• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PELAKSANAAN HIGIENE & SANITASI DALAM

4.3 Higiene dan Sanitasi dalam pelayanan

4.3.2 Sanitasi dalam pelayanan

Peralatan yang digunakan di sebuah restoran sangat erat hubungannya dalam kegiatan yag berlangsung di restoran. Karena peralatan yang tidak bersih bisa membuat tamu tidak dapat menikmati hidangan dengan baik dan tentu saja hotel tersebut tidak memuaskan para tamu yang sedang makan atau minum di restoran tersebut. Dalam pengadaan dan pemilihan peralatan makan dan minuman di Travellers Suites Hotel Medan, perlu ditimbangkan hal-hal seperti menggunakan bahan yang digunakan untuk peralatan harus mudah dibersihakan, mudah kering dan tidak berkarat, serta tidak menggunakan peralaratan terbuat dari timah hitam, cadmium dan logam berbahaya lainnya

1. Pencucian Peralatan

Untuk peralatan makan dan minum yang berukuran kecil seperti gelas, sendok, garpu, piring, pisau atau mangkok sebahagian ada yang dicuci menggunakan mesin dan terkadang secara manual dengan menggunakan clean disinfectant untuk membunuh kuman penyakit dengan cara sebagai berikut :

• Peralatan dimasukkan ke dalam air panas dengan temperatur sekurang-kurangnya 770C minimal 5 meni. Setelah itu peralatan dimasukkan kedalam larutan yang mengandung klorin hangat selama 5 menit.

Ikhsan Perdana Pinem : Pelaksanaan Higiene & Sanitasi Dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Tamu Di Traveller Suites Hotel Medan, 2009.

USU Repository © 2009

Kemudian disingkap dalam sebuah lemari atau kabinet udara panas sekurang-kurangnya 5 menit.

2. Pengeringan dan penyimpanan peralatan

• Tidak diperbolehkan mengeringkan peralatan dengan serbet atau kain sebaiknya disimpan agar kering dengan sendirinya

• Sebaiknya rutin untuk mengganti kain yang digunakan dalam

menghidangkan serta membersihkan peralatan yang digunakan.

• Semua peralatan harus disimpan di tempat yang kering dan terlindung dari sumber-sumber kontaminasi kuman.

• Khusus untuk penyimpanan cangkir, mangkok dan gelas supaya dibalik atau ditelungkupkan ketika menyimpannya.

• Peralatan yang disimpan harus disusun secara terpisah dan tidak boleh tercampur antara peralatan yang satu dengan lainnya guna mempermudah pencariannya apabila dikelompokkan seperti itu.

3. Perawatan peralatan

a. Memoles peralatan makan yang terbuat dari perak

Setelah peralatan dicuci, dikeringkan dan disucihamahkan, letakkan pelatan perak diatas tray yang telah dialasi serbet putih bersih. Atur peralatan agar terlihat rapi. Siapkan serbet bersih untuk mengelap peralatan. Gosok peralatan satu persatu dengan serbet dan pegang bagian bagian bawah saja dari peralatan yang sudah dibersihkan.

Ikhsan Perdana Pinem : Pelaksanaan Higiene & Sanitasi Dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Tamu Di Traveller Suites Hotel Medan, 2009.

USU Repository © 2009

Setelah peralatan dicuci, dikeringkan, dan disucihamahkan, letakkan gelas diatas tray yang telah di dialasi serbet putih bersih. Atur gelas agar terlihat rapi. Siapkan serbet bersih untuk mengelap gelas, gosok gelas satu persatu dan hanya memegang bagian bawah dari gelas yang dibersihkan.

c. Memoles barang pecah belah

Rendam semua barang pecah belah beberapa waktu didalam air panas yang mengandung klorin. Siapkan material khusus untuk menggosok, seperti VIM, VIM adalah sejenis serbuk putih, halus dan mengandung kaporit, tidak merusak kulit, biasanya digunakan sebagai obat pencuci alat rumah tangga. Kemudian angkat barang-barang pecah belah tersebut dan gosok satu persatu dengan perlahan hingga tidak ada flag atau noda dan mengkilat. Hindari memegang mulut gelas dengan tangan saat menggosok serta pastikan tidak ada bekas jari atau noda pada barang pecah belah yang dipoles.

