• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rekomendasi dan Keterbatasan studi.

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MULTIKULTURAL PLURALISTIK A Konstruksi Konsep Nurcholish Madjid tentang Pendidikan Agama Islam

C. Rekomendasi dan Keterbatasan studi.

Pemikiran Nurcholish Madjid memiliki dimensi dan spektrum yang luas dan mendalam. Demikian juga pendidikan berwawasan multikultural-pluralistik, merupakan fenomena mutakhir yang eksistensinya sangat penting didekati dalam berbagai perspektif. Dibutuhkan kerja ilmiah yang lebih intensif dan ekstensif untuk mengungkap semuanya. Penelitian ini hanya mengkaji sebagian kecil sisi pemikiran Nurcholish Madjid tentang Pendidikan Agama (Islam) berwawasan multikultural-pluralistik. Di samping karena keterbatasan peneliti yang hanya mengandalkan data-data dokumenter yang masih terbatas serta kekurangan kemampuan dalam aspek analisis, maka hasil studi ini masih dapat diperdebatkan,

161

Periksa Donna M. Gollnick & Philip C. Chinn, Multicultural Education in a Pluralistic Society

(London: The Mosby Company, 305. Pada semua level di SBI Madania –sebagai salah satu aplikasi konkret pemikiran Nurcholish Madjid diajarkan pula Living Values Education (LVE) yang mencakup nilai-nilai: mencakup unit-unit: Kedamaian, penghargaan, Cinta, Toleransi, Kejujuran, Kerendahan Hati, Kerja sama, Kebahagiaan, Tanggung Jawab, Kesederhanaan, Kebebasan dan Persatuan. Rujukan yang digunakan sebagai panduan pelaksanaannya antara lain adalah karya Diane Tillman, Living Values Activities for Young Adults. Ter. Risa Praptono (Jakarta: Gramedia Widiasarana, 2004).

terutama jika ditinjau dari perspektif yang berbeda, sehingga masih terdapat ruang yang sangat terbuka untuk peneliti lain yang berminat meneliti masalah serupa.

BIBLIOGRAPHY

A. Buku

Abdullah, M. Amin. “Etika Tauhidik Sebagai Dasar Kesatuan Epistemologi Keilmuan Umum dan Agama (Dari Paradigma Positivistik-Sekularistik ke Arah Teoantroposentrik-Integralistik)”, dalam M. Amin Abdullah, et.al. Integrasi

Sains-Islam Mempertemukan Epistemologi Islam dan Sains. Yogyakarta: SUKA

Press dan Pilar Religia, 2004: 3-23.

---. Islamic Studies di Perguruan Tinggi Pendekatan Integratif Interkonektif.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006.

---.“Kesadaran Multikultural: Sebuah Gerakan Interest Minimilization Dalam Meredakan Konflik Sosial”, dalam M. Ainul Yaqin, Pendidikan Multikultural:

Cross Cultural Understanding Untuk Demokrasi dan Keadilan. Yogyakarta: Pilar

Media, 2007: xi-xx.

---. Pendidikan Agama Era Multikultural Multireligius. Jakarta: Pusat Studi Agama dan Peradaban [PSAP] Muhammadiyah, 2005.

---. Studi Agama Normativitas atau Historisitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996.

Abidin, Zainal. ed. Pendidikan Agama Islam dalam Perspektif Multikulturalisme.

Jakarta: Balai Litbang Agama, 2009.

A’la, Abd. Agama Tanpa Penganut: Memudarnya Nilai-Nilai Moralitas dan

---. “Pluralisme dan Islam Indonesia ke Depan: Ketakberdayaan Umat dan Politisasi Agama Sebagai Tantangan”, dalam Sururin, ed. Nilai-Nilai Pluralisme

dalam Islam Bingkai Gagasan Yang Berserak. Bandung: Nuansa, 2005: 135-145.

Ali, Mohammad. Teologi Pluralis Multikultural: Menghargai Kemajemukan Menjalin

Kebersamaan. Jakarta: Kompas, 2004.

Alfian, Teuku Ibrahim. et.al., Dari Babad dan Hikayat Sampai Sejarah Kritis.

Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 1987.

Allen, Douglas. “Phenomenology of Religion”, dalam The Routledge Companion to The

Study of Religion, ed. John R. Hinnells. London and New York: Routledge, 2005.

Aly, Abdullah. Pendidikan Islam Multikultural di Pesantren Telaah terhadap

Kurikulum Pondok Pesantren Modern Islam Assalam Surakarta. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar, 2011.

Arifin, Syamsul dan Ahmad Barizi, Paradigma Pendidikan Berbasis Pluralisme dan

Demokrasi: Rekonstruksi dan Aktualisasi Ikhtilaf dalam Islam. Malang: UMM

Press, 2001.

