• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pondok Labu merupakan sebuah kelurahan di Kecamatan Cilandak yang namanya di ambil dari gabungan dua kata, yaitu pondok dan labu. Pondok disini merupakan tempat peristirahatan atau penginapan sementara. Sedangkan labu merupakan tanaman yang merambat di pondok tersebut. Jenis labu yang tumbuh di sini adalah labu dari Famili Cucurbitaceae dengan nama latin Lagenaria hispida Ser, merupakan labu besar yang biasa dikonsumsi. Dahulu kawasan ini terdapat tempat penggilingan padi dan rumah peristirahatan yang oleh orang- orang Belanda disebut Simplicitas (Gambar 15). Letak Simplicitas ini menurut

33 peta tahun 1900 yang dibuat oleh Topographisc Bureau Batavia berada di sebelah utara Rempoa, tidak jauh dari Kali Pesanggrahan.

23.Gandaria

Gandaria merupakan nama sebuah kelurahan di Kecamatan Cilandak. Asal- usul penamaan tempat ini adalah berasal dari nama tanaman yaitu pohon Gandaria (Bouea macrophylla griff.) yang memang banyak tumbuh di tempat ini. Namun, sekarang wilayah tersebut sudah berubah menjadi pemukiman dan perkantoran sehingga jumlah tanaman ini semakin berkurang.

Tanaman yang Terkait dengan Toponim

Jenis tanaman yang ada di DKI Jakarta jumlahnya sangat banyak. Terdapat beberapa jenis tanaman yang namanya dipakai sebagai nama tempat di DKI Jakarta yang disajikan pada Tabel 9.

Tabel 9 Tanaman yang terkait dengan toponim di Jakarta

No. Nama Tempat Tanaman Habitus

Tanaman

Nama Lokal Nama Latin

1. Bambu Apus Bampu Apus Gigantochloa apus Kurz Pohon

2. Bintaro Bintaro Cerbera manghas Pohon

3 Cempaka Putih Cempaka Putih Michelia alba L. Pohon 4. Duri Kosambi Kosambi Schleichera oleosa Pohon 5. Gambir Gambir Uncaria gambir Roxb. Perdu 6. Gandaria Gandaria Bouea macrophylla Griffith Pohon

7. Johar Johar Cassia siamea Pohon

8. Kp. Rambutan Rambutan Nephelium lappaceum Pohon 9. Kayu Manis Kayu Manis Cinnamomum cassia Presl. Pohon 10. Kebon Bawang Bawang Merah Allium cepa var. A. Herba Bawang Putih Allium satium L. Herba

11. Kebon Jeruk Jeruk Citrus sp. Perdu

12. Kebon Kacang Kacang Tanah Arachis hypogaea L. Herba 13. Kebon Manggis Manggis Garcinia mangostana Pohon 14. Kebon Melati Melati Jasminum sambac Perdu 15. Kebon Pala Pala Myristica fragrans Houtt, Pohon 16. Kebon Pisang Pisang Musa paradisiaca L. Pohon 17. Kebon Sirih Sirih Pipier betle L. Tanaman

Merambat Gambar 15 Rumah peristirahatan (kiri); penggilingan padi (tengah); dan Kali

Pesanggrahan di wilayah Pondok Labu tahun 1900 (kanan). (Sumber: http://media-kitlv.nl.)

34

18. Kedoya Kedoya Dysoxylum

gaudhichaudianum

Pohon 19. Kelapa Gading Kelapa Cocos nucifera Pohon 20. Menteng Menteng Baccaurea motleyana Pohon 21. Pondok Labu Labu Manis Lagenaria hispida Ser. Tanaman

Merambat 22. Srengseng Sawah Srengseng Pandanus caricosus Ramph. Perdu

23. Warakas Wara Hibiscus tiliaceus Pohon

Berikut merupakan penjelasan atau deskripsi mengenai tanaman yang terkait dengan toponim menurut Prohati (2013);

