• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR TABEL

PETUNJUK KHUSUS :

1. Pembobotan dilakukan dengan metode Paired comparison yaitu penilaian bobot (weight) dengan membandingkan setiap faktor strategis internal dan eksternal perusahaan. Dalam menentukan bobot setiap variabel digunakan skala 1, 2, dan 3 dengan keterangan sebagai berikut :

1 = Jika indikator horizontal kurang penting daripada indikator vertikal. 2 = Jika indikator horizontal sama penting daripada indikator vertikal. 3 = Jika indikator horizontal lebih penting daripada indikator vertikal.

2. Penentuan bobot merupakan pandangan masing-masing responden terhadap setiap faktor-faktor strategis internal dan eksternal perusahaan.

TABEL BOBOT FAKTOR STRATEGIS INTERNAL

FAKTOR INTERNAL A B C D E F G H I J K Total Bobot

A. Lingkungan kerja dan fasilitas karyawan yang mendukung.

B. Produk berkualitas tinggi.

C. Harga jual relatif murah.

D. Mutu pelayanan yang baik terhadap konsumen.

E. Lokasi usaha yang strategis.

F. Aktif melakukan pengembangan produk.

G. Mutu SDM karyawan pelaksana relatif masih rendah

H. Permodalan.

I. Promosi produk masih hanya dari mulut ke mulut.

J. Manajemen usaha yang belum ditangani secara profesional.

K. Pemanfaatan teknologi dalam operasional perusahaan yang belum optimal.

TOTAL

CONTOH PENGISIAN :

ƒ “Lingkungan kerja dan fasilitas karyawan yang mendukung” (A) pada baris/horizontal kurang penting dari “Produk berkualitas tinggi” (B) pada kolom/vertikal. Maka nilainya = 1

ƒ “Lingkungan kerja dan fasilitas karyawan yang mendukung” (A) pada baris/horizontal sama penting dengan “Produk berkualitas tinggi” (B) pada kolom/vertikal. Maka nilainya = 2

ƒ “Lingkungan kerja dan fasilitas karyawan yang mendukung” (A) pada baris/horizontal lebih penting dari “Produk berkualitas tinggi” (B) pada kolom/vertikal. Maka nilainya = 3

TABEL BOBOT FAKTOR STRATEGIS EKSTERNAL

FAKTOR INTERNAL A B C D E F G H I J K Total Bobot

A. Gaya hidup masyarakat perkotaan yang memiliki minat terhadap otomotif.

B. Keeratan hubungan pertemanan.

C. Pelanggan yang loyal.

D. Kemajuan teknologi yang semakin canggih.

E. Industri otomotif yang semakin berkembang. F. Peluang menjalin kerjasama dengan perusahaan

lain untuk pengembangan usaha.

G. Kebijakan pemerintah terhadap pengembangan usaha kecil.

H. Kenaikan harga BBM.

I. Banyaknya pesaing yang memiliki jenis usaha yang serupa.

J. Penyediaan bahan baku.

K. Daya beli masyarakat cenderung menurun.

TOTAL

CONTOH PENGISIAN :

ƒ “Gaya hidup masyarakat perkotaan yang memiliki minat terhadap otomotif” (A) pada baris/horizontal kurang penting dari “Keeratan hubungan pertemanan” (B) pada kolom/vertikal. Maka nilainya = 1

ƒ “Gaya hidup masyarakat perkotaan yang memiliki minat terhadap otomotif” (A) pada baris/horizontal sama penting dengan “Keeratan hubungan pertemanan” (B) pada kolom/vertikal. Maka nilainya = 2

ƒ “ Gaya hidup masyarakat perkotaan yang memiliki minat terhadap otomotif” (A) pada baris/horizontal lebih penting dari “ Keeratan hubungan pertemanan” (B) pada kolom/vertikal. Maka nilainya = 3

A. PEMBERIAN NILAI PERINGKAT/RATING TERHADAP FAKTOR-FAKTOR STRATEGIS INTERNAL

Pemberian nilai peringkat terhadap faktor kekuatan dan kelemahan perusahaan

Petunjuk Pengisian :

1. Pemberian nilai peringkat/rating menunjukkan tingkat faktor strategis sebagai kekuatan atau kelemahan. Pemberian nilai peringkat didasarkan pada keterangan berikut :

Nilai 4, Jika faktor strategis tersebut dinilai menjadi kekuatan utama. Nilai 3, Jika faktor strategis tersebut dinilai menjadi kekuatan kecil. Nilai 2, Jika faktor strategis tersebut dinilai menjadi kelemahan kecil. Nilai 1, Jika faktor strategis tersebut dinilai menjadi kelemahan utama. 2. Pengisian kolom penilaian peringkat/rating menggunakan tanda check list (√).

