IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
5. Perhitungan Bobot IFE dan EFE
a. Bobot Faktor-faktor Internal
No Faktor Internal Tingkat
Kepentingan Jumlah Responden Rata- rata Bobot 1 2 3 4
1 Bank Terbaik Kategori Pembangunan Daerah sehingga meningkatkan citra perusahaan
1 1 2 3.5 0.064
2 Pertumbuhan penghimpunan dana masyarakat yang baik
1 1 2 3.5 0.064
3 Pertumbuhan laba yang meningkat 2 2 4 0.073
4 Memiliki nama dan citra perusahaan yang berkinerja baik
1 1 2 3.5 0.064
5 Simpanan yang berhasil dihimpun oleh Bank BJB Unit merupakan modal untuk melakukan ekspansi
1 1 2 3.5 0.064
6 Potensi pasar yang masih besar akan dapat meningkatkan jumlah nasabah baru
2 2 3 0.055
7 Struktur Organisasi yang menunjang efektifitas operasional
1 1 2 3.5 0.064
8 Promosi yang masih minim
terhadap sektor publik
2 2 3 0.055
9 Kurangnya tenaga khusus promosi 2 2 3 0.055
10 Cakupan operasional bisnis perbankan belum berskala nasional
2 2 3 0.055
11 Skala permodalan sebagian besar masih lingkup pemerintah
2 2 3 0.055
12 Pembinaan nasabah kurang selektif, seperti kurangnya kecepatan dalam pelayanan
1 1 2 2.5 0.046
13 Kurangnya Kantor Cabang Pembantu (KCP) dan jaringan ATM yang memadai
1 1 2 3 0.055
14 Kualitas SDM yang masih berkategori rata-rata
1 1 2 3.5 0.064
15 Produk yang ditawarkan masih terbatas
1 1 2 3.5 0.064
16 Belum adanya program komputerisasi tersentral dan penggunaan jaringan komunikasi khusus (seperti VSAT, atau Jaringan List Line Fiber Optic), sehingga tidak memungkinkan dilakukannya real time transaksi, online system, phone banking maupun internet banking dengan program tersebut
1 1 2 2.5 0.046
17 Keberpihakan kepada pengusaha kecil dan mikro yang masih minim
1 1 2 3.5 0.064
96
Lanjutan Lampiran 5.
b. Nilai Faktor-Faktor Internal
No Faktor Internal Tingkat
Kepentingan Jumlah responden Jumlah Nilai Rata- Rata Nilai 1 2 3 4
1 Bank Terbaik Kategori Pembangunan Daerah sehingga meningkatkan citra perusahaan
1 1 2 7 3.5
2 Pertumbuhan penghimpunan dana masyarakat yang baik
2 2 8 4
3 Pertumbuhan laba yang meningkat 2 2 8 4 4 Memiliki nama dan citra
perusahaan yang berkinerja baik
2 2 8 4
5 Simpanan yang berhasil dihimpun oleh Bank BJB Unit merupakan modal untuk melakukan ekspansi
2 2 8 4
6 Potensi pasar yang masih besar akan dapat meningkatkan jumlah nasabah baru
2 2 8 4
7 Struktur Organisasi yang menunjang efektifitas operasional
2 2 8 4
8 Promosi yang masih minim terhadap sektor publik
2 2 4 2
9 Kurangnya tenaga khusus promosi 2 2 4 2 10 Cakupan operasional bisnis
perbankan belum berskala nasional
2 2 4 2
11 Skala permodalan sebagian besar masih lingkup pemerintah
1 1 2 3 1.5
12 Pembinaan nasabah kurang selektif, seperti kurangnya kecepatan dalam pelayanan
1 1 2 3 1.5
13 Kurangnya Kantor Cabang Pembantu (KCP) dan jaringan ATM yang memadai
1 1 2 3 1.5
14 Kualitas SDM yang masih berkategori rata-rata
2 2 4 2
15 Produk yang ditawarkan masih terbatas
2 2 4 2
16 Belum adanya program komputerisasi tersentral dan penggunaan jaringan komunikasi khusus (seperti VSAT, atau Jaringan List Line Fiber Optic), sehingga tidak memungkinkan dilakukannya real time transaksi,
online system, phone banking
maupun internet banking dengan program tersebut
2 2 4 2
17 Keberpihakan kepada pengusaha kecil dan mikro yang masih minim
2 2 4 2
97
Lanjutan Lampiran 5.
