• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOMPETENSI PENDUKUNG

F. TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA, MAGISTER, DAN DOKTOR 1 Program Sarjana

3. Program Doktor

a. Batasan dan Status Disertasi

1. Disertasi adalah karya tulis akademik hasil penelitian mendalam dan tuntas yang dilakukan secara mandiri dan berisi sumbangan baru bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi yang dilakukan calon doktor di bawah pengawasan para pembimbingnya. 2. Disertasi merupakan tugas akhir yang wajib diselesaikan oleh setiap

mahasiswa program doktor di Universitas Brawijaya.

b. Tujuan Disertasi

1. Penyusunan Disertasi ditujukan agar mahasiswa mampu membuat deskripsi, analisis, dan sintesis atas fakta/gejala-gejala yang diteliti atau hasil kajian teori matematik dan/atau disain dengan pemikiran mendalam, dan menuangkannya ke dalam model matematik dan/atau disain baru yang dibangunnya sendiri, atau memodifikasi/mengembangkan model teoritik matematik, dan/atau disain yang sudah ada lebih dahulu yang dapat dibuktikan sesuai dengan kaidah keilmuannya.

2. Penelitian adalah kegiatan taat kaidah dalam upaya untuk menemukan kebenaran dan/atau menyelesaikan masalah dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian.

c. Bentuk Kegiatan untuk Mendapatkan Data

1. Data yang digunakan sebagai dasar untuk penyusunan Disertasi harus berasal dari kegiatan penelitian, baik berupa survei dan/atau percobaan dengan pendekatan statistik/matematika, atau hasil kajian mendalam terhadap teori/model matematik sesuai dengan bidang keilmuannya.

2. Data harus diperoleh secara jujur, sah dan bebas dari unsur plagiarisme.

3. Ketentuan lebih lanjut mengenai bentuk kegiatan dan kedalaman penelitian/telaah sebagaimana yang dimaksud pada ayat 1 dan 2, serta tatacara memperoleh data, penyusunan, sistematika penulisan dan hal lainnya yang terkait dengan Disertasi diatur dalam Buku Pedoman Fakultas penyelenggara program doktor dengan mengacu pada baku mutu terkait yang ditetapkan oleh Program Pascasarjana.

d. Besaran Beban Studi Disertasi

1. Disertasi mempunyai besaran beban studi 28 sks.

2. Besaran beban studi ditetapkan sebelum ujian Disertasi oleh Dekan Fakultas penyelenggara program doktor/ Direktur Program Pascasarjana Universitas atas usul Ketua Program Studi Doktor.

3. Ketentuan lebih lanjut mengenai rincian beban studi Disertasi, persyaratan, tahapan penyelenggaraan dan segala aspek teknisterkait dengan penyelenggaraan Disertasi diatur dalam Buku Pedoman Fakultas penyelenggara program doktor dengan mengacu pada baku mutu yang ditetapkan oleh Program Pascasarjana Universitas Brawijaya.

e. Substansi dan Kedalaman Kajian/Telaah

1. Substansi Disertasi bersifat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, kesenian atau humaniora dengan substansi/materi yang harus sesuai dengan lingkup bidang keilmuan dalam program studi dimana mahasiswa terdaftar.

2. Ketentuan lebih lanjut perihal substansi dan kedalaman telaah/kajian Disertasi diatur dalam Buku Pedoman Fakultas penyelenggara program doktor/Program Pascasarjana Universitas. 3. Dalam hal Disertasi untuk pemberian gelar Doktor Kehormatan atau

f. Persyaratan, Kewajiban dan Hak Mahasiswa

1. Mahasiswa dapat melaksanakan rangkaian kegiatan terkait Disertasi setelah memenuhi persyaratan akademik dan administrasi yang telah ditentukan oleh Fakultas penyelenggara program Doktor dan/atau Program Pascasarjana Universitas.