1. Bambu Apus (Gigantochloa apus Kurz)

Pohon bambu apus atau bambu tali termasuk ke dalam family Poaceae (suku rumput-rumputan) dan tumbuh berumpun dengan tinggi 10-15m. Memiliki batang berkayu, bulat dan beruas-ruas, berwarna putih kehitaman hingga hijau, juga memiliki tunas atau rebung yang berbulu. Daunnya tunggal dengan bentuk daun yang panjang dengan dimensi 20-30cm x 4-6cm, ujung daun runcing, pangkal yang membulat, dan berwarna hijau. Pohon ini juga menghasilkan bunga berwarna ungu kehitaman. Jenis bambu ini berasal dari Pulau Jawa dan tidak ditemukan di alam liar. Manfaat tanaman ini banyak, diantaranya karena kayunya yang terkenal kuat maka bambu ini banyak digunakan untuk bahan pembuat bangunan, jembatan, furniture, dan rebung dan daunnya yang bisa dijadikan obat. Fungsi pohon ini dalam lanskap adalah sebagai screen, tanaman display, dan konservasi tanah. Sistem perakarannya serabut dan kuat sehingga memungkinkan untuk mengikat tanah dan air.

2. Bintaro (Cerbera manghas)

Pohon Bintaro merupakan pohon di kawasan pantai, namun banyak ditanam di tepi-tepi jalan atau di perumahan. Pohon ini dapat tumbuh mencapai ketinggian 12m. Daunnya berwarna hijau tua dengan permukaan daun yang mengkilap. Bunganya berdiameter 3-5cm dan berwarna putih dengan warna merah muda hingga merah pada bagian leher bunga. Selain itu pohon ini juga menghasilkan buah yang berbentuk bulat telur, memiliki panjang 5-10cm, dan ketika sudah matang buahnya berubah warna dari ungu menjadi merah. Meskipun warna buahnya sangat cantik, buah bintaro ini memiliki racun glycoside yang sangat berbahaya. Namun, buah bintaro ini dapat dimanfaatkan sebagai biopestisida.

35 Pohon Bintaro merupakan tanaman penciri ekosistem rawa. Fungsi tanaman ini pada lanskap adalah sebagai peneduh.

3. Cempaka Putih (Michelia alba L.)

Cempaka putih merupakan tanaman yang berasal dari Cina dan termasuk kedalam famili Magnoliaceae. Tanaman ini merupakan tanam peneduh yang memiliki tinggi sekitar 15-25 m dan tumbuh di tempat yang berada pada ketinggian 1200mdpl. Pohon ini memiliki daun tunggal dengan panjang 10 sampai 20 cm dan lebar 4,5 sampai 11 cm, berbentuk runcing pada bagian ujung dan pangkal daun, daun muda berwarna hijau muda dan daun tua berwarna hijau tua. Bunganya berwarna putih dan berbau harum. Buah yang dihasilkan berbentuk bulat memanjang dan sedikit bengkok dan berwarna merah tua jika sudah masak. Fungsi Pohon Cempaka Putih dalam lanskap adalah sebagai peneduh, focal point, dan penetralisir bau.

4. Kesambi/kosambi (Schleichera oleosa)

Kosambi atau kesambi (Schleichera oleosa) merupakan tanaman yang berasal dari lembah gunung Himalaya, bagian barat Deccan sampai Srilanka, dan Indo-Cina.. Di Indonesia, pohon Kesambi ini tumbuh di pulau Jawa, Bali, NTT, Sulawesi, Pulau Seram dan Kai. Umumnya di pulau Jawa tanaman ini berada di wilayah hutan jati yang tumbuh secara liar. Pohon Kosambi dapat tumbuh hingga

Gambar 18 Pohon Cempaka Putih beserta bunga daun dan tekstur batangnya Gambar 17 Pohon Bintaro beserta bunga, daun dan buahnya

