FINANCIAL STATEMENTS
21. PINJAMAN JANGKA PANJANG (lanjutan) LONG-TERM PAYABLES (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)
Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)
Tujuan dari fasilitas pinjaman ini adalah sebagai berikut:
The purpose of these loan facilities is as follows: - Fasilitas Kredit Lokal dan fasilitas Revolving
Time Loan digunakan untuk pembiayaan modal kerja untuk entitas anak yang laporan keuangannya terkonsolidasi dalam laporan keuangan Perusahaan.
- Local Credit Facility and Revolving Time Loan facility are used for financing working capital for the subsidiaries whose financial reports
are consolidated in the Company’s financial
report. - Fasilitas Kredit Investasi digunakan untuk
pembiayaan kembali/pembayaran: utang IDKM, dana Perusahaan dalam rangka akuisisi IDKM, obligasi SCTV II senilai Rp575 miliar yang jatuh tempo pada tanggal 10 Juli 2012, bisnis TV Berbayar serta belanja modal yang akan dilakukan oleh Kelompok Usaha dan akuisisi perusahaan lain oleh Kelompok Usaha.
- Investment Credit Facility is used for refinancing/payments of: loan of IDKM,
Company’s fund for acquisition of IDKM,
Bonds SCTV II amounting to Rp575 billion which were due on July 10, 2012, Pay TV business and capital expenditure that shall be conducted by the Group and acquisition of other companies by the Group.
- Fasilitas Omnibus L/C digunakan untuk pembiayaan impor peralatan/suku cadang, antena studio, transmisi, peralatan telekomunikasi, penyiaran, alat pembayaran, pembangkit listrik dan semua yang terkait dengan kegiatan usaha Kelompok Usaha.
- Omnibus L/C facility is used for funding the
import of equipment/spareparts, studio’s
antenna, transmitters, telecommunication equipment, broadcasting, payment tools, power generator, and any other equipment related to activities of the Group.
Batas waktu penarikan dan penggunaan masing- masing fasilitas Kredit Lokal, Revolving Time Loan dan Omnibus L/C tersebut adalah terhitung sejak tanggal 30 Januari 2012 dan akan berakhir pada tanggal 30 Januari 2015. Sedangkan batas waktu penarikan dan penggunaan untuk fasilitas kredit investasi adalah terhitung sejak tanggal 30 Januari 2012 dan akan berakhir pada tanggal 30 Januari 2014, dengan penarikan pertama selambat- lambatnya dilakukan pada tanggal 31 Juli 2012.
The drawdown and usage period of each Local Credit, Revolving Time Loan and Omnibus L/C facilities started from January 30, 2012 and will end on January 30, 2015. The period for the drawdown and usage of the investment credit facility started from January 30, 2012 and will end on January 30, 2014, with the first drawdown to be made by July 31, 2012 the latest.
Pinjaman ini dikenakan suku bunga sebesar suku bunga deposito berjangka untuk jangka waktu 3 (tiga) bulan yang berlaku di BCA dari waktu ke waktu ditambah 1,75% per tahun yang dihitung dari utang yang timbul dari fasilitas Kredit Lokal, Revolving Time Loan dan Kredit Investasi yang sudah ditarik dan belum dibayar kembali. Untuk fasilitas Omnibus L/C dikenakan suku bunga kredit umum yang berlaku di BCA, dihitung sejak tanggal dicairkannya Standby L/C oleh BCA. Tingkat suku bunga tahunan untuk periode sembilan bulan yang berakhir 30 September 2015 dan 2014 masing-masing 9,25%-9,50% dan 9,75%-11,00%.
This loan facility bears interest at BCA general interest rate for a 3 (three) month period time deposit prevailing from time to time plus 1.75% per annum that is calculated from the total of Local Credit, Revolving Time Loan and Investment Credit facilities withdrawn but not yet repaid. The Omnibus L/C facility bears interest at BCA prevailing rate, calculated from the disbursement date of Standby L/C by BCA. Annual interest rate for the nine-month periods ended September 30, 2015 and 2014 are ranging from 9.25%-9.50% and 9.75%-11.00%, respectively.