KEKUATAN/KELEMAHAN 4 3 2 1

KEKUATAN

ƒ Lingkungan kerja dan fasilitas karyawan yang mendukung.

ƒ Produk berkualitas tinggi.

ƒ Harga jual relatif murah.

ƒ Mutu pelayanan yang baik terhadap konsumen.

ƒ Lokasi usaha yang strategis.

ƒ Aktif melakukan pengembangan produk. KELEMAHAN

ƒ Mutu SDM karyawan pelaksana masih tergolong rendah.

ƒ Permodalan.

ƒ Promosi produk hanya dari mulut ke mulut.

ƒ Manajemen usaha belum ditangani secara profesional.

ƒ Pemanfaatan teknologi dalam operasional perusahaan yang belum optimal.

B. PEMBERIAN NILAI PERINGKAT/RATING TERHADAP FAKTOR-FAKTOR STRATEGIS EKSTERNAL

1. Pemberian nilai peringkat/rating terhadap faktor peluang Petunjuk Pengisian :

1. Pemberian nilai peringkat didasarkan pada kemampuan perusahaan dalam meraih peluang yang ada. Pemberian nilai peringkat didasarkan pada keterangan berikut :

Nilai 4, Jika perusahaan mempunyai kemampuan yang sangat baik dalam meraih peluang tersebut.

Nilai 3, Jika perusahaan mempunyai kemampuan baik dalam meraih peluang tersebut.

Nilai 2, Jika perusahaan mempunyai kemampuan yang cukup baik dalam meraih peluang tersebut.

Nilai 1, Jika perusahaan mempunyai kemampuan yang tidak baik dalam meraih peluang tersebut.

2. Pengisian kolom penilaian peringkat/rating menggunakan tanda check list (√).

PELUANG 4 3 2 1

ƒ Gaya hidup masyarakat perkotaan yang memiliki minat terhadap otomotif.

ƒ Keeratan hubungan pertemanan.

ƒ Pelanggan yang loyal.

ƒ Kemajuan teknologi yang semakin canggih.

ƒ Industri otomotif yang semakin berkembang.

ƒ Peluang menjalin kerjasama dengan perusahaan lain untuk pengembangan usaha.

2. Pemberian nilai peringkat/rating terhadap ancaman Petunjuk Pengisian :

1. Pemberian nilai peringkat didasarkan pada besarnya ancaman yang dapat mempengaruhi keberadaan perusahaan. Pemberian nilai peringkat didasarkan pada keterangan berikut :

Nilai 4, Jika faktor ancaman memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap perusahaan.

Nilai 3, Jika faktor ancaman memberikan pengaruh kuat terhadap perusahaan.

Nilai 2, Jika faktor ancaman memberikan pengaruh biasa terhadap perusahaan.

Nilai 1, Jika faktor ancaman tidak memberikan pengaruh terhadap perusahaan.

2. Pengisian kolom penilaian peringkat/rating menggunakan tanda check list (√).

ANCAMAN 4 3 2 1

ƒ Kebijakan pemerintah terhadap pengembangan usaha kecil.

ƒ Kenaikan harga BBM.

ƒ Banyaknya pesaing yang memiliki jenis usaha serupa.

ƒ Penyediaan bahan baku.

Lampiran 9 Kuesioner penelitian untuk penilaian daya tarik strategis matriks QSP (Quantitative Strategic Planning Matrix) untuk pemilik dan karyawan bengkel ”Two Wheel Drive Adventure”

IDENTITAS RESPONDEN

Nama :

Pekerjaan/Jabatan :

Alamat :

Dimohon agar kuesioner ini dapat diisi secara obyektif dan benar, karena data ini akan digunakan untuk penelitian tesis dengan tujuan ilmiah sehingga diperlukan data yang valid dan akurat. Terima kasih atas kerjasamanya.

