• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rangkaian Paralel

Dalam dokumen TUGAS AKHIR ME (Halaman 148-170)

BAB IV ANALISA DATA

4.8. Analisa Grafik

4.8.2. Rangkaian Paralel

Gambar 4.27 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai penuh

Gambar 4.27 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai penuh. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 5,41369 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 5,41502 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

5.4135 5.4140 5.4145 5.4150 5.4155

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.28 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai penuh

Gambar 4.28 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai penuh. Pada kecepatan 5,41502 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 50,56353 rpm. Sedangkan pada kecepatan 5,41369 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 50,55111 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

50.550 50.552 50.554 50.556 50.558 50.560 50.562 50.564 50.566

5.4135 5.4140 5.4145 5.4150 5.4155

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.29 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 90%

Gambar 4.29 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 90%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 5,01772 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 5,01904 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

5.0175 5.0180 5.0185 5.0190 5.0195

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.30 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 90%

Gambar 4.30 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 90%. Pada kecepatan 5,01772 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,85362 rpm. Sedangkan pada kecepatan 5,01904 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,86604 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

46.852 46.854 46.856 46.858 46.860 46.862 46.864 46.866 46.868

5.0175 5.0180 5.0185 5.0190 5.0195

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.31 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 80%

Gambar 4.31 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 80%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 5,01311 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 5,01455 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

5.0130 5.0140 5.0150

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.32 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 80%

Gambar 4.32 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 80%. Pada kecepatan 5,01311 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,81065 rpm. Sedangkan pada kecepatan 5,01455 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,82402 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

46.808 46.810 46.812 46.814 46.816 46.818 46.820 46.822 46.824 46.826

5.0130 5.0135 5.0140 5.0145 5.0150

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.33 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 70%

Gambar 4.33 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 70%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 5,00851 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 5,00984 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

5.0080 5.0085 5.0090 5.0095 5.0100

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.34 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 70%

Gambar 4.34 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 70%. Pada kecepatan 5,00851 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,76768 rpm. Sedangkan pada kecepatan 5,00984 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,78009 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

46.766 46.768 46.770 46.772 46.774 46.776 46.778 46.780 46.782

5.0080 5.0085 5.0090 5.0095 5.0100

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.35 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 60%

Gambar 4.35 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 60%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 5,00227 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 5,00360 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

5.0020 5.0025 5.0030 5.0035 5.0040

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.36 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 60%

Gambar 4.36 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 60%. Pada kecepatan 5,00227 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,70943 rpm. Sedangkan pada kecepatan 5,00360 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,72184 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

46.708 46.710 46.712 46.714 46.716 46.718 46.720 46.722 46.724

5.0020 5.0025 5.0030 5.0035 5.0040

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.37 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 50%

Gambar 4.37 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 50%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 4,99348 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 4,99491 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

4.9930 4.9940 4.9950

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.38 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 50%

Gambar 4.38 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 50%. Pada kecepatan 4,99348 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,62731 rpm. Sedangkan pada kecepatan 4,99491 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,64067 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

46.626 46.628 46.630 46.632 46.634 46.636 46.638 46.640 46.642

4.9930 4.9940 4.9950

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.39 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 40%

Gambar 4.39 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 40%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 4,98039 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 4,98182 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

4.9800 4.9810 4.9820

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.40 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 40%

Gambar 4.40 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 40%. Pada kecepatan 4,98039 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,50507 rpm. Sedangkan pada kecepatan 4,98182 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,51844 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

46.504 46.506 46.508 46.510 46.512 46.514 46.516 46.518 46.520

4.9800 4.9810 4.9820

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.41 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 30%

Gambar 4.41 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 30%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 4,95861 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 4,96004 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

4.9580 4.9590 4.9600 4.9610

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.42 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 30%

Gambar 4.42 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 30%. Pada kecepatan 4,95861 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,30167 rpm. Sedangkan pada kecepatan 4,96004 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 46,31504 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

46.300 46.302 46.304 46.306 46.308 46.310 46.312 46.314 46.316

4.9580 4.9590 4.9600 4.9610

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.43 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 20%

Gambar 4.43 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 20%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 4,91494 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 4,91637 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

4.9145 4.9150 4.9155 4.9160 4.9165

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.44 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 20%

Gambar 4.44 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 20%. Pada kecepatan 4,91494 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 45,89392 rpm. Sedangkan pada kecepatan 4,91637 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 45,90729 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

45.892 45.894 45.896 45.898 45.900 45.902 45.904 45.906 45.908 45.910

4.9140 4.9150 4.9160 4.9170

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.45 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 10%

Gambar 4.45 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika baterai 10%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 4,78414 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm.

Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 4,78547 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

4.7840 4.7845 4.7850 4.7855 4.7860

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.46 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 10%

Gambar 4.46 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika baterai 10%. Pada kecepatan 4,78414 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 44,67256 rpm. Sedangkan pada kecepatan 4,78547 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 44,68498 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

44.670 44.672 44.674 44.676 44.678 44.680 44.682 44.684 44.686

4.7840 4.7845 4.7850 4.7855 4.7860

PUTARAN

KECEPATAN

Gambar 4.47 Grafik kecepatan terhadap torsi pada rangkaian paralel ketika mendekati 0 knot

Gambar 4.47 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan torsi pada rangkaian paralel ketika kecepatan mendekati 0 knot dengan kapasitas baterai sebesar 0,575%. Berdasarkan grafik tersebut, nilai torsi berbanding terbalik dengan nilai kecepatan. Ketika kecepatan kapal mencapai nilai terendah yaitu 0,49323 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling tinggi yaitu 129 Nm. Sedangkan ketika kecepatannya maksimum yaitu 0,49466 knot maka nilai torsi yang dihasilkan paling rendah yaitu 0 Nm. Karena dipengaruhi arus jangkar (Ia) yang mempunyai nilai minimum maka putaran akan maksimum dan torsi yang dihasilkan minimum. Karena torsi berbanding lurus dengan Ia.

0 20 40 60 80 100 120 140

0.4930 0.4940 0.4950

TORSI

KECEPATAN

Gambar 4.48 Grafik kecepatan terhadap putaran pada rangkaian paralel ketika mendekati 0 knot

Gambar 4.48 menunjukkan grafik hubungan antara kecepatan dengan putaran pada rangkaian paralel ketika kecepatan mendekati 0 knot dengan kapasitas baterai sebesar 0,575%. Pada kecepatan 0,49323 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 4,60563 rpm. Sedangkan pada kecepatan 0,49466 knot maka nilai putaran yang dihasilkan bernilai 4,61899 rpm. Ketika kapal sedang dalam kondisi kecepatan maksimum maka putaran juga maksimum. Sebaliknya, jika kecepatan minimum maka putaran yang dihasilkan juga minimum.

Maka hubungan antara kecepatan dan putaran adalah berbanding lurus.

4.604 4.606 4.608 4.610 4.612 4.614 4.616 4.618 4.620

0.4930 0.4940 0.4950

PUTARAN

KECEPATAN

4.9. Grafik Performance pada Rangkaian Seri dan

Dalam dokumen TUGAS AKHIR ME (Halaman 148-170)

Dokumen terkait