• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Pengembangan Perpustakaan

Dalam dokumen PERPUSTAKAAN NASIONAL RI (Halaman 62-69)

Jumlah operasional perkantoran Perpustakaan

3. Program Pengembangan Perpustakaan

Outcome atau hasil yang diharapkan dari program ini adalah meningkatnya layanan perpustakaan, pelestarian fisik dan kandungan bahan pustaka termasuk naskah kuno nusantara serta budaya gemar membaca di masyarakat, untuk

mencapai outcome program, melalui kegiatan:

a. Pengelolaan Deposit Terbitan Nasional

Hasil atau sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan Pengelolaan Deposit Terbitan Nasional ini adalah “meningkatnya pengelolaan dan pendayagunaan terbitan nasional hasil pelaksanaan UU Serah simpan Karya Cetak dan Karya Rekam”. Capaian kinerja secara keseluruhan dari kegiatan ini sebesar 100% atau sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Untuk mencapai hasil tersebut Perpustakaan Nasional mengupayakannya melalui pencapaian indikator kinerja beberapa kegiatan yaitu:

Tabel. III.6 Capaian Sasaran Kinerja Pengelolaan Deposit Terbitan Nasional

Sasaran Indikator Kinerja Target Capaian %

Meningkatnya pengelolaan

dan pendayagunaan terbitan nasional hasil pelaksanaan UU Serah Simpan KCKR

Jumlah terbitan nasional dan internasional yang terhimpun dan terkelola

81.520 81.520 100

Jumlah terbitan nasional yang

terdata dalam Bibliografi

Nasional (BNI) dan Katalog Induk Nasional (KIN)

2.500 2.500 100

Jumlah judul buku yang

terhimpun dalam Katalog Dalam Terbitan, Internasional Standard

Book Number (ISBN) dan

Internasional Standard Music

Number

2.500 2.500 100

Jumlah sosialisasi serah simpan Karya Cetak Karya Rekam

5 5 100

Jumlah literature sekunder yang diterbitkan

5 5 100

Jumlah dokumen pelaporan,

pemantauan dan evaluasi

2 2 100

Jumlah 100

1) Terbitan nasional yang terdata dalam bibliography nasional Indonesia (BNI) dan katalog induk nasional (KIN). Pencapaian indikator kinerja ini

LAKIP

Perpustakaan Nasional RI 2012

52

dilakukan melalui beberapa kegiatan yaitu; penyusunan dan penerbitan katalog induk nasional (1 terbitan/1 Vol), penyusunan dan penerbitan bibliografi nasional Indonesia (4 terbitan/4 Vol), sosialisasi kerjasama KIN (1 paket/kerjasama dengan Pemerintah Provinsi NAD), capaian kinerja dari kegiatan ini sebesar 100%, atau telah dilaksanakan sesuai dengan rencana.

2) Judul buku terhimpun dalam katalog dalam terbitan (KDT), internasional standard book number (ISBN) dan international standard music number (ISMN). Pencapaian indikator kinerja ini dilakukan melalui beberapa kegiatan yaitu; validasi E-Lib BNI dan KIN (1 paket), pembuatan pedoman penyusunan KID dan Bibliografi Daerah (1 paket), pengelolaan ISBN (1 paket/20.000 judul), kegiatannya telah selesai dilakukan atau capaian kinerja sebesar 100%.

3) Sosialisasi Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (UU No. 4 Tahun 1990). Pencapaian indikator kinerja kegiatan ini dilakukan melalui sosialisasi Undang-Undang No.4 Tahun 1990 yang dilaksanakan di 5 daerah yang telah ditetapkan sesuai target kinerja. Seluruh kegiatan ini telah dilaksanakan sesuai rencana (Sumatera Utara, Yogyakarta, Riau, Jawa Tengah, dan Sumatera Selatan) atau capaian kinerjanya 100%. 4) Penerbitan literatur sekunder, dilakukan melalui kegiatan sebagai berikut;

penyusunan dan penerbitan bibliografi tokoh-tokoh politik (1 naskah), penyusunan dan penerbitan abstrak thesis bidang ilmu sosial politik (1 naskah), penyusunan dan penerbitan abstrak thesis bidang ilmu kedokteran (1 naskah), penyusunan dan penerbitan biografi tokoh-tokoh Agama (1 naskah), penyusunan dan penerbitan indeks artikel hukum (1 naskah), pencetakan dan penggandaan bahan rujukan dan sosialisasi UU NO.4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (1 paket), telah selesai dilaksanakan secara keseluruhan sesuai rencana atau capaian kinerja sebesar 100%.

