• Tidak ada hasil yang ditemukan

POTENSI PERTAMBANGAN BAHAN GALIAN NON LOGAM

Dalam dokumen Kompilasi berita Media. oleh HH (Halaman 44-54)

POTENSI PERTAMBANGAN KABUPATEN ENDE

POTENSI PERTAMBANGAN BAHAN GALIAN NON LOGAM

Berdasarkan hasil Survey dilapangan, secara umum terdapat 16 Potensi Bahan Galian Non Logam dan diantaranya terdapat 5 Jenis Bahan Galian Unggulan, yang merupakan kosentrasi Tugas Dinas Pertambangan dan Energi kabupaten Ende kedepan untuk menyelidiki secara lebih rinci.

16 jenis Bahan Galian Non Logam adalah sebagai berikut : 1. Granit 9. Felspar

2. Zeolith 10. Pasir Kuarsa 3. Tras 11. Bentonit 4. Lempung 12. Batu Gamping 5. Andesit 13. Gipsum 6. Sirtu 14. Osidian 7. Toseki 15. Pasir 8. Kaolin 16. Kuarsit

45 Bahan Galian tersebut tersebar di 60 lokasi pada 17 Kecamatan di Kabupaten Ende. Uraian singkat masing – masing Bahan Galian Non Logam berdasarkan kualitas dan deposit sebagai berikut :

1). Granit.

Secara Administrasi Bahan Galian Granit terletak di Kecamatan Wolowaru dan Kecamatan Wolojita.

Kualitas : Secara umum digunakan sebagai bahan bangunan dan batu hias

(Ornamental stone )

Deposit : Sumber daya hipotetiknya mencapai 100.000.000 ton

Analisa Petrografi : Plagioklas (20%), Kuarsa (25%), Ortoklas (18%), Hornblende

(5%), Biotit ( 5%), Mineral Opak (2%), Lepung ( 13%), Karbonat (5%), Serisit (3%), Epidot (1%) dal Klorit (3%).

2). Zeolith.

Bahan galian Zeolith terdapat diwilayah Kecamatan Nangapanda, disebelah selatan

sampai utara daerah Kecamatan Maukaro Kabupaten Ende.

Lokasi Endapan Zeolith terdapat di :

Khekakado Desa Bheremari Aefua, Pu’u gawa Desa Ondorea

Tendarea, Raporendu, Rukuramba, Kecamatan Ende Nabe dan Nggemo Desa Nabe, Kecamatan Maukaro Kualitas :

Zeolith berguna untuk bahan bangunan dan ornamen semen puzzolan, Bahan agregat ringan, Bahan pengembag dan pengisi tapal gigi, Bahan penjerni air, limbah dan kolam ikan, Makanan ternak, Pemurni gas metan, gas alam dan gas bumi, Penyerap zat ( logam ), Eacun dan lain – lain.

Deposit :

Sumber daya hipotetik endapan zeolith masing – masing lokasi adalah :

Kecamatan Nangapanda 13.002.500 ton Kecamatan Ende 1000 ton

Kecamatan Maukaro 2000 ton

Analiasa Petrografi

46

Analisa Kimia

SiO2 : 71.60 – 76.90 % AL2O3 : 10.12 – 12.43 % Fe2O3 : 1.65 – 2.69 % CAO : 0.76 – 2.28 % NA2O : 0.86 – 2.14 % K2O : 0.95 – 4.09 % MgO : 0.19 – 0.47 % MnO : 0.03 – 0.04 % TiO2 : 0.17 % H2O : 1.59 – 2.50 %

3). Tras.

Lokasi Tras terdapat di Kampung Wologai Tengah, Kecamatan Detusoko serta Desa Onelako, Kecapatan Ndona.

Kualitas.

Untuk endapan pembuatan Portland Puzzolan Cement dan

Pembuatan Semen tras Kapur.

Untuk Bahan Bata Cetak ( batako )

Untuk campuran pembuat beron ringan serta campuran plester.

Untuk pembuatan genteng beron ringan.

Deposit.

Sumber daya hipotetik diperkirakan :

Wologai Tengah, Kecamatan Detusoko 2.000.000 ton

Desa Onelako, Kecamatan Ndona 500 ton

4). Lempung.

Bahan Galian Lempung terdapat di Desa Kebesani, Kecamatan Derukeli, dan Desa Onelako, Kecamatan Ndona.

Kualitas.

o Untuk Pembuatan Keramik struktur seperti bata, genting dan gerabah.

Deposit.

Sumber daya hipotetik diperkirakan :

o Desa Kebesani, Kecamatan Detukeli 25.000 ton

o Desa Onelako, Kecamatan Ndona 2.000 ton

Analisa Kimia

SiO2 : 37.8 % AL2O3 : 27.58 % Fe2O3 : 16.54 % CAO : 0.02 % NA2O : 0.43 % K2O : 0.14 % TiO2 : 0.17 % P2O5 : 0.18 %

5). Andesit.

