• Tidak ada hasil yang ditemukan

VIII. KETERANGAN TENTANG PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK

1. RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN

Perseroan didirikan dengan nama PT Calida Ekaprana, berkedudukan di Jakarta Pusat, berdasarkan Akta Pendirian Perseroan No. 25 tanggal 3 Januari 1995, dibuat di hadapan Eveline Suriahudaja Konig, SH, Notaris di Bogor, akta mana telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Keputusan No. C2-7971.HT.0101.TH.95 tanggal 22 Juni 1995 serta didaftarkan di Kantor Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No. 1440/1995 tanggal 19 September 1995 dan telah diumumkan dalam BNRI No. 88 tanggal 3 Nopember 1995, Tambahan No. 9106. Pada 2012 Perseroan mengubah statusnya dari semula perusahaan non fasilitas menjadi perusahaan dengan fasilitas Penanaman Modal Asing (PMA) berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perseroan No. 146 tanggal 31 Januari 2012 dibuat di hadapan Humberg Lie, SH, SE, MKn., Notaris di Jakarta Utara yang telah memperoleh persetujuan dari Menkumham berdasarkan Keputusan No. AHU-20890.AH.01.02 Tahun 2012 tanggal 23 April 2012 dan telah didaftarkan dalam daftar perseroan sesuai dengan UUPT No.AHU-0034823.AH.01.09.Tahun 2012 tanggal 23 April 2012 dan telah diumumkan dalam BNRI No.37 tanggal 7 Mei 2013, Tambahan No. 27893. Perubahan status Perseroan tersebut juga telah memperoleh persetujuan dari BKPM berdasarkan Surat Persetujuan Perubahan Status Perusahaan Non-Penanaman Modal Dalam Negeri/Penanaman Modal Asing (Non-PMDN/PMA) menjadi Penanaman Modal Asing (PMA) No. 142/1/PPM/V/PMA/2011 tanggal 19 Desember 2011. Pada tanggal 30 Desember 2014, Perseroan mendapatkan Izin Prinsip Penanaman Modal Dalam Negeri berdasarkan Surat Keputusan Badan Koordinasi Penanaman Modal No. 291/I/IP/PMDN/2014 tanggal 30 Desember 2014 tentang Izin Prinsip Penanaman Modal Dalam Negeri yang dikeluarkan atas nama Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia, Deputi Bidang Pelayanan Penanaman Modal. Oleh karenanya sejak tanggal tersebut, Perseroan telah tercatat sebagai Perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri. Pada 2014, Perseroan mengubah nama perusahaan menjadi PT Mitra Keluarga Karyasehat berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Perseroan No. 5 tanggal 6 Agustus 2014 dibuat dihadapan Petrus Suandi Halim, SH, Notaris di Jakarta, akta mana telah memperoleh pengesahan dari Menkumham berdasarkan keputusan No. 06263.40.20.2014 tanggal 7 Agustus 2014 dan dicatat dalam Daftar Perseroan sesuai dengan UUPT di bawah No. AHU-0078659.40.80.2014 tanggal 7 Agustus 2014. Perubahan ini telah disetujui oleh BKPM berdasarkan Surat Izin Prinsip Perubahan No. 2125/1/IP-PB/PMA/2014 tanggal 4 Agustus 2014.

Pada tahun 2014, Perseroan mengubah anggaran dasar Perseroan untuk menyesuaikan dengan Peraturan No. IX.J.1 berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan Terbatas PT Mitra Keluarga Karyasehat No. 52 tanggal 28 Oktober 2014, yang dibuat oleh Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah memperoleh persetujuan Menkumham sesuai dengan Surat Keputusan No. AHU-10263.40.20.2014 tanggal 29 Oktober 2014, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No.AHU-0111805.40.80.2014 tanggal 29 Oktober 2014 dan akta tersebut juga telah disimpan di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum terkait dengan penerimaan pemberitahuan perubahan anggaran dasar berdasarkan Keputusan No.AHU-07884.40.21.2014 tanggal 29 Oktober 2014 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU-0111805.40.80.2014 tanggal 29 Oktober 2014.

Pada saat ini Perseroan menjalankan kegiatan usaha utama dalam bidang jasa konsultasi bisnis dan manajemen dan melaksanakan kegiatan usaha penunjang yang mendukung kegiatan usaha utama Perseroan yaitu: (i) menjalankan usaha di bidang jasa manajemen rumah sakit dan (ii) menjalankan usaha-usaha dalam bidang jasa pada umumnya kecuali di bidang hukum dan pajak.