5) Jumlah dokumen laporan pemantauan dan evaluasi. Pencapaian indikator kinerja kegiatan ini dilakukan melalui kegiatan; pemantauan dan evaluasi pelaksanaan UU No.4 Tahun 1990 (1 naskah), evaluasi kegiatan pengelolaan deposit nasional (1 naskah), pembuatan LAKIP Direktorat

LAKIP

Perpustakaan Nasional RI 2012

53

Deposit Bahan Pustaka (1 naskah), telah dilaksanakan seluruhnya dengan capaian kinerja kegiatan 100%.

b. Peningkatan Layanan Jasa Perpustakaan dan Informasi

Hasil atau sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah “meningkatnya kegiatan layanan jasa perpustakaan dan informasi yang didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai“. Capaian kinerja keseluruhan dari kegiatan sebesar 80% atau capaiannya melebihi atau lebih baik dari yang telah ditetapkan. Hal ini merupakan kontribusi dari kerjasama

organisasi perpustakaan nasional dan internasional yang semula

direncanakan hanya 7 kali dapat terlaksana 9 kali.

Tabel III.7. Capaian Sasaran Kinerja Layanan Jasa Perpustakaan

Sasaran Indikator Kinerja Target Capaian % Meningkatnya kegiatan

layanan jasa perpustakaan dan informasi

Jumlah perpustakaan provinsi yang memiliki perangkat perpustakaan digital

33 33 100 Jumlah kab/kota yang menjadi jejaring dan

memiliki perangkat perpustakaan digital

50 50 100 Jumlah pemustaka yang memanfaatkan

perpustakaan (IKU)

4.000.050 3.470.000 87 Jumlah naskah kuno/manuskrip

(diinventarisasi, traslasi, transliterasi, transmedia)

10 10 100

Frekuensi pameran/ promosi layanan 15 15 100 Jumlah kerjasama organisasi perpustakaan

nasional dan internasional

2 2 100 Jumlah naskah kuno yang diidentifikasi 10 10 100 Jumlah dokumen laporan pemantauan dan

evaluasi

2 2 100

Jumlah 98,38

untuk mencapai hasil tersebut Perpustakaan nasional

mengupayakannya melalui beberapa sub kegiatan dengan target indikator kinerja yang telah ditetapkan yaitu : perpustakaan provinsi yang memiliki perangkat digital (33 Provinsi), pemustaka yang memanfaatkan perpustakaan (3.470.000 orang), inventarisasi, transliterasi, dan transmedia naskah kuno/manuskrip ( 10 naskah), pameran/promosi layanan perpustakaan (15 kali), kerjasama layanan Perpustakaan Nasional dan Internasional (2 kali),

LAKIP

Perpustakaan Nasional RI 2012

54

identifikasi naskah kuno (10 naskah), penyusunan laporan pemantauan dan evaluasi (2 naskah),

Secara keseluruhan capaian kinerja pada kegiatan peningkatan layanan jasa perpustakaan dan informasi mencapai 80%, artinya bahwa meskipun secara umum seluruh sub kegiatan yang berada di bawahnya telah dilaksanakan sesuai rencana namun ada beberapa yang tidak dapat dilaksanakan secara maksimal sehingga mempengaruhi capaian target kegiatan secara keseluruhan dan pada proses pelaksanaannya masih ditemui beberapa kendala yang memperlambat pelaksanaan. Hambatan tersebut diantaranya adalah; keterlambatan turunnya DIPA perubahan, adanya penghematan anggaran, jadwal pelaksanaan kegiatan tidak sesuai dengan perencanaan pencairan anggaran, revisi perubahan mata anggaran, perpindahan program dan penetapan perubahan PPK. Solusi yang dilakukan adalah; koordinasi dengan unit kerja yang menangani perencanaan dan revisi anggaran.

c. Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan

Tabel. III.8. Capaian Sasaran Kinerja Pendidikan dan Pelatihan Perpustakan

Sasaran Indikator Target Capaian %

Meningkatnya kompetensi SDM Perpustakaan

Jumlah peserta Diklat perpustakaan (orang)

750 681 90 Jumlah Diklat yang diakreditasi dan

dievaluasi

25 25 100 Jumlah naskah kurikulum Diklat

Perpustakaan

38 38 100 Jumlah bahan ajar Diklat perpustakaan 5 5 100 Jumlah dokumen laporan pemantauan

dan evaluasi

2 2 100

Jumlah 98

Hasil atau sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah “meningkatnya kompetensi SDM Perpustakaan” yang secara keseluruhan tingkat capaian kinerjanya mencapai sebesar 98% dengan capaian terendah ada pada penyelenggaraan Diklat mencapai 90% dari target yang ditentukan. Hal ini disebabkan oleh tidak memadainya dana yang disediakan akibat