2. Mahasiswa wajib menyusun Disertasi dengan berlandaskan etika dan tata krama keilmuan, jujur dan bebas dari unsur plagiarisme serta mengacu pada Pedoman Penulisan Disertasi yang ditetapkan oleh fakultas penyelenggara program Doktor /Program Pascasarjana Universitas.

3. Promotor dapat menggunakan data dalam Disertasi sebagai bahan untuk publikasi dalam jurnal/majalah ilmiah atau media massa dengan memperhatikan etika dan tatakrama keilmuan.

4. Segala bentuk luaran berupa HAKI, artikel dalam jurnal ilmiah dll. Yang terkait dengan materi/substansi Disertasi menjadi hak bersama antara mahasiswa, para pembimbingnya dan Universitas. 5. Dalam hal pelaksanaan penelitian merupakan kerjasama dengan

pihak lain, hak penggunaan data dan segala bentuk luaran yang berupa hak atas kekayaan intelektual dan bentuk lainnya diatur didalam perjanjian kerjasama yang disetujui oleh Dekan Fakultas penyelenggara program Doktor dan/atau Direktur Program Pascasarjana Universitas.

6. Ketentuan kepemilikan dan hak atas kekayaan intelektual yang dihasilkan dari Disertasi, sebagaimana dimaksud dalam ketentuan pada ayat 4 diatur tersendiri oleh Rektor.

7. Ketentuan lebih lanjut yang terkait dengan persyaratan, hak dan kewajiban mahasiswa serta ketentuan lainnya sebagaimana dimaksud pada ayat 1 sampai dengan ayat 5 didalam melaksanakan Disertasi diatur oleh Dekan Fakultas penyelenggara program Doktor dan/atau Direktur Program Pascasarjana Universitas.

g. Kualifikasi, Penentuan, Hak dan Kewajiban Dosen Pembimbing

1. Disertasi disusun secara mandiri oleh mahasiswa dibawah arahan Tim Dosen Pembimbing yang diketuai oleh seorang Promotor dibantu oleh 2 (dua) orang atau lebih Ko-promotor.

2. Promotor sekurang-kurangnya berjabatan Lektor Kepala dengan kualifikasi akademik Doktor dalam bidang ilmu atau dalam satu sub- rumpun keilmuan yang sesuai dengan program studi di mana mahasiswa terdaftar.

3. Ko-promotor sekurang-kurangnya berjabatan Lektor dengan kualifikasi akademik Doktor dalam bidang ilmu atau dalam satu sub-

rumpun keilmuan yang sesuai dengan program studi di mana mahasiswa terdaftar.

4. Promotor dan Ko-promotor ditetapkan oleh Dekan Fakultas penyelenggara program doktor/Direktur Pascasarjana Universitas atas usul Ketua Program Studi Doktor.

5. Ketentuan lebih lanjut mengenai kualifikasi, tatacara penentuan, hak dan kewajiban Dosen Pembimbing Disertasi diatur dalam Buku Pedoman Fakultas penyelenggara program doktor dan/atau Program Pascasarjana Universitas.

h. Ujian Kualifikasi

1. Ujian kualifikasi dilaksanakan untuk menilai kemampuan akademik peserta doktor. Seorang peserta program doktor berhak mengikuti ujian kualifikasi kalau telah berhasil menempuh kuliah minimal 9-12 sks dengan IPK sekurang-kurangnya 3,0.

2. Ujian kualifikasi dilaksanakan sebelum dimulainya penyusunan disertasi dan kelulusan ujian kualifikasi ini merupakan syarat dapat dimulainya penyusunan disertasi.

3. Ujian kualifikasi dilaksanaka secara tertulis dan penilaiannya dilakukan oleh Tim Dosen Penguji Ujian Kualifikasi. Tiga macam alternatif bentuk kegiatannya adalah:

- Mahasiswa membuat tulisan dengan judul tertentu

berdasarkan sejumlah artikel jurnal ilmiah yang relevan. Karya tulis mahasiswa beserta artikel jurnal yang diacu disampaikan kepada tim dosen untuk dinilai.