47

o Ndetundora I Kecamatan Ende

o Sokoria Kecamatan Ndona Timur

o Onelako Kecamatan Ndona

o Loboniki Kecamatan Maurole

o Tetandara Kecamatan Ende Selatan

o Kecamatan Nangapanda

Kualitas :

Sebagai bahan untuk bangunan dan batu hias ( ornamental stone )

Deposit :

Sumber daya hipotetik sekitar 7.000.000. ton

Analisa Petrografi :

Mineral gelas (5%), Kuarsa (3%), Piroksen (15%), Lempung (17%), Klorit (18%), Plagioklas (50%), Mineral Opak (2%).

6). Sirtu.

Sirtu adalah singkatan dari pasir dan batu karena komposisi ukuran yang tidak seragam. Sirtu terdapat dibeberapa daerah antara lain :

o Sungai Lowo Lise, Desa Watuneso, Kecamatan Lio Timur

o Mbuliwaralau, Kecamatan Wolowaru

o Tendaleo, Kecamatan wewaria

o Wolojita

o Tanali, Kecamatan Wewaria

o Wolotopo, Kecamatan Ndona

o Roworena, Kecamatan Ende

o Kotabaru

Deposit

Sumber daya hipotetik sirtu di masing – masing kecamatan adalah : - Kecamatan Lio Timur sebesar 200.000. ton

- Kecamatan Ndona sebesar 500. ton - Kecamatan Ende 500. ton - Kecamatan Kota Baru sebesar 500. ton - Kecamatan Wolojita sebesar 150.000. ton - Kecamatan Wewaria sebesar 200.000. ton 7). Toseki

Toseki atau batuan kuarsa-serisit terdapat didaerah Liabeke, Kecamatan Lio Timur, Kamubheka, Paupanda Desa mautenda Kecamatan Wewaria, Kecamatan Maurole, dan Saga, Kecamatan Ndona Timu.

48

Kualitas :

Sebagai bahan baku dan campuran keramik, refraktori, isolator dan

lain – lain

Bahan adonan badan keramik

Deporit

Jumlah sumber daya hipotetik dari masing – masing kecamatan adalah : - Kecamatan Lio Timur sebesar 600.000 ton

- Kecamatan Maukaro sebesar 100 ton - Kecamatan Wewaria sebesar 5.000.000 ton - Kecamatan Maurole sebesar 7.100 ton - Kecamatan Ndona Timur sebesar 500.000 ton

Analisa Kimia:

SiO2 : 71.40 – 75 % AL2O3 : 12.83 – 13.17 % Fe2O3 : 1.68 – 3.75 % CAO : 0.93 – 1.40 % K2O : 0.95 – 2.18 % MgO : 0.44 – 1.30 %

MnO : 0.06 – 0.08 % TiO2 : 0.20 - 0.40 % SO3 : 0.00 %

Na2O : 2.57 % P2O5 : 0.17 – 0.17 % H2O : 0.62 – 1.80 % 8). Kaolin

Terdapat didaerah kawasan Mutubusa Desa Sokoria, Kecamatan Ndona, Kopo Onr, Kecamatan Wolowaru, Detusoko Kecamatan Detusoko.

Kualitas.

Bahan industri keramik, kertas, karet, plastik dan cat, terutama untuk bahan keramik halus.

Deposit

- Kecamatan Ndona Timur sebesar 750 ton - Kecamatan Wolowaru sebesar 250 ton - Kecamatan Detusoko sebesar 800 ton

Analisa Kimia

SiO2 : 74.30 – 93.50 % AL2O3 : 3.16 – 15.78 % Fe2O3 : 0.00 – 1.25 % CaO : 0.00 – 0.34 % Na2O : 0.43 – 3.45 % K2O : 0.00 – 1.09 % MgO : 0.00 % MnO : 0.01 % TiO2 : 0.41 – 1.48 %

H2O : 0.58 – 1.51 % P2O5 : 0.13– 0.17 % SO3 : 0.00 % 9). Felspar.

Terdapat didaerah Wolosoko, Kecamatan Wolowaru, Maubasa, Kecamatan Ndori.

49 Digunakan untuk industri gelas / kaca, industri keramik, industri karet dan cat sebagai pengisi.

Deposit.

Jumlah sumber daya hipotetik dari masing – masing kecamatan adalah : - Kecamatan Wolowaru sebesar 2.000.000 ton

- Kecamatan Lio Timur 500 ton

Analisa Kimia.

SiO2 : 37.80 – 58.40 % AL2O3 : 14.77 – 15.74 % Fe2O3 : 1.71 – 7.86 % CaO : 2.22 – 14.53 % Na2O : 0.43 – 1.29 % K2O : 0.00 – 1.36 % TiO2 : 0.21 – 0.49 % P2O5 : 0.15– 0.16 %

10). Pasir Kuarsa.

Terdapat didaerah pantai Mausambi Kecamatan Maurole, Pantai Maujawa dan Tou Kecamatan Kotabaru.

Kualitas.

Digunakan untuk industri gelas, optik, keramik dan abrasit.

Deporit.

- Kecamatan Maurole sebesar 2.000. ton - Kecamatan Kotabaru sebesar 3.000. ton

Analisa Kimia.

