• Tidak ada hasil yang ditemukan

Siklus I : guru dan peneliti menyusun bentuk

METODE PENELITIAN

G. Prosedur Penelitian

Penelitian yang dilakukan adalah penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) menurut Parjono dkk (2007:28). Penelitian tindakan kelas mempunyai 4 tahapan yaitu :

1. Perencanaan

2. Pelaksanaan

3. Observasi 4. Refleksi

Perencanaan terdiri dari perencanaan umum dan perencanaan tindakan atau action Plan. Perencanaan umum meliputi penentuan tempat penelitian, kolaborator, metode dan strategi mengajar, instrument monitoring dan yang lain-lainnya. Rencana tindakan (Action Plan) adalah Prosedur, strategi yang dilakukan oleh guru (peneliti) dalam rangka melakukan tindakan atau perlakuan terhadap siswa. Pelaksanaan adalah implemenmtasi tindakan ke dalam kontek proses belajar mengajar yang sebenarnya. Pelaksanaan tindakan bias dilakukan oleh peneliti ataupun kolaborator. Setiap kali tindakan minimal ada 2 peneliti, yaitu yang melakukan pembelajaran dan kolaborator yang memantau terjadinya perubahan akibat suatu tindakan, kalau mungkin juga ada Critical Friends yang tidak berkepentingan dengan proyek penelitian yang dilaksanakan. Observasi atau pengamatan berfungsi sebagai proses pendokumentasian dampak dari tindakan dan menyediakan informasi untuk tahap refleksi. Pengamatan dilakukan secara cermat dan harus dirancang sebelumnya dengan baik. Pengamatan dilakukan oleh peneliti sendiri ataupun kolaborator.

Dampak tindakan terhadap siswa menjad focus dalam penelitian. Refleksi adalah upaya evaluasi diri secara kritis dilakukan oleh tim peneliti, kolaborator dan orang-orang yang terlibat dalam penelitian. Refleksi dilakukan pada akhir siklus dan berdasarkan refleksi ini dilakukan revisi pada

commit to user

25

rencana tindakan dan dibuat kembali rencana tindakan yang baru untuk di implementasikan pada siklus berikutnya.

Keempat tahapan dalam penelitian ini membentuk sebuah siklus. Setiap siklus dimulai dari perencanaan sampai dengan refleksi. Banyaknya siklus tergantung pada masih atau tidaknya diperlukan. Tindakan dianggap selesai bilamana permasalahan dalam lempar Turbo sudah di pecahkan. Berikut penjelasan kegiatan-kegiatan dalam siklus penelitian tindakan ini.

I. Siklus Pertama

a) Perencanaan

1. Penentuan waktu tindakan kelas.

2. Penentuan kelas yang akan diberi tindakan.

3. Perencanaan tindakan yang akan diberikan (games dan materi).

4. Pembuatan RPP

5. Persiapan alat-alat yang akan digunakan dalam pembelajaran. b) Tindakan

1. Pendahuluan

a. Siswa dibariskan, diabsen dan dipimpin berdoa. b. Apersepsi

c. Memimpin pemanasan

2. Kegiatan Inti

a. Melakukan kegiatan melempar posisi berhadapan dengan

menggunakan bola berekor (roket) dengan posisi berdiri.

b. Melakukan kegiatan melempar dengan satu tangan dengan

posisi duduk berhadapan dengan menggunakan bola berekor.

c. Melakukan kegiatan melempar dengan satu tangan posisi

berhadapan posisi berdiri diatas lutut menggunakan bola berekor (roket).

d. Melakukan kegiatan melempar dengan tangan kiri posisi duduk

commit to user

26

e. Melakukan kegiatan melempar dengan tangan kiri posisi

berdiri diatas lutut berhadapan menggunakan bola berekor (roket).

f. Melakukan kegiatan melempar dengan tangan kiri posisi

berdiri berhadapan dengan menggunakan bola berekor (roket).

g. Melakukan kegiatan gerak melempar sasaran dengan bola

berekor diarahkan ke lingkaran ban bekas yang diletakkan di tanah.

Keterangan :

- Persiapan, siswa dibagi 5 kelompok setiap kelompok

campuran antara siswa putra-putri

- Siswa dibariskan sesuai kelompok masing-masing

kelompok menghadap ke ban bekas (sasaran).

- Sasaran berupa ban bekas yang di letakkan di tanah dengan jarak ± 4-6 m.

- Pelaksanaan, siswa melempar sasaran dengan

menggunakan bola berekor.

