• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tabel 11. Kelimpahan zooplankton di Situ Mustika

4.4.2. Karakteristik Wisatawan

4.4.2.3. Persepsi wisatawan

Responden wisatawan (57%) mengaku puas melakukan aktivitas di Situ Mustika dan 47% lainnya merasa tidak puas (Gambar 23a). Wisatawan yang merasa tidak puas cukup banyak karena fasilitas wisata yang kurang. Fasilitas wisata yang tersedia sekarang hanya sepeda air yang sebagian telah rusak dan gazebo untuk duduk santai dan makan-makan. Wisatawan ada yang menyarankan diadakannya penyewaan alat pancing dan tempat bermain untuk anak-anak.

Teman 83% Leaflet/bros ur 17% Pernah 90% Belum pernah 10% Diajak teman 30% Mudah dijangkau 17% Pemandangan indah 23% Diajak teman dan mudah dijangkau 30% Menikmati keindahan alam 37% Mengisi waktu luang 20% Menghilangkan stres dan aktivitas yang menjenuhkan 33% Menikmati fasilitas wisata yang ditawarkan 10%

Wisatawan yang ingin berkunjung ke Situ Mustika ada kalanya mengalami hambatan. Sebanyak 43% wisatawan menyebutkan lokasi kawasan Situ Mustika yang terpencil merupakan hambatan untuk berkunjung ke kawasan Situ Mustika dan 40% menyebutkan tidak adanya waktu luang sebagai hambatan untuk berwisata. Hambatan lain bagi wisatawan yaitu aksesibilitas menuju kawasan wisata kurang memadai (17%) (Gambar 23b). Hal tersebut menunjukkan bahwa lokasi kawasan Situ Mustika merupakan salah satu penyebab kurangnya minat wisatawan untuk berkunjung. Jalan yang sempit, lokasi yang tidak terlihat dari jalan raya, dan papan petunjuk lokasi yang kurang membuat kawasan Wana Wisata Situ Mustika memberi kesan terpencil. Seharusnya akses menuju ke kawasan Situ Mustika lebih dipermudah dan papan petunjuk lokasi lebih diperjelas sehingga kawasan Situ Mustika lebih mudah dijangkau.

a. Kepuasan wisatawan dalam melakukan aktivitas wisata di Situ Mustika

b. Hambatan wisatawan berkunjung ke Situ Mustika

Gambar 23. Persepsi wisatawan mengenai kepuasan dalam melakukan aktivitas wisata dan hambatan berkunjung ke kawasan Situ Mustika

Aksesibilitas menuju kawasan Situ Mustika tergolong cukup, namun 30% wisatawan menyatakan masih kurang karena lebar jalan yang kecil dan kurangnya petunjuk jalan menuju Situ Mustika (Gambar 24). Wisatawan menyatakan keaslian lingkungan dan keindahan pemandangan di Situ Mustika tergolong baik, hal tersebut harus dipertahankan karena merupakan aset penting yang menjadi daya tarik Situ Mustika. Fasilitas yang dirasa wisatawan masih kurang adalah tempat sampah, kebersihan air, taman bermain anak-anak, dan fasilitas sepeda air dan perahu kayu. Taman bermain anak-anak, sepeda air, dan perahu kayu merupakan fasilitas hiburan yang menjadi tujuan wisatawan untuk berkunjung. Hal-hal tersebut seharusnya menjadi perhatian pengelola. Sepeda air yang tersedia sekarang sebagian telah rusak. Fasilitas tersebut seharusnya dijaga keutuhannya dan dikembangkan fasilitas lain seperti perahu kayu. Taman bermain anak-anak

Ya 57% Tidak 43% Tidak ada waktu luang 40% Lokasinya terpencil 43% Aksesibilitas kurang memadai 17%

juga sama pentingnya dengan fasilitas yang lain. Dengan adanya taman bermain, wisatawan yang masih anak-anak tidak akan merasa bosan dan ingin kembali berkunjung ke Situ Mustika.

