• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III PERANCANGAN

3.5. Penyusunan Program

3.5.1 Penyusunan Program Metode Keypad

Pada metode keypad, ada beberapa cara penyusunan program yang perlu diperhatikan. Cara penyusunan ini berkaitan dengan kombinasi instruksi dan cara penulisan data.

Data yang dimaksud adalah data berupa angka yang dipilih dengan menekan tombol-tombol angka pada keypad. Data harus disusun dari tiga karakter angka sehingga akan muncul pesan kesalahan bila syarat ini tidak dipenuhi. Sebagai contoh, untuk menuliskan data 2 (dua), pengguna harus menekan tombol 0, tombol 0, lalu tombol 2 sehingga data menjadi “002”. Program konsol virtual ini tidak menyediakan pembacaan otomatis sehingga penulisan data ”2” tidak dapat secara otomatis diartikan sama dengan “002”. Kombinasi data yang disediakan dimulai dari “000” sampai “999”. Akan tetapi dalam penyusunan program, data yang digunakan mulai dari “000” sampai dengan “250”. Penulisan data yang tidak dilengkapi dengan instruksi akan diartikan sebagai sebuah kesalahan dan akan muncul pesan kesalahan.

Instruksi yang digunakan pada penyusunan program dipilih dengan menekan tombol-tombol instruksi. Pada tabel 3.1, dapat diketahui nama tombol instruksi pada

35

Tabel 3.1. Nama dan Fungsi Tombol Keypad

No. Tombol Fungsi Instruksi

1 LD Load (input)

2 AND Logika And

3 OR Logika Or

4 NOT Logika Not

5 TIM Timer (pewaktu)

6 CNT Counter (pencacah)

7 OUT Out (output)

8 END End (akhir program)

9 ENTER Pindah baris program

10 CLEAR Hapus baris program pada layar

11 RESET Hapus semua baris program

Cara penulisan dan kombinasi instruksi diatur sebagai berikut. 1. Instruksi Load

Instruksi load dapat digunakan sendiri tanpa menambah instruksi lain. Namun instruksi load juga dapat dikombinasikan dengan instruksi lain. Kombinasi instruksi ini adalah LD, LD NOT, LD TIM, LD TIM NOT, LD CNT, LD CNT NOT. Instruksi ini harus diikuti dengan data yang ditulis dalam tiga karakter. Instruksi LD dan LD NOT diikuti operand dari “001” sampai ”008” karena hanya terdapat delapan port masukan. Namun instruksi LD CNT, LD CNT NOT, LD TIM, dan LD TIM NOT hanya boleh diikuti operand “001”.

2. Instruksi Logika And

Instruksi logika and dapat digunakan sendiri, tetapi juga dapat dikombinasikan dengan instruksi lain. Kombinasi instruksi ini adalah AND, AND NOT, AND TIM, AND TIM NOT, AND CNT, AND CNT NOT. Instruksi ini harus diikuti dengan data yang ditulis dalam tiga karakter. Instruksi AND dan AND NOT diikuti operand dari “001” sampai ”008” karena hanya terdapat delapan port masukan. Namun instruksi AND CNT, AND CNT NOT, AND TIM, dan AND TIM NOT hanya boleh diikuti operand “001”.

3. Instruksi Logika Or

Sama seperti instruksi and, instruksi logika or dapat digunakan sendiri, dan dapat dikombinasikan dengan instruksi lain. Kombinasi instruksi ini adalah OR, OR NOT, OR TIM, OR TIM NOT, OR CNT, OR CNT NOT. Instruksi ini harus diikuti

dengan data yang ditulis dalam tiga karakter. Instruksi OR dan OR NOT diikuti operand dari “001” sampai ”008” karena hanya terdapat delapan port masukan. Namun instruksi OR CNT, OR CNT NOT, OR TIM, dan OR TIM NOT hanya boleh diikuti operand “001”.

4. Instruksi Timer

Instruksi timer yang tidak dikombinasikan dengan instruksi lain berfungsi untuk mengatur durasi waktu yang harus dikerjakan oleh timer tersebut. Penulisan fungsi

timer adalah TIM dan diikuti data timer yang ditulis dalam tiga karakter. Rentang data yang digunakan yaitu dari “001” sampai “250”. Jika fungsi timer dikombinasikan dengan instruksi lain, maka penulisannya seperti dijelaskan pada bagian instruksi load, instruksi and, dan instruksi or. Karena timer yang disediakan hanya satu buah, setelah kombinasi instruksi yang menggunakan timer diikuti data “001”.