c. Bobot Faktor-Faktor Eksternal
No Faktor Eksternal Nilai Jumlah
Responden
Rata- Rata
Bobot 1 2 3 4
1 Penggunaan teknologi dalam pelayanan 2 2 3 0.051
2 Meningkatnya konsumsi masyarakat akan perbankan
1 1 2 2.5 0.043
3 Perzinan yang mendukung dalam aspek hukum untuk perkembangan perusahaan
2 2 2 0.034
4 Potensi dana masyarakat yang sangat besar di Jawa Barat
2 2 4 0.068
5 Kebijakan Pemerintah dan Bank Indonesia yang mendukung
2 2 4 0.068
6 Memiliki dukungan modal dan komitmen pemegang saham yang kuat
2 2 4 0.068
7 Kondisi ekonomi nasional mulai menunjukan perbaikan dengan dibuktikan oleh pertumbuhan ekonomi yang mulai positif pada beberapa tahun terakhir
2 2 4 0.068
8 Perhatian pemerintah terhadap kemajuan pengusaha kecil masih besar dengan banyaknya bantuan dari pemerintah baik berupa dana maupun manajemen
2 2 3 0.051
9 Potensi pasar terhadap pengusaha di tingkat kecamatan masih banyak yang dapat digali
2 2 3 0.051
10 Kepercayaan terhadap nama atau citra Bank BJB di masyarakat masih cukup besar
2 2 2 3 0.051
11 Adanya revisi terhadap undang-undang penanaman modal Pemda sehingga dapat bergulir ke bank swasta
1 1 2 3.5 0.060
12 Ilmu Pengetahuan dan Teknologi bank pesaing lebih canggih dan mutakhir
1 1 2 3.5 0.060
13 Pendekatan dari bank pesaing yang memberikan keunggulan produk atau layanan prima
1 1 2 3.5 0.060
14 Krisis keuangan global dan nasional yang dapat mempengaruhi sektor perbankan
2 2 4 0.068
15 Arus globalisasi akan mempengaruhi timbulnya bank-bank asing yang membiayai usaha mikro
1 1 2 3.5 0.051
16 Banyaknya bank pesaing yang mulai melakukan pembiayaan mikro seperti Bank BNI, Bank Danamon, BRI, Koperasi dan BPR
2 2 4 0.068
17 Menurunkan daya beli masyarakat akibat krisis moneter dan kenaikan harga BBM pada periode yang lalu dan saat ini masih terasa
2 2 4 0.068
98
Lanjutan Lampiran 5.
d. Nilai faktor-faktor eksternal
No. Faktor Eksternal Tingkat Kepentingan Jumlah Responden Jumlah Nilai Rata- rata Nilai 1 2 3 4
1 Penggunaan teknologi dalam
pelayanan
1 1 2 5 2.5
2 Meningkatnya konsumsi masyarakat akan perbankan
1 1 2 7 3.5
3 Perzinan yang mendukung dalam aspek hukum untuk perkembangan perusahaan
1 1 2 7 3.5
4 Potensi dana masyarakat yang sangat besar di Jawa Barat
2 2 8 4
5 Kebijakan Pemerintah dan Bank Indonesia yang mendukung
2 2 8 4
6 Memiliki dukungan modal dan
komitmen pemegang saham yang kuat
2 2 8 4
7 Kondisi ekonomi nasional mulai menunjukan perbaikan dengan dibuktikan oleh pertumbuhan ekonomi yang mulai positif pada beberapa tahun terakhir
2 2 8 4
8 Perhatian pemerintah terhadap
kemajuan pengusaha kecil masih besar dengan banyaknya bantuan dari pemerintah baik berupa dana maupun manajemen
1 1 2 7 3.5
9 Potensi pasar terhadap pengusaha di tingkat kecamatan masih banyak yang dapat digali
2 2 8 4
10 Kepercayaan terhadap nama atau citra Bank BJB di masyarakat masih cukup besar
2 2 8 4
11 Adanya revisi terhadap undang- undang penanaman modal Pemda sehingga dapat bergulir ke bank swasta
2 2 4 2
12 Ilmu Pengetahuan dan Teknologi bank pesaing lebih canggih dan mutakhir
2 2 4 2
13 Pendekatan dari bank pesaing yang memberikan keunggulan produk atau layanan prima
1 1 2 3 1.5
14 Krisis keuangan global dan nasional yang dapat mempengaruhi sektor perbankan
2 2 4 2
15 Arus globalisasi akan mempengaruhi timbulnya bank-bank asing yang membiayai usaha mikro
2 2 4 2
16 Banyaknya bank pesaing yang mulai melakukan pembiayaan mikro seperti Bank BNI, Bank Danamon, BRI, Koperasi dan BPR
1 1 2 5 2.5
17 Menurunkan daya beli masyarakat akibat krisis moneter dan kenaikan harga BBM pada periode yang lalu dan saat ini masih terasa
2 2 4 2
99
Lanjutan Lampiran 5.
