• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan

Dalam dokumen 1.2. Tugas Pokok dan Fungsi (Halaman 61-86)

STATUS KAMPUNG DI KABUPATEN BERAU 2019

1. Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan

Badan Usaha Milik Desa/Kampung (BUMDes/BUMK) adalah usaha desa/kampung yang dibentuk/didirikan oleh pemerintah desa/kampung yang kepemilikan modal dan pengelolaannya dilakukan oleh pemerintah desa/kampung dan masyarakat.

Salah satu meningkatnya ekonomi pedesaan adalah hadirnya Lembaga ekonomi pedesaan yaitu Badan Usaha Milik Desa/Kampung (BUMDes/BUMNK) sebagai Lembaga usaha ynag dikelola masyarakat dan pemerintahan kampung dalam upaya memperkuat perekonomian desa dan membangun kerekatan social masyarakat yang dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi kampung. Menurut Peraturan Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan dan Pembubaran BUMDesa. Badan Usaha Milik Kampung sebagai upaya menampung seluruh kegiatan di bidang ekonomi dan/atau pelayanan umum yang dikelola oleh kampung dan kerjasama antar kampung.

BUMK diutamakan bagi kampung yang bersedia melakukan sharing untuk pengembangan usaha BUMK seperti penyediaan tempat usaha, pendanaan, penyediaan tanah desa ataupun sumber daya desa yang belum dimanfaatkan secara optimal terutama kekayaan desa. Masyarakat dan pemerintah kampung mampu memperlakukan BUMK sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan pendapatan asli kampungnya.

Adapun data perkembangan BUMK Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

62

Pengelola Unit Usaha BUMK

Tahun

Potensi Ekonomi yang sudah dikelola oleh pihak selain BUMK ? (Misalnya

Kue keminting Industri Rumahan,

2. Pengelolaan Ikan 2018 Proses

Aktivasi Didukung Sedang Proses Darsono), Pentol Ikan, Nugget Ikan, Abon Ikan, Udang Papai (Udang Ebi),

Ikan Kering/Asin ; Koperasi Plasma Sawit PAK 63,1jt (2020) ; 50jt (2019)

4 Batu Putih SUMBER

AGUNG

MANDIRI

SEJAHTERA 29/09/2017 NOMOR 5 TAHUN 2017

Industri Rumah Tangga : Cemilan Stik Rumput Laut, Stik Labu

Batik Alam (Pak Arief), Gantungan Kunci dari Limbah Kayu

Pupuk Organik Cair (Proses pembuatan demplot)

63

Kerajinan Tangan (Tungku dari Tanah liat), Minyak Urut (Sereh)

8 Biatan Manunggal

Jaya Bina Sejahtera 3/8/2018 108 Tahun 2018 107 Tahun 2018

1. Suplier Barang

Kebutuhan Pokok, 2019 Proses

Aktivasi Didukung Struktur Tidak Lengkap Air sumur Bor yang ada di setiap rumah

warga untuk bekerja sama membudidayakan ikan Nila, Emas

atapun Mujair ; Gula Aren

9 Biatan Biatan Baru Biatan Baru

Pembuatan Tenun Ikat (Sarung, dll/ Bu Sonya)

Koperasi (Simpan Pinjam dan Unit Usaha Plasma) ; Keripik Daun Singkong, Keripik Daun Pepaya, Keripik Pare Sambal Bawang Dayak, (Proses Packaging terkendala belum ada

pelatihan dari UP2K/PKK)

Bir Pletok (Wedang Jahe)

12 Biatan Biatan

Penyediaan Pupuk Untuk Petani Sawit, Tengkulak Sawit untuk petani mandiri. ;

Wacana Wisata Air "Sungai Keti" ; Terasi ; Ikan Kering/Asin ; Ganci/tempat tissue dari manik2 ;

Keripik Singkong

64

13 Biatan Karangan Tunas mandiri 12/15/2017 03 tahun 2017 03 tAHUN 2017

1. Sarang Burung Walet, 2. Sewa Lapangan futsal 3. Bagan Kelautan (Unit

baru)

