Sekolah : SD Negeri Panambangan Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Pecahan Kelas/Semester : V B/II Alokasi Waktu : 3 x 35 menit
A. Standar Kompetensi
5. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah
B. Kompetensi Dasar
5.3Mengalikan dan membagi berbagai bentuk pecahan
C. Indikator
1. Kognitif Produk:
a. Melakukan operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran atau sebaliknya
b. Melakukan operasi hitung perkalian pecahan biasa dengan pecahan desimal atau sebaliknya
Proses:
a. Melakukan kegiatan matematis untuk melakukan operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran atau sebaliknya b. Melakukan kegiatan matematis untuk melakukan operasi hitung
pembagian pecahan biasa dengan pecahan desimal atau sebaliknya 2. Afektif
a. Mengikuti pembelajaran dengan baik dan fokus
b. Mencatat hal-hal yang penting yang disampaikan oleh guru c. Menjawab pertanyaan dari guru atau teman
d. Meminati permaianan balok pecahan dengan sungguh-sungguh e. Aktif membangun diskusi kelompok
f. Mematuhi tugas dalam kelompoknya 3. Psikomotor
a. Mengoperasikan media yang ada terkait materi pembagian pecahan b. Menggunakan media permainan balok pecahan sesuai petunjuk
permainan
c. Mengidentifikasi soal dalam permaianan balok pecahan dengan sungguh-sungguh
d. Menyelesaiakan permainan balok pecahan tepat waktu
D.Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif Produk:
a. Melalui penjelasan guru dan permainan balok pecahan siswa dapat melakukan operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran atau sebaliknya dengan benar
b. Melalui penjelasan guru dan permainan balok pecahan siswa dapat melakukan operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan desimal atau sebaliknya dengan benar
Proses:
a. Melalui penjelasan guru dan permainan balok pecahan siswa dapat melakukan kegiatan matematis untuk melakukan operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran atau sebaliknya dengan benar
b. Melalui penjelasan guru dan permainan balok pecahan siswa dapat melakukan kegiatan matematis untuk melakukan operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan desimal atau sebaliknya dengan benar
2. Afektif
b. Siswa dapat mencatat hal-hal yang penting yang disampaikan oleh guru dengan benar
c. Siswa dapat menjawab pertanyaan dari guru atau teman dengan benar d. Siswa dapat meminati permaianan balok pecahan dengan
sungguh-sungguh
e. Siswa dapat aktif dalam membangun diskusi kelompok f. Siswa dapat mematuhi tugas dalam kelompoknya 3. Psikomotor
a. Siswa dapat mengoperasikan media yang ada terkait materi pembagian pecahan dengan benar
b. Siswa dapat menggunakan media permainan balok pecahan sesuai petunjuk permainan dengan benar
c. Siswa dapat mengidentifikasi soal dalam permaianan balok pecahan dengan sungguh-sungguh
d. Siswa dapat menyelesaiakan permainan balok pecahan dengan tepat waktu
E. Strategi Pembelajaran
Model pembelajaran : Model Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) Metode pembelajaran : Demonstrasi, tanya jawab, dan penugasan
F. Materi
Selain pembagian dengan pecahan biasa, ada juga pembagian pecahan desiamal. Pada pembagian bilangan desimal banyak angka desimal (belakang koma) dari bilangan yang dibagi maupun pembagi menentukan banyaknya angka desimal hasil pembagian. Pembagian pecahan desimal sama mudahnya dengan perkalian pecahan desimal. Pembagian pecahan desimal dapat dilakukan dengan mengubah pecahan desimal menjadi pecahan biasa terlebih dahulu.
Contoh :
1) 1 2 0 = 1 1 1 = 1 1 × 1 = 1 = 2 2) 2 0 = 1 1 = 1 × 1 =
Selain itu, pembagian bilangan dapat dilakukan secara langsung. Pembagian ini caranya seperti pada pembagian bilangan bulat. Hanya saja memperhatikan banyak angka di belakang koma pada pembagi dan bilangan yang dibagi. Contoh Soal : 168 : 12 = 14 16,8 : 1,2 = 14 1,68 : 1, 2 = 1,4 2 angka (2-1= 1 angka) 1 angka 0,168 : 12 = 0,014 3 angka (3-0= 3 angka) 0,168 : 0,12 = 1,4 3 angka (3-2=1 angka) 2 angka
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu Kegiatan
Awal
1. Guru mengucapkan salam.
2. Siswa dengan bimbingan guru berdoa bersama-sama.
3. Guru mengkomunikasikan tentang kehadiran siswa.
4. Guru menanyakan kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan menanyakan materi sebelumnya yaitu mengenai operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan biasa.