- Mahasiswa secara mandiri membuat karya tulis ilmiah yang dapat dianggap sebagai “pra proposal disertasi”. Pembuatan karya tulis ilmiah ini kemudian diserahkan ke Bagian Akademik dan selanjutnya disampaikan kepada tim dosen penguji kualifikasi. Pada jadwal yang ditetapkan, mahasiswa mempresentasikan karya tulisnya tersebut dihadapan tim dosen penguji kualifikasi dan dilakukan diskusi. Panilaian dilakukan oleh Tim Dosen Penguji.

4. Dosen penguji membuat soal ujian kualifikasi (sesuai dengan bidangnya). Mahasiswa membuat jawaban tertulis dalam forum ujian kualifikasi dengan durasi tertentu. Dosen penguji mengevaluasi dan menilai jawaban tertulis dari mahasiswa, dan pada jadwal yang ditetapkan mahasiswa mempresentasikan karya tulisannya itu dihadapan dosen penguji dan diskusi. Penilaian oleh dosen penguji berdasarkan atas karya tulis mahasiswa dan hasil diskusi.

5. Penetapan/pemilihan alternatif bentuk kegiatan ujian kualidikasi dilakukan oleh Ketua Program Studi dan wajib diikuti oleh semua mahasiswa peserta program doktor.yang telah memenuhi persyaratan.

6. Dosen penguji ujian kualifikasi memiliki jabatan akademik sekurang- kurangnya Lektor dan bergelar Doktor. Tim dosen penguji intuk setiap mahasiswa berjumlah 2 atau 3 orang.

7. Komponen penilaian ujian kualifikasi dan pembobotannya meliputi (a) Penguasaan metodologi penelitian, (b) Penguasaan materi bidang ilmunya, (c) Kemampuan penalaran termasuk kemampuan untuk mengadakan abstraksi, sistematisasi, dan perumusan hasil pemikiran; bik secara tertulis maupun lisan, dan (d) Kemampuan mengkomunikasikan pemikiran ilmiahnya secara tulis dan secara lisan dalam diskusi.

Tabel 4.7 Standar Persentase Komponen Penilaian ujian Kualifikasi

No Komponen Penilaian Bobot %

1. Penguasaan metodologi penelitian 30

2. Penguasaan materi bidang ilmunya 30

3.

Kemampuan penalaran termasuk

kemampuan untuk mengadakan abstraksi, sistematisasi dan perumusan hasil pemikiran; baik secar tertulis maupun lisan

20

4.

Kemampuan mengkomunikasikan pemikiran ilmiahnya secara tulis dan secara lisan dalam diskusi

20

Jumlah 100

i. Evaluasi Kelayakan Naskah Proposal Disertasi Melalui Rapat Komisi Pembimbing

1. Mahasiswa menyusun draft usulan penelitian disertasi sambal berkonsultasi dengan Promotor dan ko-promotornya.

2. Apabila dipandang perlu, mahasiswa dan/atau komisi pembimbing dapat mengusulkan (kepada KPS) Rapat Komisi Pembimbing untuk membahas draft Usulan Penelitian Disertasi yang telah disusun oleh mahasiswa.

3. Ketua Program Studi mengundang mahasiswa dan Komisi Pembimbing untuk mengadakan Rapat Komisi Pembimbing.

5. Proposal Disertasi diterima/disetujui komisi pembimbing bila memenuhi syarat-syarat:

- Menghasilkan IPTEK baru.

- Bahan merupakan penelitian pendahuluan (contoh: penelitian eksploitasi), penelitian adaptif, dan semacamnya.

- Bahan merupakan bagian dari penelitian mahasiswa lain dalam topik/permasalahan yang sama.

j. Pemantauan Pelaksanaan Penelitian

Pemantauan pelaksanaan penelitian dilakukan dengan menggunakan (1) Kartu Kendali Penelitian, (2) Logbook Penelitian Disertasi, (3) Laporan Kemajuan Disertasi, dan (4) Supervisi Pelaksanaan Penelitian.