20.192.018 Aktif Didukung

Perlu

2. Wifi Kampung 2018 Aktif Didukung Baru tuntas

Restrukturisasi

Target berjalan

pada Juli 2020 Koperasi angkutan CPO/TBS 15 Biatan Bukit Makmur

Jaya

Makmur

Sejahtera 11/28/2018 No 09 Tahun 2020 No 10 Tahun 2020

Biduk-biduk tanjung perepat perepat jaya 15/11/2017 nomor 01 tahun 2018

2019 Aktif Didukung Pengurus tidak transparan

LPJ 2019 belum selesai

Minyak Ulin & Minyak Urut Mak Oyeng (Industri rumahan/Bu Norel), Kue Ilat Sapi Kelapa Goreng (Industri

rumahan/Bu Farida), VCO (Industri Rumahan/Bu Hairani), Kerajinan Batok/Kayu Kelapa "Kula Craft"

(Industri rumahan/Bu Nova),

17

Biduk-biduk Teluk Sulaiman Pasir Putih

Indah 19/12/2017 04 tahun 2017 19 Nomor 2017

1. Toko Souvenir 2. Pabrik Es (Tidak aktif,

mesin rusak)

Abon ikan tuna (industri rumahan/Bu Fatimah), Amplang ikan (industri rumahan/Bu Fadaliah) ; keripik Pisang ;

Minyak Kelapa/Goreng ; Kue Cucur ; Ilat Sapi ; Kue Koleng2

18

Biduk-biduk Biduk-biduk Biduk mandiri 05/10/2017 04 tahun 2017 29 tahun 2017 Tangan (Cinderamata, ganci, cobek, dari bahan dasar pohon kelapa), Anyaman

Rotan (Pak Suardi)

19

Biduk-biduk Pantai Harapan MUTIARA

HARAPAN 11/10/2017 2017 2017

Biduk-biduk Giring-Giring Mutiara Hijau 13/10/2019 14 Tahun 2015 22. C Tahun 2017

65

21

Biduk-biduk Teluk sumbang Teluk sumbang

jaya 26/09/2017 Tidak tahu Tidak tahu

1. Meubel/Molding

Madu Teluk Sumbang (Pak Askar), Anyaman Rotan, Kelapa, Beras ; Potensi Wisata = Pulau Kaniungan Besar (Proses pemyusunan skema

pungutan), Air terjun, dll

22 Gunung

Tabur Melati Jaya Rumpun Jaya

Mandiri 28/12/2017 Nomor 04 Tahun 2017

Padi, Lada, Anyaman Rotan,

23 Gunung

Tabur Tasuk Sukses

Bersama 08/08/2017 02 tahun 2017 2015-2019

1. Pengelolaan Air Bersih

Padi, Pondak Lada (UMKM, difasilitasi oleh Astra)

25 Gunung

Tabur Sambakungan Sambakungan

Jaya Mandiri 23/04/2018 04 tahun 2018 04 tahun 2018

66

27 Gunung

Tabur Merancang Ulu Tunas Baru 20/10/2016 Perkam no. 10 Th.

2016

Restrukturisasi Bawang Dayak (PKK)

28 Gunung

Tabur Pulau Besing BARINTAK 10/12/2017 Nomor 9 tahun 2017 Nomor 13 tahun 2017

1. Penyewaan Tarup,

2. Agen LPG 3kg 2017 Aktif Sangat

Didukung LPJ 2019 sudah

selesai Stik Balado Pepaya, Pentol Udang

29 Gunung

Tabur Maluang Batiwakkal

Maluang 22/06/2019 PERKAM NOMOR 05 TAHUN 2017

Jagung, Sapi, Padi, Talinga Sagai (Kue Cincin)

Potensi Wisata = susur Sungai/Kebun Buah langsat/pohon tertua peninggalan

kerajaan Gunung Tabur ; masuk pariwisata lingkar Berau ; Potensi

Ekonomi = Kebun Sayur, buah, budidaya sereh, Madu Birang (dibeli

oleh PT. BC), Sirup Langsat

32 Kelay Long Lamcin Abadi Karia

Madu, Ikan Sapan, Kerajinan Rotan, Jenis tumbuhan Obat (Akar Penawar,

Bajakah, dll)

Anyaman Rotan (Anjat, tempat tumblr), Madu

67

pembentukan Madu, Sarang Walet

35 Kelay Long suluy

Ikan Sapan, Madu ; Potensi Wisata : Perahu batu di Gunung, Air Terjun,

Batu Ular

Madu, Ikan Sapan, Kerajinan Rotan, Baju Adat "Kumut" dari Kulit Kayu

37 Kelay Long Keluh Rina), Karet, Peternakan Sapi &

Kambing

Olahan Rotan (Tikar), Kerajinan Tangan Daun Pandan

68

Teh Mangar, Kerajinan Tangan dari plastik (Daur ulang sampah), Madu

41 Kelay Lesan Dayak Kot In Tlau 20/08/2018 No 7 Tahun 2018 No 16 Tahun

Karet, kakao, Cinderamata (Gelang, dll)