36

40m dengan diameter batang dapat mencapai 2 m, tetapi pada umumnya diameter batang kurang dari 2m. Kulit kayunya berwarna abu-abu dan halus. Pada cabang batangnya terdapat rambut yang tumbuh namun jarang. Daunnya berbentuk lonjong memanjang dengan lebar 2,5-9cm x panjang 4,5-18,5cm dan daun mudanya berwarna merah muda. Pohon Kosambi memiliki bunga sehingga dapat menghasilkan buah yang berbentuk bulat licin dan sedikit berduri dan berwarna kuning. Salah satu kegunaan dari Pohon Kosambi pada jaman dahulu adalah kayunya sering digunakan sebagai bahan pembuat jangkar perahu karena kayunya yang padat, berat, dan sangat keras. Selain itu pohon ini merupakan inang dari kutu lak, pada masa Belanda, kutu lak dikembangbiakkan sehingga menghasilkan lak yang digunakan sebagai bahan pewarna, pengilat makanan, dan pernis. Tanaman ini memiliki fungsi dalam lanskap sebagai tanaman peneduh.

5. Gambir (Uncaria gambir Roxb.)

Gambir (Uncaria gambir Roxb.) merupakan tanaman yang ditemukan di Malaysia, Singapura, Indonesia, dan pulau-pulau sekitarnya. Namun kemungkinan berasal dari Pulau Sumatra dan Kalimantan. Tanaman ini dapat tumbuh pada ketinggian 200-600 mdpl. Tanaman ini dapat tumbuh dengan tinggi sekitar 2,4 meter. Gambir termasuk perdu yang memiliki percabangan memanjang, daun berbentuk oval memanjang berukuran 8 sampai 14 cm dengan ujung daun meruncing dan permukaan daunnya licin. Memiliki bunga berwarna merah muda atau putih dan mahkota bunganya berbentuk seperti corong. Tanaman ini menghasilkan buah yang berbentuk seperti kapsula. Di Indonesia, getah gambir yang berasal dari daun dan ranting yang dikeringkan umumnya digunakan oleh wanita-wanita tua sebagai bahan untuk menyirih. Selain itu, gambir juga dimanfaatkan sebagai bahan penyamak kulit, pewarna, dan kandungan katekinnya bersifat sebagai antioksidan. Fungsi tanaman ini dalam lanskap adalah sebagai pengarah dan point of interest karena memiliki bunga berwarna kuning.

37

6. Gandaria (Bouea macrophylla Griffith)

Gandaria merupakan pohon buah yang berasal dari Sumatra Utara, Semenanjung Malaysia, dan Jawa Barat. Pohon ini dapat tumbuh di daerah topis basah yang memiliki tanah subur dengan ketinggian 300mdpl untuk yang tumbuh secara alami, dan 850mdpl untu tanaman yang telah dibudidaya. Pohon gandaria memiliki tinggi yang dapat mencapai 27m. Kulit batangnya berwarna coklat muda, memiliki daun yang berbentuk bulat memanjang dengan panjang 11-45cm dan lebar 4-13cm, dan permukaan daun mengkilap. Bunganya berukuran 4-12cm dan berwarna kekuningan dan akan berubah menjadi kecoklatan. Buah yang dihasilkan berbentuk agak bulat dengan diameter 2,5-5cm, berwarna kuning hingga orange, dan rasanya asam sampai manis untuk daging buah yang berwarna merah gelap. Tanaman ini merupakan tanaman produksi dan memiliki fungsi pada lanskap sebagai peneduh.

7. Johar (Cassia siamea Lamk./ Cassia florida Vahl.)

Pohon johar merupakan tanaman yang berasal dari Asia Tenggara dan termasuk kedalam famili Caesalpiniaceae. Pohon ini tumbuh ditempat yang terkena sinar matahari langsung dan memiliki ketinggian 1-1000mdpl. Tanaman ini biasanya ditanam dipinggir-pinggir jalan atau di pekarangan rumah sebagai tanaman peneduh. Pohon Johar termasuk jenis pohon tinggi karena ketinggiannya