Azis, A. Amir. Neo-Modernisme Islam di Indonesia: Gagasan Sentral Nurcholish

Madjid dan Abdurrahman Wahid. Jakarta: Rineka Cipta, 1999.

Azra, Azyumardi. Islam Reformis: Dinamika Intelektual dan Gerakan. Jakarta: Raja Grafindo persada, 1999.

---. “Jejak Fazlur Rahman dalam Wacana Islam di Indonesia”, Abd A’la, Dari Neomodernisme ke Islam Liberal: Jejak Fazlur Rahman dalam Wacana Islam di

Indonesia. Jakarta: Paramadina, 2003: x-xvi.

---. Pergolakan Politik Islam: Dari Fundamentalisme, Modernisme Hingga Post--

modernisme. Jakarta: Paramadina, 1996.

---. Merawat Kemajemukan Merawat Indonesia. Yogyakarta: Impulse dan Kanisius, 2007.

Baidhawy, Zakiyuddin. Ambivalensi Agama, Konflik dan Nirkekerasan. Yogyakarta: Lesfi, 2005.

---. Pendidikan Agama Berwawasan Multikultural. Jakarta: Erlangga, 2005.

Banks, James A. and Cherry A. McGee Banks, Multicultural Education: Issues and

Perspectives. Boston: Allyyn and Bacon, 1989.

Barton, Greg. Gagasan Islam Liberal di Indonesia. Ter. Nanang Tahqiq. Jakarta: Paramadina-Pustaka Antara, 1995.

Baso, Ahmad. “Post Tradisionalisme Islam: Kritik dan Metode”, Ahmad Baso, NU

Studies: Pergolakan Pemikiran antara Fundamentalisme Islam dan

Fundamentalisme Neo-Liberal. Jakarta: Erlangga, 2006: 159-186.

Berger, Peter L. Langit Suci: Agama Sebagai Realitas Sosial. Terj. Hartono. Jakarta: LP3ES, 1991.

---. and Thomas Luckmann, The Social Construction of Reality: A Treatise in The

Sociology of Knowledge. England: Penguin Books, 1991.

---. Tafsir Sosial Atas Kenyataan: Risalah tentang Sosiologi Pengetahuan. Terj. Hasan Basari. Jakarta: LP3ES, 1990.

Campbell, Tom. Tujuh Teori Sosial: Sketsa, Penilaian, Perbandingan. Yogyakarta: Kanisius, 1994.

Cholil, Suhadi. ed. Resonansi Dialog Agama dan Budaya: Dari Kebebasan Beragama,

Pendidikan Multikultural sampai RUU Anti Pornografi Yogyakarta: Centre for

Religious and Cross-cultural Studies [CRCS] Sekolah Pascasarjana UGM, 2008. Dawam, Ainurrofiq. Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Inspeal, 2006.

Effendi, Djohan, , “Jangan Perlakukan Orang Lain Sebagaimana Kita Tidak Ingin Diperlakukan”, dalam Islam dan Pluralisme Agama (Kumpulan Tulisan) Djohan Effendi, ed. Yogyakarta: Dian/Interfidei, 2009: iv-xvi.

---. Ed. Islam dan Pluralisme Agama (Kumpulan Tulisan).Yogyakarta: Dian/Interfidei, 2009.

---. dan Ismet Natsir, Peny. Pergolakan Pemikiran Islam: Catatan Harian Ahmad

Wahib. Jakarta: LP3ES, 1981.

Effendy, Bahtiar. Islam dan Negara Transformasi Pemikiran dan Praktik Politik Islam

di Indonesia. Jakarta: Paramadina, 1998.

Eriyanto, Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LKiS, 2001. Fanani, Muhyar. Metode Studi Islam: Aplikasi Sosiologi Pengetahuan Sebagai Cara

Pandang. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.

Gaus AF, Ahmad. Api Islam Nurcholish Madjid Jalan Hidup Seorang Visioner Jakarta: Kompas, 2010.

Ghazali, Abd. Moqsith. Argumen Pluralisme Agama: Membangun Toleransi Berbasis

Al-Qur’an. Jakarta: Katakita, 2009.

Gollnick, Donna M. & Philip C. Chinn, Multicultural Education in a Pluralistic Society.

London: CV. Mosby Company, 1983.

Hamim, Thoha. “Konflik dalam Perspektif Komunitas Beragama di Indonesia,” Thoha Hamim, et.al. Resolusi Konflik Islam Indonesia. Surabaya: Lembaga Studi Agama dan Sosial (LSAS) dan IAIN Sunan Ampel, 2007: 3-22.

Hasan, Muhammad Kamal. Muslim Intellectual Responses to New Order Modernization

in Indonesia. Kuala Lumpur: Universitas Kebangsaan Malaysia, 1982.