42 Kelay Long Beliu Beliu Harapan 3. Jual Beli Karet & Kakao

2019 Tidak

Karet, kakao, Kerajinan tangan dari rotan, Madu

Madu Merasa (Bu Agustina), Kakao, Mandau, Kerajinan Rotan, Cinderamata

(Ganci, dll), Akar Bajakah, Akar Penawar, Pisang, dll

69

46 Kep.

Derawan

Pegat

Batumbuk Smart 14/11/2016 08112016 018216

1. Penjualan Terasi

22/01/2018 Nomor 2 Tahun 2018

Restrukturisasi Kerupuk dan Amplang ikan bulan2

48 Kep.

Derawan Kampung kasai Maju sejahterah 02/01/2018 Tahun 2014 nomor 123

BATU PAG'ISUNAN 11/08/2016 NOMOR 1 TAHUN

2016 Ikan (Bu Yuliana), Amplang Ikan

Bulan2

50 Kep.

Derawan Pulau Derawan Lengkawit 27/03/2018 Nomor 10 Tahun 2018

Kerang Balelo, Kue Sarang Semut, Kue rokok, Akar Bahar (Gelang/kalung),

Cinderamata

70

51 Maratua Teluk Harapan Lumba-Lumba 22/11/2017 Tidak ada Nomor 2

Tahun 2017 6. Jasa TV Kabel (Wacana)

2019 Aktif Sangat

Didukung LPJ 2019 belum

ada Amplang

52 Maratua Payung-Payung

Malatua

; Potensi Wisata = Danau Haji Buang (Danau Ubur2), Danau Haji Mangku,

Gua Angkal-angkal

Amplang bandeng laut, kerajinan tangan dari tempurung kelapa (Ganci, dll),

Usaha Sablon oleh penyandang disabilitas

54 Maratua Teluk Alulu Pamoahan 12/12/2016 1 Tahun 2016

No 1/Teluk

2. Minyak kelapa 2016 Aktif Didukung

Pemasaran

Kerajinan tangan dari sabut kelapa (Keset), Ikan bandeng laut, kerajinan tangan tempurung kelapa (Ganci, dll)

55 Sambaliung Tanjung Perangat

71

56 Sambaliung Sei Bebanir

Bangun Bangun Bersatu 08/11/2018 no. 09 belum ad

1. Penyewaan Tarub 2. Wisata BBL 3. Pasar Senja 4. Konter Pulsa, Listrik, dll

(Wacana)

Anyaman Rotan (Tikar, Anjat, dll)

57 Sambaliung Pesayan

58 Sambaliung Pegat Bukur Batu Bual

Sejahtera 01/01/2018 05 2018 No. 1 Januari 2018

1. Depo air minum isi ulang

2. Penyewaan Hunian 3. Pasar Desa 4. Rental Traktor (Tidak

Aktif)

Aneka Jenis Jahe (Jahe Seger/Jager, Jahe Kopi, dll)

MANDIRI 11/12/2018 Nomor 6 Tahun 2018

Lada, Kakao, Jagung, Ikan Kakap, Belanak, Bandeng, Kepiting, Udang,

Keripik

61 Sambaliung Sukan Tengah Cinta Amanah 19/03/2018 No 2 tahun 2018 No 24 tahun 2018

Padi, Jagung, Meubel (Replika Garuda, dll)

62 Sambaliung Rantau Panjang

Wacana Unit : 1. Ayam Potong & Ayam

Petelur 2.