Peneliti : Nano Wicaksono

SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR 2005

TUJUAN :

Menentukan daya tarik relatif dari alternatif strategi yang dihasilkan analisa SWOT, guna menetapkan strategi yang paling tepat untuk dilaksanakan oleh Bengkel ”Two Wheel Drive Adventure” di masa yang akan datang.

Alternatif strategi yang dihasilkan dari analisa SWOT :

1. Membangun cabang usaha baru di kota-kota besar Indonesia lainnya untuk memperluas pangsa pasar (Strategi S-O).

2. Meningkatkan mutu dan mengembangkan produk-produk baru dengan memanfaatkan kemajuan teknologi (Strategi S-O).

3. Meningkatkan promosi produk melalui kegiatan periklanan yang efektif, misalnya brosur (Strategi W-O).

4. Mengembangkan sistem operasional perusahaan secara profesional berbasis teknologi (Strategi W-O).

5. Mempererat hubungan baik dengan pelanggan melalui pelayanan yang lebih baik dan penjualan produk yang lebih bersaing (Strategi S-T).

6. Mendapatkan suplai bahan baku dari pemasok dengan kontinuitas, kualitas, kuantitas dan harga yang terjamin (Strategi W-T).

7. Melakukan riset pasar untuk memantau persaingan, pemasaran dan kualifikasi produk yang disukai masyarakat (Strategi W-T).

8. Memberikan garansi/jaminan produk untuk menarik dan mempertahankan loyalitas pelanggan (Strategi W-T).

PETUNJUK PENGISIAN :

Tentukan Attractive Score (AS) atau daya tarik dari faktor internal (kekuatan kelemahan) dan eksternal (peluang ancaman) untuk setiap alternatif strategi. 1. Bila faktor yang disorot mempengaruhi alternatif strategi yang sedang

dipertimbangkan, maka diberikan nilai daya tarik (AS) dengan kisaran: 1 = faktor tersebut tidak mempengaruhi alternatif strategi yang akan dipilih. 2 = faktor tersebut agak mempengaruhi alternatif strategi yang akan dipilih. 3 = faktor tersebut cukup mempengaruhi alternatif strategi yang akan dipilih. 4 = faktor tersebut sangat mempengaruhi alternatif strategi yang akan dipilih. 2. Bila faktor yang bersangkutan sangat tidak berpengaruh/berkaitan dengan

PETUNJUK PENGISIAN :

Tentukan Attractive Score (AS) atau daya tarik dari faktor internal (kekuatan kelemahan) dan eksternal (peluang ancaman) untuk setiap alternatif strategi. 1. Bila faktor yang disorot mempengaruhi alternatif strategi yang sedang

dipertimbangkan, maka diberikan nilai daya tarik (AS) dengan kisaran: 1 = faktor tersebut tidak menarik bila dikaitkan dengan alternatif strategi

yang akan dipilih.

2 = faktor tersebut agak menarik bila dikaitkan dengan alternatif strategi yang akan dipilih..

3 = faktor tersebut cukup menarik bila dikaitkan dengan alternatif strategi yang akan dipilih..

4 = faktor tersebut sangat menarik bila dikaitkan dengan alternatif strategi yang akan dipilih..

2. Bila faktor yang bersangkutan tidak berpengaruh/berkaitan terhadap alternatif strategi yang dipertimbangkan, maka tidak diberikan nilai AS (-).