LAKIP

Perpustakaan Nasional RI 2012

55

kebijakan penghematan. Kegiatan ini dilakukan melalui beberapa Diklat di antaranya adalah Diklat ; pengelolaan perpustakan (35 orang),Pengelolaan informasi /PNBP (35), penyuluh minat baca (15 orang),Diklat PIM II (1 orang), Diklat PIM III (2 orang), Diklat PIM IV (3 orang), teknis pengelolaan perpustakaan (30 orang), calon pustakawan tingkat ahli (60 orang), pustakawan tingkat ahli alih jalur (30 orang), Tim Penilai Jabatan Fungsional Pustakawan (30 orang), manajemen pengelola perpustakaan (30 orang), peningkatan kualitas SDM (10 orang), e-learning kepustakawanan (20 orang), tenaga assesor (60 orang), tenaga ahli perpustakaan (60 orang), dan pendidikan formal S2 perpustakaan (9 orang) dan S3 (6 orang),Dikla(30 orang)t TOT yang kesemua sub kegiatan tersebut di atas telah mencapai target kinerja 100%, artinya telah selesai dilaksanakan sesuai rencana tanpa hambatan yang berarti.

Pencapaian lainnya di kegiatan Diklat adalah : akreditasi dan evaluasi Diklat, penyusunan naskah kurikulum Diklat, penyusunan bahan ajar Diklat perpustakaan dan pelaporan kegiatan pemantauan dan evaluasi yang telah dilaksanakan sesuai rencana (100%) sebagai upaya mendukung keberhasilan capaian hasil ( outcome) yaitu meningkatkan kompetensi SDM Perpustakaan.

d. Pengembangan Koleksi Perpustakaan Nasional

Hasil atau sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan Pengembangan

Koleksi Perpustakaan Nasional ini adalah “meningkatnya koleksi

Perpustakaan Nasional“ dengan capaian kinerjanya scara keseluruhan sebesar 100 % atau dengan kata lain dapat tercapai sesuai yang telah direncanakan.

Tabel. III.9. Capaian Sasaran Kinerja Pengembangan Koleksi Perpustakaan Nasional

Sasaran Indikator Target Capaian %

Meningkatnya koleksi

Perpustakaan Nasional

Jumlah penyediaan bahan pustaka 143.000 143.000 100

Jumlah pengolahan bahan pustaka 85.000 85.000 100

Jumlah pedoman pengolahan bahan pustaka

15 15 100

Jumlah data bibliografi dan authority 85.000 85.000 100

Jumlah dokumen laporan

pemantauan dan evaluasi

2 2 100

LAKIP

Perpustakaan Nasional RI 2012

56

Untuk mencapai hasil tersebut Perpustakaan Nasional telah

menetapkan target capaian indikator kinerja dan mengupayakannya melalui beberapa sub kegiatan yaitu:

1) Penyediaan bahan pustaka, dilakukan melalui pembelian, tukar menukar, hibah/hadiah yang telah dilaksanakan sesuai rencana. pengadaan bahan pustaka siap layan secera keseluruhan terealisasi 143.000 eksemplar atau capaian kinerjanya sebesar 100%.

2) Pengolahan bahan pustaka dilakukan melalui koordinasi pengolahan bahan pustaka (1 paket/80 orang), entri data koleksi PNRI (200.000 entri), rekatalogisasi (1 paket/4000 entri), pengadaan alat pengolah data Bahan Perpustakaan (1 paket), kesemuanya telah dilaksanakan sesuai rencana (100%). Meskipun masih ada kendala yang dihadapi di antaranya adalah; jaringan internet yang kurang lancar sehingga menghambat proses entri data, pangkalan data INLIS belum sempurna dan masih sering rusak sehingga memakan waktu. Solusi yang dilakukan adalah; berkoordinasi dengan bagian otomasi, dan menyempurnakan kinerja pangkalan data INLIS.