Gambar 20 Pohon Gambir beserta buah dan daunnya

38

dapat mencapai 20 m. Ciri-ciri pohon ini yaitu memiliki daun berwarna hijau dengan permukaan daun bagian atas mengkilap dan gundul, sedangkan permukaan daun bagian bawah berambut halus. Daun berbentuk oval memanjang dengan dimensi 3-7,5 cm x 1-2,5 cm dan umumnya jumlah anak sekitar 7-10 pasang. Bunganya berwarna kuning dengan jumlah kelopak 5 helai dan memiliki panjang 2 cm. Buah yang dihasilkan tanaman ini termasuk jenis polongan berkatup tebal, sambungan buah yang menebal, dan setiap polong berbiji banyak banyak, kira-kira 20-30. Pohon Johar memiliki fungsi dalam lanskap sebagai tanaman peneduh, dan tanaman pengarah.

8. Rambutan (Nephelium ramboutan-ake)

Nephelium ramboutan-ake memiliki nama Indonesia kapulasan, merupakan tanaman yang berasal dari Asia Tenggara, yaitu Malaysia, Indonesia, dan Filipina. Pohon ini dapat tumbuh baik pada daerah yang memiliki ketinggian 200-350mdpl. Kapulasan memang hampir sama dengan rambutan kerena memiliki marga yang sama. Pohon ini dapat tumbuh mencapai ketinggian 36m. Perbedaan rambutan dengan kapulasan terletak pada ukuran daun kapulasan yang lebih kecil dari rambutan. Buah yang dihasilkan berbentuk seperti rambutan, tebal, bulunya keras, kulit buah tebal berwarna kuning hingga merah tua, dan daging buahnya memiliki rasa manis bercampur asam. Pohon ini merupakan tanaman produksi yang memiliki fungsi pada lanskap adalah sebagai peneduh dan point of interest jika tanaman sedang berbuah.

Gambar 22 Pohon Johar beserta penampakan daun, buah, dan bunganya

39 9. Kayu Manis Cina (Cinnamomum cassia Presl.)

Cinnamomum cassia Presl. merupakan sinonim dari Cinnamomum aromaticum Nees. Tanaman ini termasuk dalam suku Lauraceae yang merupakan tanaman rempah atau obat berasal dari Cina. Kayu manis cina adalah jenis tanaman pohon dengan tinggi sekitar 8-17m. Batangnya memiliki kulit yang wangi dan berwarna coklat ke abu-abuan. Memiliki daun tunggal berbentuk elips memanjang bertekstur keras dengan ujung daun runcing, terdapat 3 buah tulang daun yang melengkung dengan warna daun hijau tua pada permukaan atas dan hijau keabuan pada permukaan bawah. Bunganya berwarna hijau kekuningan dan terletak di ketiak daun atau ujung percabangan, sedangkan buahnya seperti cengkeh berbentuk bulat panjang. Pohon Kayu Manis memiliki fungsi dalam lanskap sebagai tanaman peneduh dan pengarah.

10.Bawang

Jenis bawang yang tumbuh di daerah Kebon Bawang merupakan jenis bawang merah (Allium cepa) dan bawang putih (Allium sativum L.). Bawang merah tumbuh di dataran rendah yang memiliki ketinggian 10-250 mdpl. Jika ditanam di dataran tinggi, usia bawang merah cenderung lebih lama, ukuran umbinya lebih kecil, dan warna kulitnya kurang cerah. Bawang merah memiliki tinggi 100 cm dengan umbi dewasa berwarna merah berdiameter 15 cm, daunnya berwarna hijau dengan lebar 3-8cm. Tanaman ini merupakan tanaman budidaya dan tidak dapat tumbuh liar. Sedangkan untuk penanaman bawang putih di daerah tropik dapat dilakukan di dataran tinggi pada ketinggian 700-1000mdpl dan

dataran rendah sampai menegah untuenis bawang putih ‘Lumbu putih’. Bawang putih memiliki batang berwarna hijau, buahnya berbentuk umbu berwarna putih, dan memiliki daun pipih memanjang dengan panjang 60cm dan lebar 1,5cm. Tanaman ini memiliki fungsi dalam lanskap sebagai tanaman penutup tanah.