1. Kartu Kendali Penelitian (KKP)

1.1 Kartu kendali penelitian (KKP) berisikan informasi siingkat tentang perkembangan pelaksanaan penelitian secara berkala (mingguan).

1.2 KKP ini dipegang dan diisi oleh mahasiswa dan secara berkala (bulanan) dikonsultasikan dan diinformasikan kepada Dosen Pembimbing.

1.3 Dosen pembimbing menanda-tangani KKP secara berkala pada saat mahasiswa berkonsultasi.

1.4 Pada saat mahasiswa akan melaksanakan seminar hasil penelitian Disertasi diharapakan KKP relah terisi dengan lengkap dan telah ditanda-tangani oleh Promotor.

1.5 KKP yang telah lengkap (butir 1.4) menjadi salah satu kelengkapan syarat untuk mendaftarkan seminar hasil penelitian.

2. Logbook Penelitian Disertasi

2.1 Logbook ini berisikan catatan/informasi singkat tetang hal-hal yang dilakukan mahasiswa dalam melaksanakan penelitiannya serta catatan yang perlu diberikan oleh dosen pembimbing terhadap masalah penelitian yang dihadapi mahasiswa, secara berkala.

2.2 Logbook juga dapat diisi dengan catatan/informasi hasil analisis kepustakaan yang dilakukan oleh mahasiswa.

2.3 Logbook ini dipegang dan diisi oleh mahasiswa dan secara berkala dikonsultasikan dan diinformasikan kepada Dosen Pembimbing.

2.4 Dosen pembimbing menanda-tangani Logbook secara berkala pada saat mahasiswa berkonsultasi.

2.5 Logbook yang telah lengkap (butir 2.4) menjadi salah satu kelengkapan syarat untuk mendaftarkan seminar hasil penelitian.

2.6 Mahasiswa dapat mengambil Logbook di bagian akademik dengan menunjukkan bukti talh lulus ujian proposal disertasi.

3. Laporan Kemajuan Disertasi (LKD)

3.1 Mahasiswa yang sedang melaksanakan proses pembelajaran ddisertasi berkewajiban membuat laporan kemajuan plaksanaan penelitian setiap tengah semester dan setiap akhir semester.

3.2 Laporan Kemajuan Disertsi dapat berupa: (1) Laporan Kemajuan Pelaksanaan Penelitian, (2) Laporan Kemajuan Pengolajan dan Analisis Data, (3) Laporan Kemajuan Penyusunan/Penulisan Makalah Seminar dan Naskah Disertasi. 3.3 Laporan kemajuan ini mengandung informasi tentang:

• Identitas Mahasiswa

• Judul Disertasi

• Komisi Pembimbing dan Tim Dosen Penguji

• Jadwal Disertasi secara keseluruhan

• Substansi Laporan Kemajuan meliputi:

- Kegiatan yang telah selesai dilaksanakan, serta hasil- hasilnya. Kalau memungkinkan hasil-hasil ini dapat ditulis salam bentuk artikel ilmiah.

- Kegiatan yang sedang dilaksanakan dan batasan waktunya (jadwal).

- Kegiatan yang direncanakan akan dilaksanakan beserta jadwal waktunya.

3.4 Laporan kemajuan ini harus disetujui dan ditandangani oleh Promotor.

3.5 Laporan kemajuan ini ditujukan kepada Ketua Program Doktor. 3.6 Laporan kemajuan dibuat rangkap lima, masing-masing untuk

Mahasiswa, Promotor, Ko-promotor 1, Ko-promotor 2, dan Ketua Proram Doktor.

3.7 Laporan kemajuan diserahkan ke bagian akademik dan Mahasiswa di beri tanda bukti penerimaan laporan kemajuan. 3.8 Penyerahan Laporan Kemajuan ini dapat dilakukan setiap saat. 3.9 Laporan kemajuan ini akan digunakan oleh Promotor sebagai

salah satu pertimbangan dalam menilai pelaksanaan penelitian disertasi.

