• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penyakit Skabies

2.3 Personal Hygiene (Kebersihan Perorangan)

Personal hygiene berasal dari bahasa Yunani, berasal dari kata Personal

artinya perorangan dan hygiene berarti sehat. Dari pernyataan tersebut dapat diartikan bahwa kebersihan perorangan atau personal hygiene adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan, baik fisik maupun psikisnya (Laily, 2012).

Personal hygiene menjadi penting karena personal hygiene yang baik akan meminimalkan pintu masuk (port de entry) mikroorganisme yang ada dimana-mana dan pada akhirnya mencegah seseorang terkena penyakit. Personal hygiene

merupakan perawatan diri, dimana seseorang merawat fungsi-fungsi tertentu seperti mandi, toileting, kebersihan tubuh secara umum dan berhias. Personal hygiene atau kebersihan diri ini diperlukan untuk kenyamanan, keamanan dan kesehatan seseorang. Kebersihan diri merupakan langkah awal mewujudkan kesehatan diri. Dengan tubuh yang bersih meminimalkan resiko seseorang terhadap kemungkinan

terjangkitnya suatu penyakit, terutama penyakit yang berhubungan dengan kebersihan diri yang buruk. Personal hygiene yang tidak baik akan mempermudah tubuh terserang berbagai penyakit, seperti penyakit kulit, penyakit infeksi, penyakit mulut, dan penyakit saluran cerna atau bahkan dapat menghilangkan fungsi bagian tubuh tertentu sepertinya halnya kulit (Soedarto dalam Saryono, 2011).

Personal hygiene (kebersihan perorangan) meliputi : (Laily, 2012) 1. Kebersihan Kulit

Kulit merupakan salah satu aspek vital yang perlu diperhatikan dalam higiene perorangan. Kulit merupakan pembungkus yang elastik, yang melindungi tubuh dari pengaruh lingkungan, dan bersambungan dengan selaput lendir yang melapisi rongga-rongga dan lubang-lubang masuk kulit. Begitu vitalnya kulit, maka setiap ada gangguan dalam kulit, dapat menimbulkan berbagai masalah yang serius dalam kesehatan. Sebagai organ yang berfungsi sebagai proteksi, kulit memegang peranan penting dalam meminimalkan setiap gangguan dan ancaman yang akan masuk melewati kulit.

Kulit sebagai organ terberat dalam tubuh memiliki peranan yang sangat sentral dalam menjaga keutuhan badan. Kulit memiliki fungsi yang beragam yang membantu dan menjalankan sistem kerja tubuh.

Kulit merupakan lapisan terluar dari tubuh dan bertugas melindungi jaringan tubuh di bawahnya dan organ-organ yang lainnya terhadap luka, dan masuknya berbagai macam mikroorganisme ke dalam tubuh. Untuk itu diperlukan perawatan terhadap kesehatan dan kebersihan kulit. Menjaga kebersihan kulit dan

perawatan kulit ini bertujuan untuk menjaga kulit tetap terawat dan terjaga sehingga bisa meminimalkan setiap ancaman dan gangguan yang akan masuk melewati kulit. Perawat sebagai tenaga kesehatan penting untuk menginformasikan kepada klien di pelayanan kesehatan untuk pentingnya menjaga kebersihan dan perawatan kulit. Setiap kondisi yang mengenai pada kulit (misalnya : kelembaban, kerusakan lapisan epidermis, penekanan yang terlalu lama pada kulit, dan sebagainya) sudah cukup untuk mengganggu fungsional kulit sebagai organ proteksi.

Peranan kulit dalam menjaga keutuhan tubuh tidak selamanya mudah. Sebagai organ proteksi peranan kulit tidak luput dari berbagai masalah-masalah yang bisa membahayakan kulit itu sendiri.

Untuk selalu memelihara kebersihan kulit kebiasaan-kebiasaan yang sehat harus selalu memperhatikan seperti:

a. Menggunakan barang-barang keperluan sehari-hari milik sendiri b. Mandi minimal 2x sehari

c. Mandi memakai sabun d. Menjaga kebersihan pakaian

e. Makan yang bergizi terutama banyak sayur dan buah f. Menjaga kebersihan lingkungan

2. Kebersihan Rambut

Penampilan dan kesejahteraan seseorang seringkali tergantung dari cara penampilan dan perasaan mengenai rambutnya. Kurangnya perawatan rambut

pada manusia akan membuat penampilan rambut menjadi kusut, kusam, tidak rapi dan tampak acak-acakan.

Rambut terdiri dari bagian yang terbenam dalam kulit (akar rambut) dan bagian yang berada diluar kulit (batang rambut). Ada dua macam tipe rambut, yaitu lanugo yang merupakan rambut halus, tidak mengandung pigmen dan terdapat pada bayi, dan rambut terminal yaitu rambut yang lebih kasar dengan banyak pigmen, mempunyai medulla dan terdapat pada orang dewasa.

Dengan selalu memelihara kebersihan rambut dan kulit kepala, maka perlu diperhatikan sebagai berikut:

a. Memperhatikan kebersihan rambut dengan mencuci rambut sekurang-kurangnya 2x seminggu

b. Mencuci rambut memakai shampoo/bahan pencuci rambut lainnya c. Sebaiknya menggunakan alat-alat pemeliharaan rambut sendiri

Kesehatan yang baik secara menyeluruh penting artinya bagi rambut yang menarik, dan seperti halnya kulit, kebersihan membantu kita memelihara badan supaya menarik. Penyakit berpengaruh buruk pada rambut, terutama jika terdapat kelainan endokrin, suhu badan yang naik, kurang makan, rasa cemas atau ketakutan.

