• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGERTIAN DAN FUNGSI TATA RIAS TARI

Dalam dokumen Modul 03 Pattennung (Halaman 76-85)

si atau penghias

2. PENGERTIAN DAN FUNGSI TATA RIAS TARI

2. PENGERTIAN DAN FUNGSI TATA RIAS TARI

Tata rias yang dimaksudkan dapat diperhatikan pada

uraian di bawah ini. a. Tata Rias

Tata rias bukan sesuatu hal yang asing bagi semua orang, sebab tata rias merupakan aspek untuk mendukung penampilan dan telah menjadi kebiasaan sehari-hari. Tata rias untuk sebuah tari merupakan kelengkapan penampilan yang bersifat mutlak. Seorang aktor/artis pada waktu akan tampil di depan publiknya selalu mempersiapkan diri merias wajahnya. Hal ini disebabkan oleh terbatasnya pandangan (penglihatan) mata seseorang untuk menjangkau obyek yang jauh.

Merias tubuh manusia dengan maksud mengubah yang alamiah (natural) menjadi budaya (cultural) dengan prinsip mendapatkan daya guna yang tepat. Mengatasi efek tata cahaya (lighting) yang kuat, serta untuk mengatasi jarak antara tempat pentas dengan penonton. Membuat wajah sesuai dengan peran atau karakter yang dikehendaki / dibawakan

Rias (make-up) apa pun juga dimaksudkan untuk menambah keluwesan yang asli. Memakai alat rias haruslah tepat, hemat dan hati-hati bagaikan seorang artis mempergunakan bahan warnanya, harus disesuaikan dengan warna kulit setepat mungkin. Rias yang dikerjakan dengan keahlian adalah suatu karya seni yang membutuhkan kesabaran dan latihan.

Pada dasarnya tata rias adalah seni menggunakan alat kosmetik untuk menghias atau menata rupa wajah yang sesuai dengan peranannya. Tata rias biasanya

aneka warna (colour), dan memberi garis-garis (linning) yang sesuai dengan jenis dan karakternya. Adapun rias wajah yang paling menonjol dan menetukan kekhasan setiap tarian Wayang adalah lukisan-lukisan garis wajah seperti pada bagian kening, alis, jambang, pipi, kumis, dan dagu. Perbedaan yang mendasar antara garis-garis rias untuk tarian Wayang jenis putri dan putra sebagai berikut:

- Tarian jenis putri, terdapat garis-garis rias di kening, alis, dan jambang.

- Tarian jenis putra satria lungguh, terdapat garis-garis rias di kening, alis, dan jambang.

- Tarian jenis putra satria ladak, terdapat garis-garis rias di kening, alis, jambang, kumis, dan dagu.

- Tarian jenis putra monggawa lungguh, monggawa dangah, danawa patih, dan danawa raja, terdapat garis-garis rias di kening, alis, jambang, kumis, pipi, dan dagu. b. Fungsi Tata Rias

Berdasarkan fungsinya tata rias untuk tari dapat dibagi menjadi dua hal yaitu :

 Tata rias berfungsi sebagai penegas garis (contur) wajah.

Dalam jarak yang relatif jauh membutuhkan cara-cara tertentu untuk membuat garis wajahnya tampak jelas, yaitu yang terdiri dari garis-garis pada alis, mata, hidung dan mulut (bibir). Disamping itu juga diharapkan wajah tidak tampak terlalu datar (flat), akan tetapi diharapkan adanya bayangan pada lekuk-lekuk wajah (shadow) yang berupa penonjolan.

Penonjolan tersebut dimaksudkan untuk menunjukkan kedimensionalannya.

 Tata rias berfungsi sebagai pembentuk karakter penari.

Tata rias selain berfungsi sebagai mempertegas garis wajah, tata rias panggung (stage make up) berfungsi sebagai pembentuk karakter penari, yaitu memperjelas atau mempertegas kehadiran tokoh-tokoh tertentu. Dengan demikian, tata rias berfungsi untuk merubah wajah asli menjadi tokoh-tokoh tertentu yang sesuai dengan konsep koreografinya.