3.10 Laporan kemajuan ini akan digunakan oleh Ketua Program Doktor untuk memantau kelancarn prose pembelajaran Disertasi yang dilakukan mahasiswa.

4. Supervisi Pelaksanaan Penelitian

4.1 Supervisi Penelitian Disertasi dilakukan untuk penelitian dengan metode eksperimen yang dilaksanakan di laboratorium, rumah kaca, dan/atau di lapangan.

4.2 Penelitian Disertasi yang menggunakan merode survey tidak dilakukan supervise penelitian, kecuali ada pertimbangan khusus.

4.3 Supervise penelitian dilakukan dengan tujuan untuk (1) membuktikan apakah pelaksanaan penelitian sesuai dengan yang direncanakan dalam usulan penelitian, dan (2) mencari solusi terhadap masalah yang dihadapi mahasiswa dalam melaksanakan penelitiannya di laboratorium dan/atau di lapangan.

4.4 Supervise penelitian dilaksanakan satu kali oleh Promotor atau Ko-promotor yang ditunjuk oleh Promotor untuk mewakilinya. 4.5 Dosen pembimbing yang melaksanakan supervise penelitian

berkewajiban membuat laporan supervise dan sekaligus penilaian pelaksanaan penelitian.

4.6 Laporan Supervisi Penelitian berisi informasi tentang:

• Identitas Mahasiswa dan Dosen Pembimbing yang

melakukan supervise.

• Judul Disertasi

• Judul/kegiatan penelitian yang sedang dilakukan.

• Permasalahan yang dihadapi mahasiswa dalam

melaksanakan penelitian.

• Bukti-bukti dokumentasi pelakasanaan penelitian.

• Informasi lain yang dianggap perlu.

• Pembiayaan supervise penelitian ditanggung oleh

Mahasiswa. Ketentuan mengenai hal ini ditetapkan dengan Surat Keputusan Dekan/Direktur PPS.

k. Seminar Hasil Penelitian untuk Disertasi 1. Persyaratan

- Seminar hasil penelitian disertasi dilakukan oleh mahasiswa setelah mendapat persetujuan dan ditanda-tangani oleh Komisi Pembimbing.

- Makalah seminar ditulis mengikuti format artikel jurnal ilmiah terakreditasi nasional.

2. Panitia Seminar Hasil Penelitian

- Panitia seminar terdiri atas:

• Promotor (satu orang)

• Ko-Promotor (dua orang atau tiga orang)

• Dosen Penguji selain Komisi Pembimbing (tiga orang)

- Seminar dapat dilaksanakan kalau dihadiri minimal oleh dua orang dosen penguji dan dua orang dosen pembimbing (Promotor dan/atau Ko-promotor)

- Dalam hal Promotor berhalangan hadir dalam seminar, harus mendelegasikan kepada Ko-promotor untuk mewakilinya.

- Anggota panitia Ujian yang tidak hadir dalam forum seminar, tidak diwajibkan memberikan penilaiannya.

- Komponen penilaian seminar hasil penelitian terdiri dari (a) draft naskah makalah seminar, (b) Penyajian makalah dalam seminar dan (c) Diskusi selama seminar berlangsung (Tabel 4.8).

Tabel 4.8 Standar Persentase Komponen Penilaian Seminar

No Komponen Penilaian Bobot %

1. Draf naskah makalah seminar 40

2. Penyajian Makalah dalam seminar 20

3. Diskusi selama seminar berlangsung 40

Jumlah 100

3. Saran-saran dari Forum Seminar Hasil Penelitian

- Saran-saran dari setiap dosesn penguji dituliskan dalam “lembar saran” yang telah disediakan oleh sub-bagian pengajaran PPS.

- Panitia Seminar menyepakati dan menetapkan saran-saran apa saja yang dapat digunakan mahasiswa untuk memperbaiki naskah disertasinya.

