B. Pembahasan Penelitian
1. Pembahasan Penelitian Siklus I
Pembahasan hasil penelitian peningkatan kemampuan me npraktekkan salat dan mengumpulkan tugas portofolio pada peserta didik kelas III SDN 2 Kedu yang dilakukan pada sildus I serta didukung pengamatan dalam penelitian tindakan kelas yang diadakan adalah sebagai beiikut:
Dalam penelitian tindakan kelas siklus I ini, peserta didik mel iksanakan pembelajaran Pendidikan Agama Islam materi salat pada peserta didik kelas III SDN 2 Kedu yang dipusatkan pada aspek mempraktekkan bacaan dan gerakan salat. Kemudian peserta didik diminta mer gumpulkan tugas portofolio.
Berdasarkan analisis hasil kemampuan mempraktekkan salat dan mer gumpulkan tugas portofolio pada peserta didik kelas III SDN 2 Kedu padi siklus I dari 42 peserta didik yang dinilai kemampuan memahami m atai tersebut ada 4 anak atau sebesar 10 % masuk pada kategori jelek. Setelah diamati peserta didik tersebut cenderung apatis. Di dalam kelas pasif dan selalu membuat gaduh. Selain itu tidak mengikuti penjelasan gum dengan sungguh-sungguh. Dia bicara sendiri sendiri atau bermain pensil.. Peserta didik tersebut mengerjakan tugas dengan tidak antusias. Motivasi mereka setelah dianalisis ternyata mereka kurang berminat dengan materi tersebut, katanya terlalu sulit. Disamping itu karena kondisi IQ email.
Dari responden terdapat 42 peserta didik yang dinilai kemampuan me nahami dan mempraktekkan salat dan mengumpulkan tugas portofolio paca peserta didik kelas III SDN 2 Kedu pada kategori kurang ada 7 peserta didik atau sebesar 17 %. Mereka hanya dapat mencapai nilai antara 51-60. Setelah diteliti, peserta didik tersebut kurang berminat dalam memahami materi tersebut. Peserta didik tersebut mengerjakan tugas hanya sekedarnya, nilai yang diperoleh hanya dari aspek-aspek yang
mudih-mudah saja, apabila diterangkan dengan mendemonstrasikan mere ka tidak memperhatikan dengan baik, bahkan ngobrol sendiri setelah dipe: ingatkan barulah mereka memperhatikan. Selain itu mereka malas dan: nerasa kesulitan..
Berdasarkan persentase kemampuan pada kategori cukup ada 24 anak atau sebesar 57 %. Peserta didik tersebut mendapat nilai antara 61- 70. peserta didik yang berkemampuan cukup dikarenakan faktor internal seperti minat, konsentrasi, motivasi, dan sikap peserta didik yang mempengaruhinya. Sedangkan faktor eksternal yang menyebabkan peserta didik berkemampuan cukup antara lain dapat mengatasi gangguan dari tenun. Selain itu kondisi ruangan yang belum atau kurang kondusif untuk bela ar. Ada yang mencoba menarik perhatian peserta didik lain dan membuat obrolan yang tidak perlu.
Adapun peserta didik yang mendapat nilai dengan kategori baik ada 6 anak atau sebesar 14 %, yakni memperoleh skor 71-80. Peserta didik- peserta didik tersebut mempunyai kondisi fisik yang baik dan termasuk peserta didik yang pandai dalam kelas tersebut. Keenam peserta didik ters ;but selalu memperhatikan jika guru sedang menjelaskan meteri peh jaran. Mereka mengerjakan tugas dengan sungguh-sungguh dan serius. Selain itu, mereka tertarik dengan materi pelajaran tersebut. Hal ini did isarkan pada waktu penelitian mengadakan pengamatan dalam proses bel ijar mengajar dan pada waktu mereka mengerjakan tugas pada siklus I. Tirgkat kesukaran pada keenam peserta didik ini terletak pada aspek
m enjajakan bacaan yang kurang berkembang atau belum begitu baik tapi suda i cukup lumayan.
Sikap peserta didik pada proses pembelajran siklus I menunjukkan hal-1 al sebagai berikut: a) belum seluruh peserta didik dapat memahami materi Pendidikan Agama Islam tentang salat dengan baik, b) sebagian pese ta didik belum mempunyai ketertarikan dengan pengajaran tersebut, dan c) pengelolaan kelas atau ruangan belum sepenuhnya terkendali. Berdasarkan hasil praktek dan pengamatan yang telah dilaksanakan pada siklus I ternyata rata-rata hasil yang diperoleh belum memenuhi target kriteria kekuntasan minimal (KKM) yaitu mendapat nilai minimal 65. Hal ini lerbukti dengan nilai rata-rata kelas baru mencapai 64 dan yang men iapat nilai diatas KKM atau yang telah melampaui batas tuntas baru ada 19 peserta didik atau sebesar 45,23 %. Karena belum memenuhi target maka perlu mengadakan tindakan pada siklus II.