40

11.Jeruk (Citrus sp.)

Tanaman jeruk adalah tanaman buah tahunan yang berasal dari Asia. Cina dipercaya sebagai tempat pertama kali jeruk tumbuh. Sejak ratusan tahun yang lalu, jeruk sudah tumbuh di Indonesia baik secara alami atau dibudidayakan. Tanaman jeruk yang ada di Indonesia adalah peninggalan orang Belanda yang mendatangkan jeruk manis dan keprok dari Amerika dan Italia. Jeruk manis termasuk dalam famili Rutaceae. Daun jeruk manis berwarna hijau tua, berbentuk elips dengan panjang 5-15 cm, ujungnya runcing sedikit tumpul dan sedikit berlekuk. Jeruk manis bentuk bulat dengan warna kulit luar hijau sampai orange, warna daging buah kuning pucat sampai dengan kuning segar. Tanaman ini termasuk perdu karena dapat tumbuh hingga 5 m. Fungsi pohon ini dalam lanskap adalah sebagai tanaman display dan penyegar suasana karena aromanya yang segar.

12.Kacang (Arachis hypogaea L.)

Kacang Tanah dapat tumbuh di tempat yang memiliki iklim subtropis dan tropis dimana cuaca pada tempat tersebut lembab, hangat, dan memiliki musim panas yang cukup. Tanaman ini juga banyak ditemukan pada tempat yang kering, karena Kacang Tanah toleran terhadap kekeringan. Tanaman Kacang Tanah tumbuh hingga mencapai tinggi 15-70 cm. Daunnya berwarna hijau dan berbentuk seperti telur berukuran panjang 3-7 cm dan lebar 2-3 cm. Tangkai daunnya memiliki ukuran panjang 3-7 cm dan terdapat bagian yang menggembung pada dasar tangkai daun. Sistem akar merupakan akar tunggang, tidak memiliki rambut Gambar 26 Pohon Jeruk, buahnya berwarna oranye, dan bunga berwarna putih

Gambar 22 Tanaman Bawang merah beserta daun dan umbinya (kiri), Tanaman Bawang putih beserta daun dan umbinya (kanan)

41 akar, dan memiliki bintil akar pemiksasi nitrogen. Memiliki bunga berwarna kuning muda hingga jingga yang tumbuh pada ketiak daun dan beberapa tumbuh pada buku teratas pada batang. Tanaman ini juga menghasilkan buah yang dapat dikonsumsi. Buah polong berbentuk silindris dan berisi 1-6 biji yang dilapisi oleh selaput tipis berwarna putih, merah muda, ungu, dan coklat. Umumnya tanaman kacang merupakan tanaman produksi, namun dalam lanskap tanaman ini dapat berfungsi sebagai tanaman penutup tanah atau display.

13.Manggis (Garcinia Magostana)

Manggis merupakan tanaman yang hidup di daerah tropis dan dapat ditanam hingga ketinggian 1000mdpl. Distribusi tanaman ini yaitu di Indonesia, New Guinea, Mindanao (Filipina), Semenanjung Malaysia, Thailand, Burma, Vietnam, Kamboja, Sri Lanka, India Selatan, Amerika Tengah, Brazil, dan Queensland. Tanaman ini merupakan tanaman perintis atau reklamasi dan berfungsi untuk pelestarian air tanah. Tanaman ini dapat tumbuh hingga ketinggiannya mencapai 7-25 meter. Manggis memiliki daun yang tebal, berbentuk memanjang, ujung daun meruncing, dan permukaan daun mengkilap. Bunganya terdapat di ujung percabangan dan berwarna hijau kekuningan. Buah yang dihasilkan berbentu bulat dengan diameter 4-7cm berwarna merah tua keunguan dan daging buah berwarna putih. Selain buahnya dikonsumsi, kegunaan lainnya adalah digunakan sebagai bumbu masakan dan banyak di jual di daerah pecinan. Fungsi tanaman ini pada lanskap adalah sebagai tanaman peneduh dan pengarah.

