• Tidak ada hasil yang ditemukan

Revealed Preference dan Stated Preference

Ikhsan Isanda Putra

2.3 Revealed Preference dan Stated Preference

Menurut Pearmain (1991), Revealed Preference merupakan teknik dalam mengobservasi suatu preferensi individu terhadap suatu alternative dengan alternative lainnya

Ikhsan, I.P., Purnawan, Studi Faktor Penyebab Mobil Pribadi Tidak Menggunakan Bus Trans Padang dengan Teknik

Revealed dan Stated Preference

berdasarakan keadaan yang terjadi pada saatitu. Sedang Teknik stated preference merupakan teknik untuk melihat respon individu terhadap beberapa alternative keadaan yang dihipotesiskan dalam bentuk kombinasi level atribut. Secara umum stated preference merupakan analisis preference dan perilaku didasarkan pada studi respon terhadap kondisi yang dieksperimenkan Pearmain (1991).Keduateknik ini merupakan teknik yang dapat digunakan untuk mendapatkan informasi dari responden dalam melaksanakan penelitian.

3. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Penjelasan Rencana Kerja

Penelitian dimulai dengan mengumpulkan data-data dan atribut-atribut yang dirasa berpengaruh dalam utilitas Bus Trans Padang yang nantinya akan ditawarkan kepadaresponden. Untuk data stated preference langkah awal yang dilakukan adalah merancang kuisioner yang nantinya akan diberikan kepada responden. Kuisioner tersebut merupakan beberapa alternative situasi perjalanan yang terdiri dari empat atribut yaitu jarak rumah dengan halte, perbedaan biaya Bus Trans Padang – mobil pribadi, perbedaan waktu tempuh Bus Trans Padang – mobil pribadi, dan waktu tunggu kedatangaan Bus Trans Padang. Tiap atribut memiliki 2 tingkatan. Tingkatan pada tiap atribut dapat dilihat pada Tabel 3.1.

Tabel 3.1 Skenario Pengembangan Atribut

Desain eksperimen yang dipergunakan dalam menyusun kuisioner adalah konsep full factorial design 2 level dan 4 atribut, sehingga diperoleh jumlah kuisioner dengan kombinasi atribut sebanyak 24 = 16 kuisioner (alternatif). Untuk mengurangi alternatif yang terlalu banyak maka dilakukan reduksi dengan menggunakan konsep remove option

that will dominate maka didapat 6 alternatif yang akan diberikan kepada responden.

Responden merespon kuisioner yang ditawarkan dengan respon skala likert yaitu pasti naik Bus Trans Padang, mungkin naik Bus Trans Padang, ragu-ragu, mungkin tidak naik Bus Trans Padang, pasti tidak naik Bus Trans Padang.

Setiap respon memiliki skala probabilitas masing-masing dan ditransformasi kedalam skala numeric menggunakan transformas ilogit biner. Terdapat 15 alternatif persamaan model utiltas Bus Trans Padang yang dikembangkan dan akan dipilih satu model utilitas yang dapat mewakili utilitas Bus Trans Padang berdasarkan pertimbangan analisa statistik,

Tinggi (+) Rendah (-) Jarak rumah dengan halte atau tempat

pemberhentian Bus Trans Padang 100 meter 200 meter Perbedaan Biaya Perjalanan antara

Bus Trans Padang dan Mobil Pribadi Rp.35.000 Rp.30.000 Perbedaan Waktu Tempuh Bus Trans

Padang Dengan Mobil Pribadi -10 menit -15 menit Waktu Tunggu Kedatangan Bus Trans

Padang 10 menit 14 menit

Perbedaan Level Atribut Atribut Yang Ditawarkan

Ikhsan, I.P., Purnawan, Studi Faktor Penyebab Mobil Pribadi Tidak Menggunakan Bus Trans Padang dengan Teknik

Revealed dan Stated Preference

besarnya koefisien regresi dan masuk logika atau tidaknya persamaan tersebut. 15 alternatif persamaan model utilitas dapat dilihat pada persamaan berikut :

• Y = a + b1.X1 ... (3.1) • Y = a + b2.X2 ... (3.2) • Y = a + b3.X3 ... (3.3) • Y = a + b4.X4 ... (3.4) • Y = a + b1.X1 + b2.X2 ... (3.5) • Y = a + b1.X1 + b3.X3 ... (3.6) • Y = a + b1.X1 + b4.X4 ... (3.7) • Y = a + b2.X2 + b4.X4 ... (3.8) • Y = a + b2.X2 + b3.X3 ... (3.9) • Y = a + b3.X3 + b4.X4 ...(3.10) • Y = a + b1.X1 + b3.X3 + b4.X4 ...(3.11) • Y = a + b1.X1 + b2.X2 + b4.X4 ...(3.12) • Y = a + b1.X1 + b2.X2 + b3.X3 ...(3.13) • Y = a + b2.X2 + b3.X3 + b4.X4 ...(3.14) • Y = a + b1.X1 + b2.X2 + b3.X3 + b4.X4 ...(3.15)

Model utilitas yang telah dipilih kemudian dilakukan analisa sensitivitas untuk mengetahui sensitivitas responden terhadap atribut yang ditawarkan.

Untuk revealed preference esponden pengguna mobil pribadi diberi pertanyaan terbuka mengenaialasan responden tidak menggunakan Bus Trans Padang dan hal apasaja yang perlud iberikan terhadap Bus Trans Padang menurut pendapat responden tersebut.

4. AN ALISA DAN PEMBAHASAN

4.1 Revealed Preference

Berdasarkan hasil survai dengan metode revealed preference, maka distribusi penyebab pengguna mobil pribaditi dak menggunakan Bus Trans Padang dapat dilihat pada Gambar 4.1 berikut.