Hasan, Noorhaidi. “Multikulturalisme dan Tantangan Radikalisme”, dalam Merayakan

Kebebasan Beragama: Bungan Rampai 70 Tahun Djohan Effendi, Elza Peldi

Taher, ed. Jakarta: Indonesian Conference on Religion and Peace [ICRP], 2009: 198-217.

Hidayat, Komaruddin. “Cak Nur yang Saya Kenal”, dalam Muhamad Wahyuni Nafis dan Achmad Rifki, ed. Kesaksian Intelektual Mengiringi Kepergian Sang Guru

Bangsa. Jakarta: Paramadina, 2005: 221-228.

---.“Kata Pengantar”, Nurcholish Madjid, Islam Agama Peradaban: Membangun

Makna dan Relevansi Doktrin Islam dalam Sejarah. Jakarta: Paramadina, 1995:

v-xii.

---. Memahami Bahasa Agama: Sebuah Kajian Hermeneutik. Jakarta: Paramadina,

1996.

Hidayat, Taufik. “Merajut Semangat Pluralisme”, Moh. Shofan, Pluralisme

Menyelamatkan Agama-Agama. Yogyakarta: Samudera Biru, 2011: vii-xiii.

Latif, Yudi. Intelegensia Muslim dan Kuasa: Genealogi Intelegensia Muslim Indonesia

Abad ke-20. Bandung: Mizan, 2005.

---. “Nurcholish Madjid Kebesaran dalam Kesalahpahaman”, dalam Ahmad Gaus

AF. Api Islam Nurcholish Madjid Jalan Hidup Seorang Visioner. Jakarta:

Kompas, 2010: v-xlii.

Madjid, Nurcholish. Atas Nama Pengalaman Beragama dan Berbangsa di Masa

Transisi: Kumpulan Dialog Jumat di Paramadina. Jakarta: Paramadina-Dian

Rakyat, 2009.

---. Cendekiawan dan Religiusitas Masyarakat. Jakarta: Paramadina-Dian Rakyat, 2009.

---. “Gagasan dan Latar belakang Perumusan NDP HMI”, Muchriji Fauzi HA, Ade Komaruddin Mochamad, HMI Menjawab Tantangan Zaman. Jakarta: Gunung Kelabu, 1990: 3-21.

---. Islam Agama Kemanusiaan Membangun Makna dan Relevansi Islam dalam

Sejarah. Jakarta: Paramadina, 1995.

---. Islam Agama Peradaban Membangun Makna dan Relevansi Doktrin Islam

dalam Sejarah. Jakarta: Paramadina, 1995.

---.Islam Doktrin dan Peradaban: Sebuah Telaah Kritis tentang Masalah

Keimanan, Kemanusiaan dan Kemodernan. Jakarta: Paramadina, 1992.

---. Islam Kemodernan dan Keindonesiaan. Bandung: Mizan, 1992.

---. “Kata Pengantar”, Passing Over Melintasi Batas Agama. Ed. Komaruddin Hidayat dan Ahmad Gaus AF. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama-Paramadina, 1998: xxvii-xl.

---. ed. Khazanah Intelektual Islam. Jakarta: Bulan Bintang, 1984.

---. Masyarakat Madani dan Investasi Demokrasi Tantangan dan Kemungkinan”, Ahmad Baso, Civil Society versus Masyarakat Madani: Arkeologi Pemikiran

Civil Society dalam Islam Indonesia. Jakarta: Pustaka Hidayah, 1999: 24-27.

---. Masyarakat Religius. Jakarta: Paramadina, 1997.

---. “Mencari Akar-Akar Islam Bagi Pluralisme Modern: Pengalaman Indonesia”, Mark R. Woodward. Ed., Jalan Baru Islam: Memetakan Paradigma Mutakhir

Islam Indonesia. Ter. Ihsan Ali Fauzi. Bandung: Mizan, 1998: 91-113.

---. “Menyambung Mata Rantai yang Hilang”, Surat-Sulat Politik Nurcholish

Madjid-Mohamad Roem. Laksmi Pamuntjak, et.al. ed. Jakarta: Djambatan, 2004:

12-43.

---. “Pendahuluan”, Kontekstualisasi Doktrin Islam dalam Sejarah. Budhy Munawar Rachman, ed. Jakarta: Paramadina, 1994.

---. Perjalanan Religius ‘Umrah dan Haji. Jakarta: Paramadina, 1997. ---. Pintu-Pintu Menuju Tuhan. Jakarta: Paramadina, 1996.

---. “Sejarah Tidak Sakral”, Farag Fouda, Kebenaran Yang Hilang: Sisi Kelam

Praktik Politik dan Kekuasaan dalam Sejarah Kaum Muslim. Ter. Novriantoni.