- Cara melempar atau sikap awal, kaki kiri ke depan tangan ditarik kebelakang dan dilanjut melempar. Gerakan-gerakan melempar diatas adalah untuk melatih gerakan melempar yang benar.

h. Teknik Lempar turbo

a. Tahapan Pertama

Cara memegang turbo.

b. Tahapan Kedua

Langkah kaki . c. Tahap Ketiga

Tiga langkah berirama dan melempar. Keterangan :

- Berdiri kaki terpisah 60 – 90 cm, kaki menuju kearah lemparan.

commit to user

27

- Tarik turbo, pertahankan tangan berada diatas bahu.

- Langkahkan kaki ini dengan langkah berirama dan

melempar.

3. Penutup

a. Siswa dibariskan, diabsen, evaluasi dilanjutkan menyanyi topi saya bundar.

b. Berdoa dan dibubarkan. c) Observasi

- Mengamati proses pembelajaran

- Pengisian lembar observasi

- Mendokumentasi pembelajaran.

d) Refleksi

Menganalisis data yang diperoleh dari lembar observasi masukan dari teman (Critical Friends) dan guru pamong kemudian dilakukan refleksi. Refleksi ini dilakukan untuk menilai tindakan yang telah diberikan. Selanjutnya mengadakan evaluasi tentang penelitian tindakan kelas dengan cara berdiskusi tentang masalah yang muncul dalam pembelajaran.

II. Siklus Kedua

a) Perencanaan

- Penentuan waktu tindakan kelas.

- Penentuan kelas yang akan diberi tindakan.

- Perencanaan tindakan yang akan diberikan (games dan materi).

- Pembuatan RPP

- Persiapan alat-alat yang akan digunakan dalam pembelajaran. b) Tindakan

1. Pendahuluan

- Siswa dibariskan, diabsen dan dipimpin berdoa.

- Apersepsi

- Memimpin pemanasan

2. Kegiatan Inti

a. Melakukan kegiatan melempar posisi berhadapan dengan

menggunakan bola berekor (roket) dengan posisi berdiri.

b. Melakukan kegiatan melempar dengan satu tangan dengan

commit to user

28

c. Melakukan kegiatan melempar dengan satu tangan posisi

berhadapan posisi berdiri diatas lutut menggunakan bola berekor (roket).

d. Melakukan kegiatan melempar dengan tangan kiri posisi duduk

berhadapan menggunakan bola berekor.

e. Melakukan kegiatan melempar dengan tangan kiri posisi

berdiri diatas lutut berhadapan menggunakan bola berekor (roket).

f. Melakukan kegiatan melempar dengan tangan kiri posisi

berdiri berhadapan dengan menggunakan bola berekor (roket).

g. Melakukan kegiatan gerak melempar sasaran dengan bola

berekor diarahkan ke lingkaran ban bekas yang diletakkan di tanah.

Keterangan :

- Persiapan, siswa dibagi 5 kelompok setiap kelompok

campuran antara siswa putra-putri

- Siswa dibariskan sesuai kelompok masing-masing

kelompok menghadap ke ban bekas (sasaran).

- Sasaran berupa ban bekas yang di letakkan di tanah dengan jarak ± 5-7 m.

- Pelaksanaan, siswa melempar sasaran dengan

menggunakan bola berekor.

- Cara melempar atau sikap awal, kaki kiri ke depan tangan ditarik kebelakang dan dilanjut melempar. Gerakan-gerakan melempar diatas adalah untuk melatih gerakan melempar yang benar.

h. Teknik Lempar turbo

- Tahapan Pertama

Cara memegang turbo

- Tahapan Kedua

Langkah kaki.

- Tahap Ketiga

commit to user

29 Keterangan :

- Berdiri kaki terpisah 60 – 90 cm, kaki menuju kearah lemparan.

- Tarik turbo, pertahankan tangan berada diatas bahu.

- Langkahkan kaki ini dengan langkah berirama dan

melempar.

3. Penutup

c. Siswa dibariskan, diabsen, evaluasi dilanjutkan Permainan kucing jadi patung.

d. Berdoa dan dibubarkan. c) Observasi

- Mengamati proses pembelajran

- Pengisian lembar observasi

- Mendokumentasi pembelajaran.

d) Refleksi

- Refleksi pada siklus dua digunakan untuk membedakan hasil siklus I dengan siklus II. Apakah ada peningkatan partisipasi dan hasil belajar siswa atau tidak. Jika belum ada maka siklus dapat diulanmg kembali. Jika ada peningkatan baik dari proses maupun hasil, maka siklus dapat dihentikan.

Dokumen terkait