5. Guru memberikan motivasi dengan dengan kata-kata yang membangun agar siswa semangat dalam mengikuti pembelajaran. 6. Guru mempersiapkan materi, sumber, dan alat
pembelajaran.
7. Guru menyampaikan materi dan tujuan pembelajaran yang akan dipelajari kepada siswa.
8. Guru menyampaikan model pembelajaran yang akan dipakai kemudian memberikan gambaran kepada siswa.
10 menit
Kegiatan Inti
a. Eksplorasi
1. Guru menulis pokok materi yang akan dipelajari.
2. Guru bertanya kepada siswa mengenai operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran
Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu 3. Siswa dibimbing untuk memahami mengenai
operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran atau sebaliknya 4. Siswa memperhatikan penjelasan guru
mengenai langkah-langkah operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran.
5. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru. 6. Siswa diberi contoh soal operasi hitung
pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran atau sebaliknya oleh guru.
7. Beberapa siswa diberi kesempatan untuk ikut berpartisipasi maju ke depan untuk melakukan operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan campuran atau sebaliknya.
8. Sebelum melanjutkan materi selanjutnya, guru bertanya kepada siswa, “Siapa yang belum paham?”
9. Setelah siswa paham, guru melanjutkan materi selanjutnya yaitu operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan desimal atau sebaliknya.
10.Siswa diberi contoh soal dan langkah-langkah pengerjaan operasi hitung pembagian pecahan biasa dengan pecahan desimal atau sebaliknya oleh guru.
11.Beberapa siswa diberi kesempatan untuk ikut berpartisipasi maju ke depan untuk
Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu melakukan operasi hitung pembagian pecahan
biasa dengan pecahan desimal atau sebaliknya.
b. Elaborasi
12.Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 siswa.
13. Masing-masing kelompok mendapatkan satu set balok pecahan dan aturan permainan balok pecahan yang dibagikan oleh guru. 14. Siswa mengamati balok pecahan yang telah
dibagikan.
15. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai bagian-bagian media balok pecahan.
16. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai aturan-aturan permaian balok pecahan.
17. Masing-masing kelompok dibagikan LKS permainan balok pecahan yang berisi sama. 18. Masing-masing kelompok diberi waktu yang
ditentukan oleh guru dalam melakukan permainan balok pecahan.
19. Siswa melakukan permainan balok pecahan dengan mengacu pada langkah-langkah yang telah disampaikan oleh guru.
20. Masing-masing kelompok berusaha keras untuk menyelesaikan permainan balok pecahan agar dapat menyelesaikan
Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu permainan lebih dahulu dari kelompok yang
lain.
21. Guru berkeliling untuk memotivasi dan mengecek jalannya permainan balok pecahan.
22. Siswa yang mengalami kesulitan diberikan pengarahan dan bantuan oleh guru.
23. Setelah waktu habis guru bertanya kelompok mana yang belum selesai dalam menyelasaikan alur permainan balok pecahan.
24. Guru mengecek hasil permainan setiap kelompok dengan melihat kunci jawaban alur permaianan balok pecahan.
c. Konfirmasi
25. Guru memberi tahu hasil permainan yang benar atau sesuai dengan alur yang telah ditentukan.
26. Kelompok yang berhasil menyelesaikan permainan balok pecahan terlebih dahulu dan dengan alur yang benar diberikan hadiah bintang oleh guru.
27. Siswa diberi kesempatan oleh guru untuk menanyakan soal dalam balok pecahan yang belum jelas.
28. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi dengan dibimbing oleh guru.
29. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai hal-hal yang belum dimengerti oleh siswa.
Tahap Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu 30. Siswa diberikan PR terkait materi yang telah
dipelajari. Kegiatan
Penutup
1. Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Siswa diberikan kesempatan oleh guru untuk mencatat hal penting dalam kesimpulan yang telah diambil.
3. Guru memberikan pesan moral pada akhir pelajaran.
4. Siswa dengan bimbingan guru berdoa bersama untuk menutup pembelajaran.
5. Guru mengucapkan salam.
10 menit
H.Media, Sumber dan Bahan
Media : LKS Matematika, balok pecahan
Sumber dan Bahan : Sumanto, dkk. (2008). Gemar Matematika 5 untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Soenarjo. (2008). Matematika 5 SD dan MI Kelas 5. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN