• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penulis dilahirkan di Jakarta pada tanggal 6 November 1987 dari ayah Lindung M. Sagala dan ibu Tenang M. Sitanggang. Penulis merupakan putra terakhir dari tiga bersaudara. Tahun 2005 penulis lulus dari SMA Negeri 51 Jakarta dan pada tahun yang sama lulus seleksi masuk IPB melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB.

Penulis memilih Program Studi Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Selama masa perkuliahan, tahun 2008 penulis aktif dalam organisasi Persekutuan Mahasiswa Kristen dan organisasi Unit Kegiatan Mahasiswa cabang olahraga. Dalam rangka penyelesaian studi di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, penulis melaksanakan penelitian dengan judul Pendugaan Distribusi Ikan Di Perairan Teluk Tomini, Perairan Di Sekitar Pulau Una-una dan Pulau Batu Daka Menggunakan Metode Hidroakustik”.

1

MENGGUNAKAN METODE HIDROAKUSTIK

BONAR MARIHOT SAGALA

SKRIPSI

DEPARTEMEN ILMU DAN TEKNOLOGI KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012

35

35

DAFTAR PUSTAKA

Burcynski, J.J. 1982. Introduction to the Use of Sonar System Estimating Fish Biomass. FAO. Fisheries Technical Paper no. 191 revision 1.Food and Agriculture Organization of The United Nations. Rome.

Dahuri, R. 2003. Keanekaragaman Hayati Laut. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Duror, M. 2004. Pendugaan Sebaran Zooplankton Dengan Metode Hidroakustik Di Perairan Pesisir Barat Sumatera. Skripsi. Program Studi Ilmu Kelautan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. Eckmann, R. 1998. Allocation of Echo Integrator Output To Small Larva Insect

(Chaoborus sp) and Medium Size (Juvenile fish) Targets. Journal of fisheries Research 35: 107-113.

Johannesson, K. A. dan R. B. Mitson. 1983. Fisheries Acoustics. A Practical Manual For Aquatic Biomass Estimation.FAO. Fisheries, Rome.

Laevastu, T dan Hayes. 1981. Fisheries Oceanography and Ecology. Fishing News Books Ltd. London.

MacLennan, D. N dan E. J Simmonds. 1992. Fisheries Acoustic. Chapman and Hall. London.

Nybakken, J. W. 1988. Biota Laut. Suatu Pendekatan Ekologis. Gramedia. Jakarta. Nontji, A. 1993. Laut Nusantara. Penerbit Djambatan. Jakarta.

Prasetyati, D. 2004. Hubungan Antara Suhu, Salinitas dan Arus dengan Distribusi Kelimpahan Zooplankton dan Ichtyoplankton yang Tersaring Bonggo Net di Perairan Teluk Tomini Pada Musim Timur 2003. Skripsi. Program Studi Ilmu Kelautan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Safruddin. 2007. Hubungan Perubahan Suhu dan Salinitas dengan Fluktuasi Hasil Tangkapan Purse Seine Di Perairan Kabupaten Jeneponto. Jurnal Sains dan Teknologi 7: 37-44.

Wahyuningsih dan Alexander. 2006. Buku Ajar Iktiologi. Universitas Sumatera Utara. Medan.

36

Wyrtki, K. 1961. Physical Oceanography of South East Asian Waters. Naga Report Vol 2. The University of California. Scripps Institution of Oceanography. La Jaolla. California.

37

37

LAMPIRAN

38

Lampiran 1. Gambar dan spesifikasi Kapal Riset Bawal Putih

Nama kapal : Kapal Riset Bawal Putih Bendera : Republik Indonesia Tinggi kapal : 6,5 m

Panjang kapal : 26,5 m Lebar kapal : 3,5 m

Kapasitas : 188 GT

Tipe : Stern Trawl

Kekuatan mesin pendorong : 550 PK

Mesin utama : Yanmar 6 MA – DT (550 Hp)

Generator : Yanmar 6 RD – GE dan 6 KF – AL (170 Hp/ unit) Bahan kasko : Baja

Kecepatan rata-rata : 5 knot Kecepatan maksimum : 7,5 knot Kapasitas bahan bakar : 62, 440 liter Kapasitas minyak pelumas : 3,80 m3 Kapasitas air tawar : 18,750 liter Tempat pemeriksaan : Semarang Alat penangkapan : Stern Trawl

39

39

Lampiran 2. Contoh tampilan nilai volume backscattering strength hasil

integrasi raw data menggunakan software Echoview 4.0 pada selang threshold (-87)-(-42) dB Perairan Teluk Tomini kedalaman 0 – 80 meter

