• Tidak ada hasil yang ditemukan

RISIKO NILAI TUKAR (lanjutan) FOREIGN EXCHANGE RISK (continued) Pemantauan risiko nilai tukar dilakukan melalu

DEPOSITS FROM CUSTOMERS – SHARIA

46. RISIKO NILAI TUKAR (lanjutan) FOREIGN EXCHANGE RISK (continued) Pemantauan risiko nilai tukar dilakukan melalu

pemantauan Posisi Devisa Netto (PDN) per 30

menit dan intraday, dan sebagai bentuk

pengendalian risiko nilai tukar, bank membuat limit internal PDN baik untuk neraca maupun secara

keseluruhan sebagai bentuk risk tolerance bank

dalam menghadapi risiko nilai tukar. Sedangkan, penerapan manajemen risiko nilai tukar bank secara parsial pada aktivitas Treasuri adalah melalui pengukuran & pengendalian budget loss

limit & open position untuk setiap transaksi nilai

tukar dan sebagai bentuk pemantauan risiko nilai tukar bank melakukan pelaporan transaksi Treasuri sesuai dengan ketentuan secara periodik untuk

memastikan bahwa exposure yang timbul oleh

pergerakan nilai tukar berada pada batas yang telah ditentukan oleh ketentuan internal Bank dan sesuai dengan ketentuan regulasi Bank Indonesia.

Bank monitor Foreign exchange risk through monitoring of Net Open Position (NOP) every 30 minutes and intraday and for a foreign exchange risk control, bank establish internal limit of NOP both on balance sheet and overall as risk tolerance

to foreign exchange risk. Meanwhile,

Implementation of Forex Risk Management

partially on Treasury activities is through

measurement & control of budget loss limit & open position for every transaction and for monitoring,

bank create Treasury transactions Report

periodically to ensure that exposure arise from foreign exchange risk is inline within the internal bank dan Bank Indonesia Regulations.

Menurut Peraturan Bank Indonesia (PBI)

No. 17/5/PBI/2015 tanggal 29 Mei 2015 perubahan

keempat atas PBI

No. 5/13/PBI/2003 tentang Posisi Devisa Neto Bank Umum tanggal 17 Juli 2003, PDN ditetapkan maksimum sebesar 20% dari modal, sedangkan Bank secara internal menetapkan limit posisi devisa neto per valuta asing maksimum sebesar 10% dari modal.

According to the regulation of Bank Indonesia (PBI) No. 17/5/PBI/2015 dated May 29, 2015 on fourth amendment of Bank Indonesia Regulation No.

5/13/PBI/2003 on Net Open Position of

Commercial Bank dated July 17, 2003, NOP is set to a maximum of 20% of the capital, while Bank internally sets the limit of net open position for foreign exchange at maximum of 10% of the capital.

PDN secara keseluruhan adalah angka yang merupakan penjumlahan dari nilai absolut untuk jumlah dari selisih bersih aset dan liabilitas dalam laporan posisi keuangan untuk setiap valuta asing ditambah dengan selisih bersih aset dan liabilitas

baik yang merupakan komitmen maupun

kontinjensi dalam rekening administratif untuk setiap valuta asing.

The overall NOP is the sum of the absolute value of the difference between each foreign currency asset and liability on the statement of financial position and the difference between commitments

and contingent assets and liabilities in

administrative accounts for each foreign currency.

Berikut adalah PDN pada tanggal-tanggal

31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015 per mata uang (dalam ekuivalen rupiah) sesuai dengan peraturan Bank Indonesia (tidak diaudit):

Below is the NOP as of March 31, 2016 and December 21, 2015 by currency (in equivalent rupiah) based on Bank Indonesia regulations (unaudited):

31 Maret/March 31, 2016

Posisi Devisa

Aset/ Liabilitas/ Neto/Net

Mata Uang Assets Liabilities Open Position Currency

KESELURUHAN (LAPORAN POSISI AGGREGATE (STATEMENT OF

KEUANGAN DAN REKENING FINANCIAL POSITION AND

ADMINISTRATIF) ADMINISTRATIVE ACCOUNTS)