TABEL DAYA TARIK STRATEGIS

Alternatif strategi

Strategi 1 Strategi 2 Strategi 3 Strategi 4 Strategi 5 Strategi 6 Strategi 7 Strategi 8

Faktor penentu Bobot

AS TAS AS TAS AS TAS AS TAS AS TAS AS TAS AS TAS AS TAS Kekuatan

Lingkungan kerja dan fasilitas karyawan yang mendukung 0,083

Produk berkualitas tinggi 0,090

Harga jual relatif murah 0,087

Mutu pelayanan yang baik terhadap konsumen 0,084

Lokasi usaha yang strategis 0,072

Aktif melakukan pengembangan produk 0,081

Kelemahan Mutu SDM karyawan pelaksana relatif masih rendah 0,086

Permodalan 0,077

Promosi produk masih hanya dari mulut ke mulut 0,088 Manajemen usaha yang belum ditangani secara profesional 0,082

Pemanfaatan teknologi dalam operasional perusahaan yang belum optimal 0,084 Garansi produk 0,08 6 Peluang Gaya hidup masyarakat perkotaan yang memiliki minat terhadap otomotif 0,094 Keeratan hubungan pertemanan 0,099

Pelanggan yang loyal 0,096

Kemajuan teknologi yang semakin canggih 0,090

Industri otomotif yang semakin berkembang 0,088

Peluang menjalin kerjasama dengan perusahaan lain untuk pengembangan usaha 0,087 Ancaman Kebijakan pemerintah terhadap pengembangan usaha kecil 0,081

Kenaikan harga BBM 0,102 Banyaknya pesaing yang memiliki jenis usaha yang serupa 0,090

Penyediaan bahan baku 0,088

Daya beli masyarakat 0,084

Total nilai daya tarik Prioritas strategi

Lampiran 10 Kuesioner penelitian untuk pelanggan bengkel ”Two Wheel Drive Adventure”

STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL DI BIDANG MODIFIKASI OTOMOTIF

IDENTITAS RESPONDEN

Nama :

Pekerjaan/Jabatan :

Alamat :

Dimohon agar kuesioner ini dapat diisi secara obyektif dan benar, karena data ini akan digunakan untuk penelitian tesis dengan tujuan ilmiah sehingga diperlukan data yang valid dan akurat. Terima kasih atas kerjasamanya.

Peneliti : Nano Wicaksono

SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR 2005

No. Pertanyaan

1. Nama :

2. Tempat tinggal :

3. Pekerjaan :

4. Pendapatan per bulan :

5. a. Berapa jumlah kendaraan yang Anda miliki?

... b. Jenis kendaraan apa saja yang Anda miliki?

6. a. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Anda melakukan modifikasi/perbaikan mobil di bengkel?

b. Bengkel apa saja yang Anda kunjungi?

7. a. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Anda melakukan modifikasi/perbaikan mobil di bengkel Nuris?

b. Sudah berapa lama Anda menjadi pelanggan bengkel Nuris? >8 juta < 3 juta 3-8 juta

Sedan Pick Up

Jeep Pick Up Double Kabin

Minibus Lainnya

>12 kali < 6 kali 6-12 kali

Nuris ALTO Mesin

Ban AC Knalpot Lainnya 3-6 tahun 1-3 tahun < 1 tahun >12 kali 6-12 kali < 6 kali

c. Dalam satu tahun, berapa produk Nuris yang Anda gunakan? Apa saja?

...

8. a. Mengapa Anda memilih memodifikasi/perbaikan di bengkel Nuris? ... ... ... ... ... ... ... ... b. Darimana Anda mengetahui tentang keberadaan bengkel Nuris?

c. Bagaimana pelayanan bengkel Nuris?

d. Menurut Anda, apakah produk Nuris cukup up to date dan sesuai dengan selera Anda?

.

Deflecta Depan/Belakang Towing

Snorkel Bumper

Trail Blazer Cover Lampu Depan

Guard Lampu Dudukan Ban Serep

Rak Barang Atas Roll Bar

Kanvas Kaca Belakang Lainnya

Tidak Ya Tidak Memuaskan Kurang Memuaskan Memuaskan Sangat Memuaskan Lainnya Majalah/Tabloid Media Elektronik Teman

e. Apakah harga yang dibayarkan sesuai dengan kualitas produk?

9. Kritik dan saran untuk perkembangan usaha :

... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... Ya Tidak

Lampiran 11 Gambar produk-produk bengkel ”Two Wheel Drive Adventure”

Deflecta Air Controller

Lampiran 11 Lanjutan

Guard Lamp

Lampiran 11 Lanjutan

Rak Atas

Lampiran 11 Lanjutan

Towing

Lampiran 11 Lanjutan

Bumper Depan dan Deflecta Depan

Dokumen terkait