- Mahasiswa berkewajiban memperbaiki naskah disertasinya sambal berkonsultasi dengan Promotor dan/atau Ko- promotornya.

- Kalau dipandang perlu mahasiswa dapat berkonsultasi dengan dosen penguji yang berkompeten.

- Komisi pembimbing bertanggung-jawab atas perbaikan naskah disertasi berdasarkan saran-saran yang telah disepakati.

4. Prosedur Pelaksanaan

- Mahasiswa yang telah mendapat persetujuan dari Komisi Pembimbing untuk seminar hasil penelitiannya segera melaporkan kepada Ketua Program Doktor untuk menetapkan jadwal pelaksanaan seminar hasil.

- Mahasiswa kemudian mendaftar ke Bagian Akademik,

sekaligus mengambil berkas-berkas persyaratan administrasi akademik untuk seminar hasil penelitian.

- Mahasiswa mengisi dan melengkapi data dan informasi yang diperlukan dalam berkas-berkas persyaratan tersebut di atas, termasuk kesepakatan tanggal pelaksanaan seminar yang disepakati oleh semua komisi pembimbing dan dosen penguji.

- Mahasiswa kembali lagi ke Bagian Akademik untuk

menunjukkan kelengkapan persyaratan akademik dan mendapatkan persetujuan.

- Mahasiswa konsultasi dengan Ketua Program Doktor untuk melaporkan tanggal, waktu dan tempat pelaksanaan seminar hasil penelitian, dengan menunjukkan:

• Persetujuan kelengkapan persyaratn dari Sub-bagian Pengajaran PPS

• Makalah seminar hasil penelitian yang ditulis mengukuti format artikel untuk publikasi ilmiah. Makalah seminar harus telah disetujui dan ditandatangani Komisi Pembimbing.

- Ketua Program Doktor membuat undangan seminar hasil penelitian kepada semua panitia seminar hasil penelitian.

- Mahasiswa memperbanyak makalah seminar sebanyak 20-25 eksemplar untuk disampaikan kepada peserta seminar pada saat pelaksanaan seminar dan kepada semua panitia seminar 5 hari sebelum pelaksanaan seminar.

- Bagian Akademik bersama Mahasiswa mempersiapkan teknis pelaksanaan seminar hasil penelitian, termasuk distribusi undangan dan makalah seminar, serta pengumuman seminar hasil penelitian kepada semua mahasiswa.

- Bagian Akademik berkoordinasi dengan Ketua Program Doktor untuk mempersiapkan berkas-berkas yang diperlukan dalam pelaksanaan seminar hasil penelitian, termasuk makalah yang telah diperbanyak.

- Seminar hasil penelitin dilaksanakan dalam waktu 90-120 menit, dipimpin oleh Seorang Mahasiswa Peserta Program Doktor yang ditunjuk.

- Berita acara ujian seminar hasil penelitin ditanda-tangani oleh Promotor/Ko-promotor.

- Berita acara seminar hasil penelitian dan berkas-berkas lain yang telah ditandatangani oleh semua panitia seminar yang hadir diserahkan dalam keadaan tertutup ke bagian Pengajaran PPS. Penyerahan berkas-berkas ini dilakukan oleh Promotor atau yang ditunjuk mewakilinya.

l. Evaluasi Kelayakan Naskah Disertasi oleh Komisi Pembimbing 1. Penilaian Evaluasi kelayakan Disertasi

- Setiap dosen yang hadir (termasuk Promotor dan Ko- promotor) melakukan penilaian.

- Ketua sidang (Promotor atau Ko-Promotor) mengumpulkan hasil penilaian dari semua dosen, merekapitulasi dan menghitung rata-rata dari semua niali yang ada. Nilai rata-rata ini merupakan Nilai Kelayakan Disertasi.

- Nilai Kelayakan Disertasi dinyatakan dalam bentuk Nilai Angka dan Huruf Mutu. Nilai minimal untuk dinyatakan LULUS Kelayakan Disertasi adalah B (>70).

