• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA

Lampiran 1. Pengadaan Bahan Baku Screwpress AP – 17 Periode Juni 2011 – Mei

Tabel L.1. Jumlah Pengadaan Bahan Baku Screwpress AP – 17 Periode Juni 2011 – Mei 2012

No Nama Bahan Baku Jumlah Pemesanan/Periode Total Jumlah Pemakaian/Periode Total Selisih Pemesanan dan Pemakaian I II III IV I II III IV 1 Besi plat 12 mm 5' x 20' 27 16 24 20 87 28 16 24 20 88 -1 2 Besi plat 9 mm 4' x 8' 70 39 60 49 218 70 40 60 50 220 -2 3 Srew worm 84 44 67 60 255 84 48 72 60 264 -9 4 Besi siku 15 x 6 m 104 56 90 73 323 105 60 90 75 330 -7 5 Besi plat 6 mm 4' x 8' 56 32 48 40 176 56 32 48 40 176 0 6 Besi plat 16 mm 4' x 8' 16 8 10 12 46 14 8 12 10 44 2 7 Besi plat 2,5 mm 4' x 8' 65 40 62 45 212 70 40 60 50 220 -8

8 Pipa hitam med 3' x 2,2 x 6 m 70 40 60 50 220 70 40 60 50 220 0

9 Pipa steam sch 40 1x 6 m 65 45 65 40 215 70 40 60 50 220 -5

10 Protection nut AP-17 300 145 230 200 875 280 160 240 200 880 -5

11 Besi plat 5 mm 4' x 8' 15 10 10 10 45 14 8 12 10 44 1

12 Baut & mur 8,8 1 x 3 + ver 850 700 550 550 2650 840 480 720 600 2640 10

13 E-Motor 10 10 10 10 40 7 4 6 5 22 18

14 Baut & mur 1 x 2 ½ 800 500 750 600 2650 840 480 720 600 2640 10

15 Press Cage 30 20 20 20 90 28 16 24 20 88 2

16 Baut & mur 8,8 1 x 4 + ver 450 250 350 300 1350 420 240 360 300 1320 30

17 Besi gepeng 8 x 50 x 5,8 m 60 30 50 40 180 56 32 48 40 176 4

Tabel L.1. Jumlah Pengadaan Bahan Baku Screwpress AP – 17 Periode Juni 2011 – Mei 2012 (Lanjutan)

No Nama Bahan Baku Jumlah Pemesanan/Periode Total Jumlah Pemakaian/Periode Total Selisih Pemesanan dan Pemakaian I II III IV I II III IV 19 Besi gepeng 9 x 50 x 6 m 30 15 20 20 85 28 16 24 20 88 -3 20 V-Belt 10 5 5 10 30 7 4 6 5 22 8 21 Besi gepeng 8 x 32 x 5,8 m 30 20 20 10 80 28 16 24 20 88 -8 22 Besi beton 15,8 mm x 12 m 40 25 30 35 130 42 24 36 30 132 -2 23 Cone guide AP -17 250 150 300 180 880 280 160 240 200 880 0 24 Besi gepeng 6 x 50 x 6 m 25 20 20 20 85 28 16 24 20 88 -3 25 Besi nako 9 x 9 x 6 m 150 100 100 100 450 140 80 120 100 440 10 26 G-Reducer 10 8 10 5 33 7 4 6 5 22 11 27 Bubut pully 25 20 25 25 95 28 16 24 20 88 7

28 Baut & mur 88NC ⅝ x 2 + ver 400 250 350 300 1300 420 240 360 300 1320 -20

29 L-Tube 10 5 5 5 25 7 4 6 5 22 3

30 Besi beton 10 mm x 12 m 50 20 30 30 130 42 24 36 30 132 -2

31 Baut & mur ⅝ x 2 + ver 800 500 600 650 2550 840 480 720 600 2640 -90

32 Baut & mur 350 300 350 310 1310 420 240 360 300 1320 -10

33 Baut & mur 88NC 3/4x3 +ver 355 300 359 300 1314 420 240 360 300 1320 -6

34 Baut L 450 250 320 300 1320 420 240 360 300 1320 0

35 Baut & mur 550 300 500 400 1750 560 320 480 400 1760 -10

36 Baut & mur 600 300 500 400 1800 560 320 480 400 1760 40

Lampiran 2. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab

Pembagian tugas dan tanggung jawab pada PT. Apindowaja Ampuh Persada dibagi menurut fungsi yang telah ditetapkan. Adapun tugas dan tanggung jawab setiap bagian dalam perusahaan adalah sebagai berikut:

1. Direktur Utama

Direktur Utama merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan operasional pabrik dan kelangsungannya serta pengembangan dari perusahaan tersebut.

Adapun tugas Direktur adalah sebagai berikut :

a. Merencanakan, mengarahkan dan menganalisa dan mengevaluasi serta menilai kegiatan-kegiatan yang berlangsung pada perusahaan.

b. Bertugas mengawasi kebijaksanaan dan tindakan setiap kepala bagian dan menjalin hubungan baik.

c. Melaksanakan kontrak-kontrak dengan pihak luar. 2. Kepala Bagian Keuangan

Kepala Bagian Keuangan bertanggung jawab atas semua hal yang berhubungan dengan administrasi dan keuangan perusahaan.

Adapun tugas Kepala Bagian Keuangan adalah sebagai berikut :

a. Mengawasi penggunaan dana, barang dan peralatan pada masing-masing departemen dalam perusahaan.

b. Bertanggung jawab atas hal-hal yang berhubungan dengan keuangan dan administrasi perusahaan.