Perseroan saat ini memiliki enam Entitas Anak yang menjalankan kegiatan usaha dalam bidang jasa pelayanan kesehatan masyarakat khususnya rumah sakit.

Di bawah ini adalah ringkasan dari peristiwa penting sejarah Perseroan. 1989: Rumah sakit pertama, RSMK Jatinegara mulai beroperasi. 1990: Jumlah tempat tidur pada rumah sakit Perseroan mencapai 70. 1993: RSMK Bekasi Barat mulai beroperasi.

1995: Kepemilikan di RSMK Jatinegara dilepas menjadi 60% dan jumlah tempat tidur pada rumah sakit Perseroan mencapai 212.

1998: RS Mitra Kemayoran mulai beroperasi. 1998: RS International Bintaro mulai beroperasi. 1999: RSMK Surabaya mulai beroperasi.

2000: Jumlah tempat tidur pada rumah sakit Perseoran mencapai 715.

2002: RSMK Kelapa Gading mulai beroperasi. 2004: RSMK Bekasi Timur mulai beroperasi.

2005: Jumlah tempat tidur pada rumah sakit Perseroan mencapai 742. 2008: RSMK Depok mulai beroperasi.

2009: RSMK Tegal mulai beroperasi. 2009: RSMK Waru mulai beroperasi.

2010: RSMK Cikarang mulai beroperasi dan jumlah tempat tidur pada rumah sakit Perseroan mencapai 1.369. 2011: RSMK Cibubur mulai beroperasi.

2014: RSMK Kenjeran mulai beroperasi.

Anggaran Dasar yang dimuat dalam Akta Pendirian tersebut selanjutnya secara berturut-turut diubah sebagai berikut : Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 36 tanggal 2 Agustus 1996, dibuat dihadapan Buntario Tigris Darmawa,

NG, SH, berdasarkan surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia tanggal 13 April 1995 No. C-59.HT.03.07-Th.1995, pengganti Rachmat Santoso, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan: (i) peningkatan modal dasar Perseroan dari Rp25.000.000 (dua puluh lima juta Rupiah) menjadi Rp10.000.000.000 (sepuluh miliar Rupiah) yang mengubah pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan; (ii) penyesuaian terhadap Undang-undang No. 1 tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas. Akta mana telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman berdasarkan Surat Keputusan No. C2-10144.HT.0101.TH.96 tanggal 6 November 1996, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan sesuai Undang-undang No. 3 tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan

(“UUWDP”) dengan TDP No. 09051634273 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat, Nomor

428/BH.09.05/II/1997 dan telah diumumkan dalam BNRI No. 27 tanggal 4 April 1997, Tambahan No. 1290; Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 231 tanggal 24 Juni 1997, dibuat di hadapan Irawan Soerodjo, SH, Notaris

di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan atas pengeluaran 1.000 saham dari 7.100 saham yang masih ada dalam simpanan yang akan diambil bagian/ditempatkan oleh PT Enseval masing-masing saham bernilai Rp1.000.000 (satu juta Rupiah), sehingga PT Enseval menjadi pemegang/pemilik 3.899 (tiga ribu delapan ratus sembilan puluh sembilan) saham atau mewakili 99,97% dari seluruh modal disetor dan ditempatkan dalam Perseroan, dan PT Griyainsani Cakrasadaya pemegang 1 saham. Akta tersebut telah diterima dan dicatat oleh Administrasi Hukum Umum dengan No. C-25707 HT.01.04.Th.2000 tanggal 22 Desember 2000, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan sesuai UUWDP dengan TDP No. 0905151334272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat No. 684/RUB.09.05/V/2001, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 61 tanggal 31 Juli 2001, Tambahan No. 298.

Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No.10 tanggal 28 Juni 2000, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan pengeluaran 1.500 saham dari 6.100 saham yang masih ada dalam simpanan dan diambil bagian atau ditempatkan oleh PT Enseval sebanyak 1.500 saham masing-masing bernilai nominal sebesar Rp1.000.000 (satu juta Rupiah), sehingga PT Enseval menjadi pemegang atau pemilik 5.399 saham atau mewakili 99,98% dan PT Griyainsani Cakrasadaya pemegang 1 saham atau mewakili 0,02% dari seluruh modal disetor dan ditempatkan dalam Perseroan. Akta tersebut telah diterima dan dicatat oleh Administrasi Hukum Umum dengan No. C-25707 HT.01.04.Th.2000 tanggal 22 Desember 2000, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan sesuai UUWDP dengan TDP No. 0905151334272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat No. 684/RUB.09.05/V/2001, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 61 tanggal 31 Juli 2001, Tambahan No. 298.

Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No.1 tanggal 3 Juli 2000, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan pengeluaran 2.150 saham dari 4.600 saham yang masih ada dalam simpanan dan diambil bagian atau ditempatkan oleh PT Enseval masing-masing bernilai nominal sebesar Rp1.000.000 (satu juta Rupiah), sehingga PT Enseval menjadi pemegang atau pemilik 7.549 saham atau mewakili 99,99% dan PT Griyainsani Cakrasadaya pemegang 1 saham atau mewakili 0,01% dari seluruh modal disetor dan ditempatkan dalam Perseroan. Akta mana telah diterima dan dicatat oleh Administrasi Hukum Umum dengan No. C-25707 HT.01.04.Th.2000 tanggal 22 Desember 2000, dan telah didaftarkan dalam Daftar

2002: RSMK Kelapa Gading mulai beroperasi. 2004: RSMK Bekasi Timur mulai beroperasi.

2005: Jumlah tempat tidur pada rumah sakit Perseroan mencapai 742. 2008: RSMK Depok mulai beroperasi.

2009: RSMK Tegal mulai beroperasi. 2009: RSMK Waru mulai beroperasi.

2010: RSMK Cikarang mulai beroperasi dan jumlah tempat tidur pada rumah sakit Perseroan mencapai 1.369. 2011: RSMK Cibubur mulai beroperasi.

2014: RSMK Kenjeran mulai beroperasi.

Anggaran Dasar yang dimuat dalam Akta Pendirian tersebut selanjutnya secara berturut-turut diubah sebagai berikut : Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 36 tanggal 2 Agustus 1996, dibuat dihadapan Buntario Tigris Darmawa,

NG, SH, berdasarkan surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia tanggal 13 April 1995 No. C-59.HT.03.07-Th.1995, pengganti Rachmat Santoso, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan: (i) peningkatan modal dasar Perseroan dari Rp25.000.000 (dua puluh lima juta Rupiah) menjadi Rp10.000.000.000 (sepuluh miliar Rupiah) yang mengubah pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan; (ii) penyesuaian terhadap Undang-undang No. 1 tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas. Akta mana telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman berdasarkan Surat Keputusan No. C2-10144.HT.0101.TH.96 tanggal 6 November 1996, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan sesuai Undang-undang No. 3 tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan

(“UUWDP”) dengan TDP No. 09051634273 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat, Nomor

428/BH.09.05/II/1997 dan telah diumumkan dalam BNRI No. 27 tanggal 4 April 1997, Tambahan No. 1290; Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 231 tanggal 24 Juni 1997, dibuat di hadapan Irawan Soerodjo, SH, Notaris

di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan atas pengeluaran 1.000 saham dari 7.100 saham yang masih ada dalam simpanan yang akan diambil bagian/ditempatkan oleh PT Enseval masing-masing saham bernilai Rp1.000.000 (satu juta Rupiah), sehingga PT Enseval menjadi pemegang/pemilik 3.899 (tiga ribu delapan ratus sembilan puluh sembilan) saham atau mewakili 99,97% dari seluruh modal disetor dan ditempatkan dalam Perseroan, dan PT Griyainsani Cakrasadaya pemegang 1 saham. Akta tersebut telah diterima dan dicatat oleh Administrasi Hukum Umum dengan No. C-25707 HT.01.04.Th.2000 tanggal 22 Desember 2000, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan sesuai UUWDP dengan TDP No. 0905151334272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat No. 684/RUB.09.05/V/2001, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 61 tanggal 31 Juli 2001, Tambahan No. 298.

Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No.10 tanggal 28 Juni 2000, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan pengeluaran 1.500 saham dari 6.100 saham yang masih ada dalam simpanan dan diambil bagian atau ditempatkan oleh PT Enseval sebanyak 1.500 saham masing-masing bernilai nominal sebesar Rp1.000.000 (satu juta Rupiah), sehingga PT Enseval menjadi pemegang atau pemilik 5.399 saham atau mewakili 99,98% dan PT Griyainsani Cakrasadaya pemegang 1 saham atau mewakili 0,02% dari seluruh modal disetor dan ditempatkan dalam Perseroan. Akta tersebut telah diterima dan dicatat oleh Administrasi Hukum Umum dengan No. C-25707 HT.01.04.Th.2000 tanggal 22 Desember 2000, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan sesuai UUWDP dengan TDP No. 0905151334272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat No. 684/RUB.09.05/V/2001, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 61 tanggal 31 Juli 2001, Tambahan No. 298.

Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No.1 tanggal 3 Juli 2000, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan pengeluaran 2.150 saham dari 4.600 saham yang masih ada dalam simpanan dan diambil bagian atau ditempatkan oleh PT Enseval masing-masing bernilai nominal sebesar Rp1.000.000 (satu juta Rupiah), sehingga PT Enseval menjadi pemegang atau pemilik 7.549 saham atau mewakili 99,99% dan PT Griyainsani Cakrasadaya pemegang 1 saham atau mewakili 0,01% dari seluruh modal disetor dan ditempatkan dalam Perseroan. Akta mana telah diterima dan dicatat oleh Administrasi Hukum Umum dengan No. C-25707 HT.01.04.Th.2000 tanggal 22 Desember 2000, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan sesuai UUWDP dengan TDP No. 0905151334272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta

Pusat No. 684/RUB.09.05/V/2001, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 61 tanggal 31 Juli 2001, Tambahan No. 298.

Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 13 tanggal 26 Desember 2000, dibuat di hadapan Tji Sing, SH, berdasarkan Surat Penetapan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, tanggal 8 Desember 2000 nomor 63/CN/2000/PN.JKT.PST, pengganti dari Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan peningkatan modal dasar Perseroan dari semula Rp10.000.000.000 (sepuluh miliar Rupiah) yang terbagi atas 10.000 saham masing-masing saham bernilai nominal Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) menjadi Rp140.000.000.000 (seratus empat puluh miliar Rupiah) yang terbagi atas 140.000 saham masing-masing saham bernilai nominal Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) dan modal ditempatkan yang semula Rp7.550.000.000 (tujuh miliar lima ratus lima puluh juta Rupiah) menjadi Rp136.550.000.000 (seratus tiga puluh enam miliar lima ratus lima puluh juta Rupiah). Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Keputusan No. C-01075 HT.01.04.TH.2001 tanggal 23 Mei 2001, telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan sesuai UUWDP dengan TDP No. 090551513427 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat, Nomor 104/RUB.09.05/VI/2001 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 83 tanggal 16 Oktober 2001, Tambahan No. 6484;

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Perseroan No. 6 tanggal 20 Juni 2001, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan perubahan pasal 4 ayat (2) dan 3 Anggaran Dasar Perseroan yaitu penurunan modal ditempatkan dan modal disetor dari semula Rp136.550.000.000 (seratus tiga puluh enam miliar lima ratus lima puluh juta Rupiah) menjadi Rp129.050.000.000 (seratus dua puluh sembilan miliar lima puluh juta Rupiah). Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Keputusan No. C-03533 HT.01.04.TH.2001 tanggal 19 Juli 2001, telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan sesuai UUWDP dengan TDP No. 09051534272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat, No. 2641/RUB.09.05/XII/2001 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 21 tanggal 12 Maret 2002, Tambahan No. 2486;

Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perseroan No. 1 tanggal 1 November 2001, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta,sehubungan dengan perubahan pasal 4 ayat (2) dan 3 Anggaran Dasar Perseroan yaitu penurunan modal ditempatkan dan modal disetor dari semula Rp129.050.000.000 (seratus dua puluh sembilan miliar lima puluh juta Rupiah) menjadi Rp126.050.000.000 (seratus dua puluh enam miliar lima puluh juta Rupiah). Akta tersebut telah diterima dan disimpan dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum

(“Sisminbakum”) Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, berdasarkan Surat No.

C-15132 HT.01.04.TH.2001 tanggal 6 Desember 2001, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 38 tanggal 10 Mei 2002, Tambahan No. 329, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan sesuai UUWDP dengan No. TDP 090515134272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat No. 3028/RUB 09.06/II/2002.

Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 23 tanggal 24 Desember 2004, dibuat di hadapan George Handojo Hermawi, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan penurunan modal ditempatkan dan modal disetor dari semula Rp126.050.000.000 (seratus dua puluh enam miliar lima puluh juta Rupiah) menjadi Rp51.000.000.000 (lima puluh satu miliar Rupiah) dan mengubah pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) Anggaran Dasar Perseroan. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Keputusan No. C-04403 HT.01.04.TH.2005 tanggal 21 Februari 2005, telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan sesuai UUWDP dengan TDP No. 090515134272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat Nomor 1145/RUB.09.05/V/2005 tanggal 6 Mei 2005, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 43 tanggal 31 Mei 2005, Tambahan No. 5498;

Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 3 tanggal 6 Mei 2005, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan penurunan modal ditempatkan dan modal disetor Perseroan dari Rp51.000.000.000 (lima puluh satu miliar Rupiah) menjadi Rp47.000.000.000 (empat puluh tujuh miliar Rupiah) dan karenanya mengubah pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) anggaran dasar Perseroan. Akta tersebut telah diterima

dan disimpan dalam database Sisminbakum Menkumham, berdasarkan Surat No. C-16809 HT.01.04.TH.2004 tanggal 17 Juni 2005, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 83 tanggal 18 Oktober 2005, Tambahan No. 1013, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan sesuai UUWDP dengan No. TDP 090515134272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat No. 1954/RUB 09.01/VII/2005 tanggal 25 Juli 2005.

Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 8 tanggal 28 Desember 2006, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan perubahan maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan sebagaimana tercantum dalam pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan. Akta mana telah memperoleh persetujuan dari Menkumham berdasarkan Keputusan No. W7-03105 HT.01.04.TH.2007 tanggal 23 Maret 2007, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 65 tanggal 14 Agustus 2012, Tambahan No. 34766.

Akta Pernyataan Para Pemegang Saham Tanpa Mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan No. 12 tanggal 25 Juni 2008, dibuat di hadapan George Handojo Hermawi, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan penyesuaian anggaran dasar Perseroan sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menkumham berdasarkan Keputusan No. AHU-39110.AH.01.02 Tahun 2008 tanggal 8 Juli 2008, didaftarkan dalam daftar perseroan sesuai dengan UUPT No. AHU-0056353.AH.01.09.Tahun 2008 tanggal 8 Juli 2008, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 95 tanggal 25 November 2008, Tambahan No. 25186.

Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perseroan No. 146 tanggal 31 Januari 2012, dibuat di hadapan Humberg Lie, SH,SE, MKn, Notaris di Jakarta Utara, sehubungan dengan: (i) persetujuan perubahan pasal 3 anggaran dasar Perseroan; (ii) persetujuan peningkatan modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor Perseroan yaitu modal dasar semula sebesar Rp140.000.000.000 (seratus empat puluh miliar Rupiah) berubah menjadi sebesar Rp200.000.000.000 (dua ratus miliar Rupiah); modal ditempatkan dan disetor semula sebesar Rp47.000.000.000 (empat puluh tujuh miliar Rupiah) berubah menjadi Rp138.232.000.000 (seratus tiga puluh delapan miliar dua ratus tiga puluh dua juta Rupiah); (iii) persetujuan perubahan perseroan dari semula perseroan terbatas non-penanaman modal dalam negeri/penanaman modal asing (Non-PMDN/PMA) menjadi Perseroan terbatas yang didirikan dengan ketentuan dalam Undang-undang No. 25 tahun 2007 tentang Penanaman Modal dalam rangka pelaksanaan Penanaman Modal Asing (PMA); dan (iv) persetujuan perubahan anggaran dasar perseroan sehubungan dengan perubahan jenis Perseroan menjadi Perseroan Terbatas Penanaman Modal Asing. Akta mana telah memperoleh persetujuan dari Menkumham berdasarkan Keputusan No. AHU-20890.AH.01.02 Tahun 2012 tanggal 23 April 2012, didaftarkan dalam daftar perseroan sesuai dengan UUPT No. AHU-0034823.AH.01.09.Tahun 2012 tanggal 23 April 2012 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 99 tanggal 10 Desember 2013, Tambahan No. 8165/L.

