• Tidak ada hasil yang ditemukan

STATUS DAN FUNGSI ROH KUDUS DALAM PERSPEKTI F SAKSI SAKSI YEHUWA ( JEHOVA’S WI TNESSES)

C. Roh Kudus Dalam Perspektif Saksi Saksi Yehuw a

Dalam Kitab-kitab I brani, kata yang paling sering digunakan untuk

“Roh” adalah ruach yang berarti “nafas, angin, roh”. Dalam kitab-kitab

Yunani, kata tersebut ialah Pneu’ma, yang mempunyai arti sama61. Kata

I brani dan Yunaninya digunakan untuk memaksudkan: 1. Angin

2. Daya hidup yang aktif dalam makhluk-makhluk di bumi 3. Desakan dari hati yang menentukan cara orang berbicara dan berprilaku

4. Ucapan terilham yang berasal dari sumber yang tidak kelihatan

5. Pribadi-pribadi roh

60

M. Quraish Shihab, Tafsir Al-Misbah, (Jakarta: Lentera Hati, 2001), h. 216-217

61

International Bible Students Association Haruskah Anda Percaya Kepada Tritunggal?, h. 20

lvii

6. Tenaga aktif atau Roh Kudus Allah.62

Dalam Alkitab di Kejadian 1: 2 mengatakan bahwa “Roh { bahasa I brani, ruach} Allah melayang-layang di atas permukaan air”. Di sini, Roh Allah adalah tenaga aktif-Nya yang bekerja untuk membentuk bumi. Allah menggunakan Roh-Nya untuk memberikan penerangan kepada mereka yang melayani dia. Daud berdo’a: Ajarlah aku melakukan kehendak-Mu, sebab

Engkaulah Allahku! Kiranya Roh (ru’ah)Mu yang baik itu menuntut aku di

tanah yang rata” (Mazmur 143: 0) ketika 70 pria yang cakap ditunjuk untuk membantu Musa, Allah berkata kepadaNya: Sebagian dari orang yang hinggap padamu itu akan kuambil dan kutaruh atas mereka, (Bilangan I I : 17).

Kemudian diperkuat lagi dalam Alkitab bahwa ketika Yesus dibaptis, Roh Kudus turun ke atasnya dalam bentuk seekor burung merpati, tidak dalam bentuk manusia (Markus 1: 10). Tenaga Aktif dari Allah ini memungkinkan Yesus untuk menyembuhkan orang sakit dan membangkitkan orang mati. Seperti di katakan dalam (Lukas 5: 17), “kuasa Tuhan (Allah) menyertai Dia (Yesus), sehingga I a dapat menyembuhkan orang sakit. Selain itu Roh Allah juga memberi Kuasa kepada murid-murid Yesus untuk melakukan hal-hal yang bersifat mukjizat (kisah 2: 1-4) yang menceritakan bahwa murid-murid itu sedang berkumpul bersama pada hari Pentakosta

62

International Bible Students Association, Bertukar Pikiran Mengenai Ayat-Ayat Alkitab, h. 319

lviii

ketika tiba-tiba turun dari langit, bunyi seperti tiupan angin keras. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya, karena Roh Kudus berfungsi untuk membantu agar berani mengutarakannya seperti tenaga yang tidak kelihatan. Jadi Roh Kudus memberi Yesus dan hamba-hamba Allah yang lain, suatu kuasa untuk

melakukan apa yang biasanya tidak dapat dilakukan oleh manusia.63

Hampir dari keseluruhan Perjanjian Lama menganggap nubuat sebagai kegiatan Roh yang utama diantara umatNya. Keinginan Musa bahwa seluruh umat Tuhan akan menjadi nabi ditetapkan oleh Tuhan dengan mendatangkan Roh-Nya atas mereka (Bilangan 11: 29). Nubuat Yoel adalah ‘Aku (Allah) akan mencurahkan RohKu ke atas semua manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat” (Yoel 2: 28) ini bagian penting dari jaminan bahwa pada akhirnya perjanjian Allah akan dinyatakan dan umat itu akan sungguh-sungguh menjadi umat Allah. (Keluaran 6: 7; I I Samuel 7: 24; Yesaya 32: 15; 44: 3-5; Yeremia 31: 31-34).