21. PINJAMAN JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM PAYABLES (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)
Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)
Atas fasilitas kredit tersebut Perusahaan menyerahkan agunan berupa saham SCM dan IDKM (hanya saham SCM, setelah penggabungan usaha IDKM ke SCM efektif 1 Mei 2013) yang dimiliki oleh Perusahaan dengan total nilai agunan minimal sebesar 250% dari nilai Rencana Penggunaan Fasilitas yang diserahkan tiap kuartal.
For these credit facilities, the Company pledged as collateral SCM and IDKM shares (only SCM shares, after the merger of IDKM into SCM, effective May 1, 2013) owned by the Company with the minimum collateral amount of 250% of Loan Utilization Plan submitted quarterly.
Selama Perusahaan belum membayar lunas utang dan/atau Penggunaan Fasilitas Kredit belum berakhir, Kelompok Usaha tidak diperkenankan untuk melakukan hal-hal berikut di bawah ini, tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari BCA yaitu:
As long as the Company has not paid in full the loan and/or the usage of Credit Facility has not ended, the Group is not allowed to conduct any of the matters stated below without prior written approval/ agreement from BCA:
- memperoleh pinjaman uang/kredit baru dari pihak lain, kecuali:
i. pinjaman yang telah diperoleh sebelum penandatanganan Perjanjian Kredit ini. ii. Perusahaan dapat memenuhi rasio-rasio
keuangan sebagaimana yang sudah ditentukan yaitu EBITDA/(Interest + Installment) Ratio minimal 2 (dua) kali, Current Ratio minimal 1 (satu) kali dan Debt to Equity Ratio maksimal 3 (tiga) kali.
- to obtain new loan/credit from other parties, except:
i. loan received before the signing of this Credit Agreement.
ii. if the Company is able to meet stated financial ratios: minimum EBITDA/(Interest + Installment) Ratio of 2 (two) times, minimum Current Ratio of 1 (one) time and maximum Debt to Equity Ratio of 3 (three) times. iii. Perjanjian Kredit dan pinjaman yang
diperoleh SCM dan IDKM (selanjutnya disebut SCM, hasil penggabungan usaha SCM dan IDKM efektif 1 Mei 2013) dan entitas anaknya dengan total nilai pinjaman yang diterima ditambah nilai penjaminan yang diberikan tidak melebihi dari Rp25.000.000 setahun.
iii. Credit Agreement and loan received by SCM and IDKM (referred to as SCM, the surviving entity of the merger of SCM and IDKM effective May 1, 2013) and their subsidiaries with a total amount received plus encumbrances provided do not exceed Rp25,000,000 a year.
- mengikatkan diri sebagai penanggung/penjamin dalam bentuk dan dengan nama apapun, kecuali untuk persyaratan yang disebutkan di atas,
- to be an underwriter/guarantor in any form and names, except for the terms stated above,
- meminjamkan uang, kecuali kepada perusahaan afiliasinya dan dalam rangka menjalankan usaha sehari-hari,
- to lend money, except to affiliated company and in order to carry out daily course of business,
- melakukan transaksi dengan seseorang atau suatu pihak, termasuk tetapi tidak terbatas dengan perusahaan afiliasinya, dengan cara yang berbeda atau di luar praktek dan kebiasaan yang ada,
- to be in transactions with someone or other party, including but not limited to affiliated companies, with different mechanism or outside of existing practices and routinities,
21. PINJAMAN JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM PAYABLES (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)
Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)
Selama Perusahaan belum membayar lunas utang dan/atau Penggunaan Fasilitas Kredit belum berakhir, Kelompok Usaha tidak diperkenankan untuk melakukan hal-hal berikut di bawah ini, tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari BCA yaitu: (lanjutan)
As long as the Company has not paid in full the loan and/or the usage of Credit Facility has not ended, the Group is not allowed to conduct any of the matters stated below without prior written approval/ agreement from BCA: (continued)
- mengajukan permohonan pailit atau permohonan penundaaan pembayaran kepada instansi yang berwenang (Pengadilan),
- to file a petition for bankruptcy or delay of payment to the competent authority (the Court),
- melakukan investasi dan penyertaan atau membuka usaha baru selain bidang usaha yang telah terkait, mendukung atau sama dengan usaha Perusahaan yang telah ada,
- to invest or to open new business other than businesses that are related, supporting or
similar with the Company’s existing business
activities, - menjual atau melepaskan atau mengagunkan
harta tidak bergerak utama atau harta kekayaan utama dalam menjalankan usahanya yang nilainya secara akumulasi melebihi 20% (dua puluh persen) ekuitas konsolidasi Perusahaan per tahun, kecuali pengagunan saham Perusahaan dalam SCM dan dalam IDKM (selanjutnya disebut SCM, hasil penggabungan usaha SCM dan IDKM efektif 1 Mei 2013) sesuai dengan ketentuan perjanjian kredit,
- to sell, release or encumber main immovable properties or properties needed in running the business with accumulated value of over 20% (twenty percent) of consolidated equity per year, except the encumbrance of shares in SCM and IDKM (referred to as SCM, the surviving entity of the merger of SCM and IDKM effective May 1, 2013) according to the credit agreement,
- mengubah status kelembagaan, anggaran dasar mengenai perubahan maksud dan tujuan Perusahaan dan/atau pengurangan modal dasar, dan
- to change the institutional status, articles of association about the change in intention and purpose of the Company and/or reduction of authorized capital, and
- membuat perjanjian dengan pihak lain yang menimbulkan adanya pembatasan pembagian dividen dari entitas anak ke Perusahaan Induk.