- Rekapitulasi penialaian ini ditanda-tangani oleh ketua sidang (Promotor dan Ko-Promotor).

2. Saran-saran dari Evaluasi Kelayakan Disertasi

- Saran-saran dari setiap dosen dituliskan dalam “lembar saran” yang telah disediakan oleh bagian pengajaran PPS.

- Forum menyepakati dan menetapkan saran-saran apa saja yang dapat digunakan mahasiswa untuk memperbaiki naskah disertasinya.

- Mahasiswa berkewajiban memperbaiki naskah disertasinya sambal berkonsultasi dengan Promotor dan/atau Ko- promotornya. Kalau dipandang perlu mahasiswa dapat berkonsultasi dengan dosen yang berkompeten.

- Komisi pembimbing bertanggung jawab atas perbaikan naskah disertasi berdasarkan saran-saran yang telah disepakati.

m. Ujian Akhir Disertasi

1. Persyaratan

- Ujian akhir disertasi dilaksanakan paling cepat satu bulan setelah ujian tertutup dan paling lambat enam bulan setelah evaluasi kelayakan. Penyimpangan dari ketentuan ini memerlukan persetujuan khusus dari Ketua Program Doktor.

- Naskah disertasi telah disetujui dan ditanda-tangani oleh semua pembimbing (Promotor dan semua Ko-promotor)

- Telah memenuhi semua persyaratan administrasi akademik sesuai dengan ketentuan yang berlaku (Berkas-berkas persyaratan administrasi akademik disediakan di bagian pengajaran PPS)

- Naskah disertasi telah dinilai kelayakannya oleh Komite Doktor

- Telah memenuhi semua persyaratan administrasi keuangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku (Informasi ada pada sub bagian Keuangan PPS)

- Mendaftarkan Ujian akhir disertasi di bagian Pengajaran PPS. Pendaftaran dilakukan 10-15 hari sebelum pelaksanaan ujian. 2. Panitia Ujian Akhir Disertasi terdiri atas:

- Pimpinan sidang (Dekan/Direktur/orang yang ditunjuk untuk mewakili)

- Promotor (satu orang) dan Ko-Promotor (2 orang)

- Panitia Penilai Disertasi (dosen penguji) (2-3 orang)

- Satu orang “Penguji Tamu”, pakar yang berasal dari luar Universitas Brawijaya yang mempunyai keahlian dalam bidang yang sesuai dengan isi disertasi.

- Penguji Tamu diusulkan oleh Promotor kepada Ketua Program Doktor, dan ditetapkan dengan surat keputusan Dekan/Direktur PPSUB.

- Ujian disertasi terbuka dapat dilaksanakan apabila dihadiri minimal oleh dua orang dari komisi pembimbing (Promotor dan/atau Ko-promotor), dua orang dari penilai disertasi (penguji) dan seorang penguji luar. Penyimpangan dari ketentuan ini memerlukan persetujuan khusus Ketua Program Doktor.

3. Prosedur Ujian Akhir Disertasi

- Mahasiswa mengkonsultasikan jadwal ujian disertasi dengan komisi pembimbing dan penguji dan menginformaasikan jadwal pelasanaan ujian tesis ke Bagian Akademik

- Bagian Akademik menunjukkan persyaratan ujian disertasi kepada mahasiswa.

- mahasiswa melengkapi dan menyerahkan persyaratan Ujian disertasi ke Bagian Akademik.

- Bagian Akademik memeriksa kelengkapan administrasi dan menyiapkan berkas-berkas ujian.

- Bagian Akademik menyerahkan surat undngan pelaksanaan Ujian Disertasi kepada mahasiswa untuk ditandatangani oleh ketua program studi (KPS).

