BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan
2. Pembahasan
Dalam pengembangan produk media pembelajaran scrapbook pada materi klasifikasi makhluk hidup untuk siswa kelas VII SMP dilakukan 5 langkah sesuai pada bab III. Langkah yang dilakukan peneliti yaitu potensi dan masalah, pengumpulan informasi, desain produk, validasi desain dan perbaikan desain. Peneliti melakukan wawancara dengan 4 guru IPA SMP terlebih dahulu, sebelum merancang produk yang akan dibuat. Guru IPA yang diwawancari sebanyak 4 orang mengajar di SMP swasta dan negeri. Adapun sekolahnya yaitu SMP Negeri 2 Depok, SMP Negeri 1 Yogyakarta, SMP
Budya Wacana dan SMP Taman Dewasa Pawiyatan. Daftar wawancara digunakan peneliti dalam mewawancarai para guru IPA tersebut agar pertanyaan lebih sistematis. Wawancara bertujuan untuk mengetahui fakta serta permasalahan yang terjadi dilapangan terkait media pembelajaran sudah sejauh mana guru memanfaatkan media pembelajaran scrapbook di dalam kegiatan belajar mengajar. Berdasarkan permasalahan-permasalahan tersebut peneliti mengembangkan produk scrapbook sebagai media pembelajaran pada materi klasifikasi makhluk hidup kelas VII SMP.
Peneliti mendesain produk scrapbook setelah melakukan wawancara/ analisis kebutuhan dan informasi yang sudah terkumpul. Produk awal adalah hasil dari produk yang didesain. Adapun desain produk terdiri atas cover, daftar pustaka, informasi terkait media, petunjuk penggunaan secara umum, isi dengan berbagai variasi kegiatan picture and picture. Pada setiap halaman sub materi LKPD dengan variasi kegiatan picture and picture dilengkapi dengan petunjuk penggunaannya.
Cover berisi informasi terkait media yaitu judul buku/ materi, kelas
dan semester. Cover buku juga dilengkapi dengan ilustrasi yang mewakili materi klasifikasi makhluk hidup.Cover dibuat menarik dan berwarna agar memotivasi peserta didik. Cover yang telah dibuat dinilai sangat baik sehingga tidak ada revisi dari validator.
Isi buku terdiri dari daftar isi, KI, KD, tujuan pembelajaran, informasi terkait media secara umum, berbagai gambar dengan variasi picture and picture seperti menganalisis, mengurutkan, memasangkan dan
mengelompokkan gambar. Media gambar yang digunakan bertujuan untuk menarik perhatian, memperjelas materi, mengilustrasikan fakta maupun informasi yang dianggap lebih cepat jika digunakannya gambar (Kustandi dan Sutjipto, 2011). Scrapbook yang telah dibuat memiliki gambar 1 dimensi saja. Gambar yang berdimensi satu langsung dicetak pada halaman scrapbook dan beberapa gambar ada yang digunting dimasukkan ke dalam amplop untuk diamati, disusun sedemikian rupa, contohnya pada kegiatan memasangkan kata-kata pada bagian-bagian mikroskop sesuai dengan anak panah yang tersedia.
Media pembelajaran scrapbook yang telah dibuat oleh peneliti merupakan media pembelajaran kooperatif tipe picture and picture yang penggunaanya dilakukan secara berkelompok. Pembelajaran kooperatif mengandalkan kerja sama antara siswa dengan kelompok, tiap anggota kelompok mempunyai tanggung jawab untuk menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan dan mempelajari materi sendiri. Anggota kelompok terdiri dari 3-6 secara heterogen agar kelompok lebih efektif. Pada rancangan sebelumnya peneliti merancang scrapbook juga memiliki instrumen penilaian antar teman agar memudahkan menilai sikap, kerja sama dan rasa ingin tahu pada anggota kelompoknya, namun peneliti tidak memasukkan instrumen tersebut pada scrapbook dan dibuat secara terpisah dengan scrapbook. Lembar instrumen
yang dibuat terpisah agar lebih mudah dibagikan kepada setiap anggota kelompok.