3. Kepala Bagian Produksi

Kepala Bagian Produksi memiliki tanggung jawab terhadap kegiatan produksi berlangsung secara lancar dan efisien dalam memenuhi target produksi yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

Adapun tugas Kepala Bagian Produksi adalah sebagai berikut :

a. Mengawasi semua kegiatan proses produksi yang berlangsung di lantai pabrik seperti pemotongan, pembubutan, perakitan, dan proses lainnya. b. Mengkoordinir dan mengarahkan setiap bawahannya serta menentukan

pembagian tugas bagi setiap bawahannya.

c. Mengawasi dan mengevaluasi seluruh kegiatan produksi agar dapat mengetahui kekurangan dan penyimpangan/kesalahan sehingga dapat dilakukan perbaikan untuk kegiatan berikutnya

4. Kepala Bagian Teknik

Adapun tugas Kepala Bagian Teknik adalah sebagai berikut :

a. Bertanggung jawab atas tersedianya mesin, peralatan dan kebutuhan listrik demi kelancaran produksi.

b. Mendelegasikan dan mengkoordinir tugas-tugas di bagian perawatan mesin dan listrik.

5. Kepala Bagian Personalia

Adapun tanggungjawab Kepala Bagian Personalia adalah: memiliki tanggung jawab mengelola kegiatan bagian personalia dan umum, mengatur kelancaran kegiatan ketenagakerjaan, hubungan industrial dan umum, menyelesaikan

masalah yang timbul dilingkungan perusahaan dan bertanggung jawab terhadap kinerja karyawan perusahaan.

Adapun tugas dari Kepala Bagian Personalia adalah sebagai berikut:

a. Mengadakan pengangkatan dan pemberhentian karyawan dan menyelesaikan konflik antara sesama karyawan dan atasan dengan bawahan.

b. Mengatur hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan karyawan c. Membantu pimpinan dalam promosi dan mutasi karyawan

d. Mengatur hal-hal yang berhubungan dengan pihak luar perusahaan. 6. Kepala Bagian Penerimaan dan Pengiriman

Kepala Bagian Penerimaan dan Pengiriman bertanggung jawab atas proses pemesanan bahan baku serta pengiriman produk akhir ke konsumen. Adapun tugas Kepala Bagian Penerimaan dan Pengiriman adalah :

a. Mendata jumlah bahan baku yang dibeli dari perusahaan lain. b. Mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan tingkat persaingan.

c. Menentukan kebijaksanaan dan strategi pemasaran perusahaan yang mencakup jenis produk yang akan dipasarkan, harga pendistribusian dan promosi.

7. Accounting

Adapun tugas bagian Akuntansi adalah membantu Kepala Bagian Keuangan dalam hal kegiatan administrasi dan keuangan.

8. Kasir

Adapun tugas Kasir adalah sebagai berikut :

a. Menerima dan mengeluarkan uang untuk berbagai keperluan.

b. Memberikan secara langsung upah atau gaji karyawan yang telah ditetapkan oleh atasan.

9. Bagian Pembubutan

Adapun tugas Bagian Pembubutan adalah bertanggung jawab atas semua proses pembubutan seluruh spare part yang akan dihasilkan.

10. Bagian Pengeboran

Adapun tugas Bagian Pengeboran adalah bertanggung jawab atas semua proses pengeboran seluruh spare part yang akan dihasilkan.

11. Bagian Pemotongan

Adapun tugas Bagian Pemotongan adalah bertanggung jawab atas semua proses pemotongan seluruh spare part yang akan dihasilkan.

12. Bagian Pengelesan

Adapun tugas Bagian Pengelesan adalah bertanggung jawab atas semua proses pengelesan seluruh spare part yang akan dihasilkan.

13. Bagian Pengerolan

Adapun tugas Bagian Pengerolan adalah bertanggung jawab atas semua proses pengerolan seluruh spare part yang akan dihasilkan.

14. Bagian Perakitan

Adapun tugas Bagian Perakitan adalah memasang/ merakit seluruh komponen/ spare part menjadi produk digester/ screwpress.

15. Penyetelan/QC

Adapun tugas bagian Penyetelan/QC adalah bertanggung jawab atas kualitas produk apakah sudah siap untuk dikirim atau belum melalui penyetelan produk.

16. Bagian Perawatan Mesin

Adapun tugas Bagian Perawatan Mesin adalah sebagai berikut :

a. Melakukan pengecekan dan mencatat keadaan mesin/peralatan secara berkala (rutin) atau pada saat-saat diperlukan dan melaporkannya kepada kepala bagian teknik.

b. Melakukan perawatan dan perbaikan secara berkala atau saat-saat yang diperlukan.

17. Bagian Listrik

Adapun tugas Bagian Listrik adalah melakukan pemeriksaan kebutuhan listrik secara berkala yang dipakai untuk produksi.

18. Satpam

Adapun tugas Satpam adalah sebagai berikut :

a. Menjaga keamanan dan melaksanakan kegiatan pengamanan di seluruh kompleks perusahaan.

b. Mengambil tindakan pengamanan dan perlindungan ketika tejadi gangguan keamanan di dalam kompleks perusahaan.

19. Bagian Persediaan

Adapun tugas Bagian Persediaan adalah sebagai berikut :

a. Mencatat jumlah persediaan material yang masuk dan keluar.

b. Memeriksa persediaan material (control stock) sehingga pada saat diperlukan selalu tersedia.

20. Bagian Pemasaran

Adapun tugas Bagian Pemasaran adalah bertugas untuk melakukan pemasaran koordinasi penjualan langsung baik ekspor maupun impor

Dokumen terkait