- Mahasiswa menerima berkas ujian dari Bagian Akademik, meminta tanda tangan KPS, mendistribusikan undangan dan naskah tesis kepada komisi pembimbing dan penguji 5 hari sebelum pelaksanaan ujian tesis

- Mahasiswa menyerahkan kembali berkas yang telah

ditandatangani oleh KPS ke Bagian Akademik.

- Bagian Akademik menyerahkan berkas ujian disertasi kepada ketua komisi pembimbing pada waktu sebelum pelaksanaan ujian.

- Ujian Akhir Disertasi berlangsung selama 90-120 menit dipimpin oleh pempinan sidang

- Sesuai pelaksanaan ujian, ketua komisi pembimbing

menyerahkan berkas nilai ke Bagian Akademik.

- Bagian Akademik memproses nilai ke arsip data mahasiswa.

n. Penilaian Hasil Belajar untuk Disertasi

1. Dalam hal materi/substansi Disertasi terdiri atas beberapa sub- penelitian, maka harus merupakan satu kesatuan karya penelitian yang utuh yang saling terkait atau berangkai.

2. Hasil belajar mahasiswa atas pelaksanaan Disertasi dinilai mulai dari proses penyusunan proposal, pelaksanaan, pelaporan, artikel/makalah ilmiah dan ujian.

3. Borang penelitian masing-masing tahapan disertasi diatur dalam Buku Pedoman Fakultas penyelenggara Program Doktor/Program Pascasarjana Universitas.

4. Mahasiswa wajib menggunakan materi/sunstansi Disertasi untuk menyusun publikasi yang diterima untuk diterbitkan dalam jurnal ilmiah internasional yang diakui Kementrian Pendidikan Nasional sebanyak 1 (satu) artikel dan/atau jurnal nasional terakreditasi 2 (dua) artikel, dan mahasiswa tetap wajib menyusun Disertasi untuk dinilai oleh Majelis Dosen Penguji dalam suatu Ujian Tertutup.

5. Apabila mahasiswa tidak dapat memenuhi ketentuan pada ayat 3, maka materi Disertasi sekurang-kurangnya harus diterima untuk diterbitkan menjadi 1 (satu) artikel dalam jurnal ilmiah nasional terakreditasi dan 2 (dua) makalah ilmiah yang disajikan dalam seminar nasional dalam bidang ilmu yang sesuai dengan ketentuan kedua makalah ilmiah tersebut harus berbeda isi/substansi dengan

artikel jurnal, dan mahasiswa tetap wajib menyusun Disertasi untuk dinilai oleh Majelis Dosen penguji dalam suatu Ujian Tertutup.

6. Dalam hal mahasiswa mencapai prestasi istimewa dengan menulis materi/substansi Disertasi menjadi 2 (dua) artikel ilmiah yang diterima untuk diterbitkan dalam jurnal internasional yang diakui Kementerian Pendidikan Nasional, atau menjadi 4 (empat) artikel dalam jurnal ilmiah nasional terakreditasi, maka mahasiswa wajib menyusun Disertasi, tanpa harus diuji, dan dinyatakan lulus Disertasi dengan nilai A.

7. Penilaian prestasi istimewa dilakukan oleh KPS bersama dengan Komite Doktor.

8. Ketentuan mengenai kualifikasi Dosen Penguji, tatacara penilaian dan pelaksanaan Ujian Tertutup diatur dalam Buku Pedoman Fakultas penyelenggra Program Doktor/Program Pascasarjana Universitas.

9. Komponen penilaian disertasi meliputi (a) Proposal panelitian, (b) Tugas Khusus Pendukung disertasi, (c) Pelaksanaan penelitian, (d) Penulisan disertasi, (e) Publikasi ilmiah, (f) Seminar hasil, dan (g) Ujian disertasi (Tabel 4.9).

Tabel 4.9 Standar Persentase Komponen Penilaian Disertasi

No Komponen Penilian Pembimbing (3 Dosen) Penguji (3-4 Dosen) Reviewer (3 Dosen) Persentase % 1 Proposal penelitian 7,5 7,5 - 15 2 Tugas