• Tidak ada hasil yang ditemukan

SIMPULAN DAN SARAN

PENGENDALIAN HAMA PBK DENGAN PUPUK AGRODYKE

No VISUAL NARASI

01 EXT. HAMPARAN POHON KAKAO –

SIANG LIVE : LS

Dimulai dari LS pemandangan puncak gunung Salahutu, ke laut, dilanjutkan dengan hamparan pohon kakao.

S/I CAPTION ZOOM IN (GROUP) :

PENGENDALIAN HAMA PENGGEREK BUAH KAKAO (PBK)

Oleh :

MUHAMMAD NASIR BENUNUR (Mahasiswa Pascasarjana KMP-IPB)

Komisi Pembimbing

SUTISNA RIYANTO GARDJITO

Naskah

MUHAMMAD NASIR BENUNUR Kameramen dan Editor

ALI TUAHUNS, ST Presenter

OHORELLA AHMAD, SP

Peraga dan Perlengkapan MUHAMMAD OHORELLA, SP

PETANI KAKAO Transportasi RAJAK HUNUSALELA

PROGRAM STUDI

KOMUNIKASI PEMBANGUNAN PERTANIAN PASCASARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2005

DISSOLVE :

MUSIK :

LAGU AMBON “MANISE”

LIVE : LS to MS

Presenter berbicara menghadap kamera, dengan foreground pohon-pohon kakao S/I CAPTION (ANIMASI) :

Ir. Muksin Ohorella PPL

CUT TO :

PRESENTER :

Ø Kakao merupakan tanaman tahunan

yang bernilai ekonomi cukup tinggi. Jenis usaha ini cukup banyak diminati oleh para petani, karena tidak memerlukan perawatan yang intensif. Dalam bahasa sehari-hari, kakao sering disebutkan dengan istilah “Coklat”.

Ø Permasalahan yang dihadapi saat ini

adalah hama penggerek buah kakao atau lazim disebut hama PBK atau kadang diistilahkan dengan CACAO MUD.

Ø Hama ini mulai menyerang kakao dari

saat mulai berbuah hingga buah yang telah masak. Akibatnya pada saat penen, produksi dan kualitas biji kakao menurun, sehingga harga jual rendah.

Ø Kondisi ini sudah dirasakan petani

cukup lama. Bagaimana mengatasi hama PBK ?, pada penayangan ini akan dijelaskan lebih lanjut.

F/O

03 CAPTION (ANIMASI) :

MENGENALI HAMA PBK CUT TO :

04 EXT . POHON KAKAO

LIVE : LS to MS

Presenter berdiri dengan wajah dan bagian kanan badan menghadap kamera, sambil memegang sepotong kayu berukuran pendek (± 30 cm) dan berdiameter ± 0,5 cm, menunjuk ke bakal buah kakao, dan buah kakao berukuran kecil sampai besar.

dan buah yang telah masak.

PRESENTER :

Ø Basudara sekalian : Hama PBK mulai

“menyerang” buah kakao, saat mulai berbuah, yaitu buah kecil dengan ukuran ± 10 cm, sampai buah besar, baik yang masih uda, sudah tua maupun masak.

Ø Hama PBK ini adalah jenis hama

penggerek buah kakao (cacao mud).

Ø Telur diletakkan pada permukaan buah

yang berlekuk. Semakin besar ukuran buah semakin besar pula peluang diteluri.

Ø Kemudian dari telur keluar larva, dan

langsung masuk ke dalam buah dan tinggal selama 12 – 14 hari, bahkan

sampai 18 hari sebelum keluar

berkepompong.

Ø Setelah keluar, hama ini menyerang

buah lainnya

Ø Pada saat berada dalam buah, telur-telur

tersebut kemudian berkembang menjadi hama dan merusak biji-biji kakao sehingga biji tidak berkembang dengan baik.

Presenter sambil memetik buah kakao ber-bercak hitam, sebagian hitam, dan seluruhnya hitam, mengambil “parang” dan membelah buah-buah kakao tersebut menjadi dua bagian. DISSOLVE :

LIVE : MS to CU

Gambar belah-an buah-buah kakao yang terkena hama PBK

WIPE : LIVE : MS

Presenter berbicara menghadap kamera, dengan foreground pohon-pohon kakao, sambil memegang satu bungkus pupuk agrodyke TEKS : § SEBAGAI PUPUK § SEBAGAI PESTISIDA \ DISSOLVE : Ø

PBK ini, sangat beragam.

Ø Ada yang terlihat dari kulit luarnya yang

telah berubah warna.

Ø Pada buah yang masih mudah, sebagian

atau seluruh kulit luar berwarna kuning sampai hitam

Ø Tetapi ada juga, buah yang yang terlihat

dari luar, tidak ada tanda-tanda terserang hama PBK, tetapi ketika di belah, bijinya mulai rusa.

Ø Contohnya seperti ini…………

Ø Pada buah yang telah masak, ciri

penyerangan hama PBK ini, seluruh atau sebagian buah berwarna hitam.

Ø Contohnya seperti ini ……….

