• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rencana pengelolaan jangka menengah TPK Pulau Gili Ketapang di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur berlaku selama 5 (lima) tahun yang merupakan penjabaran dari visi, misi, tujuan, sasaran,dan strategi pengelolaan jangka panjang. Salah satu kunci keberhasilan pengelolaan sebuah kawasan konservasi terletak pada keberadaan lembaga pengelola yang kuat serta kemampuan dan kapasitas lembaga pengelola tersebut dalam mengelola kawasan. Lembaga pengelola yang handal diharapkan dapat menjadi motor penggerak maupun pelaksana program dan kegiatan dalam pengelolaan kawasan sehingga dapat mencapai tujuan dan sasaran pengelolaan kawasan. Faktor lain dalam menunjang keberhasilan pengelolaan kawasan adalah meningkatnya kemampuan dan kapasitas para pihak terkait pengelolaan kawasan.

Pengelolaan sumberdaya alam TPK Pulau Gili Ketapang di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur dilakukan tidak hanya melalui perlindungan dan rehabilitasi, juga melalui pemanfaatan sumberdaya secara lestari baik untuk kepentingan masyarakat maupun kepentingan lainnya. Upaya perlindungan dan rehabilitasi guna menjamin kelestarian sumberdaya, sedangkan upaya pemanfaatan secara lestari guna memberikan manfaat dari potensi sumberdaya.

Di samping itu, sistem sosial dan budaya masyarakat perlu dipertahankan dan dikembangkan sebagai bagian dari asset dan dukungan dalam pengelolaan kawasan. Hal penting lainnya adalah pengelolaan kawasan harus memberikan manfaat bagi masyarakat baik untuk kebutuhan hidup maupun ekonomi.

Salah satu indikator keberhasilan pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur adalah kelestarian sumberdaya yang dikelola. Untuk itu pemantauan dan evaluasi status sumber daya perlu dilakukan secara teratur untuk memastikan apakah upaya pengelolaan yang telah dan akan dilakukan kedepannya sesuai dengan yang diharapkan. Evaluasi merupakan suatu ukuran yang digunakan untuk menilai apakah kegiatan pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang yang dilakukan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Evaluasi berarti juga menemukan/mencari kendala dalam kegiatan pengelolaan, analisis permasalahan, serta menemukan jalan pemecahannya. Dokumen hasil pemantauan yang dilakukan di atas merupakan bahan utama evaluasi. Evaluasi dilaksanakan setiap tahun sekali, yang hasilnya digunakan sebagai acuan dalam menyusun perencanaan kegiatan pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada tahun berikutnya.

5.2 Rencana Jangka Menengah I (5 Tahun Pertama)

Rencana jangka menengah pengelolaan kawasan konservasi pesisir dan pulau-pulau kecil berlaku selama 5 (lima) tahun yang merupakan penjabaran dari visi, misi, tujuan, sasaran pengelolaan, dan strategi pengelolaan kawasan konservasi perairan meliputi penguatan kelembagaan, penguatan pengelolaan sumber daya kawasan, dan/atau penguatan sosial, ekonomi, dan budaya. Adapun Rencana Jangka Menengah I (2017 – 2022) pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur adalah sebagai berikut.

5.2.1 Penguatan Kelembagaan

Strategi penguatan kelembagaan dalam pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun pertama dijabarkan sebagai berikut.

1. Penata kelolaan kelembagaan berbasis masyarakat lokal Pembentukan dan penguatan tim pengelola kawasan

Penyusunan SOP tentang administrasi dan pengelolaan keuangan Penyusunan SOP tentang sarana prasarana

Penyusunan SOP tentang patroli

Penyusunan SOP pengelolaan efektif kawasan konservasi 2. Penata kelolaan kawasan TPK Pulau Gili Ketapang

Pembuatan papan informasi batas kawasan dan zonasi Evaluasi zonasi (setiap lima tahun)

Pembuatan dan finalisasi rencana pengelolaan jangka panjang (20 tahun) TPK Pulau Gili Ketapang Pembuatan rencana pengelolaan jangka menengah (5 tahun) TPK Pulau Gili Ketapang

Pembuatan rencana kerja tahunan TPK Pulau Gili Ketapang 3. Pengembangan kemitraan atau kolaborasi pengelolaan

Kerjasama dengan institusi pendidikan, LSM, lembaga lainnya untuk penelitian dan pendidikan ekosistem

Kerjasama dengan institusi pendidikan, LSM, lembaga lainnya untuk penelitian sosial ekonomi Koordinasi rutin dengan stakeholder (masyarakat, pemerintah, swasta)

Penetapan mekanisme pengelolaan kolaborasi

4. Pengembangan sistem pendanaan berkelanjutan untuk menunjang operasional TPK Pulau Gili Ketapang

Kajian kebijakan terkait retribusi pengunjung TPK Pulau Gili Ketapang 5. Penyusunan peraturan desa tentang lingkungan

Penyusunan dan sosialisasi peraturan desa tentang larangan membuang sampah sembarangan Penyusunan dan sosialisasi peraturan desa tentang larangan merusak terumbu karang

6. Monitoring dan evaluasi secara periodik

Monitoring pelaksanaan kegiatan sesuai dengan SOP Evaluasi efektivitas pengelolaan

5.2.2 Penguatan Pengelolaan Sumberdaya Kawasan

Strategi penguatan pengelolaan sumber daya kawasan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun pertama dijabarkan sebagai berikut.