- to be in an agreement with other parties which raises restrictions on the distribution of dividend from subsidiaries to Parent Entity.
Pada tanggal 6 Juli 2012, Perusahaan menarik fasilitas Kredit Investasi sebesar Rp250.000.000 untuk pelunasan sebagian Obligasi II SCTV.
On July 6, 2012, the Company made a drawdown of the Investment Credit facility amounting to Rp250,000,000 to partially redeem SCTV’s Bonds II.
Pada tanggal 25 Juli 2012, Perusahaan menarik fasilitas Kredit Investasi sebesar Rp400.000.000 untuk pelunasan pinjaman IDKM dan IVM ke BCA.
On July 25, 2012, the Company made a drawdown of the Investment Credit facility amounting to Rp400,000,000 for the repayment of
21. PINJAMAN JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM PAYABLES (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)
Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)
Pada tahun 2013 dan 2012, Perusahaan juga menarik fasilitas Kredit Investasi masing-masing sebesar Rp701.000.000 dan Rp149.000.000 untuk kegiatan operasional Kelompok Usaha. Pada tahun 2013, Perusahaan juga melakukan pembayaran sebagian pinjaman sebesar Rp100.000.000.
In 2013 and 2012, the Company also made a drawdown of the Investment Credit facility amounting to Rp701,000,000 and Rp149,000,000, respectively, for operating activities of the Group. In 2013, the Company also repaid its loan amounting to Rp100,000,000.
Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2014 sebesar Rp1.120.000.000. Pada tanggal 25 Februari 2015, Perusahaan telah melunasi saldo pinjaman tersebut.
The outstanding balance as of December 31, 2014 amounted Rp1,120,000,000. On February 25, 2015, the Company has repaid the loan.
Entitas Anak Subsidiaries
Berdasarkan akta Notaris Suzanna Kaonang No. 15 tanggal 11 September 2012, PT Pertamedika Sentul
(“PS”), entitas anak tidak langsung melalui PT SentuI
Investindo (“SI”) menerima 2 (dua) fasilitas pinjaman
kredit dari PT Bank Central Asia Tbk, yaitu Fasilitas Kredit Lokal dengan jumlah maksimum Rp13.580.000 dan Fasilitas Kredit Investasi maksimum Rp162.441.000. Untuk Fasilitas Kredit Investasi terbagi 2 jenis yaitu Investasi Pokok dan Investasi IDC.
Based on Notarial deed by Suzanna Kaonang No. 15 dated September 11, 2012,
PT Pertamedika Sentul (”PS”), indirect subsidiary
through PT Sentul Investindo (”SI”), received
2 (two) loan facilities from PT Bank Central Asia Tbk, consisting of a Local Credit Facility with a maximum amount of Rp13,580,000 and an Investment Credit Facility with a maximum amount of Rp162,441,000. For the Investment Credit Facility, it consists of 2 types of facilities, i.e. Credit Facility Investment Principal and Investment IDC.