Keramba Ikan

Dalam Proses

Pembentukan Peternakan Sapi

72

63 Sambaliung Gurimbang Gurimbang

mandiri 15/10/2018 5 Tahun 2018 16 Tahun

64 Sambaliung PILANJAU BERKAH

PADAI 18/03/2016 6 33

Klinik Olahan Toga, Amplang Bandeng khas Pilanjau

73

3. Jual Beli TBS (Tandan Buah Segar)

Saung (Topi Dayak), Bakul dari Rotan, Pajangan yang terbuat dari akar kayu (Aka Kreatif)

71 Segah PANDAN

SARI Maju Bersama 12/18/2018 tahun 2018 08 tahun

2019

Februari 2020 Anjat Anyaman, Kain Tenun (Timor)

72 Segah Long Laai Hidup Bersama 7/18/2018 Belum disahkan Belum

disahkan

Sejahtera 12/21/2017 03 Tahun 2017 22 Tahun 2017

Panci, Wajan, Bunga Akrilik, Tas, Stik labu, Stik buah naga, Stik daun kelor, kripik cireng, stik Ubi

Pertanian (Kakao) 2019 Aktif Sangat

Didukung

Saung (Topi Dayak), Bakul dari Rotan,

75 Segah Gunung Sari Hidup Bersama 7/18/2018 No 4 Tahun 2018 No 30 Tahun

74

Proses Aktivasi Anjat, Tikar, Saung rotan,

77 Segah Harapan jaya Jaya lestari 11/8/2017 Nomor 5 tahun 2017 Nomor 5

Kakao, Kerajinan tangan dari Rotan

79 Segah long ayan GAM 1/15/2019 470/076/LYN/I/2019 471/077/LYN

/II/2019

bersama 28/11/2017 Nomor 5 tahun 2017 Nomor 29

tahun 2017 1. Perdagangan Gas Elpiji 2017 Tidak

aktif Didukung Ada Wacana

Restrukturisasi Udang, Beras Sawah

83 Tabalar Harapan Maju Prisai Mandiri 15/04/2019 03 tahun 2019 23 tahun

2019 1. SPK Jual Beli Sawit 2020 Aktif Sangat

75

84 Tabalar Tabalar Ulu Berantai

bersatu 01/02/2018 2.01 20.1 tahun

85 Tabalar Tabalar Muara

BUMKamp

"Mandiri Sejahtera"

23/11/2019 5 Tahun 2017

22 Tahun

Beras, Terasi Kemas, Kerupuk Udang, kerupuk ikan, amplang Elly), kerupuk ikan, abon ikan, bakso ikan, ikan asin, pentol ikan, nugget ikan,

kerajinan tangan dari rotan, amplang ikan, kacang lengket, bombon tarik

(Bontar), terasi udang, kerupuk singkong, kerupuk ikan keju

88 Talisayan Suka murya Bintang

bersinar 23/07/2018 Nomor 05 tahun 2018 2. Depo Isi ulang air galon

(Wacana)

76

90 Talisayan Tunggal Bumi Mekar Jaya 12/08/2017 Nomor 8 Tahun 2017

91 Talisayan Dumaring Amparan Tikar 29/11/2018 3 Tahun 2018 Nomor 13 Tahun 2018

92 Talisayan Sumber Mulya Cemerlang 28/01/2016 01 tahun 2016 01 tahun 2016

1. Perkebunan Sawit

2. Pengering Jagung 2016 Aktif Sangat

Didukung

Sejahtera 04/03/2019 No 02 Tahun 2019 No 02 Tahun

2019 1. Pertanian 2017 Tidak

aktif Didukung Jagung, Sawit, Peternakan Sapi

94 Talisayan Campursari Mandiri Jaya

Abadi 03/01/2017 01 Tahun 2017 02/2017

1. Jasa Pengadaan Barang

Jagung, Tahu, Tempe, Tas Rotan, Keripik Pisang Karamel, Rengginang

aktif didukung Proses Aktivasi Tahu, Tape, Keripik Pisang, Keripik Singkong

96 Talisayan Purnasari Jaya Unit potensial

1. Pengolahan Jagung Tidak

Didukung

Kepala kampung

kurang kooperatif Proses Aktivasi Jagung

97 Teluk

SEJAHTERA 26/12/2018 NO.4 TAHUN 2018

NO.5

77

99 Teluk

Bayur

Labanan Makmur

Bina Makmur

Sejahtera 20/02/2015

Perkam labanan makmur no 1 tahun

2015

09.Bar/Kmp-Lbm/TLB/IX/

2018

1. Pasar Kampung 2. Pengelolaan Sampah

(Wacana)

2015 Aktif Didukung

Proyeksi rencana bisnis belum

maksimal ; Administrasi belum berjalan

dengan baik

LPJ 2019 sudah

selesai Tehh Gaharu

100 Teluk

Bayur Labanan Jaya Bersahaja 17/11/2017 5 18 1. Penyewaan Ruko

2. Jasa Foto Copy/ATK 2018 Aktif Sangat

Didukung LPJ 2019 proses

penyelesaian

78

Dari 100 kampung yang ada baru 93 BUMK yang sudah terbentuk dan aktif dengan realisasi 93%

