• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.3 Deskripsi dan Data Temu Lapangan

4.3.3 Implementasi Strategi

4.3.3.1 Program

Program adalah pernyataan aktivitas-aktivitas atau langkah-langkah yag diperlukan untuk menyelesaikan perencanaan sekali pakai. Program melibatkan restrukturisasi perusahaan, perubahan budaya internal perusahaan, atau awal dari suatu usaha penelitian baru. Sebagaimana I5-1 menyatakan pendapatnya sebagai berikut:

“Sesuai dengan yang tertera pada rencana strategis Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, bahwa pada bidang koperasi dan UKM terdapat 3 program kegiatan yaitu pertama program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah, kedua program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah dan ketiga program penciptaan iklim usaha yang kondusif.” (wawancara/ 13 April 2015/ pukul 10:51 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa program yang ada di Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Tangerang bidang UMKM esuai dengan yang tertera pada rencana strategis Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, bahwa pada bidang koperasi dan UKM terdapat 3 program kegiatan yaitu pertama program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah, kedua program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah dan ketiga program penciptaan iklim usaha yang kondusif.

Hal senada juga diungkapkan oleh I7-1 sebagai berikut:

“Ada 3 program yang ada pada bidang Koperasi dan UMKM,

pertama program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah, kedua program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah dan ketiga program penciptaan iklim usaha yang kondusif.” (wawancara/ 22 Mei 2015/ pukul 10:21 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa ada 3 program yang ada pada bidang Koperasi dan UMKM, pertama program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah, kedua program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah dan ketiga program penciptaan iklim usaha yang kondusif.

Hal senada juga diungkapkan oleh I8-1 sebagai berikut:

“Ada 3 program dengan penjabaran 11 kegiatan yaitu sosialisasi

dan pengembangan usaha kecil menengah; memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah; penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan; pelatihan manajemen pengelolaan koperasi; Tangerang expo 2015; penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran; sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan/sosialisasi program KUR; sosialisasi prinsip-prinsip pemahaman perkoperasian; pembinaan, pengawasan dan penghargaan koperasi berprestasi; revitalisasi koperasi.” (wawancara/ 22 Mei 2015/ pukul 12:00 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa ada 3 program dengan penjabaran 11 kegiatan yaitu sosialisasi kebijakan tentang usaha kecil menengah; perencanaan, koordinasi dan pengembangan usaha kecil menengah; memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah; penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan; pelatihan manajemen pengelolaan koperasi; Tangerang expo 2015; penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran; sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan/sosialisasi program KUR; sosialisasi prinsip-prinsip pemahaman perkoperasian; pembinaan, pengawasan dan penghargaan koperasi berprestasi; revitalisasi koperasi.

Hal senada juga diungkapkan oleh I9-1 sebagai berikut:

“Program di bidang koperasi dan UMKM ada 3 dengan 11 kegiatan. Dimana kegiatan yang mengarah pada UMKM yaitu sosialisasi kebijakan tentang usaha kecil menengah; perencanaan, koordinasi dan pengembangan usaha kecil menengah; memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah; Tangerang expo 2015; penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran; sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan/sosialisasi program KUR.” (wawancara/ 08 April 2015/ pukul 10:44 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas

Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa program di bidang koperasi dan UMKM ada 3 dengan 11 kegiatan. Dimana kegiatan yang mengarah pada UMKM yaitu sosialisasi kebijakan tentang usaha kecil menengah; perencanaan, koordinasi dan pengembangan usaha kecil menengah; memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah; Tangerang expo 2015; penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran; sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan/sosialisasi program KUR.

Keempat pendapat ditas dapat disimpulkan bahwa:

Ada 3 program yang ada pada bidang Koperasi dan UMKM, pertama program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah, kedua program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah dan ketiga program penciptaan iklim usaha yang kondusif. Dengan penjabaran 11 kegiatan yaitu sosialisasi kebijakan tentang usaha kecil menengah; perencanaan, koordinasi dan pengembangan usaha kecil menengah; memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah; penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan; pelatihan manajemen pengelolaan koperasi; Tangerang expo 2015; penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran; sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan/sosialisasi program KUR; sosialisasi prinsip-prinsip pemahaman perkoperasian; pembinaan, pengawasan dan penghargaan koperasi berprestasi; revitalisasi koperasi.

Pemasaran atau sering disebut dengan promosi merupakan salah satu cara yang digunakan untuk memperkenalkan pada konsumen secara luas bahwa Kota Tangerang memiliki Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang produktif dalam memproduksi semua jenis kebutuhan konsumen baik lokal maupun mancanegara. Untuk mendukung pemasaran yang dilakukan pelaku UMKM pemerintah membuat kebijakan di bidang koperasi dan UMKM dalam bentuk program dan kegiatan yang menunjang keberhasilan pemasaran produk UMKM, sebagaimana yang dikemukakan oleh I5-1 sebagai berikut:

“Salah satu kegiatannya yaitu Tangerang expo 2015, merupakan salah satu sarana kami untuk membantu memasarkan produk- produk UMKM yang ada di Kota Tangerang. Disana ada 100 UMKM yang dilibatkan untuk menjual produk mereka. Selain itu, kami juga sedang mengusulkan untuk membuat pusat oleh-oleh Kota Tangerang yang berisi produk-produk UMKM, hanya masih terkendala tempat.” (wawancara/ 13 April 2015/ pukul 10:51 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa salah satu kegiatan pemasaran produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yaitu Tangerang expo 2015, merupakan salah satu sarana kami untuk membantu memasarkan produk-produk UMKM yang ada di Kota Tangerang