3) Penyusunan pedoman pengolahan bahan pustaka dari target 15 terealisir seluruhnya, dilakukan melalui penelusuran dan penelaahan nama-nama gelar, adat Indonesia (8 daerah), standing comitte (1 paket), pencetakan pedoman pengolahan bahan pustaka (1 paket/500 eks), sosialisasi pedoman pengembangan koleksi dan pengolahan bahan pustaka yang telah dilaksanakan sesuai rencana atau capaian kinerjanya 100%. Kendala yang sering dihadapi adalah; kesulitan mendapatkan data yang diperlukan di daerah, terbatasnya data yang tersedia untuk nama pengarang Indonesia baik di internet maupun pedoman-pedoman lainnya, SDM yang kompeten dan berdedikasi dalam pengembangan tajuk sangat terbatas. Solusi yang dilakukan adalah; koordinasi dengan narasumber di daerah, menambah informasi dengan mencari sumber lain, membina dan mendidik SDM agar mampu mengembangkan tajuk-tajuk baru.

4) Data bibliography dan authority file, dilakukan melalui pengelolaan authority file (1 paket) terdiri dari tajuk subjek (15.724 entri), tajuk

LAKIP

Perpustakaan Nasional RI 2012

57

pengarang (10.025 entri), tajuk badan korporasi (500 entri), data bibliografi (28.792 entri), dan lain-lain total 85.000 entri telah terlaksana sesuai dengan rencana atau capaian kinerjanya sebesar 100%. Namun demikian masih ada kendala yaitu terbatasnya SDM baik kualitas maupun kuantitas. Upaya yang dilakukan adalah melalui pelatihan untuk meningkatkan SDM.

5) Penyusunan dokumen laporan pemantauan dan evaluasi, dilakukan melalui evaluasi pelaksanaan kegiatan Pusat Pengembangan Koleksi dan Pengolahan Bahan Pustaka (1 Naskah), penyusunan LAKIP Pusat Pengembangan Koleksi Bahan Pustaka (1 Naskah), telah dilaksanakan seluruhnya atau capaian kinerja sebesar 100%. Namun masih ada kendala yaitu ada beberapa kegiatan yang belum selesai pada akhir tahun karena keterlambatan revisi DIPA sehingga pelaksanaan kegiatan dan pertanggungjawaban administrasi menumpuk di akhir tahun. Diusulkan agar Revisi DIPA turun lebih cepat sehingga kegiatan dapat dilakukan lebih awal.

e. Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca

Hasil yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah “meningkatnya upaya pengembangan perpustakaan dan budaya gemar membaca“. Capaian kinerja secara keseluruhan dari kegiatan ini sebesar 103,37%. Kelebihan dari target capaian 100% ini merupakan kontribusi dari jumlah perpustakaan keliling yang target awalnya 33 unit realisasinya 55 unit (167%) . Ditambah dengan capaian jumlah bantuan Perpustakaan Desa/Kelurahan dari target 2000 Desa/Kelurahan terealisasi 2209.

Untuk mencapai hasil tersebut Perpustakaan Nasional telah menetapkan target capaian indikator kinerja dan mengupayakannya melalui beberapa sub kegiatan yaitu:

1) Perpustakaan yang sesuai dengan standar/tipologi perpustakaan, dilakukan melalui penyelenggaraan akreditasi perpustakaan (target 200 perpustakaan), dan telah dilaksanakan sesuai dengan rencana atau capaian kinerja 100%. Namun ada kendala dalam pelaksanaannya yaitu waktu pelaksanaan yang singkat Solusinya dengan meningkatkan koordinasi dengan pihak terkait

LAKIP

Perpustakaan Nasional RI 2012

58

Tabel III.9. Capaian Sasaran Kinerja

Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca

Sasaran Indikator Kinerja Target Capaian % Meningkatnya upaya pengembangan

perpustakaan dan budaya gemar membaca

Jumlah perpustakaan sesuai dengan standar/ tipologi perpustakaan

200 200 100 Jumlah pedoman dan standard

perpustakaan

28 28 100 Jumlah kajian perpustakaan dan

kebudayaan gemar membaca

7 5 71 Jumlah promosi pembudayaan

gemar membaca

12 14 117 Jumlah perpustakaan keliling 33 40 121 Jumlah perpustakaan umum yang

dikembangkan - Provinsi - Kab/ Kota - Desa/ Kel 2483 33 250 2200 2514 33 250 2231 101 100 100 110 Jumlah perpustakaan sekolah/

perguruan tinggi/ khusus yang dibina

130 130 100

Jumlah Rata-rata 102

2) Pedoman dan standar perpustakaan (28 naskah), dilakukan melalui

Dalam dokumen PERPUSTAKAAN NASIONAL RI (Halaman 62-69)

Dokumen terkait