Jakarta: Paramadina-Dian Rakyat, 2008: 193.

---. Tradisi Islam Peran dan Fungsinya dalam Pembangunan di Indonesia. Jakarta: Paramadina, 1997.

Mahfud, Choirul. Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006.

Malik, Dedy Djamaluddin dan Idi Subandy Ibrahim. Zaman Baru Islam Indonesia. Pemikiran dan Aksi Politik Abdurahman Wahid, M. Amin Rais, Nurkholish

Madjid, Jalaluddin Rakhmat. Bandung: Zaman Wacana Ilmu, 1998.

Rachman, Budhy Munawar. Ed. Ensiklopedi Nurcholish Madjid Pemikiran Islam di

Kanvas Peradaban. Jakarta: Paramadina-CSL-Mizan, 2006.

---. Islam Pluralis Wacana Kesetaraan Kaum Beriman. Jakarta: Paramadina, 2001. ---. ed. Kontekstualisasi Doktrin Islam dalam Sejarah. Jakarta: Paramadina, 1994. ---.Membaca Nurcholish Madjid. Jakarta: Lembaga Studi Agama dan Filsafat,

2008.

---. ed. Membela Kebebasan Beragama: Percakapan tentang Sekularisme,

---. ed. Membela Kebebasan Beragama: Percakapan tentang Sekularisme,

Liberalisme dan Pluralisme (Buku 2). Jakarta: LSAF-Paramadina, 2010.

---. “Penutup: Menggali Api Islam dari Bung Karno ke Cak Nur”, Ahmad Gaus

AF, Api Islam Nurcholish Madjid Jalan Hidup Seorang Visioner. Jakarta:

Kompas, 2010: 324-366.

---. Reorientasi Pembaruan Islam: Sekularisme, Liberalisme dan Pluralisme

Paradigma Baru Islam Indonesia. Jakarta: LSAF-Paramadina, 2010.

Rahardjo, M. Dawam. “Cak Nur sang Pembaru”, dalam Muhamad Wahyuni Nafis dan Achmad Rifki, ed. Kesaksian Intelektual Mengiringi Kepergian Sang Guru

Bangsa. Jakarta: Paramadina, 2005: 84-90.

---. “Djohan Effendi dalam Peta Pemikiran Gerakan Islam”, dalam Elza Peldi Taher, ed. Merayakan Kebebasan Beragama Bunga Rampai 70 Tahun Djohan

Effendi. Jakarta: Indonesian Conference on Religion and Peace [ICRP], 2009: 2-

11.

---. “Islam dan Modernisasi: Catatan atas Paham Sekularisasi Nurcholish Madjid”, dalam Nurcholish Madjid, Islam Kemodernan dan Keindonesiaan. Bandung, Mizan, 1992: 11-31.

Rakhmat, Jalaluddin. et.al., Tarekat Nurcholishy. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2001. Ridwan, Nur Khalik. Pluralisme Borjuis: Kritik Atas Pluralisme Cak Nur. Yogyakarta:

Galang Press, 2002.

Ritzer, George dan Douglas J. Goodman, Teori Sosiologi Modern. Ter. Alimandan. Jakarta: Prenada Media, 2004.

Riyanto, E. Armada. Dialog Interreligius: Historisitas, Tesis, Pergumulan, Wajah.

Yogyakarta: Kanisius, 2010.

Rochman, Meuthia Ganie.“Percakapan dengan Meuthia Ganie-Rochman”, Membela Kebebasan Beragama: Percakapan tentang Sekularisme, Liberalisme dan

Pluralisme (Buku 2). Budhy Munawar Rachman, ed. Jakarta: LSAF-Pramadina,

2010: 1207-1221.

Roem, Mohamad. “Tidak Ada Negara Islam”, Surat-Sulat Politik Nurcholish Madjid-

Mohamad Roem. Laksmi Pamuntjak, et.al. ed. Jakarta: Djambatan, 2004: 1-11.

Sachedina, Abdul Aziz. Kesetaraan Kaum Beriman: Akar Pluralisme Demokratis

dalam Islam. Terj. Satrio Wahono. Jakarta: Serambi, 2002.

Saleh, Fauzan. Teologi Pembaruan: Pergeseran Wacana Islam Sunni di Indonesia Abad XX. Jakarta: Serambi, 2004.

Suparta, Mundzier. Islamic Multicultural Education: Sebuah Refeleksi atas Pendidikan

Agama Islam di Indonesia. Jakarta: Al-Ghazali Center, 2008.

Susanto, Edi. et.al., Pendidikan Agama Islam Multikultural: Perspektif Kritis atas

Pemikiran Nurcholish Madjid. Surabaya: eLKAF, 2008.