5. Instruksi Counter

Instruksi counter yang tidak dikombinasikan dengan instruksi lain berfungsi untuk mengatur jumlah cacahan yang harus dikerjakan oleh counter tersebut. Penulisan fungsi counter adalah CNT dan diikuti data counter yang ditulis dalam tiga karakter. Rentang data yang digunakan yaitu dari “001” sampai “010”. Baris program pengaturan jumlah cacahan pada counter harus diikuti instruksi load dan data load

pada baris selanjutnya. Instruksi load yang berada di bawah instruksi counter

digunakan untuk mengatur pembacaan port input yang dipakai sebagai data input

counter. Cara penulisan instruksi ini dapat lebih jelas dilihat pada tabel 3.2.

Jika fungsi counter dikombinasikan dengan instruksi lain, maka penulisannya seperti dijelaskan pada bagian instruksi load, instruksi and, dan instruksi or. Karena

counter yang disediakan hanya satu buah, setelah kombinasi instruksi yang menggunakan counter diikuti data “001”.

6. Instruksi Logika Not

Instruksi logika not tidak dapat digunakan sendiri. Instruksi ini harus dikombinasikan dengan instruksi lain seperti load, instruksi and, instruksi or, dan instruksi out.

7. Instruksi Out

Instruksi out digunakan sendiri dengan diikuti data dari “101” sampai ”108” karena hanya terdapat delapan buah port keluaran. Instruksi out hanya dapat dikombinasikan dengan instruksi not menjadi OUT NOT.

37

8. Instruksi End

Instruksi end yang digunakan untuk mengakhiri suatu program, tidak diikuti dengan data. Jadi penulisan instruksi end adalah END tanpa diikuti data.

3.5.2 Penyusunan Program Metode Keyboard

Pada metode keyboard , instruksi dan data diketik secara langsung pada tabel yang sudah disediakan. Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengetikan instruksi dan data tersebut. Cara penulisan data yaitu diketik dalam tiga karakter pada kolom data. Untuk instruksi TIM, data yang diketik adalah “001”. Untuk instruksi CNT, data yang diketik adalah “002”. Instruksi END tidak membutuhkan data.

Tabel 3.2. Tabel Kombinasi Instruksi dan Operand

No. Kombinasi Instruksi Data Keterangan

1 LD XXX Rentang data yaitu 001 – 008

2 LD NOT XXX Rentang data yaitu 001 – 008

3 LD TIM 001 Data harus ditulis 001

4 LD TIM NOT 001 Data harus ditulis 001

5 LD CNT 001 Data harus ditulis 001

6 LD CNT NOT 001 Data harus ditulis 001

7 AND XXX Rentang data yaitu 001 – 008

8 AND NOT XXX Rentang data yaitu 001 – 008

9 AND TIM 001 Data harus ditulis 001

10 AND TIM NOT 001 Data harus ditulis 001

11 AND CNT 001 Data harus ditulis 001

12 AND CNT NOT 001 Data harus ditulis 001

13 OR XXX Rentang data yaitu 001 – 008

14 OR NOT XXX Rentang data yaitu 001 – 008

15 OR TIM 001 Data harus ditulis 001

16 OR TIM NOT 001 Data harus ditulis 001

17 OR CNT 001 Data harus ditulis 001

18 OR CNT NOT 001 Data harus ditulis 001

19 TIM XXX Rentang data yaitu 001 – 250

20 CNT XXX Rentang data counter yaitu 001 – 010

21 OUT XXX Rentang data yaitu 101– 108

22 OUT NOT XXX Rentang data yaitu 101– 108

Cara penulisan instruksi dan kombinasi instruksi hampir sama dengan penulisan pada metode keypad. Akan tetapi pada pengetikan kombinasi instruksi, instruksi yang satu dengan yang lain tidak dipisahkan oleh spasi. Dengan kata lain penulisannya digabung. Cara pengetikan dimulai dari baris dan kolom paling kiri atas. Bagian tabel sebelah kiri digunakan sebagai kolom instruksi dan bagian sebelah kanan sebagai kolom data. Pengetikan program diakhiri dengan instruksi end yang memberi tanda baris terakhir dari sebuah program. Tabel 3.2 menjelaskan tentang daftar kombinasi instruksi, rentang data dari masing-masing instruksi, dan cara penulisannya.

Dokumen terkait