• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancangan penelitian merupakan penelitian pengembangan E-handout berbasis Mind Maping. Research and Development (R&D) terdiri dari dua kata yaitu Research dan Development yang artinya pengembangan. Kegiatan utama dari jenis penelitian ini adalah melakukan penelitian dan studi literatur untuk mengahasilkan rancangan dari suatu produk. Kegiatan kedua adalah pengembangan untuk menguji efektivitas dan validitas yang telah dibuat sehingga produk yang dikembangkan teruji dan dapat dimamfaatkan oleh masyarakat luas.53 Metode ini dalam bidang pendidikan digunakan untuk mengembangkan dan menvalidasi produk-produk yang digunakan dalam pembelajaran.54 Penelitian ini akan menghasilakan produk berupa media materi sistem gerak dalam bentuk e-handout. Rancangan penelitian yang dilakukan adalah dengan mengikuti langkah-langkah penelitian yang dikemukakan oleh Sugiyono. Langkah-langkah-langkah tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:

53Sugiyono, Cara Mudah Menyusun: Skripsi, Tesis, dan Disertasi, (Bandung: Alfabeta, 2016), h. 530.

54Hanafi, “Konsep Penelitian R&D dalam Bidang Pendidikan, Jurnal Kajian Keislaman, Vol. 4, No. 2, (2017), h. 130.

Gambar 3.1 Langkah-langkah penggunaan Metode Research and Develement (R&D).

1. Potensi dan Masalah

Salah satu tahap yang penting yang harus dilakukan dalam penelitian pengembangan adalah potensi dan masalah. Analisis dari potensi dan masalah akan diketahui alasan atau dasar dari suatu pengembangan produk itu dilakukan.

Potensi dan masalah bisa dikatakan adalah landasan yang berfungsi menguatkan latar belakang dari suatu pengembangan.55 Potensi masalah dalam penelitian terletak pada kebutuhan pembelajaran dengan menggunakan media yang dapat membuat siswa mudah memahami materi yang dijarkan.

2. Pengumpulan Data dan Studi Literatur

Pengumpulan data adalah hal yang tidak bisa dilepas dari suatu penelitian.

Pengumpulan data merupakan langkah awal dari suatu penelitian untuk masuk ke langkah selanjutnya. Ada beberapa metode yang dapat dilakukan dalam kegitan

55Hermanto, dkk., “Analisis Potensi dan Masalah pada Fas Konseptualisasi Pengembangan Model Supervisi Pembelajaran di Sekolah Dasar Iklusi”, Jurnal Pendidikan Khusus, Vol. 12, No. 1, (2016), h.15.

Potensi dan Masalah

Studi Literatur

&Pengumpulan data

Desain Produk

Validasi Desain

Revisi Desain

Pembuatan Produk

Uji Coba Terbatas

Revisi Produk 1

Uji Coba Pemakaian

Revisi

Peoduk 2 Produk

pengumpulan data diantaranya yaitu observasi, dokumentasi, wawancara dan tes.56 Pengumpulan data dan studi literatur dilakukan setelah potensi dan masalah ditunjukkan secara faktual dan Uptodate, langkah yang ditempuh adalah dengan mengumpulkan berbagai informasi dari lapangan dan juga studi literatur yang akan digunakan sebagai bahan dalam perencanaan untuk pengembangan suatu produk guna menyelesaikan masalah tersebut.57 Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan observasi kelas, wawancara dengan pendidik dan wawancara dengan peserta didik.

3. Desain Produk

Produk yang dihasilkan dalam penelitian pengembangan memiliki bentuk yang beraneka ragam. Produk dalam ranah pendidikan yang dihasilkan diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas maupun produktivitas dalam suatu pembelajaran. Produk-produk tersebut dapat berupa kebijakan pendidikan, kurikulum yang spesifik untuk keperluan suatu pendidikan, modul, bahan ajar, kopetensi, penataan ruang kelas untuk model pembelajaran tertentu, model unit produksi, sistem pembinaan pegawai, model manajemen, dan sebagainya.58 Desain produk dalam penelitian ini berupa media e-handout berbasis mind mapping materi sistem gerak.

56Bambang Hari Purnomo, “Metode dan Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Tindak Kelas”, Jurnal Pengembangan Pendidikan, Vol. 8, No. 1. (2011), h. 252.

57Sugiyono, Cara Mudah Menyusun: Skripsi, Tesis,..., h. 534.

58Sugiyono, Cara Mudah Menyusun: Skripsi, Tesis,...,h. 534-535.

4. Validasi Desain

Validasi adalah proses pemeriksaan suatu produk untuk mengetahui kevalidan (sah) atau tidak validnya suatu produk. Validasi dilakukan dengan menguji data yang diperoleh.59 Validasi desain produk dapat dilakukan dengan meminta beberapa pakat atau ahli yang memiliki keahlian dalam menilai suatu produk. Setiap penilaian para ahli selangjutnya akan digunakan untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan dari produk yang akan dikembangkan. Validasi desain dalam penelitian ini akan dilakukan oleh 3 dosen pendidikan biologi dan 1 pendidik dengan keahlian bidangnya. Aspek akan di validasi oleh para ahli terdiri dari ahli media dan ahli materi.

5. Revisi Desain

Produk yang sudah di desain dan di validasi oleh para ahli selanjutnya akan di revisi berdasarkan masukan-masukan yang diberikan oleh para ahli.

Revisi dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh produk yang lebih baik.

6. Pembuatan Produk

Desain produk yang telah dinilai valid selanjutnya akan dibuat menjadi produk. Produk dalam penelitian ini adalah media yang telah di revisi sebelumnya setelah mendapatkan masukan dari para ahli.

7. Uji Coba Produk Terbatas

Uji coba produk terbatas ini dilakukan dengan memberikan media yang sudah di desain dan angket respon kepada siswa. Uji coba ini dilakukan pada 5

59M. Agus J. Alam, Mengolah Data Base dengan Borland Delphi, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2003), h. 181.

siswa dari kelas XI MIA SMAN 2 Aceh Barat Daya. Siswa diminta untuk mengisi lembar respon terhadap media yang tersebut.

8. Revisi Produk 1

Tahap ini merupakan lanjutan setelah dilakukannya uji coba terbatas.

Kelemahan dan kekurangan yang diperoleh dari respon siswa akan dijadikan sebagai bahan revisi media yang dikembangkan. Bahan ajar yang dikembangkan setelah revisi 1 akan kembali di uji pada skala yang lebih luas dengan jumlah siswa yang lebih banyak dibandingkan uji coba produk terbatas.

9. Uji Coba Pemakaian

Tahap ini dilakukan dengan menguji produk pada ruang lingkup yang lebih luas daripada uji coba terbatas. Dalam proses uji coba produk tetap dinilai kekurangan dan hambatan yang ada guna untuk revisi selanjutnya. Uji coba ini dilakukan dengan melihat respon 10 siswa dari kelas XI SMAN 2 Aceh Barat Daya melalui pemberian media dan lembar respon terhadap media e-handout.

10. Revisi Produk 2

Revisi ini dilakukan jika dalam pemakaian pada uji coba yang lebih luas terdapat kelemahan atau kekurangan. Tahap ini dilakukan guna untuk memperkecil atau menghilangkan kelemahan atau kekurangan yang diperoleh dari respon siswa.

11. Pembuatan Produk

Produk yang telah dinyatakan efektif setelah melewati beberapa tahap pengujian dan revisi akan dihasilkan untuk digunakan. Produk dalam penelitian ini berupa media e-handout berbasis mind mapping pada materi sistem gerak.

Dokumen terkait