Sebagian wisatawan menyatakan tidak tahu akan peraturan yang ada dalam kawasan, padahal peraturan merupakan landasan penting dalam menjaga kawasan agar tetap lestari. Peraturan yang kurang jelas akan menimbulkan aktivitas-aktivitas wisatawan yang dapat merusak lingkungan, seperti membuang sampah sembarangan, mencoret-coret fasilitas wisata, dan merusak tumbuhan yang hidup di kawasan wisata. Fasilitas tempat sampah juga masih dirasa kurang oleh wisatawan, sehingga masih ada wisatawan yang membuang sampah sembarangan karena letak tempat sampahnya yang jauh dari jangkauannya.

Gambar 24. Persepsi wisatawan terhadap fasilitas dan lingkungan di Kawasan Wana Wisata Situ Mustika

Pelayanan oleh pengelola, kenyamanan di Situ Mustika, kebersihan lingkungan, toilet, sistem tata ruang dan letak fasilitas dirasa cukup bagi wisatawan. Walaupun toilet tergolong cukup, namun air bersih yang tersedia di kawasan Situ Mustika masih kurang. Lokasi toilet juga tidak hanya di satu tempat, tetapi berpencar di setiap sudut kawasan wisata. Ketersediaan air bersih yang kurang membuat kondisi toilet kurang dijaga, hal ini dapat dilihat dari pintu toilet ada yang rusak dan dibiakan begitu saja. Tempat beribadah yang berukuran kecil merupakan kekurangan yang lain dari kawasan Wana Wisata ini. Apabila sedang

0 10 20 30 40 50 60 70 80 Ju m la h w is at aw an (% ) Aspek penilaian Baik Cukup Kurang Tidak tahu

ada kegiatan outbond, banyak wisatawan yang tidak nyaman saat melakukan ibadah karena ukurannya yang kecil sehingga harus mengantri (Gambar 24).

Pendapat wisatawan mengenai kegiatan yang dapat dikembangkan di kawasan Situ Mustika sangat bervariasi. Kegiatan wisata yang paling banyak dipilih untuk dikembangkan adalah outbond, yaitu 27%. Kemudian sebanyak 20% dan 17% responden menyatakan kegiatan memancing dan sepeda air dapat dikembangkan di kawasan Situ Mustika. Ketiga kegiatan tersebut merupakan fasilitas yang telah ada di Situ Mustika. Wisatawan yang lain berpendapat untuk mengembangkan fasilitas kegiatan wisata yang belum ada di Situ Mustika. Sebanyak 13% responden menyatakan kegiatan berperahu dapat dikembangkan di situ Mustika dan 10% responden menyatakan kegiatan flying fox perlu dikembangkan untuk menarik lebih banyak pengunjung (Gambar 25a ).

a. Kegiatan wisata yang dapat dikembangkan

b. Pendapat wisatawan mengenai kelestarian

lingkungan di kawasan wisata c. Pendapat masyarakat mengeenai pembatasan pengunjung

Gambar 25. Persepsi wisatawan mengenai kegiatan wisata yang dapat dikembangkan, kelestarian lingkungan, dan pembatasan pengunjung

Pemanfaatan kawasan wisata harus memperhatikan kelestarian alamnya. Responden wisatawan (57%) berpendapat kawasan Situ Mustika masih terjaga kelestariannya. Namun, sebanyak 43% responden menyatakan kelestarian di kawasan Situ Mustika kurang baik karena masih terdapat sampah yang berserakan di sekitar kawasan (Gambar 25b). Pembatasan pengunjung merupakan suatu

Sepeda air 17% Berkemah 13% Outbond 27% Memancing20% Bersampan 13% Flying fox 10% Baik 57% Kurang baik 43% Setuju 77% Tidak setuju 23%

solusi apabila suatu kawasan wisata telah melebihi daya dukungnya. Sebanyak 23% responden menyetujui adanya pembatasan pengunjung apabila pemanfaatan kawasan telah melebihi daya dukungnya. Sedangkan sebanyak 77% responden menyatakan setuju apabila ada pembatasan pengunjung. Wisatawan berpendapat apabila pengunjung banyak yang datang, maka kawasan wisata akan rusak akibat banyaknya pengunjung yang membuang sampah sembarangan (Gambar 25c).

Dokumen terkait