Jadi pencurahan yang berlimpah-limpah itu tersedia bagi semua orang, baik itu Yahudi atau bukan Yahudi, tua atau muda, kaya atau miskin, ilmuwan atau awam, dari bangsa manapun juga, warna kulitnya, asal

63

lix

usulnya. Pencurahan itu tidak hanya terjadi satu kali, naskah I braninya menunjukkan peristiwa yang bertahap atau yang berulang-ulang, sehingga

pencurahan Roh itu tersedia bagi generasi lepas generasi.64 Menurut Stanley

M.H mengatakan bahwa, Roh Kudus adalah diakui sebagai Pribadi yang nyata, yang berakal, berperasaan, dan berkehendak. Dengan merujuk kepada (Roma 8: 27 LAI ) “Dan Allah yang penyelidik hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa ia sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang Roh Kudus”.

Dengan begitu Kristen Saksi-Saksi Yehuwa dalam memandang Roh Kudus, berbeda dengan kekristenan pada umumnya, Mereka menyatakannya sesuai dengan Alkitab, yaitu bahwa Roh Kudus adalah suatu kekuatan atau tenaga aktif yang dikendalikan oleh Allah Yehuwa yang digunakan untuk melaksanakan berbagai maksud tujuanNya. Dalam Kitab Kejadian 1: 2 Alkitab mengatakan bahwa “Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.” Di sini, Roh Allah adalah tenaga aktif-Nya yang bekerja untuk membentuk bumi.

Nubuat Alkitab dicatat ketika orang-orang dari Allah ‘di dorong oleh Roh Kudus” (Petrus 1: 20, 21) dengan cara ini Alkitab “diilhamkan Allah”. Dinafaskan oleh Allah.” (Timotus 3:16) dan Roh Kudus membimbing orang- orang tertentu untuk mendapatkan penglihatan-penglihatan atau mimpi-

64

lx

mimpi nubuat.-2 (Samuel 23: 2; Yoel 2:28, 29; Lukas 1: 67; Kisah 1: 16; 2: 32, 33). Melalui Rohnya Allah melaksanakan vonisnya atas manusia dan bangsa- bangsa (Yesaya 30: 27, 28; 59: 18,19).

Kedudukan Yesus dan Roh Kudus lebih rendah dari pada Allah Yehuwa, Yesus dalam menyebut Roh Kudus sebagai “Seorang Penolong”, dan I a berkata bahwa Roh ini akan mengajar, membimbing, dan berbicara. (Yohanes 14: 16,26; 16: 13) Kata Yunani yang ia gunakan untuk penolong (para’kletos) adalah kata yang berjenis laki-laki atau maskulin. Jadi ketika Yesus menyatakan apa yang akan dilakukan penolong itu, ia menggunakan kata ganti nama pribadi laki-laki. (Yohanes 16: 7,8) sebaliknya, bila kata

Yunani yang berjenis netral untuk roh (Pneu’ma) digunakan kata ganti netral

“it” dalam bahasa I nggris itulah digunakan.

Kebanyakan penerjemah yang menganut Tritunggal menyembunyikan

fakta ini, seperti diakui oleh New American Bible Katolik berkenaan Yohanes

14: 17: “kata Yunani untuk ‘Roh’ ialah berjenis netral, dan walaupun kita

menggunakan kata ganti nama pribadi dalam bahasa I nggris (‘he, his, him’),

kebanyakan MMS (manuskrip) Yunani menggunakan kata (bahasa I nggris) ‘it’.

Jadi apabila Alkitab menggunakan kata ganti nama pribadi berjenis

lxi

sesuai dengan peraturan tata bahasa, bukan menyatakan suatu doktrin.65

Roh Kudus bukan sebagai pribadi, I a sebagai tenaga aktif yang dimiliki oleh Allah Yehuwa untuk melakukan apa saja yang dikehendakinya.

Dokumen terkait