Gambar. 1.

3.

Pengetahuan tentang peralatan serta kosmetika sangat membantu untuk menciptakan suatu rias wajah yang baik. Sebaiknya kenalilah satu persatu kosmetika rias wajah secara cermat. Hampir setiap kemasan kosmetika terdapat peralatan yang akan menunjang pemakainya, misal: sikat/kuas/spons dalam kotak eye shadow, blush on/rouge, powder brush, dsb. Adapun gambaran satu persatu alat dan bahan dalam rias wajah tari sebagai berikut:

Alat-alat dalam rias tari meliputi :

• Kuas bedak ( Face powder brush) • Kuas pipi ( Blusher brush ) • Kuas / sikat alis ( Eyebrow brush ) • Kuas garis mata ( Eyeliner brush ) • Kuas perona mata ( Eye shadow brush ) • Kuas bibir ( Lip brush )

• Busa / spons rias wajah ( Make up sponge )

• Bantalan bedak ( Powder puff / cotton wol ) Beberapa peralatan yang serba guna, seperti :

• Cotton buds • Water spray • Tissue / kapas

• Penutup kepala / ikat kepala / jepit rambut • Penutup dada

• Pinset

• Rautan / cutter • Penjepit bulu mata • Cermin

Bahan untuk rias tari meliputi :

• Pembersih dan penyegar(Cleansing milk + astringent / face tonic )

• Pelembab kulit ( Moisturizer )

• Alas bedak ( Make up foundation ) • Bedak padat / tabur ( Face powder )

• Pensil alis ( Eyebrow pencil ) • Perona mata ( Eye shadow ) • Garis mata ( Eyeliner )

• Pemerah pipi ( Blush on / rouge ) • Pemerah bibir ( Lipstik )

• Pewarna bulu mata ( Mascara ) Fungsi alat-alat dalam rias tari meliputi :

• Kuas bedak ; Kuas ini diperuntukkan bagi pemulasan bedak untuk seluruh wajah dan leher, agar bedak dapat melekat lebih baik.

• Kuas pipi; Kuas ini dipakai untuk mengulaskan perona pipi pada tulang pipi dan sekitarnya.

• Kuas/ sikat alis; Kuas ini umumnya berbentuk sikat , digunakan untuk merapikan alis pada pembentukan alis, dapat juga untuk mewarnai alis.

• Kuas garis mata; Kuas ini dipergunakan untuk mengulaskan eyeliner, baik yang berbentuk liquid, powder dan pensil, sepanjang garis mata. Kuas yang kecil dan halus diperlukan bagi pemakaian eyeliner jenis liquid, dan kuas kecil yang tebal/ kaku diperlukan bagi pengulasan eyeliner berbentuk bubuk, padat atau berbentuk pensil.

• Kuas perona mata; Kuas ini dipergunakan untuk mengulas perona mata (eye shadow) berbentuk bubuk padat. Kuas ini sangat penting, karena akan memudahkan arah ulasan perona mata tersebut dengan mengikuti bentuk lengkungan alis mata.

• Kuas bibir; Kuas ini dipergunakan untuk memulas bibir sekaligus membentuk bibir menjadi bentuk yang diinginkan.

ukuran. Busa ini dapat digunakan secara kering bagi pengguna alas bedak berbentuk cair (liquid) dan penggunaan busa yang dibasahi lebih dulu bagi pemakaian alas bedak padat.

• Bantalan bedak; Alat ini terdiri dari beberapa bentuk dan ukuran, digunakan untuk pengulasan bedak bubuk. Pengulasan dilakukan dengan menekan secara perlahan-lahan dikulit wajah. Lakukan secara cermat, agar bedak dapat melekat dengan baik.

Peralatan yang serba guna :

• Cotton buds; Adalah lidi berkapas yang dapat membantu menghilangkan percikan maskara pada bagian bawah mata atau tulang pipi. Terkadang digunakan juga untuk pemulasan perona mata atau bibir.