2. Pembahasan Penelitian Siklus I
Pembahasan hasil penelitian peningkatan kemampuan memahami dan materi Pendidikan Agama Islam tentang salat pada peserta didik kelas III !>DN 2 Kedu yang dilakukan pada siklus II serta didukung pengamatan daliim penelitian tindakan kelas yang diadakan adalah sebagai berikut:
Dalam penelitian tindakan kelas siklus II ini, peserta didik me aksanakan pembelajaran Pendidikan Agama Islam materi salat pada peserta didik kelas III SDN 2 Kedu difokuskan pada aspek kemampuan mempraktekkan salat dan mengumpulkan tugas portofolio. Aspek tersebut
daP‘ t dikenalkan kepada peserta didik dengan metode demonstrasi dan portofolio bahkan oleh peserta didik materi tersebut sudah sering dilaksanakan setiap hari, hal tersebut akan membuat lebih mudah untuk dipaiami. Setelah itu peserta didik diminta mengerjakan praktek bacaan dan gerakan salat serta mengumpulkan tugas portofolio pada siklus II dari 42 {eserta didik tersebut masih terdapat peserta didik yang memahami m atai Pendidikan Agama Islam tentang salat masih kurang hanya meniapat skor antara 51-60, yaitu 2 peserta didik atau 5 % dan peserta didik yang masuk pada kategori kurang sekali sudah tidak ada sama sekali. Pestrta didik tersebut kurang memiliki motivasi yang tinggi untuk belajar memahami materi tersebut. Peserta didik yang mencapai nilai pada kategori cukup ada 28 peserta didik atau sebesar 67 %, sedangkan peserta didic yang masuk pada kategori baik ada 1 1 peserta didik atau sebesar 26^ > dan yang masuk pada kategori baik sekali hanya ada 1 peserta didik atai sebesar 2 % yaitu mencapai nilai antara 8 1 -1 0 0 .
Hal ini membuktikan bahwa penerapan metode demonstrasi dan porofolio pada siklus II ini dapat meningkatkan perhatian, aktivitas dan prentasi belajar peserta didik pada pelajaran Pendidikan Agama Islam pada mai eri salat.
A. Kesimpulan
3ari hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam materi tentang salat pada pokok bahasan mempnktekan bacaan dan gerakan salat fardhu pada peserta didik kelas III SDN 2 fCedu, dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Dergan menggunakan metode demonstrasi dan portofolio dapat meiingkatkan perhatian siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Isian materi tentang salat di SDN 2 Kedu dengan dibuktikan adanya keniikan prosentase nilai observasi pada tiap siklus, yaitu : siklus 15,30 % dan pada siklus II menjadi 6,98 % atau meningkat sebesar 1,68 %.
2. Dengan menggunakan metode demonstrasi dan portofolio dapat meningkatkan aktifitas siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam materi tentang salat di SDN 2 Kedu dengan dibuktikan adanya ker aikan nilai rata-rata demonstrasi pada tiap siklus, yaitu : siklus I = 64,59 dan pada siklus II menjadi 68,33 atau meningkat sebesar 3,44 %. 3. Deigan menggunakan metode demonstrasi dan portofolio dapat
meningkatkan pengamalan salatnya dengan tertib pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam materi tentang salat di SDN 2 Kedu dengan dituktikan adanya kenaikan nilai rata-rata tugas portofolio pada tiap siklus, yaitu : siklus I = 65,70 dan pada siklus II menjadi 69,50 atau meningkat sebesar 3,70 %.
B. Saran
1. Untuk Sekolah
a. hendaknya pihak sekolah menyediakan perlengkapan salat(mukena, •arung, sajadah, dan lainnya) di mushola agar saat istirahat peserta lidik dapat melaksanakan shalat dengan baik dan khusuk.
b. Dalam menambah personil guru, hendaknya pihak sekolah menyeleksi erlebih dahulu calon guru tersebut, harus dari yang berbasis Dendidikan.
2. UntakGuru
Guru harus lebih kreatif dan inovatif dalam pemilihan metode dan stra:egi pembelajaran, agar peserta didik lebih mudah dalam menerima materi pembelajran yang diberikan, sehingga tujuan dari pembelajaran dap at tercapai.