Dalam pelaksanaan program ini didukung dengan 6 (enam) kegiatan yaitu : Kegiatan Pendampingan dan Penguatan Kapasitas Manajemen BUMK

Pemberdayaan ekonomi masyarakat adalah penguatan penguasaan distribusi dan pemasaran, penguatan masyarakat untuk mendapatkan gaji/upah yang memadai dan penguatan masyarakat untuk memperoleh informasi, pengetahuan dan ketrampilan yang harus dilakukan secara multi aspek, baik dari aspek masyarakat sendiri maupun aspek kebijakannya

Beberapa konsep pemberdayaan ekonomi masyarakat menurut para ahli yaitu :

1. Perekonomian rakyat adalah perekonomian yang diselenggarakan oleh rakyat, yaitu perekonomian nasional yang berakar pada potensi dan kekuatan masyarakat secara luas untuk menjalankan roda perekonomian mereka sendiri.

2. Pemberdayaan ekonomi rakyat adalah usaha untuk menjadikan ekonomi yang kuat, besar, modern dan berdaya saing tinggi dalam mekanisme pasar yang benar, yang dilakukan melalui perubahan struktural.

3. Perubahan struktural yang dimaksud adalah perubahan dari ekonomi tradisional ke ekonomi modern, dari ekonomi subsistem ke ekonomi pasar, dari ketergantungan ke kemandirian 4. Pemberdayaan ekonomi rakyat, tidak cukup hanya dengan peningkatan produktifitas,

memberikan kesempatan berusaha yang sama, dan hanya memberikan suntikan modal sebagai stimulan, tetapi harus dijamin adanya kerjasama dan kemitraan yang erat antara yang telah maju dengan yang masih lemah dan belum berkembang.

5. Kebijakannya dalam pemberdayaan ekonomi rakyat adalah : a) pemberian peluang atau akses yang lebih besar kepada aset produksi (khususnya modal); b) memperkuat posisi transaksi dan kemitraan usaha ekonomi rakyat, agar pelaku ekonomi rakyat bukan sekedar price taker; c) pelayanan pendidikan dan kesehatan; d) penguatan industri kecil; e) mendorong munculnya wirausaha baru; dan f) pemerataan spasial.

6. Kegiatan pemberdayaan masyarakat mencakup : a) peningkatan akses bantuan modal usaha;

b) peningkatan akses pengembangan SDM; dan c) peningkatan akses ke sarana dan prasarana yang mendukung langsung sosial sosial ekonomi masyarakat lokal.

Seiring dengan diberlakukannya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, dan keluarnya Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa, maka Desa mempunyai hak untuk mewujudkan konsep pemberdayaan masyarakat dan kedaulatan ekonomi desa dengan membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa), yang bertujuan :

a. Meningkatkan perekonomian Desa;

b. Mengoptimalkan aset Desa agar bermanfaat untuk kesejahteraan Desa;

c. Meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi Desa;

d. Mengembangkan rencana kerja sama usaha antar desa dan/atau dengan pihak ketiga;

e. Menciptakan peluang dan jaringan pasar yang mendukung kebutuhan layanan umum warga;

79 f. Membuka lapangan kerja;

g. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perbaikan pelayanan umum, pertumbuhan dan pemerataan ekonomi Desa; dan

h. Meningkatkan pendapatan masyarakat Desa dan Pendapatan Asli Desa

Bertitik tolak dari pokok-pokok pemikiran tersebut diatas, maka kegiatan Pendampingan dan Penguatan Kapasitas Manajemen Badan Usaha Milik Kampung (BUMDesa/BUMK) dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Berau sebagai bagian yang tak terpisahkan dari penyelarasan dan implementasi arah kebijakan Pemerintahan Jokowi-JK sesuai Nawacita : Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa-desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia yang dalam hal ini telah disalurkannya Dana Desa (DD) yang bersumber dari APBN maupun Alokasi Dana Kampung (ADK) yang bersumber dari APBD Kabupaten Berau langsung ke Desa, dengan tujuan akhir terwujudnya kesejahteraan masyarakat.

Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 213, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor : 47 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5717);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558);

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa;

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa;

6. Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa;

7. Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor : 11 Tahun 2020 Tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2020, sebagaimana terakhir telah diubah Permendesa Nomor : 14 Tahun 2020;

8. Peraturan Bupati Berau Nomor : 62 Tahun 2018 Tentang Pengelolaan Keuangan Kampung;

9. Peraturan Bupati Berau Nomor : 61 Tahun 2019 Tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Kampung;

Tujuan dari penyusunan laporan ini pelaksanaan Kegiatan Pendampingan dan Penguatan Kapasitas Manajemen Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) ini yaitu :

1. Untuk mengatasi suatu masalah

2. Untuk mengambil keputusan yang lebih efektif

3. Untuk Mengetahui kemajuan dan perkembangan suatu masalah 4. Untuk mengadakan pengawasan dan perbaikan

80 5. Untuk menemukan tehnik-tehnik baru

Manfaat dari penyusunan laporan ini pelaksanaan Kegiatan Pendampingan dan Penguatan Kapasitas Manajemen Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) ini yaitu :

1. Untuk memberitahukan atau menjelaskan tanggung jawab tugas dan kegiatan.

2. Untuk menjelaskan dasar penyusunan kebijaksanaan, keputusan atau pemecahan masalah 3. Untuk mejadi sumber informasi

4. Untuk menjadi bahan pendokumentasian

Dalam rangka mengaktualisasikan kegiatan Pendampingan dan Penguatan Kapasitas Manajemen Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) telah dilaksanakan kegiatan, yaitu berupa : 1. Sosialisasi Peraturan Bupati Berau Nomor : 61 Tahun 2019 tentang Pendirian, Pengurusan dan

Pengelolaan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Kampung di 3 (Tiga) Kecamatan yaitu ; Kecamatan Tabalar, Kecamatan Biatan dan Kecamatan Segah.

2. Pembinaan BUMK langsung ke Kampung dengan metode bertatap muka langsung dengan Pengurus BUMK, Pemerintahan Kampung yang terdiri dari Kepala Kampung dan aparatnya, Badan Permusyawaratan Kampung (BPK), unsur Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Karang Taruna dan unsur Pemberdayaan Perempuan serta unsur masyarakat lainnya.

3. Fasilitasi pembentukan BUMK di Kampung Rantau Panjang dan Kampung Pesayan.

4. Fasilitasi penyelesaian permasalahan kelembagaan BUMK Kampung Merancang Ilir Kecamatan Gunung Tabur.

5. Melaksanakan kegiatan konsultasi ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Propinsi Kalimantan Timur di Samarinda.

6. Melaksanakan Studi Pembelajaran keluar daerah dalam Propinsi Kalimantan Timur yaitu pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Kutai Kertanegara dengan locus BUMDes Desa Sungai Payang Kecamatan Loa Kulu.

Matrik jumlah Kampung yang terfasilitasi dengan baik melalui Kegiatan Sosialisasi dan Pembinaan, Fasilitasi Pembentukan BUMK, Fasilitasi LPJ Pengurus BUMK dan Fasilitasi Penyelesaian Masalah :

No Kampung Kecamatan Bentuk Kegiatan Tempat Kegiatan 1 Tabalar Muara Tabalar Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Tabalar 2 Tubaan Tabalar Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Tabalar 3 Tabalar Ulu Tabalar Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Tabalar 4 Semurut Tabalar Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Tabalar 5 Buyung-Buyung Tabalar Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Tabalar 6 Harapan Maju Tabalar Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Tabalar 7 Biatan Ulu Biatan Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Biatan 8 Biatan Ilir Biatan Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Biatan 9 Karangan Biatan Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Biatan 10 Biatan Lempake Biatan Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Biatan 11 Manunggal Jaya Biatan Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Biatan 12 Biatan Bapinang Biatan Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Biatan 13 Biatan Baru Biatan Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Biatan 14 Bukit Makmur

Jaya

Biatan Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Biatan 15 Long Laai Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 16 Punan Segah Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 17 Long Ayap Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah

81

18 Long Ayan Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 19 Punan Malinau Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 20 Punan Mahkam Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 21 Gunung Sari Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 22 Pandan Sari Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 23 Bukit Makmur Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 24 Harapan Jaya Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 25 Tepian Buah Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 26 Batu Rajang Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 27 Siduung Indah Segah Sosialisasi dan Pembinaan Kantor Camat Segah 28 Pesayan Sambaliung Sosialisasi dan Fasilitasi