e. Internal Factor Evaluation (IFE) Bank Jabar Banten
No Faktor Internal Bobot Peringkat
Nilai yang Bobot
1 Bank Terbaik Kategori Pembangunan Daerah
sehingga meningkatkan citra perusahaan 0.064 3.5 0.224 2 Pertumbuhan penghimpunan dana
masyarakat yang baik 0.064 4 0.256 3 Pertumbuhan laba yang meningkat 0.073 4 0.292 4 Memiliki nama dan citra perusahaan yang
berkinerja baik 0.064 4 0.256 5
Simpanan yang berhasil dihimpun oleh Bank BJB Unit merupakan modal untuk melakukan ekspansi
0.064 4 0.256 6 Potensi pasar yang masih besar akan dapat
meningkatkan jumlah nasabah baru 0.055 4 0.22 7 Struktur Organisasi yang menunjang
efektifitas operasional 0.064 4 0.256 8 Promosi yang masih minim terhadap sektor
publik 0.055 2 0.11 9 Kurangnya tenaga khusus promosi 0.055 2 0.11 10 Cakupan operasional bisnis perbankan belum
berskala nasional 0.055 2 0.11 11 Skala permodalan sebagian besar masih
lingkup pemerintah 0.055 1.5 0.0825 12 Pembinaan nasabah kurang selektif, seperti
kurangnya kecepatan dalam pelayanan 0.046 1.5 0.069 13 Kurangnya Kantor Cabang Pembantu (KCP)
dan jaringan ATM yang memadai 0.055 1.5 0.0825 14 Kualitas SDM yang masih berkategori rata-
rata 0.064 2 0.128 15 Produk yang ditawarkan masih terbatas 0.064 2 0.128 16
Belum adanya program komputerisasi tersentral dan penggunaan jaringan komunikasi khusus (seperti VSAT, atau Jaringan List Line Fiber Optic), sehingga tidak memungkinkan dilakukannya real time
transaksi, online system, phone banking
maupun internet banking dengan program tersebut
0.046 2 0.092 17 Keberpihakan kepada pengusaha kecil dan
mikro yang masih minim 0.064 2 0.128
100
Lanjutan Lampiran 5.
f. Eksternal Factor Evaluation (EFE) Bank Jabar Banten
No. Faktor Eksternal Bobot Penilaian Skor
Bobot
1 Penggunaan teknologi dalam pelayanan 0.051 2.5 0.1275 2 Meningkatnya konsumsi masyarakat akan
perbankan 0.043 3.5 0.1505 3 Perzinan yang mendukung dalam aspek
hukum untuk perkembangan perusahaan 0.034 3.5 0.119 4 Potensi dana masyarakat yang sangat besar di
Jawa Barat 0.068 4 0.272 5 Kebijakan Pemerintah dan Bank Indonesia
yang mendukung 0.068 4 0.272 6 Memiliki dukungan modal dan komitmen
pemegang saham yang kuat 0.068 4 0.272 7
Kondisi ekonomi nasional mulai menunjukan perbaikan dengan dibuktikan oleh
pertumbuhan ekonomi yang mulai positif pada beberapa tahun terakhir
0.068 4 0.272 8
Perhatian pemerintah terhadap kemajuan pengusaha kecil masih besar dengan banyaknya bantuan dari pemerintah baik berupa dana maupun manajemen
0.051 3.5 0.1785 9 Potensi pasar terhadap pengusaha di tingkat
kecamatan masih banyak yang dapat digali 0.051 4 0.204 10 Kepercayaan terhadap nama atau citra Bank
BJB di masyarakat masih cukup besar 0.051 4 0.204 11
Adanya revisi terhadap undang-undang penanaman modal Pemda sehingga dapat bergulir ke bank swasta
0.060 2 0.12 12 Ilmu Pengetahuan dan Teknologi bank
pesaing lebih canggih dan mutakhir 0.060 2 0.12 13
Pendekatan dari bank pesaing yang
memberikan keunggulan produk atau layanan prima
0.060 1.5 0.09 14 Krisis keuangan global dan nasional yang
dapat mempengaruhi sektor perbankan 0.068 2 0.136 15
Arus globalisasi akan mempengaruhi timbulnya bank-bank asing yang membiayai usaha mikro
0.051 2 0.102 16
Banyaknya bank pesaing yang mulai melakukan pembiayaan mikro seperti Bank BNI, Bank Danamon, BRI, Koperasi dan BPR
0.068 2.5 0.17 17
Menurunkan daya beli masyarakat akibat krisis moneter dan kenaikan harga BBM pada periode yang lalu dan saat ini masih terasa
0.068 2 0.136
101