memberikan komentar pada barang Memberikan complain pada barang 09. DYS

FF sesuai dengan kantong mahasiswa.

Karena lebih praktis

Karena transaksinya lebih mudah.

Lebih praktis dan terpengaruh oleh lingkungan Praktis dan mudah

Karena lebih simple, mudah dan juga aman

Karena lebih ril di banding akun jual beli online lainnya.

Penggunaan yang tidak ribet Harga lebih terjangkau Harga barang lebih murah 12 DYS

Halal, karena tidak ada riba di dalamnya Iya

Iya, barang sesuai dengan syariat islam Iya, sesuai

Iya, sesuai syariat islam Iya, sesuai

Tidak terlalu sesuai Sesuai

Sesuai

Tergantung konsumen

Iya, karena barang sesuai dengan kualitas.

Iya

14. DYS Kalo transaksi secara online puas pilih barang dengan harga terjangkau.

NA

AF

NMD

JS WN NN

NP FF

NT

Secara online lebih praktis sedangkan offline lebih puas karena di lihat secara langsung.

Jual beli secara online menghemat waktu, sedangkan offline ukuran dan bahan bisa di lihat secara langsung.

Secara online hanya melihat gambar sedangkan offline lebih detail bisa di liat dan di raba barang secara langsung.

Secara online dengan transaksi melalui social media dan offline langsung bertatap muka

Berbeda dari kepuasan tersendiri dalam memilih barang Jual beli online kita tahu apakah barangnya sesuai atau tidak sedangkan jual beli bertatap muka memberikan kepuasan tersendiri karena bisa di cek sebelum di beli

Semuanya mudah di lakukan akan tetapi perlu hati-hati Ketika jual beli online barang tidak bisa di lihat secara langsung dan tidak ada proses tawa-menawar sedangkan jual beli secara tatap muka barang bisa di tawar atau ada proses tawar menawar

Brang jual beli online belum jelas sedangkan barang yang di beli secara offline lebih jelas.

REDUKSI DATA

Sumber data mahasiswa program studi ekonomi islam sudah menegetahui tentang jual beli secara online.

2. DYS, NA, AF, NMD, JS, WN, NN, NP, FF, NT

Berdasarkan data yang di dapatkan bahwa mereka juga memiliki aplikasi shopee yang salah satu aplikasi jual beli secara online.

3. DYS, NA, AF, perspektif ekonomi islam dan 30% mengatakan sesuai dengan ekonomi islam.

4. DYS, NA, AF, pembayaran transfer, alfamart dan indomaret, dan 10% melakukan metode pembayaran dengan menggunakan Shopee pay.

5. DYS, NA, AF, NMD, JS, WN, NN, NP, FF, NT

Metode yang banyak di gunakan yaitu metode pembayaran COD.

6. DYS, NA, AF, NMD, JS, WN, NN, NP, FF, NT

70% mengatakan bahwa metode pembayaran yang di lakukan dalam aplikasi Shopee sesuai dengan perspektif ekonomi islam, dan 30% mengatakan tidak sesuai dengan perspektif ekonomi islam.

7. DYS, NA, AF, NMD, JS, WN, NN, NP, FF, NT

Kendala yang di dapati ddalam jual beli online melalui aplikasi Shopee barang yang di pesan tidak sesuai dengan jadwal yang telah di tentukan oleh pihak shopee dan barang yang kadang tidak sesuai dengan ukuran, warna dll.

8. DYS, NA, AF, NMD, JS, WN, NN, NP, FF, NT

Untuk mengatasi kendala tersebut dengan meberikan rating pada barang dan lebih berhati-hati dan teliti sebelum membeli barang.

9. DYS, NA, AF, NMD, JS, WN, NN, NP, FF, NT

Dari hasil data jangka waktu melakukan transaksi jual beli online melalui aplikasi Shopee berbeda yang paling lama yaitu 2016 dan yang baru menggunakan yaitu 3 bulan yang lalu.

10. DYS, NA, AF, NMD, JS, WN, NN, NP, FF,

10. DYS, NA, AF, NMD, JS, WN, NN, NP, FF,

Dokumen terkait