Pembentukan BUMK

Kantor Kepala Kampung Pesayan 29 Rantau Panjang Sambaliung Sosialisasi dan Fasilitasi

Pembentukan BUMK

Kantor Kepala Kampung Rantau Panjang

30 Suaran Sambaliung Sosialisasi dan Fasilitasi LPJ BUMK Kampung Suaran

Kantor Kepala Kampung Suaran 31 Merancang Ilir Gunung

Tabur

Fasilitasi Penyelesaian Masalah Kelembagaan

BUMK Kampung

Merancang Ilir

Kantor Camat Gunung Tabur

A. Keluaran (Output)/Hasil Yang Dicapai.

Untuk mengaktualisasikan Kegiatan Pendampingan dan Penguatan Kapasitas Manajemen Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) (2.07. 2.07. 01. 01. 16.08), telah dilaksanakan kegiatan dalam bentuk Sosialisasi, pembinaan, fasilitasi pembentukan BUMK, fasilitasi penyampaian Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Pengurus BUMK dan fasilitasi penyelesaian masalah dan telah mampu memberikan pemahaman yang baik dan benar kepada Kepala Kampung dan aparat kampung, BPK, LPM, Karang Taruna, Pemberdayaan Perempuan dan seluruh pemangku kepentingan yang ada di kampung khususnya bagi pengurus BUMK tentang Tata Kelola Badan Usaha Milik Kampung yang baik dan benar sesuai dengan regulasi yang mengatur yaitu sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa yang dijabarkan secara teknis dalam Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor : 4 Tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa, Peraturan Bupati Berau Nomor ; 62 Tahun 2018 Tentang Pengelolaan Keuangan Kampung dan Peraturan Bupati Berau Nomor : 61 Tahun 2019 Tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa.

B. Manfaat/Dampak Yang Diharapkan

Dengan dapat dipahaminya dengan baik dan benar tentang regulasi yang mengatur Badan Usaha Milik Kampung, maka diharapkan bagi kampung yang belum membentuk, dapat segera membentuk Badan Usaha Milik Kampung sesuai dengan potensi yang ada di kampung, dan bagi kampung yang sudah membentuk BUMK dapat mengelola dengan baik unit-unit usahanya agar pemberdayaan usaha ekonomi yang ada dimasyarakat dapat berjalan sebagaimana mestinya sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yang pada gilirannya dapat berkontribusi terhadap pendapatan asli kampung.

Per Desember 2020 sebanyak 25 BUMK sudah menghasilkan Pendapatan Asli Kampung (PAK). Dapat di lihat dalam lampiran Matrik Perkembangan BUMK.

82 C. Kendala dan Permasalahan

Dalam pelaksanaan kegiatan pendampingan dan penguatan kapasitas manajemen BUMK, terdapat beberapa kendala dan hambatan, yaitu antara lain :

1. Kampung-kampung yang belum membentuk BUMK, menemui kendala terkait dengan terbatasnya sumber daya alam dan potensi kampung serta lebih khusus lagi sumber daya manusia yang mengelola. Sangat sulit menemukan SDM yang mampu, layak dan bersedia untuk diangkat sebagai pengelola.

2. Masih ada sebagian pengurus BUMK yang belum memahami dengan baik terkait penyusunan rencana pengembangan unit usaha, pengadministrasian/penatausaaan keuangan, penyusunan system penggajian/tunjangan pengurus dan penyusunan laporan pertanggung jawaban.

3. Masih ada sebagian Kepala Kampung yang belum memahami dengan baik terkait penyertaan modal kampung kepada BUMK, tidak memperhatikan regulasi yang mengatur terkait hal tersebut, sehingganya berdampak pada pengelolaan yang keuangan yang tidak berjalan sebagaimana mestinya oleh pengurus.

4. Terbatasnya kemampuan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Berau dalam hal ini melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung untuk melakukan kegiatan fasilitasi Peningkatan Kapasitas Manajemen Pengurus berupa Bimbingan Teknis, Pelatihan maupun Studi Pembelajaran)

D. Pemecahan Masalah/Saran

Dari permasalahan yang dihadapi tersebut diatas, maka solusinya adalah :

1. Perlu untuk terus memberikan pemahaman tentang arti penting dan strategisnya keberadaan

1. Perlu untuk terus memberikan pemahaman tentang arti penting dan strategisnya keberadaan

Dalam dokumen 1.2. Tugas Pokok dan Fungsi (Halaman 61-86)

Dokumen terkait