• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V Penutup

B. Saran-saran

Pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan sudah bisa dikatakan cukup baik, namun untuk memastikan dapat bermanfaat bagi seluruh Warga Binaan yang ada di Lapas Probolinggo maka:

1. Kalapas Probolinggo diharapkan dapat memperluas jaringan kerja sama dengan pihak ketiga agar dapat meningkatkan kualitas program pembinaan yang ada di Lapas Probolinggo, juga diharapkan untuk membuat inovasi baru dalam proses pembinaan, agar Warga Binaan tidak bosan saat pelatihan pembinaan kemandirian dilaksanakan, dan terus memotivasi Warga Binaan agar semangat untuk mengikuti program pembinaan yang ada. Kalapas juga perlu memperhatikan Warga Binaan agar diarahkan untuk mengikuti program-program yang ada. Kurangnya minat Warga Binaan dalam mengikuti program kemandirian, sehingga tenaga kerja yang ada di pembuatan pot bunga tidak ada. Diharapkan Lapas Probolinggo lebih mengutamanakan program kemandirian tersebut. Karena program ini sangat penting bagi Warga Binaan pada saat selesai menjalani masa hukumannya.

2. Bagi Warga Binaan diharapkan bisa meningkatkan minatnya dalam mengikuti program-program pembinaan yang ada di Lapas Probolinggo, menaati secara penuh peraturan-peraturan yang ada di Lapas Probolinggo dengan penuh sabaran dan tanggung jawab. Niat dan motivasi wajib ditanamkan pada setiap Warga Binaan agar dapat melakukan perubahan untuk menjadi individu yang lebih baik lagi. Agar nantinya mereka dapat berintegrasi kembali dengan masyarakat dengan ilmu yang telah di dapatkan dari Lembaga Pemasyarakatan dan menjadi bekal bagi Warga Binaan setelah keluar nanti.

3. Bagi masyarakat, terutama yang berada di sekitar lingkungan Lapas Probolinggo diharapkan dapat mendukung penuh program-program pembinaan yang telah direncanakan oleh Lapas Probolinggo terutama kegiatan-kegiatan sosial yang berada di luar Lapas. Dan setelah Warga Binaan meninggalkan Lembaga Pemasyarakatan, masyarakat diharapkan bisa menghilangkan pandangan buruk terhadap Warga Binaan.

4. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan tambahan untuk melakukan penelitian selanjutnya di Lembaga Pemasyarakatan dan juga dalam melakukan penelitian kualitatif diharapkan untuk menggali lebih mendalam terkait program-program pembinaan yang ada di Lembaga Pemasyarakatan. Juga terkait instrumen penelitian diharapkan lebih dikembangkan lagi dan dimodifikasi agar dapat menggali variabel penelitian dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA

Abdussamad, Zuchhri. Metode Penelitian Kualitatif. Makassar: Garafindo. 2021.

Afrizal, Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajawali Press. 2016.

Ali, Muhammad Equatora. Efektivitas Pembinaan Kemandirian Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Wirogunan Yogyakarta. Yogyakarta: Ar-Ruzz.

2018.

Amaliah, Reski Fajardani. Pengaruh Pembinaan Kemandirian Terhadap Kesiapan Hidup Bermasyarakat Penghuni Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Pinrang. Sulawesi Selatan: Diva Press. 2019.

Anwar, Prabu Mangkunegara. Psikologi Perusahaan. Bandung: Trigenda Karya.

1993.

Dimas, Sutawijaya Danang. Pelaksanaan Pembinaan Kepribadian Bagi Narapidana Tindak Pidana Korupsi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas Iia Cibinong. Cibinong: Bumi Aksara. 2020.

Direktorat Jendral Pemasyarakatan KEMENKUMHAM RI, Standar Pembinaan Narapidana Teroris (Deradikalisasi). Jakarta: Pustaka Ilmu. 2014

Dunnette, Keterampilan Pembukuan. Jakarta: PT. Grafindo Persada.1976.

Enggi, Pranata. Efektivitas Program Bimbingan Kerja dalam Mengembangkan Life Skill Warga Binaan Penjara. Skripsi. (Semarang: Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. 2018.

Erlina, Ningtyas Suhestia dkk. Pelaksanaan Program Pembinaan Narapidana Pada Lembaga Pemasyarakatan Dalam Rangka Pengembangan Sumberdaya Manusia, Skripsi. Malang: UMM. 2021.

Fendy, Kambey Levy dkk. Pengaruh Pembinaan, Pelatihan, dan Pengembangan, Pemberdayaan dan Partisipasi Terhadap Kinerja Karyawan. Semarang:

Rosda Karya. 2017.