Gambar 27 Tanaman Kacang beserta buah dan daging buahnya

42

14.Melati (Jasminum sambac [L.] Ait.)

Melati termasuk jenis perdu memanjat yang masuk ke dalam suku Oleaceae. Tanaman ini berasal dari benua Asia dan dapat tumbuh sampai ketinggian 600mdpl. Melati merupakan tanaman berkayu yang memiliki tinggi sekitar 0.3- 3m. Daunnya tunggal berwarna hijau sampai kelabu dengan tulang daun yang menyirip serta permukaan daun yang mengkilap. Panjang daun sekitar 5-10 cm dan lebar 4-6cm. Bunganya keluar dari ujung tangkai atau ketiak daun, berwarna putih, dan mengeluarkan bau yang khas. Fungsi tanaman ini pada lanskap adalah sebagai tanaman pengarah atau pagar, point of interest, dan penghilang bau tidak sedap.

15.Pala (Myristica fragrans Houtt.)

Pala merupakan pohon yang berasal dari pulau kecil di Maluku dan di Pulau Banda sebagai pusatnya. Tumbuh di daerah tropis basah dengan ketinggian sekitar 800mdpl. Pala termasuk ke dalam family Myristicaceae. Pohon ini dapat tumbuh hingga ketinggian 20m dan memiliki tajuk pohon yang berbentuk seperti kerucut. Daunnya berbentuk lonjong dan mengeluarkan bau harum jika diremas. Buah yang dihasilkan berbentuk bulat lonjong dan memiliki daging berwarna kuning muda kehijauan. Bijinya dapat dimanfaatkan sebagai bumbu masak, berbentuk bulat telur, dan bewarna coklat tua. Tanaman ini merupakan tanaman produksi yang memiliki fungsi dalam lanskap sebagai tanaman peneduh.

Gambar 29 Tanaman Melati beserta daun dan bunganya

43 16.Pisang (Musa paradisiaca L.)

Pisang termasuk ke dalam suku Musaceae. Tanaman ini banyak tumbuh di daerah tropis dengan ketinggian 2000mdpl. Oleh karena itu, pohon pisang banyak dijumpai di wilayah Indonesia. Tinggi tanaman ini sekitar 2-9m dengan ketebalan batang 20-50cm. Daunnya berwarna hijau dengan tulang daun yang sejajar dan menyirip serta terdapat permukaan lilin pada permukaan daun bagian bawah. Buah yang dihasilkan berasal dari bunga betina, sedangkan bunga jantan tetap tertutup seludang dan tidak akan mengalami perkembangan. Buah yang dihasilkan bulat memanjang berwarna hijau, kuning, atau coklat dan biasanya berjumlah 5- 15 sisir. Fungsi tanaman ini pada lanskap adalah sebagai tanaman pengarah.

17.Sirih (Piper betle L.)

Sirih merupakan tanaman obat yang berasal dari suku Piperaceae. Keberadaannya tersebar hampir diseluruh pulau di Indonesia, yaitu di Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara, Bali, Kalimantan, Maluku, dan Irian. Untuk di daerahJawa, tanaman ini dapat tumbuh pada ketinggian 60-300 mdpl. Tanaman ini memiliki ketinggian 5-15m dan tumbuh merambat pada pohon lain. Sirih memiliki ciri pada daun yaitu berbentuk seperti jantung dan ujung yang runcing dengan lebar 2.5- 10cm dan panjang 5-18cm, tebal, memiliki tulang daun melengkung, bertangkai, letaknya berseling dan memiliki bau aromatik. Sedangkan ciri pada batang yaitu permukaan batang yang kasar dan berkerut, berwarna hijau kecoklatan dan beruas. Tanaman ini menghasilkan buah berbentuk bulat-bulat panjang dan berwarna kuning kehijauan, juga memiliki bunga yang terletak di ketiak daun atau di ujung cabang. Fungsi tanaman sirih adalah sebagai tanaman produksi, sedangkan fungsi dalam lanksap adalah sebagai tanaman pagar dan screen yang cukup efektif jika ditanam secara massal.