Gambar4.1 Distribusi Penyebab Pengguna Mobil Pribadi Tidak Menggunakan Bus Trans Padang

0% 10% 20% 30% 40% 50%

Tujuan tidak berada pada Koridor Bus Trans…

Lebih nyaman dengan mobil pribadi Halte Jauh dari rumah Waktu tunggu lama Lebih Cepat dengan Mobil Pribadi Halte tidak memadai Pelayanan kurang memuaskan Keamanan Armada sedikit Jarak antar halte jauh Penumpang terlalu ramai di dalam Bus Lain-lain

Ikhsan, I.P., Purnawan, Studi Faktor Penyebab Mobil Pribadi Tidak Menggunakan Bus Trans Padang dengan Teknik

Revealed dan Stated Preference

Sedang distribusi hal yang perlu dilakukan terhadap Bus Trans Padang menurut responden dapat dilihat pada Gambar 4.2 berikut.

Gambar 4.2 Distibusi Hal Yang Perlu Diberikan Terhadap Bus Trans Padang Menurut

Responden

4.2 Stated Preference

Dari hasil analisa regresi dan analisa stastikmaka didapat model utilitas yang dapat mewakili utilitas Bus Trans Padang adalah sebagai berikut :

Y = 2.252–0.01291 X1 + 0.03802 X3–0.0792 X4

(5.64) (-16.67) (2.454) (-4.090)

Nilai (R2) = 0.217 F = 110.543

Dimana :

Y = Utilitas Bus Trans Padang

X1 =Jarak rumah dengan halte atau tempat pemberhentian Bus Trans Padang X3 =Perbedaan waktu tempuh antara Bus Trans Padang dan mobil pribadi X4 = Waktu tunggu kedatangan Bus Trans Padang

0% 10% 20% 30% 40% 50% 60%

Penambahan Armada Penambahan Koridor Perbaikan halte Penambahan Halte Waktu Tunggu Dipercepat Fasilitas Untuk Orang Tua Bus Diperbesar Peningkatan Kenyamanan Bus Ada security di dalam bus Tempat Duduk diperbanyak Pengaturan Volume Penumpang Perbaikan Sistem Ticketing Lainnya Waktu tempuh dipercepat Penambahan Jam Operasional Bus yang nganggur selalu dioperasikan Kedisiplinan operator Jalur khusus Bus Trans Padang Kapasitas jalan diperbesar

Ikhsan, I.P., Purnawan, Studi Faktor Penyebab Mobil Pribadi Tidak Menggunakan Bus Trans Padang dengan Teknik

Revealed dan Stated Preference

Dari model tersebut dapat diketahaui sensitivitas dari pengguna mobil pribadi terhadap atribut Bus Trans Padang.

5. KESIMPULAN

Dari penelitian ini dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :

1. Faktor yang paling mempengaruhi pengguna mobil priba ditidakmenggunakan Bus Trans Padang adalah, tujuan yang tidak berada pada koridor Bus Trans Padang, kenyamanan Bus Trans Padang yang belum sebanding dengan mobil pribadi, halte jauh dari rumah, lebih cepat dengan mobil pribadi, dan halte yang tidak memadai. 2. Hal yang sangat perlu diberikan terhadap Bus Trans Padang menurut pengguna

mobil pribadi adalah penambahan armada, penambahan koridor, perbaikan halte, penambahan halte, waktu tunggu dipersingkat, fasilitas untuk orang tua.

3. Dari model utilitas, pemilik kendaraan pribadi pasti naik Bus Trans Padang terjadi ketika jarak rumah dengan halte 50 meter, Bus Trans Padang lebih cepat 5 menit dengan mobil pribadi, dan waktu tunggu kedatangan Bus Trans Padang 5 menit.

DAFTAR PUSTAKA

Ortuzar, J.D and Willumsen. 1994. Modelling Transport. John Wiley and Sons, Ltd. England

Pearmain, D and Swanson, J. 1991.Stated Preference Techniques– A Guide To Practice.

Steer David Gleave and Hague Consulting Group. London.

Pratama, R. 2014. TinjauanKinerjaOperasionalAngkutanMassalBrt Trans Padang Koridor

I (Pasar Raya– LubukBuaya Batas Kota) Tahun 2014.TugasAkhirJurusanTeknikSipil

:FakultasTeknikUniversitasAndalas. Padang.

Rahmat, H. 2014. StudiPerbandinganWaktuTempuhdanKecepatanPerjalananAntara Bus

Trans Padang dengan Mobil Pribadi.TugasAkhirJurusanTeknikSipil

:FakultasTeknikUniversitasAndalas. Padang.

Sanjaya, F. 2014. KarakteristikPenggunadanPersepsiTerhadapOperasional Bus Trans

Padang.TugasAkhirJurusanTeknikSipil :FakultasTeknikUniversitasAndalas. Padang.

Sanko, N. 2001. “Guidelines for Stated Preference Experiment Design” EcoleNationale

des PontsetChaussees, Paris.

Tamin, O.Z. 2000. PerencanaandanPemodelanTransportasi.Penerbit ITB. Bandung.

Virana, A.C. 2014.DampakOperasional Bus Trans Padang.TugasAkhirJurusanTeknikSipil :FakultasTeknikUniversitasAndalas. Padang.

Fadilla, M., Purnawan, Kajian Penerapan Pavement Management System (PMS) pada Jalan Nasional di Provinsi Sumatera Barat

KAJIAN PENERAPAN PAVEMENT MANAGEMENT