Hendrik, Tasaik Lempe dkk. Peran Guru Dalam Meningkatkan Kemandirian Belajar Peserta Didik Kelas V SD Inpres Samberpasi. Yogyakarta: Ar-Rzz Media. 2018.

Hidayat, Taufik. Peran Lembaga Pemasyarakatan dalam Pembinaan Keterampilan Bagi Narapidana Kasus Di Lembaga Pemasyarakatan Purwokerto. Semarang: Pustaka Jaya. 2011.

Husniah Rifatul dkk. Pembinaan Kepribadian Narapidana Yang di Tempatkan di

Rumah Tahanan Negara Kiatannya Dalam Pencapaian Tujuan Pemasyarakatan. Maang: Universitas Brawijaya Malang. 2019.

Insani, Siti Nur Aulia. Pelaksanaan Pemberian Hak Asimilasi Bagi Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Makassar. Makassar: Lentera Hati.

2019.

J Moleong, Lexy. Metode Penelitian Kualitatif, cetakan ke-36, Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya Offset. 2017.

Juliana, Septa. Pelaksanaan Pembinaan Kemandirian Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bengkalis Kabupaten Bengkalis.

Jumarni. Peran Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Watampone Dalam Pembinaan Narapidana Penyalahgunaan Narkoba Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan. Skripsi.

Sulawesi: Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bone. 2019.

K Parker Deborah. Menumbuhkan Kemandirian dan Harga Diri Anak. Jakarta:

Prestasi Pustakaraya. 2006.

Khotimah, Khusnul. Proses Pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Wirogunan Yogyakarta. Yogyakarta:

Ar-Ruz Media. 2016.

Lestari, Tri Yunita Indah. Model Pembinaan Terhadap Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Tangerang. Jakarta: 2019

Mamonto, Novan. Implementasi Pembangunan Infrastruktur Desa dalam Penggunaan Dana Desa Tahun 2017 di Desa Ongkaw II Kecamatan Sinosayang Kabupaten Minahasa Selatan. Minahasa Selatan: 2018.

Mangunhardjana, A. Pembinaan: Arti dan Metodenya. Yogyakarta.

Monk, Dkk. Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai Bagiannya.

Yogyakarta: 2006.

Murdiyanto, Eko. Metode Penelitian Kualitatif. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta Press: 2020.

Ningsih, Sri Ayu. Pelaksanaan Pembinaan Masyarakat di Desa Bilanrengi Kecamatan Parigi Kabupaten Gowa. Makasar: 2021.

Notoadmojo, Metode Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta: 2012.

Notoadmojo, Metodologi Penelitian Kesehatan: PT. Rineka Cipta: 2014.

Nugrahani, Farida. Metode Penelitian Kualitatif. Surakarta, 2014.

Nurprayoga, Yektie. Pola Pembinaan Karakter Bagi Warga Binaan

Pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Makasar. Makasar:

2019.

Peraturan menteri HAM RI no M.2.Pk.04-10 Tahun 2007 tentang syarat dan tata cara pelaksanaan asimilasi.

Puspita, Nastiti Martha. “Peran Lapas dan Pihak Swasta Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Ekonomi Warga Binaan Pemasyarakatan (Studi Kasus di Lapas Perempuan Kelas IIA Malang)”. Malang: 2018.

Rahmawati A. Implementasi Kebijakan Program Pengembangan Komoditas Pada Kawasan Strategi Kabupaten di Kabupaten Bone. Makassar: 2020.

Rantina Mahyumi. Meningkatkan Kemandirian Melalui Kegiatan Pembelajaran Practical Life. Jakarta: 2015.

Rizky, Shelly Andria. Pembinaan Keterampilan Sebagai Salah Satu Program Pembinaan Narapidana Dalam Mencapai Tujuan Pemasyarakatan di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Batusangkar. Padang: 2011.

Sari Hasmila dkk, Hubungan Tipe Kepribadian Dengan Motivasi Belajar Pada Mahasiswa Kurikulum Berbasis Kompetensi Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala. Banda Aceh: 2016.

Sudarto. Keterampilan dan Nilai Sebagai Materi Pendidikan Dalam Perspektif Islam. Tempurrejo Ngawi: 2016.

Sugiyono. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: 2018.

Utoyo, Marsudi. Konsep Pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan Analysis Prisoners Guaidance To Reduce Level. Kampus B Universitas Bandar Lampung: 2015.

Wahyudi, Andi. Peran Dinas Sosial dalam Pembinaan Anak Jalanan di Kota Makassar. Makassar: 2019.