1. Perlindungan ekosistem terumbu karang, habitat biota laut dan populasi ikan Pembentukan tim patroli dan SOP patroli

Pengadaan sarana prasarana untuk keperluan patroli

2. Rehabilitasi ekosistem terumbu karang, habitat biota laut dan populasi ikan Rehabilitasi terumbu karang

3. Penelitian dan pengembangan pendidikan

Pendataan/observasi berkala terumbu karang Pendataan/observasi berkala daerah pemijahan ikan Pendataan/observasi berkala habitat penting

Pendataan/observasi berkala sosial ekonomi masyarakat

5.2.3 Penguatan Sosial, Ekonomi dan Budaya

Strategi penguatan sosial, ekonomi dan budaya dalam pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun pertama dijabarkan sebagai berikut.

1. Peningkatan kapasitas sumberdaya manusia melalui pembinaan, sosialisasi dan pengawasan standardisasi

Sosialisasi dan pelatihan pengelolaan KKP3K

Pelatihan selam dan pengenalan biota penting/dilindungi Pelatihan patroli dan penegakan hukum

Kampanye kesadaran terkait konservasi

Pelatihan manajemen pariwisata dan keselamatan Pelatihan pengelolaan sampah dan limbah

2. Pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal

Pengembangan koperasi simpan pinjam atau serba guna Pelatihan entrepreneurship untuk masyarakat

3. Pelestarian adat dan kearifan lokal setempat Penguatan tradisi petik laut dan rumpon

5.3 Rencana Jangka Menengah II (5 Tahun Kedua)

Adapun Rencana Jangka Menengah II (2022 – 2027) pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur adalah sebagai berikut.

5.3.1 Penguatan Kelembagaan

Strategi penguatan kelembagaan dalam pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun kedua dijabarkan sebagai berikut.

1. Penata kelolaan kelembagaan berbasis masyarakat lokal

Penyusunan SOP tentang administrasi dan pengelolaan keuangan Penyusunan SOP tentang sarana prasarana

2. Penata kelolaan kawasan TPK Pulau Gili Ketapang Evaluasi zonasi (setiap lima tahun)

Pembuatan rencana kerja tahunan TPK Pulau Gili Ketapang 3. Pengembangan kemitraan atau kolaborasi pengelolaan

Kerjasama dengan institusi pendidikan, LSM, lembaga lainnya untuk penelitian dan pendidikan ekosistem

Kerjasama dengan institusi pendidikan, LSM, lembaga lainnya untuk penelitian sosial ekonomi Koordinasi rutin dengan stakeholder (masyarakat, pemerintah, swasta)

4. Monitoring dan evaluasi secara periodik

Monitoring pelaksanaan kegiatan sesuai dengan SOP Evaluasi efektivitas pengelolaan

5.3.2 Penguatan Pengelolaan Sumberdaya Kawasan

Strategi penguatan pengelolaan sumber daya kawasan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun kedua dijabarkan sebagai berikut.

1. Perlindungan ekosistem terumbu karang, habitat biota laut dan populasi ikan Pembentukan tim patroli dan SOP patroli

2. Rehabilitasi ekosistem terumbu karang, habitat biota laut dan populasi ikan Rehabilitasi terumbu karang

3. Penelitian dan pengembangan pendidikan

Pendataan/observasi berkala terumbu karang Pendataan/observasi berkala daerah pemijahan ikan Pendataan/observasi berkala habitat penting

Pendataan/observasi berkala sosial ekonomi masyarakat

5.3.3 Penguatan Sosial, Ekonomi dan Budaya

Strategi penguatan sosial, ekonomi dan budaya dalam pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun kedua dijabarkan sebagai berikut.

1. Peningkatan kapasitas sumberdaya manusia melalui pembinaan, sosialisasi dan pengawasan standardisasi

Pelatihan patroli dan penegakan hukum Kampanye kesadaran terkait konservasi

Pelatihan manajemen pariwisata dan keselamatan Pelatihan pengelolaan sampah dan limbah

2. Pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal

Pengembangan koperasi simpan pinjam atau serba guna Pelatihan entrepreneurship untuk masyarakat

5.4 Rencana Jangka Menengah III (5 Tahun Ketiga)

Adapun Rencana Jangka Menengah III (2027 – 2032) pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur adalah sebagai berikut.

5.4.1 Penguatan Kelembagaan

Strategi penguatan kelembagaan dalam pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun ketiga dijabarkan sebagai berikut.