Pada tanggal 17 September 2014, PS memperoleh tambahan Fasilitas Kredit Investasi sebesar Rp45.000.000 digunakan untuk pembelian peralatan medis dan perpanjangan jangka waktu Fasilitas Kredit menjadi sampai dengan tanggal 28 Oktober 2015.
On September 17, 2014, PS obtained an additional Investment Credit Facility amounting to Rp45,000,000 used to purchase medical equipment and the term of the Credit Facility has been extended until October 28, 2015.
Untuk kedua fasilitas tersebut dikenakan suku bunga deposito tertinggi ditambah margin 4,25% - minimal 9% per tahun dan jangka waktu pinjaman 9 tahun sejak tanggal pencairan. Pinjaman ini akan dibayarkan setiap 3 (tiga) bulan mulai dari 23 Desember 2015 sampai dengan tanggal 11 September 2021.
The interest rate for both facilities is the highest deposit rate plus a margin of 4.25% - a minimum of 9% per annum, and will mature 9 years after first drawdown. The loan is payable every 3 (three) months starting from December 23, 2015 to September 11, 2021.
21. PINJAMAN JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM PAYABLES (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (continued)
Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)
Adapun tujuan peminjaman fasilitas adalah untuk membiayai modal kerja operasional dan pembangunan Rumah Sakit Pertamedika Sentul termasuk pembelian peralatan medis (proyek).
The purpose of the loan facility is to fund operational working capital and construction of Pertamedika Sentul Hospital including the purchase of medical equipment (project).
PS menggunakan aset berikut ini sebagai jaminan atas seluruh pinjaman:
The following PS assets are being collateralized for the loans:
Seluruh tanah PS seluas 1,25 hektar di Kawasan Sentul City yang diperoleh PM berdasarkan 4 Perjanjian Jual Beli tertanggal 8 Mei 2012 No. 459/2012, 460/2012, 461/2012 dan tertanggal 5 September 2012 No. 626/2012, dan termasuk seluruh Bangunan Rumah Sakit yang dibangun dengan Fasilitas Kredit Investasi (Catatan 11)
All PS land with a total area of 1.25 hectares in Sentul City which were obtained based on 4 Sale and Purchase Agreements dated May 8, 2012 No. 459/2012, 460/2012, 461/2012 and dated September 5, 2012 No. 626/2012, including all hospital buildings funded from the Investment Credit Facility (Note 11)
Seluruh peralatan medis PS (Catatan 11) All PS medical equipments (Note 11) Jaminan (Corporate Guarantee) dari Perusahaan
dan PT Pertamina Bina Medika.
Corporate Guarantee from the Company and PT Pertamina Bina Medika.
Saldo pinjaman pada tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014 masing-masing sebesar Rp220.765.701 dan Rp206.836.890.
The outstanding balance as of September 30, 2015 and December 31, 2014 are Rp220,765,701 and Rp206,836,890, respectively.
The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd., Thailand
The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd., Thailand
Pada tahun 2012, Plan B memperoleh pinjaman dari The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd. di Bangkok, Thailand, untuk pembelian peralatan media. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga sebesar 7,00% per tahun. Pinjaman tersebut dijamin dengan rekening tabungan salah satu Direktur Plan B. Pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 25 Juni 2017. Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebesar THB43.539.000 atau setara dengan Rp16.470.369.
In 2012, Plan B obtained a loan from The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd. in Bangkok, Thailand, for the purchase of media equipment. The loan bears interest at 7.00% per annum. The loan is collateralized by a current account of one
of Plan B’s Directors. The maturity date of the loan
is on June 25, 2017. The balance of the loan as of December 31, 2014 amounted to THB43,539,000 or equivalent to Rp16,470,369.
Bangkok Bank Public Co. Ltd., Thailand Bangkok Bank Public Co. Ltd., Thailand
Pada tahun 2012 dan 2013, Plan B memperoleh pinjaman dari Bangkok Bank Public Co. Ltd. di Bangkok, Thailand untuk pembelian peralatan media. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga yang berkisar antara 3,00% - 4,50% per tahun. Pinjaman tersebut dijamin dengan deposito Plan B (Catatan 5). Pinjaman tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 19 November 2019. Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2014 sebesar THB914.865.244 atau setara dengan Rp346.084.373.