Yuliani, Putri Anisa. Program Pembinaan Kemandirian Di Lembaga Pemasyarakatan Terbuka Kelas IIB Jakarta. Jakarta:2014.

Zakiroh, Annisa. Persepsi Pasien Terhadap Keterampilan Interpersonal Dokter Lulusan FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarya Dalam Komunikasi Dokter-Pasien di Klinik Makmur Jaya Ciputrat. Jakarta: 2014.

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : I’is Nur Afifah

NIM : D20183062

Program Studi : Bimbingan dan Konseling Islam Fakultas : Dakwah

Institusi : Universitas Islam Negeri Kh. Achmad Siddiq Jember

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa dalam hasil penelitian ini tidak terdapat unsur-unsur penjiplakan karya penelitian atau karya ilmiah yang pernah dilakukan atau dibuat orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Apabila di kemudian hari ternyata hasil penelitian ini terbukti terdapat unsur penjiplakan dan ada klaim dari pihak lain, maka saya bersedia untuk diproses sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan tanpa paksaan dari siapapun.

Jember, 08 Desember 2022 Saya yang menyatakan

I’is Nur Afifah NIM. D2018306

KUALITATIF

JUDUL VARIABEL SUBVARIABEL INDIKATOR SUMBER

DATA

METODE PENELITIAN FOKUS PENELITIAN

Implementasi Program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Untuk

Meningkatkan Keterampilan Warga Binaan Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo.

1. Program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE)

1) Pembinaan Kemandirian

- Memberikan pembinaan edukatif terkait program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE)

- Memberikan

pembinaan kemandirian pada Warga Binaan untuk mengembangkan bakat masing-masing.

- Memberikan pembinaan kemandirian pada Warga Binaan agar tertarik untuk menjalankan industri kecil.

- Memberikan

pembinaan kemandirian untuk mendukung Warga Binaan untuk usaha mandiri.

- Memberikan pembinaan kemandirian pada Warga Binaan agar tertarik untuk menjalankan kegiatan pertanian maupun perkebunan.

1. Kalapas 2. Staf Lapas Probolinggo 3. Warga Binaan yang bekerja di SAE.

.

Penyusun penelitian ini menggunakan metode

penelitiansebagai berikut :

1. Penelitian ini

menggunakan pendekatan kualitatif yang

prosedurnya menghasilkan data deskriptif berupa hasil ucapan, tulisan, dan perilaku dari orang-orang yang diamati.

2. Lokasi Penelitian : Penelitian ini dilakukan di Lapas kelas IIB Probolinggo.

Pemilihan lokasi ini didasarkan pada pertimbangan bahwa terdapat ketersediaan data dan sumber data untuk penulis peroleh.

3. Teknik Pengumpulan Data : Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi.

4. Teknik Analisis Data

1. Apa tujuan adanya program pembinaan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) di Lapas Kelas IIB Probolinggo?

2. Bagaimana proses pelaksanaan program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) di Lapas Kelas IIB Probolinggo?

3. Apa yang menjadi Faktor Penghambat dalam pelaksanaan Program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) ?

2. Meningkatkan Keterampilan

2) Pembinaan Keterampilan

membaca, maupun mendengarkan.

- keahlian teknik, kemampuan teknis Warga Binaan seperti mengoperasikan komputer maupun alat digital lainnya yang didapatkan melalui pelatihan atau pembelajaran dalam bidang teknik.

- keahlian interpersonal, keahlian Warga Binaan dalam berkomunikasi dengan orang lain, baik mendengarkan seseorang memberikan pendapat maupun bekerja secara tim.

- menyelesaikan masalah, kemampuan Warga Binaan dalam memecahkan permasalahan yang dialami dengan

menggunakan logikanya.

Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi. Dalam pemeriksaan data yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan juga triangulasi metode.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo 1. Bagaimana awal mula adanya program SAE?