Senada dengan yang diungkapkan di atas, pendapat dari I7-1 mengenai program yang mendukung pemasaran produk UMKM sebagai berikut:

“Ada Tangerang Expo dan pameran, untuk Tangerang Expo sasaran kami 100 UMKM dan pameran 350 UMKM. Karena tidak bisa

semua langsung UMKM dalam satu kegiatan jadi harus dibagi-bagi perkegiatan disesuaikan dengan tema kegiatan yang dilakukan. Selain kegiatan itu kami mengikuti pameran keluar daerah dan kerjasama dengan kementrian kominfo untuk masuk kedalam website mereka untuk promosi produk-produk UMKM kita.” (wawancara/ 22 Mei 2015/ pukul 10:21 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa salah satu kegiatan pemasaran produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yaitu Tangerang Expo dan pameran, untuk Tangerang Expo sasaran kami 100 UMKM dan pameran 350 UMKM.

Senada dengan yang diungkapkan di atas, pendapat dari I8-1 mengenai program yang mendukung pemasaran produk UMKM lebih mengarah kepada penjelasan kapan diadakan kegiatan tersebut sebagai berikut:

“Pengembangan UMKM dalam sektor pemasaran dilakukan dengan 2 kegiatan besar yaitu Tangerang Expo yang berlangsung pada bulan Februari dan kedua penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran pada bulan april, mei, juni, juli, agustus, oktober dan november.” (wawancara/ 22 Mei 2015/ pukul 12:00 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa Pengembangan UMKM dalam sektor pemasaran dilakukan dengan 2 kegiatan besar yaitu Tangerang Expo yang berlangsung pada bulan Februari dan kedua penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran pada bulan april, mei, juni, juli, agustus, oktober dan november.

Sama seperti yang dikemukakan di atas I9-1 menyatakan pendapatnya sebagai berikut:

“Dalam sektor pemasaran kegiatan yang ada pada bidang koperasi dan UMKM yaitu Tangerang expo 2015, penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran. Dari dua kegiatan tadi pemasaran dan penjualan meningkat.” (wawancara/ 08 April 2015/ pukul 10:44 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa dalam sektor pemasaran kegiatan yang ada pada bidang koperasi dan UMKM yaitu Tangerang expo 2015, penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran.

Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa program yang berguna untuk pengembangan UMKM dalam sektor pemasaran ada 2 yaitu Tangerang Expo 2015 dan kegiatan penyelenggaraan promosi produk melalui pameran. Tangerang Expo berlangsung pada bulan Februari 2015 dengan sasaran 100 UMKM yang dilibatkan sedangkan penyelenggaraan promosi produk UMKM melalui pameran pada bulan april, mei, juni, juli, agustus, oktober dan november 2015 dengan sasaran 350 UMKM yang terlibat.

Kemitraan adalah adanya kerjasama antara usaha kecil dengan usaha menengah atau dengan usaha besar disertai oleh pembinaan dan pengembangan berkelanjutan dengan memperhatikan prinsip saling memerlukan, memperkuat dan menguntungkan. Sebagaimana I5-1 menyatakan pendapatnya sebagai berikut:

“Dalam sektor kerjasama itu ada di bagian kasi fasilitasi dan kemitraan, ada 2 kegiatan yang dilakukan diantaranya memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah dan sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan atau sosialisasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR).” (wawancara/ 13 April 2015/ pukul 10:51 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa ada 2 kegiatan yang dilakukan diantaranya memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah dan sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan atau sosialisasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

I7-1 menyatakan pendapatnya sebagai berikut:

“Bisa ditanyakan langsung kebagian kasi fasilitasi dan kemitraan

mengenai kegiatan dalam hal kerjasama.” (wawancara/ 22 Mei 2015/ pukul 10:21 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa yang mengetahui dengan jelas adalah Kasi Kemitraan dan Failitasi Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Tangerang.

Pendapat I5-1 diperkuat oleh pendapat I8-1 yang menyatakan pendapatnya sebagai berikut :

“Ada 2 kegiatan, memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi

usaha kecil menengah, dan sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan atau sosialisasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR).” (wawancara/ 22 Mei 2015/ pukul 12:00 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian,

Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat diketahui bahwa Ada 2 kegiatan, memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah, dan sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan atau sosialisasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Senada dengan yang diungkapkan di atas I9-1 menyatakan pendapatnya sebagai berikut:

“Sangat berguna, kegiatan fasilitasi dan kemitraan yaitu pertama memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah, kedua sosialisasi dukungan infomasi penyediaan permodalan/sosialisasi program KUR (Kredit Usaha Rakyat). Dimana dengan adanya kegiatan ini dapat tercipta pengembangan usaha, komunikasi yang baik antar pemerintah daerah dan UMKM, dan menambah pengetahuan mengenai peminjaman modal.” (wawancara/ 08 April 2015/ pukul 10:44 WIB/ wawancara tersebut dilakukan di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Lantai 3)

Sebagaimana pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa kegiatan fasilitasi dan kemitraan yaitu pertama memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah, kedua sosialisasi dukungan infomasi penyediaan permodalan/sosialisasi program KUR (Kredit Usaha Rakyat). Dimana dengan adanya kegiatan ini dapat tercipta pengembangan usaha, komunikasi yang baik antar pemerintah daerah dan UMKM, dan menambah pengetahuan mengenai peminjaman modal.

Dokumen terkait