• Water spray; Adalah air mineral atau air sulingan yang terdapat dalam tabung, disemprotkan pada wajah yang segera dihapus/ dikeringkan dengan menggunakan kain atau tissue yang lunak, untuk menghilangkan sisa kotoran pada wajah.

• Tissue/ kapas; Adalah kertas tipis halus serba guna, dapat digunakan untuk menyerap cairan. Tissue/ kapas pada rias wajah dipakai untuk mengurangi/ menghapus kosmetika yang berlebihan pada hasil riasan. Pada perawatan sehari-hari digunakan untuk

menghapus/ menghilangkan / membersihkan kosmetika.

• Penutup kepala/ ikat kepala / jepit rambut; Digunakan untuk melindungi rambut bagian depan agar tidak terkena kosmetika atau untuk mempertahankan penataan rambut yang telah dibuat.

• Penutup dada ; Digunakan untuk melindungi badan bagian depan agar tidak kotor terkena kosmetika. • Pinset ; Untuk menghilangkan/ mencabut rambut

halus yang tumbuh diluar garis alis.

• Rautan/ cutter ; Untuk meruncingkan pensil alis. • Penjepit bulu mata ; Untuk melentikkan bulu mata. • Cermin ; Berfungsi untuk selalu melihat / mengoreksi

hasil riasan wajah.

Fungsi bahan dalam rias tari meliputi : a) Pembersih dan penyegar

 Pembersih berfungsi untuk mengangkat debu dan kotoran dari kulit wajah.

 Penyegar berfungsi untuk menyegarkan dan mendinginkan kulit. Selain itu dapat memperkecil pori-pori kulit.

b) Pelembab kulit; Berguna untuk mempertahankan kondisi kulit/ mempertahankan kelembaban kulit wajah dari pengaruh sinar matahari, iklim, serta faktor-faktor kimiawi dan mekanis

c) Alas bedak; Dipergunakan setelah pemakaian pelembab kulit. Pemakaian alas bedak yang baik

akan membuat kulit tampak bersih, sekaligus akan menutupi bercak-bercak pigmentasi ataupun menutupi cacat bekas luka yang tidak dalam.

d) Bedak, Berfungsi untuk :

 Menutupi cacat-cacat kulit secara sempurna

 Melekat pada kulit dengan baik

 Melicinkan kulit

 Memiliki daya serap yang tinggi

 Memantulkan sinar ultra violet metahari

Bedak ini terdiri dari bedak bubuk/tabur dan bedak padat. Bedak padat dapat mempertahankan rias wajah lebih lama.

e) Pensil alis; Pensil alis berfungsi untuk membuat/ membentuk alis, ataupun menyempurnakan bentuk alis yang tidak sama, juga untuk mewarnai alis.

f) Perona mata; Dipakai sebagai pewarna kelopak mata sekaligus berfungsi untuk membentuk mata.

g) Garis mata; Garis mata yang lebih dikenal dengan eyeliner dikemas dalam bentuk pensil, cairan dalam tabung dan bubuk padat. Yang umum digunakan adalah jenis pensil, namun jenis liquid tetap dipergunakan bagi pemakai bulu mata palsu, karena sekaligus berfungsi untuk menutupi bekas / sisa perekat bulu mata.

h) Pemerah pipi; Tujuan penggunaan pemerah pipi adalah untuk menambah cerah riasan wajah dan untuk membuat wajah kelihatan tampil beda. Pemerah

pipi yang baik adalah yang kelihatan memerah alami dan tidak mencolok.

i) Pemerah bibir; pemerah bibir yang lebih dikenal dengan lipstick, merupakan pelengkap rias wajah yang tidak dapat diabaikan. Pemilihan warna pemerah bibir sebaiknya senada dengan pemerah pipi, sehingga keserasian dapat dicapai.

Pewarna bulu mata; Maskara adalah kosmetika terakhir yang dikenakan untuk suatu rias wajah. Selain sebagai pewarna bulu mata, mascara juga berfungsi sebagai pelebat bulu mata sekaligus membuat mata tampak lebih cemerlang

Dalam dokumen Modul 03 Pattennung (Halaman 76-85)

Dokumen terkait