2. Apa tujuan diberikannya program pembinaan tersebut?

3. Bagaimana proses kegiatan pembinaan yang ada di Lapas Probolinggo, apakah sudah berjalan dengan baik?

4. Apakah program SAE dapat diterapkan ketika Warga Binaan keluar dari Lembaga Pemasyarakatan nanti?

Untuk Petugas Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo

1. Pembinaan apa saja yang diberikan kepada Warga Binaan semasa ada di dalam Lembaga Pemasyarakatan?

2. Apa tujuan dari diberikannya pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian pada Warga Binaan?

3. Berapa jumlah Warga Binaan yang sedang melaksanakan pembinaan kepribadian dan pembinaan keterampilan?

4. Apakah program pembinaan kemandirian ini dapat diterapkan ketika Warga Binaan keluar dari Lembaga Pemasyarakatan?

5. Bagaimana proses pelaksanaan pembinaan terhadap Warga Binaan apakah sudah berjalan dengan baik?

6. Apa faktor penghambat dalam pelaksanaan program pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian?

Warga Binaan Yang Mengikuti Pembinaan Kemandirian

1. Bagaimana kegiatan anda sehari-hari saat berada di Lembaga Pemasyarakatan?

2. Berapa orang yang mengikuti pembinaan kemandirian?

3. Apakah petugas Lapas sering memberikan edukasi terhadap Warga Binaan terkait dengan pembinaan kemandirian ini?

4. Selama anda mengikuti pembinaan apakah ada faktor penghambat dalam pelaksanaan program SAE?

5. Apakah setelah selesai menjalankan masa pidana di Lapas Probolinggo anda akan mencoba membuka usaha yang sesuai dengan bidang program kemandirian yang anda ikuti?

1. Bagaimana kegiatan anda sehari-hari saat berada di Lembaga Pemasyarakatan?

2. Pembinaan keagamaan apa saja yang ada di Lapas Probolinggo?

3. Apa perubahan yang anda rasakan setelah mengikuti kembinaan kepribadian ini?

4. Berapa orang yang mengikuti pembinaan kepribadian?

5. Bagaimana program pembinaan di Lapas Probolinggo apakah sudah berjalan dengan baik?

6. Selama anda mengikuti pembinaan apakah ada faktor penghambat dalam pelaksanaan pembinaan kepribadian ini?

FAKULTAS DAKWAH

Jl. Mataram No. 1 Mangli Kaliwates Jember, Kode Pos 68136 Telp. 0331-487550 email : [email protected] website: http://fdakwah.uinkhas.ac.id/

Nomor : B. /Un.22/6.a/PP.00.9/ /2022 6 Juni 2022

Lampiran : -

Hal : Permohonan Tempat Penelitian Skripsi

Yth.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan ini kami memohon dengan hormat agar mahasiswa berikut :

Nama NIM Fakultas Program Studi Semester

: I’is Nur Afifah : D20183062 : Dakwah

: Bimbingan Konseling Islam : VIII (delapan)

Dalam rangka penyelesaian / penyusunan skripsi, yang bersangkutan mohon dengan hormat agar diberi ijin mengadakan penelitian / riset selama ± 30 hari di lembaga yang Bapak/Ibu pimpin.

Penelitian yang akan dilakukan berjudul “Implementasi Program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Untuk Meningkatkan Keterampilan Warga Binaan Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo”

Demikian atas perkenan dan kerjasama Bapak/Ibu, kami sampaikan terimakasih.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

An. Dekan,

Wakil Dekan Bidang Akademik

Siti Raudhatul Jannah

MANUSIA REPUBLIK INDONESIA LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II B PROBOLINGGO Jl. Trunojoyo No 1 Kota probolinggo Tlp /Fax 0335 421563 Email : [email protected]

SURAT KETERANGAN

Nomor : W15.PAS.PAS.18.UM.01.01- 1036

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : RISMAN SOMANTRI, Amd.IP, SH, MH.

NIP. : 19750623 199703 1 001

Pangkat/Gol. Ruang : Pembina IV/a

Jabatan : Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo

Dengan ini menerangkan bahwa :

Nama : I’IS NUR AFIFAH

NIM. : D20183062

Program Studi : Bimbingan Konseling Islam

Telah melakukan penelitian di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo, untuk keperluan penyusunan skripsi dengan judul “IMPLEMENTASI PROGRAM SARANA ASIMILASIDAN EDUKASI (SAE) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN WARGA BINAAN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIB PROBOLINGGO”. Adapun waktu penelitian mulai tanggal 07 Juni 2022 s/d selesai.

Demikian Surat Keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

K e p a l a,

RISMAN SOMANTRI

Denah Lapas Kelas IIB Probolinggo

Wawancara bersama penanggung jawab program pembinaan SAE

Wawancara bersama Warga Binaan yang bekerja di SAE

Kegiatan Warga Binaan yang berada di SAE

Meminta tanda tangan untuk jurnal penelitian

Berdiskusi mengenai kegiatan penelitian yang akan dilakukan

Wawancara bersama Warga Binaan

Wawancara bersama Warga Binaan

Kegiatan pondok pesantren Lapas Probolinggo

Dokumen terkait