44

18.Kedoya/Ivory Mahogany (Dysoxylum gaudhichaudianum)

Kedoya atau ivory mahagony merupakan tanaman yang berasal dari Australia. Namun, tanaman ini juga tumbuh di pulau Jawa, sekitar Krakatau, hingga Papua New Guinea. Pohon ini masuk kedalam suku Meliaceae atau duku- dukuan, tak heran bentuk buahnya pun mirip dengan buah duku. Dahulu menurut sejarah, pohon ini banyak tumbuh di Jakarta Barat, namun sekarang pohon ini menjadi langka dan sangat sulit ditemukan. Pohon Kedoya dapat tumbuh hingga tingginya mencapai 25-45m dengan diameter batang sekitar 80cm. Bentuk daunnya menyirip dengan panjang 10-15cm dan lebar 4-5cm dan berwarna hijau. Buah yang dihasilkan berbentuk bulat seperti duku, berwarna kuning kecoklatan. Karena sifatnya kayunya yang tidak terlalu keras dan kurang awet, maka digunakan sebagai bahan pembuat batang dan kotak korek api, tusuk gigi, atau papan perahu. Fungsi tanaman ini dalam lasnkap adalah sebagai tanaman peneduh.

19.Kelapa Gading (Cocos nucifera)

Kelapa gading termasuk kedalam keluarga Arecaceae yang merupakan jenis kelapa genjah (dwarft variety). Tempat tumbuhnya berada di daerah yang memiliki iklim tropis dan subtropis, di dekat laut, dan memiliki tanah yang berpasir. Kelapa ini dapat menghasilkan buah pada usia 3 tahun saat tingginya mencapai 1m-1,5m. Ukuran buahnya lebih kecil dari kelapa pada umumnya dan

Gambar 32 Pohon Sirih beserta daun dan bunganya

45 berwarna kuning gading hingga kuning. Selain itu, daunnya pun sebagian juga berwarna kuning. Tanaman ini merupakan tanaman produksi yang memiliki fungsi tanaman ini pada lanskap adalah sebagai tanaman pengarah

20.Menteng (Baccaurea racemosa)

Menteng (Baccaurea racemosa) atau kepundung merupakan tanaman asli Indonesia (Pulau Jawa) yang sudah cukup langka dan sulit ditemukan khususnya di daerah menteng. Dahulu menurut sejarah tanaman ini biasanya ditanam di pekarangan rumah. Tanaman menteng menghasilkan buah yang bentuknya seperti buah duku. Pohon ini dapat tumbuh hingga tingginya mencapai 15-25 m dengan diameter batang 25-70 cm. Memiliki daun berbentuk telur lonjong, bunganya berwarna kuning dengan ukuran bunga jantan lebih kecil daripada betina, dan menghasilkan buah berwarna hijau kekuningan hingga merah dan dagingnya berwarna putih hingga kemerahan. Pohon menteng tumbuh di dataran rendah tropika basah dengan ketinggian <500 mdpl dan pada ketinggian 1000mdpl untuk pohon menteng yang tumbuh liar di hutan-hutan. Fungsi tanaman ini dalam lanskap adalah sebagai tanaman peneduh dan pengarah.

Gambar 34 Pohon Kelapa Gading dan buahnya yang berwarna kuning

46

21.Labu Manis (Lagenaria hispida Ser)

Lagenaria hispida merupakan tanaman yang masuk ke dalam keluarga Cucurbitae. Merupakan tanaman tahunan yang berasal dari Afrika Utara. Tanaman ini merupakan tanaman rambat, batangnya dapat tumbuh hingga mencapai panjang 20 m. Daunnya berwarna hijau dan unik karena bentuknya seperti hati. Bunga yang tumbuh berwarna putih dan mulai berkembang sekitar

Dokumen terkait