SiO2 : 68.70 % AL2O3 : 11.80 % Fe2O3 : 6.38 % CaO : 3.81 % Na2O : 2.14 % K2O : 0.68 %

TiO2 : 0.53 % P2O5 : 0.19 % 11). Bentonit.

Terdapat didaerah Paupanda, Kecamatan Wewaria.

Kualitas.

o Digunakan untuk Lumpur Pemboran, Pencegah kebocoran dalam bangunan sipil basah dan campuran pembuata cat, lateks dan tinta cetak.

o Bahan penyerap, zat perekat dan pekt makanan ternak.

Deporit.

50

Analisa Kimia.

SiO2 : 64.80 % AL2O3 : 12.18 % Fe2O3 : 2.43 % CaO : 1.39 % Na2O : 1.29 % K2O : 1.36 % TiO2 : 0.34 % P2O5 : 0.16 %

12). Batu Gamping.

Terdapat didaerah Kecamatan Nangapanda.

Kualitas.

Digunakan untuk bahan mentah semen, karbit, sebagai imbuh dalam pembuatan soda abu, penetral keamanan tanah, pupuk, industri keramik, bahan bangunan, bahan ornament, pengembang dan pengisi industri cat, kertas, karet, plastik, kosmetik dan lain – lain.

Deporit.

Dumber daya hipotetik sekitar 500 ton

Analisa Kimia.

SiO2 : 2.83 % AL2O3 : 0.60 % Fe2O3 : 0.33 % CaO : 52.74 % Na2O : 0.01 % K2O : 0.04 % TiO2 : 0.00 % P2O5 : 0.06 % MgO : 0.68 %

MnO : 0.02 % H2O : 0.44 % SO3 : 0.00 % 13). Gipsum.

Terdapat di Maubasa Desa Ndori, Kecamatan Ndori, tersingkap didaerah sekuas 10 m2

Analisa Kimia.

SiO2 : 6.97 % AL2O3 : 1.29 % Fe2O3 : 1.22 % CaO : 29.79 % Na2O : 0.20 % K2O : 0.14 % H2O : 13.53 % SO3 : 38.88 %

14). Obsidian.

Terdapat di Tanjung Laja Desa Mausambi, Kecamatan Maurole.

Kualitas.

Untuk bahan penggosok, bahan saringan

51 SiO2 : 66.30 % AL2O3 : 14.56 % Fe2O3 : 2.48 %

CaO : 2.03 % Na2O : 3.43 % K2O : 2.32 % TiO2 : 0.46 % H2O : 2.49 %

15). Pasir Vulkanik.

Terdapat di Sokoria, Kecamatan Ndona Timur.

Kualitas.

Untuk campuran pembuat beton dan plester

Deporit.

Dumber daya hipotetik sekitar 200 ton 16). Kalsit.

Terdapat didesa wonda, Kecamatan Ndori

Kualitas.

Bahan pembuat bata refraktori, bahan abrasive, penggosok, industi gelas dan keramik.

Analisa Kimia

SiO2 : 0.30 % AL2O3 : 0.33 % Fe2O3 : 0.02 % CaO : 53.50 % Na2O : 0.01 % K2O : 0.02 % P2O5 : 0.07 % HD : 43.44 %

Dari 16 jenis Bahan Galian Non Logam hasil survey tersebut terdapat 5 jenis Bahan Galian Unggulan di Kabupaten Ende adalah sebagai berikut :

- Zeolith ± 13.000.000. ton - Granit ± 100.000.000. ton - Tras ± 2.000.000. ton - Toseki ± 6.100.000. ton - Felspar ± 2.000.000. ton GAMPING KRISTALIN

o Sumber Batu Gamping Klastik yang mengalami proses metamor sehingga terjadi perubahan tekstur komposisi mineral menjadi batuan bertekstur metasedimen ( terubah sebagian menjadi batuan malihan / marmer )

o Berdasarkan klasifikasi kuat tekan untuk lantai dan dinding menurut Standart Industri Indonesia ( SII ), maka Gamping Kristalin Nangapanda layak untuk dijadikan bahan keramik lantai atau dinding.

52

o Kuat Tekan untuk dinding ± 600 kg /M2

o Ketahanan Aus untuk lantai 0.150 kg /M2

o Ketahanan Aus untuk lantai 0.150 kg /M2

o Penyerapan Air maksimum untuk lantai 0.75 kg /M2

o Penyerapan Air maksimum untuk dinding 0.75 kg /M2

o Kekekalan Bentuk : Tidak cacat PENUTUP

Demikian informasi yang dapat diberikan dengan harapan apabila ada investor berminat mengembangkan usaha dibidang Pertambangan Bahan Galian Logam maupun Non Logam dapat diinformasikan kembali pada Dinas Pertambangan dan Energi kabupaten Ende.

Semoga informasi singkat ini dapat bermanfaat bagi investor dan masyarakat Kabupaten Ende ke depan.

Ende, Mei 2008 Kepala Dinas

Pertambangan dan Energi Kabupaten Ende Drs. Ag. Thom R. Benge

Pembina Tk. I Nip. 010 234 238

54

Dalam dokumen Kompilasi berita Media. oleh HH (Halaman 44-54)

Dokumen terkait