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Perseroan No. 05 tanggal 6 Agustus 2014, dibuat di hadapan Petrus Suandi Halim, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan pemegang saham Perseroan mengubah pasal 1 ayat 1 Anggaran Dasar Perseroan yaitu mengenai perubahan nama Perseroan, dari semula PT Calida Ekaprana menjadi PT Mitra Keluarga Karyasehat. Akta tersebut telah disetujui oleh Menkumham berdasarkan Surat Keputusan Menkumham No. AHU-06263.40.20.2014 tanggal 7 Agustus 2014, sebagaimana telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU-0078659.40.80.2014 tanggal 7 Agustus 2014. Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan Terbatas PT Mitra Keluarga Karyasehat

No. 52 tanggal 28 Oktober 2014, yang dibuat oleh Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta, akta tersebut telah memperoleh persetujuan Menkumham sesuai Surat Keputusan No. AHU-10263.40.20.2014 tanggal 29 Oktober 2014 serta telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU-0111805.40.80.2014 tanggal 29 Oktober 2014 dan akta tersebut juga telah disimpan di dalam Sisminbakum terkait dengan penerimaan pemberitahuan perubahan anggaran dasar berdasarkan Keputusan No. AHU-07884.40.21.2014 tanggal 29 Oktober 2014 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU-0111805.40.80.2014 tanggal 29 Oktober 2014, yang mengubah

dan disimpan dalam database Sisminbakum Menkumham, berdasarkan Surat No. C-16809 HT.01.04.TH.2004 tanggal 17 Juni 2005, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 83 tanggal 18 Oktober 2005, Tambahan No. 1013, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan sesuai UUWDP dengan No. TDP 090515134272 di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat No. 1954/RUB 09.01/VII/2005 tanggal 25 Juli 2005.

Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 8 tanggal 28 Desember 2006, dibuat di hadapan Tjong Trisnawati, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan perubahan maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan sebagaimana tercantum dalam pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan. Akta mana telah memperoleh persetujuan dari Menkumham berdasarkan Keputusan No. W7-03105 HT.01.04.TH.2007 tanggal 23 Maret 2007, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 65 tanggal 14 Agustus 2012, Tambahan No. 34766.

Akta Pernyataan Para Pemegang Saham Tanpa Mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan No. 12 tanggal 25 Juni 2008, dibuat di hadapan George Handojo Hermawi, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan penyesuaian anggaran dasar Perseroan sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menkumham berdasarkan Keputusan No. AHU-39110.AH.01.02 Tahun 2008 tanggal 8 Juli 2008, didaftarkan dalam daftar perseroan sesuai dengan UUPT No. AHU-0056353.AH.01.09.Tahun 2008 tanggal 8 Juli 2008, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 95 tanggal 25 November 2008, Tambahan No. 25186.

Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perseroan No. 146 tanggal 31 Januari 2012, dibuat di hadapan Humberg Lie, SH,SE, MKn, Notaris di Jakarta Utara, sehubungan dengan: (i) persetujuan perubahan pasal 3 anggaran dasar Perseroan; (ii) persetujuan peningkatan modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor Perseroan yaitu modal dasar semula sebesar Rp140.000.000.000 (seratus empat puluh miliar Rupiah) berubah menjadi sebesar Rp200.000.000.000 (dua ratus miliar Rupiah); modal ditempatkan dan disetor semula sebesar Rp47.000.000.000 (empat puluh tujuh miliar Rupiah) berubah menjadi Rp138.232.000.000 (seratus tiga puluh delapan miliar dua ratus tiga puluh dua juta Rupiah); (iii) persetujuan perubahan perseroan dari semula perseroan terbatas non-penanaman modal dalam negeri/penanaman modal asing (Non-PMDN/PMA) menjadi Perseroan terbatas yang didirikan dengan ketentuan dalam Undang-undang No. 25 tahun 2007 tentang Penanaman Modal dalam rangka pelaksanaan Penanaman Modal Asing (PMA); dan (iv) persetujuan perubahan anggaran dasar perseroan sehubungan dengan perubahan jenis Perseroan menjadi Perseroan Terbatas Penanaman Modal Asing. Akta mana telah memperoleh persetujuan dari Menkumham berdasarkan Keputusan No. AHU-20890.AH.01.02 Tahun 2012 tanggal 23 April 2012, didaftarkan dalam daftar perseroan sesuai dengan UUPT No. AHU-0034823.AH.01.09.Tahun 2012 tanggal 23 April 2012 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 99 tanggal 10 Desember 2013, Tambahan No. 8165/L.

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Perseroan No. 05 tanggal 6 Agustus 2014, dibuat di hadapan Petrus Suandi Halim, SH, Notaris di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan pemegang saham