1. Uji Normalitas.
Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang dilakukan dengan bantuan program Shoftware MINITAB 15. Diperoleh keputusan Ho ditolak jika sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau P-value ≥ dari Alpha = 0,05 maka Ho ditolak.
a. Hasil uji normalitas prestasi aspek kognitif dapat dilihat pada table 4.33. sebagai berikut:
Tabel 4.33. Hasil Uji Normalitas Data Prestasi Kognitif
No Uji Normalitas (Ryan-Joiner)
Alpha=0,05 P-v Keputusan Kesimpulan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Eksperimen dengan LKS
2 Siswa yang diberi Metode
Eksperimen dengan Diagram V >0,100 Ho : ditolak Normal
3 Siswa yang memiliki Sikap ilmiah
tinggi >0,100 Ho : ditolak Normal
4 Siswa yang memiliki Sikap Ilmiah
Rendah >0,100 Ho : ditolak Normal
5 Siswa yang memiliki Gaya Belajar
Visual >0,100 Ho : ditolak Normal
6 Siswa yang memiliki Gaya Belajar
Kinestetik >0,100 Ho : ditolak Normal
7
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
8
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
9
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
10
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
11
Siswa yang diberi metode
Eksperimen dengan Diagram V
dengan Sikap Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
12
Siswa yang diberi metode
Eksperimen dengan Diagram V
dengan Sikap Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
13
Siswa yang diberi metode
Eksperimen dengan Diagram V
dengan Sikap Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
14
Siswa yang diberi metode
Eksperimen dengan Diagram V
dengan Sikap Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
b. Hasil uji normalitas prestasi afektif dapat dilihat pada table 4.34. sebagai berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
No Uji Normalitas (Ryan-Joiner)
Alpha=0,05 P-v Keputusan Kesimpulan
1 Siswa yang diberi Metode Eksperimen
dengan LKS >0,100 Ho : ditolak Normal
2 Siswa yang diberi Metode Eksperimen
dengan Diagram V >0,100 Ho : ditolak Normal
3 Siswa yang memiliki Sikap ilmiah
tinggi >0,100 Ho : ditolak Normal
4 Siswa yang memiliki Sikap Ilmiah
Rendah >0,100 Ho : ditolak Normal
5 Siswa yang memiliki Gaya Belajar
Visual >0,100 Ho : ditolak Normal
6 Siswa yang memiliki Gaya Belajar
Kinestetik >0,100 Ho : ditolak Normal
7
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
8
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
9
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
10
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
11
Siswa yang diberi metode Eksperimen
dengan Diagram V dengan Sikap
Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
12
Siswa yang diberi metode Eksperimen
dengan Diagram V dengan Sikap
Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
13
Siswa yang diberi metode Eksperimen
dengan Diagram V dengan Sikap
Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
14
Siswa yang diberi metode Eksperimen
dengan Diagram V dengan Sikap
Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
c. Hasil uji normalitas prestasi psikomotorik dapat dilihat pada table 4.35. sebagai berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
No Uji Normalitas (Ryan-Joiner)
Alpha=0,05 P-v Keputusan Kesimpulan
1 Siswa yang diberi Metode Eksperimen
dengan LKS >0,100 Ho : ditolak Normal
2 Siswa yang diberi Metode Eksperimen
dengan Diagram Vee >0,100 Ho : ditolak Normal
3 Siswa yang memiliki Sikap ilmiah
tinggi >0,100 Ho : ditolak Normal
4 Siswa yang memiliki Sikap Ilmiah
Rendah >0,100 Ho : ditolak Normal
5 Siswa yang memiliki Gaya Belajar
Visual >0,100 Ho : ditolak Normal
6 Siswa yang memiliki Gaya Belajar
Kinestetik >0,100 Ho : ditolak Normal
7
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
8
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
9
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
10
Siswa yang diberi metode Eksperimen dengan LKS dengan Sikap Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
11
Siswa yang diberi metode Eksperimen
dengan Diagram Vee dengan Sikap
Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
12
Siswa yang diberi metode Eksperimen
dengan Diagram Vee dengan Sikap
Ilmiah tinggi dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
13
Siswa yang diberi metode Eksperimen
dengan Diagram Vee dengan Sikap
Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Visual
>0,100 Ho : ditolak Normal
14
Siswa yang diberi metode Eksperimen
dengan Diagram Vee dengan Sikap
Ilmiah Rendah dan Gaya Belajar Kinestetik
>0,100 Ho : ditolak Normal
2. Uji Homogenitas.
Uji Homogenitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah sampel berasal dari populasi yang homogen atau tidak. Uji homogenitas pada penelitian ini dilakukan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
dengan bantuan program MINITAB 14. dengan Test for Equal Variances for Nilai Kognitif, Afektif atau Psikomotorik yang dengan hipotesis
Ho: sampel berasal dari populasi yang tidak homogen H1: sampel berasal dari populasi yang homogen
Jika P-value≥ dari Alpha = 0,05 maka Ho ditolak dan jika Ho < 0,05 maka Ho diterima. Kesimpulan hasil uji homogenitas dapat dilihat pada table 4.36, 4.37. dan 4.38. sebagai berikut.
Tabel 4.36. Hasil Uji Homogenitas Data Prestasi Kognitif
NO FAKTOR P-v Jenis
Test
KEPUTUSAN
Ho KESIMPULAN
0,016 F-Test Ho : ditolak Homogen
1 Metode
Pembelajaran 0,030 Levene’s Ho : ditolak Homogen 0,473 F-Test Ho : ditolak Homogen 2 Sikap Ilmiah
0,683 Levene’s Ho : ditolak Homogen 0,704 F-Test Ho : ditolak Homogen 3 Gaya Belajar
0,873 Levene’s Ho : ditolak Homogen
Tabel 4.37 Hasil Uji Homogenitas Data Prestasi Afektif
NO FAKTOR P-v Jenis
Test KEPUTUSAN Ho
KESIMPULAN 0,409 F-Test Ho : ditolak Homogen
1 Metode
Pembelajaran 0,251 Levene’s Ho : ditolak Homogen 0,196 F-Test Ho : ditolak Homogen 2 Sikap Ilmiah
0,067 Levene’s Ho : ditolak Homogen 0,312 F-Test Ho : ditolak Homogen 3 Gaya Belajar
0,624 Levene’s Ho : ditolak Homogen
Tabel 4.38. Hasil Uji Homogenitas Data Prestasi Psikomotorik
NO FAKTOR P-v Jenis Test KEPUTUSAN Ho
KESIMPULAN
0,917 F-Test ditolak Homogen
1 Metode
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
0,728 F-Test ditolak Homogen
2 Sikap Ilmiah
0,876 Levene’s ditolak Homogen
0,813 F-Test ditolak Homogen
3 Gaya Belajar
0,857 Levene’s ditolak Homogen
C. PENGUJIAN HIPOTESIS