Usaha-usaha yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan rambut adalah : a. Menghindari sampo yang memiliki kandungan kimia yang tidak jelas b. Menghindari penggunaan air yang terlalu panas saat keramas

c. Berhenti atau setidaknya kurangi penggunaan pengering rambut. Usahakan agar selalu mengeringkan rambut secara alami dengan menggunakan handuk dan mengangin-anginkannya di udara terbuka. Saat mengeringkan, gosokkan handuk dengan lembut.

d. Menyisir rambut dengan lembut saat rambut masih dalam keadaan agak basah.

e. Mengurangi penggunaan gel rambut, krim, minyak rambut, pewarna rambut, dan spray rambut.

f. Melindungi kulit kepala dari sinar matahari langsung, misalnya dengan menggunakan topi atau scarf.

g. Menghindari ikatan yang kencang pada rambut. Hentikan kebiasaan menarik-narik rambut tanpa alasan yang jelas.

h. Saat memotong rambut ke salon atau tukang cukur, pastikan mereka menggunakan gunting yang tajam. Gunting yang kurang tajam hanya akan berefek negatif pada akar rambut dan merusak struktur rambut anda.

i. Mengonsumsi makanan bergizi, terutama yang mengandung protein dan zat besi. Bila sedang mengikuti program pengurangan berat badan, perhatikan kandungan nutrisi diet. Kurangi konsumsi kafein dan hentikan kebiasaan merokok. Keduanya memang terbukti tidak baik bagi kesehatan tubuh.

j. Menjauhi obat-obatan yang berpotensi mengganggu pertumbuhan rambut. Rajin berolahraga karena olahraga yang teratur akan memperlancar peredaran darah, termasuk peredaran darah ke kulit kepala yang dapat menutrisi akar

rambut dan memperlancar pertumbuhan rambut. Beristirahat dengan cukup sehingga pertumbuhan rambut lebih optimal.

k. Menghindari stres karena stres akan mengganggu metabolisme tubuh yang berpotensi mempengaruhi pertumbuhan rambut.

Sebagaimana struktur tubuh yang lainnya, maka rambut juga tidak akan lepas dari permasalahan/gangguan yang bisa ditimbulkan akibat dari kurangnya menjaga kebersihan dan perawatan rambut.

3. Kebersihan Tangan, Kaki, dan Kuku

Kaki, tangan dan kuku membutuhkan perhatian khusus dalam praktik higiene seseorang, karena semuanya rentan terhadap berabgai macam infeksi. Cidera di kulit (misalnya kaki) dapat menimbulkan sensasi nyeri serta sangat mengganggu kemampuan untuk bergerak, berjalan dan menyangga beban tubuh, sedangkan tangan lebih bersifat manipulatif daripada suportif. Ketangkasan tangan sangat banyak karena besarnya rentang gerak antara ibu jari dan jari yang lainnya, sehingga setiap kondisi yang mengenai tangan secara otomatis akan mengganggu kemampuan dalam hal perawatan diri klien.

Perawatan tangan, kaki dan kuku secara wajar penting artinya bagi manusia dalam usia berapapun dan kapanpun, akan tetapi dengan semakin bertambahnya usia dan terutama pada saat sakit, perawatan tangan, kaki dan kuku akan semakin penting.

Perawatan kaki, tangan yang baik dimulai dengan menjaga kebersihan termasuk didalamnya membasuh dengan air bersih, mencucinya dengan sabun

atau detergen, dan mengeringkannya dengan handuk. Hindari penggunaan sepatu yang sempit, karena merupakan sebab utama gangguan kaki dan bisa mengakibatkan katimumul (kulit ari menjadi mengeras, menebal, bengkak pada ibu jari kaki dan akhirnya melepuh). Hindari juga penggunaan kaos kaki yang sempit, sudah usang, dan kotor, karena bisa menimbulkan bau pada kaki, alergi dan infeksi pada kulit kaki. Sedangkan perawatan pada kuku dapat dilakukan dengan memotong kuku jari tangan dan kaki dengan rapi dengan terlebih dahulu merendamnya dalam sebaskom air hangat, hal ini sangat berguna untuk melunakkan kuku sehingga mudah dipotong. Kuku jari tangan dipotong sedemikian rupa mengikuti alur pada jari tangan sedangkan kuku jari kaki dipotong lurus. Kuku merupakan salah satu dermal appendages yang mengandung lapisan tanduk yang terdapat pada ujung-ujung jari tangan dan kaki.

Seperti halnya kulit, tangan kaki dan kuku harus dipelihara dan ini tidak terlepas dari kebersihan lingkungan sekitar dan kebiasaan hidup sehari-hari. Selain indah dipandang mata, tangan, kaki dan kuku yang bersih juga menghindarkan kita dari berbagai penyakit. Kuku dan tangan yang kotor dapat membahayakan kontaminasi dan menimbulkan penyakit-penyakit tertentu.

Untuk menghindari hal tersebut maka perlu diperhatikan sebagai berikut: a. Membersihkan tangan sebelum makan

b. Memotong kuku secara teratur c. Mencuci kaki sebelum tidur