1. Penata kelolaan kelembagaan berbasis masyarakat lokal

Penyusunan SOP tentang sarana prasarana 2. Penata kelolaan kawasan TPK Pulau Gili Ketapang

Evaluasi zonasi (setiap lima tahun)

Pembuatan rencana kerja tahunan TPK Pulau Gili Ketapang 3. Pengembangan kemitraan atau kolaborasi pengelolaan

Kerjasama dengan institusi pendidikan, LSM, lembaga lainnya untuk penelitian dan pendidikan ekosistem

Kerjasama dengan institusi pendidikan, LSM, lembaga lainnya untuk penelitian sosial ekonomi Koordinasi rutin dengan stakeholder (masyarakat, pemerintah, swasta)

4. Monitoring dan evaluasi secara periodik

Monitoring pelaksanaan kegiatan sesuai dengan SOP Evaluasi efektivitas pengelolaan

5.4.2 Penguatan Pengelolaan Sumberdaya Kawasan

Strategi penguatan pengelolaan sumber daya kawasan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun ketiga dijabarkan sebagai berikut.

1. Perlindungan ekosistem terumbu karang, habitat biota laut dan populasi ikan Pembentukan tim patroli dan SOP patroli

2. Rehabilitasi ekosistem terumbu karang, habitat biota laut dan populasi ikan Rehabilitasi terumbu karang

3. Penelitian dan pengembangan pendidikan

Pendataan/observasi berkala terumbu karang Pendataan/observasi berkala daerah pemijahan ikan Pendataan/observasi berkala habitat penting

Pendataan/observasi berkala sosial ekonomi masyarakat

5.4.3 Penguatan Sosial, Ekonomi dan Budaya

Strategi penguatan sosial, ekonomi dan budaya dalam pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun ketiga dijabarkan sebagai berikut.

1. Peningkatan kapasitas sumberdaya manusia melalui pembinaan, sosialisasi dan pengawasan standardisasi

Pelatihan patroli dan penegakan hukum Kampanye kesadaran terkait konservasi

Pelatihan manajemen pariwisata dan keselamatan Pelatihan pengelolaan sampah dan limbah

2. Pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal

Pengembangan koperasi simpan pinjam atau serba guna Pelatihan entrepreneurship untuk masyarakat

5.5

Rencana Jangka Menengah IV (5 Tahun Keempat)

Adapun Rencana Jangka Menengah IV (2032 – 2037) pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur adalah sebagai berikut.

5.5.1 Penguatan Kelembagaan

Strategi penguatan kelembagaan dalam pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun keempat dijabarkan sebagai berikut.

1. Penata kelolaan kelembagaan berbasis masyarakat lokal

Penyusunan SOP tentang administrasi dan pengelolaan keuangan Penyusunan SOP tentang sarana prasarana

2. Penata kelolaan kawasan TPK Pulau Gili Ketapang Evaluasi zonasi (setiap lima tahun)

3. Pengembangan kemitraan atau kolaborasi pengelolaan

Kerjasama dengan institusi pendidikan, LSM, lembaga lainnya untuk penelitian dan pendidikan ekosistem

Kerjasama dengan institusi pendidikan, LSM, lembaga lainnya untuk penelitian sosial ekonomi Koordinasi rutin dengan stakeholder (masyarakat, pemerintah, swasta)

4. Monitoring dan evaluasi secara periodik

Monitoring pelaksanaan kegiatan sesuai dengan SOP Evaluasi efektivitas pengelolaan

5.5.2 Penguatan Pengelolaan Sumberdaya Kawasan

Strategi penguatan pengelolaan sumber daya kawasan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun keempat dijabarkan sebagai berikut.

1. Perlindungan ekosistem terumbu karang, habitat biota laut dan populasi ikan Pembentukan tim patroli dan SOP patroli

2. Rehabilitasi ekosistem terumbu karang, habitat biota laut dan populasi ikan Rehabilitasi terumbu karang

3. Penelitian dan pengembangan pendidikan

Pendataan/observasi berkala terumbu karang Pendataan/observasi berkala daerah pemijahan ikan Pendataan/observasi berkala habitat penting

Pendataan/observasi berkala sosial ekonomi masyarakat

5.5.3 Penguatan Sosial, Ekonomi dan Budaya

Strategi penguatan sosial, ekonomi dan budaya dalam pengelolaan TPK Pulau Gili Ketapang pada 5 tahun keempat dijabarkan sebagai berikut.

1. Peningkatan kapasitas sumberdaya manusia melalui pembinaan, sosialisasi dan pengawasan standardisasi

Pelatihan patroli dan penegakan hukum Kampanye kesadaran terkait konservasi

Pelatihan manajemen pariwisata dan keselamatan Pelatihan pengelolaan sampah dan limbah

2. Pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal

Pengembangan koperasi simpan pinjam atau serba guna Pelatihan entrepreneurship untuk masyarakat

6 BAB VI

Dokumen terkait