Dolar Amerika Serikat 2.613.665 2.577.745 35.920 United States Dollar

Euro Eropa 12.063 9.690 2.373 European Euro

Dolar Singapura 5.216 7.175 1.959 Singapore Dollar

Dolar Australia 2.710 454 2.256 Australian Dollar

Riyal Saudi Arabia 79 - 79 Saudi Arabian Riyal

Yen Jepang 86 11 75 Japanese Yen

Poundsterling Inggris 521 1 520 Great BritainPoundsterling

Dolar Hong Kong 992 3 989 Hong Kong Dollar

Renminbi 353 297 56 Renminbi

Total 44.227 Total

174

Berikut adalah PDN pada tanggal-tanggal

31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015 per mata uang (dalam ekuivalen rupiah) sesuai dengan peraturan Bank Indonesia (lanjutan):

Below is the NOP as of March 31, 2016 and December 31, 2015 by currency (in equivalent rupiah) based on Bank Indonesia regulations (continued):

Total capital - December 2016

Total modal - Maret 2016 (Catatan 51) 6.303.162 (Note 51)

Rasio PDN (Keseluruhan) 0,70% NOP ratio (Aggregate)

NOP ratio (Statement of

31 Desember/December 31, 2015

Posisi Devisa

Aset/ Liabilitas/ Neto/Net

Mata Uang Assets Liabilities Open Position Currency

KESELURUHAN (LAPORAN POSISI AGGREGATE (STATEMENT OF

KEUANGAN DAN REKENING FINANCIAL POSITION AND

ADMINISTRATIF) ADMINISTRATIVE ACCOUNTS)

Dolar Amerika Serikat 1.487.308 1.464.652 22.656 United States Dollar

Euro Eropa 5.499 2.573 2.926 European Euro

Dolar Singapura 2.473 4.079 1.606 Singapore Dollar

Dolar Australia 2.458 155 2.303 Australian Dollar

Riyal Saudi Arabia 75 - 75 Saudi Arabian Riyal

Yen Jepang 377 297 80 Japanese Yen

Poundsterling Inggris 670 - 670 Great BritainPoundsterling

Dolar Hong Kong 1.040 - 1.040 Hong Kong Dollar

Renminbi 103 46 57 Renminbi

Total 31.413 Total

Total capital - December 2015

Total modal - Desember 2015 (Catatan 51) 6.744.185 (Note 51)

Rasio PDN (Keseluruhan) 0,47% NOP ratio (Aggregate)

NOP ratio (Statement of

Risiko mata uang adalah kemungkinan kerugian pendapatan yang timbul dari perubahan kurs valuta asing. Bank mengelola paparan terhadap pengaruh fluktuasi nilai tukar mata uang asing dengan mempertahankan risiko mata uang asing dalam pedoman peraturan yang ada (yakni menjaga Posisi Devisa Neto sesuai dengan peraturan Bank Indonesia).

Foreign currency risk is the probability of loss to earnings arising from changes in foreign exchange rates. The Bank manages exposure to effects of fluctuations in foreign currency exchange rates by maintaining foreign currency exposure within the existing regulatory guidelines (i.e maintaining the Net Open Position based on Bank Indonesia regulations).

31 Maret /March 31, 2016

Perubahan Pengaruh ke

basis poin/ laporan laba rugi/

Changes in Changes in

basis point statement of Income

Dolar Amerika Serikat 0,30% 9.552 United States Dollar

0,35% 10.014

Sensitivitas atas laporan laba rugi konsolidasian

merupakan dampak yang diestimasi atas

perubahan yang diasumsikan atas perubahan nilai tukar berdasarkan aset dan liabilitas keuangan yang dalam mata uang asing.

The sensitivity of the consolidated statements of income is the estimated effect of the assumed change in foreign exchange rates on income, based on foreign currency denominated assets and liabilities.

46. RISIKO NILAI TUKAR (lanjutan) 46. FOREIGN EXCHANGE RISK (continued)