40

Lampiran 3. Contoh tampilan nilai volume backscattering strength hasil integrasi raw data menggunakan software Echoview 4.0 pada selang threshold (-87)-(-42) dB perairan disekitar Pulau Una-una kedalaman 0 – 80 meter

41

41

Lampiran 4. Contoh tampilan nilai volume backscattering strength hasil integrasi raw data menggunakan software Echoview 4.0 pada selang threshold (-85)-(-42) dB perairan disekitar Pulau Batu Daka kedalaman 0 – 80 meter

43

45

47

49

49

Lampiran 10. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan Teluk Tomini

50

Lampiran 10. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan Teluk Tomini (lanjutan)

51

51

Lampiran 10. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan Teluk Tomini (lanjutan)

52

Lampiran 10. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan Teluk Tomini (lanjutan)

53

53

Lampiran 10. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan Teluk Tomini (lanjutan)

54

Lampiran 10. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan Teluk Tomini (lanjutan)

55

55

Lampiran 10. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan Teluk Tomini (lanjutan)

56

Lampiran 11. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan di sekitar Pulau Una-una

57

57

Lampiran 11. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan di sekitar Pulau Una-una (lanjutan)

58

Lampiran 12. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan di sekitar Pulau Batu Daka

59

59

Lampiran 12. Contoh tampilan grafik hasil integrasi nilai mutlak volume backscattering strength linear pada ESDU 1 perairan di sekitar Pulau Batu Daka (lanjutan)

60

Lampiran 13. Sintaks program pengolahan sebaran puncak threshold pada perairan Teluk Tomini, perairan di sekitar Pulau Una-una dan Pulau Batu Daka pada softwareMatlab 7.0.1

3

3

RINGKASAN

BONAR MARIHOT SAGALA. Pendugaan Distribusi Ikan Pelagis Di Perairan Teluk Tomini, Perairan Di Sekitar Pulau Una-una dan Pulau Batu Daka

Menggunakan Metode Hidroakustik. Dibimbing oleh TOTOK HESTIRIANOTO.

Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengetahui distribusi ikan pelagis adalah metode hidroakustik. Penggunaan metode hidroakustik dalam

pendugaan stok ikan masih sangat diperlukan untuk mengetahui distribusi ikan secara spasial dan temporal sehingga dapat membantu dalam eksplorasi titik – titik

penangkapan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap sebaran nilai volume backscattering strength (Sv) dan distribusi ikan pelagis yang terdapat di perairan Teluk Tomini, perairan di sekitar Pulau Una-una dan Pulau Batu Daka.

Pengambilan data hidroakustik dilaksanakan pada tanggal 10 – 15 Mei 2010 di perairan Teluk Tomini, Sulawesi Tengah yang dilaksanakan oleh Balai Penelitian Perikanan Laut (BPPL) Jakarta. Alat – alat yang digunakan adalah SIMRAD EK60 Scientific Echosounder System, softwareEchoview 4.0, dongle Echoview 4.0, personal computer, golden software surfer 8.0 dan Microsoft Excel 2007. Proses integrasi nilai volume backscattering strength dilakukan dalam pada software Echoview 4.0, dan dianalisis dengan software Matlab 7.0.1 untuk memperoleh visualisasi pola sebaran dari target terdeteksi.

Pada lapisan permukaan (strata kedalaman 0 – 80 meter) nilai rata-rata Sv target terdeteksi pada perairan Teluk Tomini sebesar -82,58 dB, perairan di sekitar Pulau Una-una sebesar -80,89 dB dan Pulau Batu Daka -81,33 dB yang dapat diduga sebagai sekumpulan juvenile atau plankton berukuran besar dengan kisaran densitas yang sama sebesar 2,90 target/m3. Pada lapisan tengah perairan (strata kedalaman 80 – 160 meter) nilai rata-rata Sv target terdeteksi pada perairan Teluk Tomini sebesar - 73,74 dB yang dapat diduga sebagai sekumpulan ikan kecil. Pada strata kedalaman ini densitas target pada perairan Teluk Tomini lebih rendah (sebesar 0,09 target/m3) dibandingkan dengan densitas target pada lapisan permukaan perairan. Pada lapisan dalam (strata kedalaman 160 – 260 meter) nilai rata-rata Sv target terdeteksi pada perairan Teluk Tomini sebesar -61,83 dB yang dapat diduga sebagai sekumpulan ikan kecil dengan kisaran densitas sebesar 0,03 target/m3.

Dokumen terkait