DIRECT SOUND : F/I : MUSIK ILUSTRASI PRESENTER :

Basudara sekalian : Pengendalian hama PBK dapat di lakukan dengan pupuk agrodyke. Pupuk ini adalah jenis pupuk organik, berbentuk butiran-butiran kecil (bubuk) berwarna putih

Kegunaan pupuk ini adalah :

§ Sebagai pupuk untuk mencegah

keguguran bunga dan meningkatkan produksi, dengan pemupukan melalui akar

§ Sebagai pestisida untuk “membasmi”

hama PBK pada buah. F/O

05 CAPTION (ANIMASI) :

PETUNJUK PENGGUNAAN PUPUK AGRODYKE

WIPE :

06 EXT . POHON KAKAO

LIVE : MS

Presenter berbicara menghadap kamera, dengan foreground pohon-pohon kakao :

§ Presenter memperagakan cara

mencampurkan pupuk ke dalam 1 ember air. Dilanjutkan dengan peragaan cara penyemprotan.

TEKS (ANIMASI) :

ØPADA BUNGA DOSIS 5 SAMPAI 7

SENDOK MAKAN ATAU 130 GRAM AGRODYKE

F/I : MUSIK ILUSTRASI PRESENTER :

Pemakaian pupuk agrodyke dilakukan dengan cara sebagai berikut :

Ø Pada bunga, campurkan 5 sampai 7

sendok makan atau 130 gram Agrodyke dengan 15 liter air. Kemudian masukan kedalam handsprayer, dan disemprotkan.

GRAM AGRODYKE DENGAN 15 LITER AIR.

ØPADA BUAH MUDA YANG TELAH

BERISI CAMPURKAN 3 SAMPAI 5 SENDOK PUPUK AGRODYKE ATAU KURANG LEBIH 80 GRAM DALAM 15 LITER AIR.

ØPADA BUAH YANG TELAH MASAK

CAMPURKAN 100 GRAM DALAM 15 LITER AIR

§ Presenter di bantu peraga, memperagakan

cara mencampurkan pupuk agrodyke dengan urea. Dan dilanjutkan dengan peragaan menggunakannya.

TEKS (ANIMASI) :

PADA PANGKAL POHON

DOSIS 2 KG AGRODYKE + 100 KG UREA/HA (RATA-RATA PER POHON 60 GRAM)

CUT TO :

Kemudian masukan kedalam handsprayer, dan disemprotkan.

ØPada buah muda yang sudah berisi

menggunakan Agrodyke sebanyak 3 sampai 5 sendok atau kurang lebih 80 gram dalam 15 liter air. Kemudian masukan kedalam handsprayer, dan disemprotkan.

ØPada buah yang telah masak campurkan

100 gram dalam 15 liter air. Kemudian masukan kedalam handsprayer, dan disemprotkan.

Bapak-bapak sekalian, itulah tadi cara menggunakan pupuk agrodyke pada bunga dan buah. Pada peragaan berikut, pemupukan melalui akar.

Ø Pada pangkal pohon, galih secara

melingkar sesuai lebar tajuk

Ø Kemudian campurkan 2 kilogram pupuk

Agrodyke dengan 100 Kg Urea/ha atau 3 sendok atau 60 gram/pohon, dan ditaburkan secara melingkar.

F/O 07 EXT. POHON KAKAO

LIVE : MS

Presenter berbicara menghadap kamera, dengan foreground pohon-pohon kakao.

CUT TO :

F/I : MUSIK ILUSTRASI PRESENTER :

Basudara sekalian : Demikianlah cara -cara untuk mengatasi hama PBK. Kegiatan penyemprotan dan pemupukan dilakukan setiap 3 bulan sampai panen. Dan hasilnya akan terlihat setelah 2 – 3 minggu kemudian. Demikianlah cara -cara mengendalikan hama PBK dengan pupuk agrodyke

F/O

09 CAPTION (ANIMASI) :

UCAPAN TERIMA KASIH KEPADA :

§ PEMERINTAH MALUKU TENGAH

§ KEPALA DINAS PERTANIAN DAN

PERKEBUNAN MALUKU TENGAH

§ KOORDINATOR PPL

§ PARA PETANI KAKAO

§ SERTA SEMUA PIHAK YANG TELAH

MEMBANTU DALAM KEGIATAN PRODUKSI FILM INI.

CUT TO :

MUSIK : ILUSTRASI

PENGENDALIAN HAMA PBK DEGAN PUPUK AGRODYKE

PENGANTAR

Kakao merupakan tanaman tahunan yang bernilai ekonomi cukup tinggi. Jenis usaha ini cukup banyak diminati oleh para petani, karena tidak memerlukan perawatan yang intensif. Namun permasalahan yang dihadapi saat ini adalah hama penggerek buah kakao atau lazim disebut hama PBK. Hama ini mulai menyerang kakao dari saat mulai berbuah hingga buah besar. Akibatnya pada saat penen, produksi dan kualitas biji kakao. Sehingga harga jual rendah. Kondisi ini sudah dirasakan petani cukup lama. Bagaimana mengatasi hama PBK ?, pada penayangan ini akan dijelaskan lebih lanjut.