In 2012 and 2013, Plan B obtained a loan from Bangkok Bank Public Co. Ltd. in Bangkok, Thailand, for the purchase of media equipment. The loan bears interest ranging from 3.00% - 4.50% per annum. The loan is collateralized by
Plan B’s time deposits (Note 5). The maturity date
of the loan is on November 19, 2019. The balance of the loan as of December 31, 2014 amounted to THB914,865,244 or equivalent to Rp346,084,373.
21. PINJAMAN JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM PAYABLES (continued)
Utang sewa pembiayaan Finance lease payables
Utang sewa pembiayaan merupakan sewa pembiayaan entitas anak dari berbagai lembaga keuangan untuk pembelian kendaraan. Pembayaran utang sewa pembiayaan minimum atas pinjaman tersebut jatuh tempo dalam 36 (tiga puluh enam) hingga 48 (empat puluh delapan) bulan, dengan kendaraan yang bersangkutan dijaminkan atas pinjaman tersebut (Catatan 11).
Finance lease payables represent the
subsidiaries’ finance lease from various financial
institutions for the purchase of vehicles. The minimum lease payments mature within 36 (thirty six) to 48 (fourty eight) months with the vehicles pledged as collateral against the related liabilities (Note 11).
Rincian atas utang sewa pembiayaan adalah sebagai berikut:
The details of finance lease payables are as follows:
30 September 2015/ 31 Desember 2014/ September 30, 2015 December 31, 2014
Tingkat suku bunga 4,25% - 6,67% 2,90% - 7,68% Interest rate
Jatuh tempo 2014 - 2018 2014 - 2018 Maturity
Utang sewa pembiayaan Finance lease payables
Nilai kini pembayaran sewa minimum: Present value of minimum lease payments:
PT Astra Sedaya Finance 806.477 1.167.355 PT Astra Sedaya Fnance
PT BII Finance Center 795.412 1.416.894 PT BII Finance Center
PT BCA Finance 539.122 768.734 PT BCA Finance
PT Mitsui Leasing Capital 407.454 261.420 PT Mitsui Leasing Capital
PT CIMB Niaga Auto Finance 354.883 574.181 PT CIMB Niaga Auto Finance
PT Mandiri Tunas Finance 340.825 528.372 PT Mandiri Tunas Finance
PT Toyota Astra Financial Services 272.597 890.373 PT Toyota Astra Financial Services
Ayudhya Development Leasing Co. Ltd., Ayudhya Development Leasing Co. Ltd.,
Thailand - 30.503.456 Thailand
Kasikornbank Public Co. Ltd., Thailand - 1.409.771 Kasikornbank Public Co. Ltd., Thailand
The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd., The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd.,
Thailand - 527.617 Thailand
Krung Thai IBJ Leasing Co. Ltd., Thailand - 451.600 Krung Thai IBJ Leasing Co. Ltd.,Thailand
Subtotal 3.516.770 38.499.773 Sub-total
Dikurangi bagian yang akan jatuh tempo
dalam waktu satu tahun: Less current maturities:
PT Astra Sedaya Finance 360.877 481.170 PT Astra Sedaya Fnance
PT BII Finance Center 477.991 751.888 PT BII Finance Center
PT BCA Finance 228.765 292.672 PT BCA Finance
PT Mitsui Leasing Capital 104.568 209.136 PT Mitsui Leasing Capital
PT CIMB Niaga Auto Finance 235.199 284.355 PT CIMB Niaga Auto Finance
PT Mandiri Tunas Finance 184.190 246.705 PT Mandiri Tunas Finance
PT Toyota Astra Financial Services 272.597 405.756 PT Toyota Astra Financial Services
Ayudhya Development Leasing Co. Ltd., Ayudhya Development Leasing Co. Ltd.,
Thailand - 22.132.019 Thailand
Kasikornbank Public Co. Ltd., Thailand - 762.681 Kasikornbank Public Co. Ltd., Thailand
The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd., The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd.,
Thailand - 213.915 Thailand
Krung Thai IBJ Leasing Co. Ltd., Thailand - 268.522 Krung Thai IBJ Leasing Co. Ltd., Thailand
Subtotal 1.864.187 26.048.819 Sub-total
21. PINJAMAN JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM PAYABLES (continued)