Scrapbook yang dibuat oleh peneliti berisi ringkasan materi yang
berisi gambar-gambar, peta konsep dan penjelasan garis besar materi klasifikasi makhluk hidup yang akan dipelajari. Pada scrapbook juga terdapat LKPD pertemuan 1 sampai 6 dengan sub materi klasifikasi dikotom dan kunci determinasi, kelompok makhluk hidup berukuran kecil, monera dan protista, fungi, tumbuh-tumbuhan dan hewan.Scrapbook digunakan pada kegiatan inti pembelajaran dengan memfasilitasi pencapaian IPK yaitu menganalisis ciri-ciri tumbuh-tumbuhan, menganalisis ciri-ciri hewan, mengklasifikasi dengan dasar pengklasifikasian determinasi, menentukan cara atau langkah untuk mengelompokan makhluk hidup, melengkapi bagian-bagian pada mikroskop sesuai dengan nama bagian-bagiannya, mengurutkan cara pengunaan mikroskop dan menjelaskan kegunaan dari bagian-bagian mikroskop, menentukan spesies yang termasuk dalam kingdom monera dan prosista, menganalisis ciri-ciri umum dan khusus kingdom monera dan protista serta peranan setiap spesies, enganalisis spesies yang termasuk dalam kelompok jamur (fungi), menentukan ciri-ciri kelompok jamur (fungi), alat perkembangbiakan kelompok jamur (fungi) dan peranan kelompok jamur (fungi), membuat dasar pengelompokkan kingdom animalia berdasarkan ciri-cirinya serta menentukan manfaat dan kerugian kingdom Animalia.
Media scrapbook yang dikembangkan telah divalidasi oleh dua pakar media pembelajaran scrapbook dan dua pakar materi klasifikasi makhluk hidup. Validasi produk dilakukan berdasarkan instrumen validasi yang telah dibuat dengan dilengkapi rubrik penilaian. Dalam tahap validasi media
scrapbook yang dinilai yaitu aspek desain, aspek ilustrasi, aspek tifografi (tata
huruf) dan aspek layout (tampilan letak) memperoleh skor rata-rata dari dua validator yaitu 3,72 dengan kriteria “Sangat Baik” kedua validator menyatakan scrapbook sebagai media pembelajaran layak digunakan/ uji coba dengan revisi. Penilaian materi klasifikasi makhluk hidup yang dilakukan dua validator dengan empat aspek yaitu aspek desain, konten/ isi, bahasa dan aspek cara penggunaan dan penyajian memperoleh skor rata-rata 3,7 dengan kriteria sangat baik. Setelah divalidasi kedua validator materiklasifikasi makhluk hidupmenyatakan scrapbook sebagai media pembelajaran layak digunakan/ uji coba dengan revisi. Dari berbagai komentar dan saran umum perbaikan peneliti merevisi media scrapbook yang dapat dilihat pada kajian produk akhir.
Scrapbook yang dibuat mengacu pada beberapa karateristik yang telah
dikemukakan oleh Damayanti (2017) yaitu scrapbook harus berbentuk buku, tema sesuai dengan tujuan pembelajaran, data pada scrapbook berfokus pada pokok pembelajaran, tidak terlalu banyak hiasan karena tujuan utama scrapbook sebagai media pembelajaran.
Kekurangan dan kelebihan didapatkan oleh peneliti dalam pengembangan media scrapbook materi klasifikasi makhluk hidupsebagai media pembelajaran. Kelebihan yang didapatkan yaitu scrapbook memiliki bentuk yang menarik karena terdapat berbagai variasi warna, menampilkan berbagai gambar yang menarik, gambar-gambar dapat dibuat variasi dengan meletakkannya di dalam amplop dengan mengadopsi teknik envelope, dapat
digunakan berulang kali dan memfasilitasi pembelajaran kooperatif. Adapun kekurangannya adalah proses pembuatan yang cukup lama, diperlukan desain produk seperti desain ilustrasi, bahan yang digunakan untuk mencetak dan pembuatan amplop cukup mahal karena scrapbook yang berkualitas digunakan bahan yang berkualitas juga. Namun untuk mengatasi kekurangan tersebut, hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu mempersiapkan biaya untuk pembuatan media dan memilih bahan-bahan yang baik dengan harga terjangkau.