Utang sewa pembiayaan (lanjutan) Finance lease payables (continued)
Rincian atas utang sewa pembiayaan adalah sebagai berikut: (lanjutan)
The details of finance lease payables are as follows: (continued)
30 September 2015/ 31 Desember 2014/ September 30, 2015 December 31, 2014
Utang sewa pembiayaan (lanjutan) Finance lease payables (continued)
Setelah dikurangi bagian yang akan jatuh
tempo dalam waktu satu tahun: Net of current maturities:
PT Astra Sedaya Finance 445.600 686.185 PT Astra Sedaya Finance
PT BII Finance Center 317.421 665.006 PT BII Finance Center
PT BCA Finance 310.357 476.062 PT BCA Finance
PT Mitsui Leasing Capital 302.886 52.284 PT Mitsui Leasing Capital
PT CIMB Niaga Auto Finance 119.684 289.826 PT CIMB Niaga Auto Finance
PT Mandiri Tunas Finance 156.635 281.667 PT Mandiri Tunas Finance
PT Toyota Astra Financial Services - 484.617 PT Toyota Astra Financial Services
Ayudhya Development Leasing Co. Ltd., Ayudhya Development Leasing Co. Ltd.,
Thailand - 8.371.437 Thailand
Kasikornbank Public Co. Ltd., Thailand - 647.090 Kasikornbank Public Co. Ltd., Thailand
The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd., The Siam Commercial Bank Public Co. Ltd.,
Thailand - 313.702 Thailand
Krung Thai IBJ Leasing Co. Ltd., Thailand - 183.078 Krung Thai IBJ Leasing Co. Ltd., Thailand
Utang sewa pembiayaan - setelah
dikurangi bagian yang akan jatuh tempo Finance lease payables -
dalam waktu satu tahun 1.652.583 12.450.954 net of current maturities
Rincian pembayaran sewa minimum masa depan atas sewa pembiayaan dengan nilai kini pembayaran sewa minimum neto berdasarkan jatuh temponya adalah sebagai berikut:
The details of future minimum lease payments under finance leases with the present value of the net minimum lease payments based on maturity are as follows:
30 September 2015/ 31 Desember 2014/ September 30, 2015 December 31, 2014
Pembayaran sewa minimum masa depan
yang akan jatuh tempo: Future minimum lease payments due:
Dalam 1 tahun 2.136.394 29.787.214 Within 1 year
Setelah 1 tahun tapi tidak lebih dari 5 tahun 1.860.673 13.811.236 After 1 year but no more than 5 years
Total pembayaran utang sewa minimum 3.997.067 43.598.450 Total future minimum lease payments
Dikurangi jumlah beban keuangan: Less amount representing finance charges:
Dalam 1 tahun (272.207) (3.738.395) Within 1 year
Setelah 1 tahun tapi tidak lebih dari 5 tahun (208.090) (1.360.282) After 1 year but no more than 5 years
Total jumlah beban keuangan (480.297) (5.098.677) Total amount representingfinance charges
Nilai kini pembayaran sewa minimum: Present value of minimum lease payments:
Dalam 1 tahun 1.864.187 26.048.819 Within 1 year
Setelah 1 tahun tapi tidak lebih dari 5 tahun 1.652.583 12.450.954 After 1 year but no more than 5 years
Nilai kini pembayaran sewa minimum 3.516.770 38.499.773 Present value of minimum lease payments
Pada tahun 2011-2014, Plan B mengadakan beberapa perjanjian sewa pembiayaan dengan beberapa perusahaan pembiayaan di Bangkok, Thailand, untuk pembelian peralatan periklanan dan kendaraan untuk kegiatan operasional. Jangka waktu perjanjian adalah antara 3 sampai 5 tahun dengan bunga berkisar antara 2,50% sampai dengan 7,86% per tahun.
In 2011-2014, Plan B has entered into several finance lease agreements with leasing companies in Bangkok, Thailand, for the purchase of advertising equipment and vehicles for its operations. The terms of the agreements are generally between 3 to 5 years with interest ranging from 2.50% to 7.86% per annum.
21. PINJAMAN JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM PAYABLES (continued)
Pada tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014, Kelompok Usaha telah memenuhi seluruh