4.4 Pengelolaan Sampah Restoran

Pengelolaan sampah merupakan salah atu kegiatan yang penting dalam sanitasi hotel. Khususnya untuk restoran dan dapur hotel, karena umumnya restoran dan dapur menghasilkan sampah baik dalam bentuk sampah kering maupun basah dan bila tidak dikelola dengan baik akan merusak lingkungan dan lingkungan menjadi tidak sehat akan menimbulkan gangguan kesehatan atau penyakit bagi orang sekitar hotel.

Ikhsan Perdana Pinem : Pelaksanaan Higiene & Sanitasi Dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Tamu Di Traveller Suites Hotel Medan, 2009.

USU Repository © 2009

Beberapa jenis sampah restoran yang dapat menyebabkan penyakit, yaitu : 1. Garbage merupakan jenis sampah yang terdiri dari sisa potongan hewan seprti

daging, sayur-sayuran, sisa buah-buahan ataupun sisa makanan yang mudah busuk, lembab dan mengandung sejumlah air.

2. Rubbish merupakan sampah yang mudah terbakar dan umumnya berupa zat organik seperti kertas, kain atau plastik.

3. Ashes merupakan sisa pembakaran dari zat yang mudah terbakar seperti abu rokok.

Pada Travellers Suites Hotel Medan sampah dibuang dengan cara : 1. Container

Container atau penampungan sampah dilakukan pada keranjang sampah yang disebut garbage container. Syarat garbage container yang bisa digunakan seperti :

a. Tempat sampah harus ringan dan tahan karat b. Tempat sampah harus mempunyai tutup yang rapat c. Tempat sampah harus mudah diangkat

2. Collection

Collection marupakan pengumpulan sampah yang dilakukan setelah sampah-sampah tersebut ditampung di container dengan ukuran tempat penampungan yang lebih besar dibandingkan garbage container.

3. Disposal

Disposal atau pembuangan sampah yang dihasilkan dan dikumpulkan di lantai dasar hotel. Untuk Travellers Suites Hotel Medan sampah dikumpulkan di

Ikhsan Perdana Pinem : Pelaksanaan Higiene & Sanitasi Dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Tamu Di Traveller Suites Hotel Medan, 2009.

USU Repository © 2009

lantai dasar hotel dan setiap pagi sampah tersebut diangkut keluar dengan menggunakan truk sampah.

Ikhsan Perdana Pinem : Pelaksanaan Higiene & Sanitasi Dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Tamu Di Traveller Suites Hotel Medan, 2009.

USU Repository © 2009

BAB V

PENUTUP

Hotel Travellers Suites Medan berada di Jl. Listrik No.15 Medan 20112 Sumatera Utara merupakan lokasi yang strategis karena berada dipusat kota dengan klasifikasi hotel bintang tiga. Secara kesluruhan Travellers Suites Hotel Medan mampu memberikan pelayanan sesuai dengan standar pelayanan yang ada.

Untuk Kakak Tua Restaurant sendiri memiliki peranan penting dalam menjaga higiene dan sanitasi karena restoran merupakan kegiatan yang menyajikan makan dan minum demi memberikan yang terbaik tentunya harus memperhatikan dengan seksama tentang kualitas higiene dan sanitasi dari restoran itu sendiri.

Seperti yang kita tahu, apabila higiene dan sanitasi tidak diperhatikan dengan baik maka akan menimbulkan lingkungan yang tidak sehat bahkan bisa menularkan penyakit melalui makanan dan minuman yang disajikan oleh restoran. Penyakit tersebut tidak hanya dapat ditularkan oleh mikroorganisme atau kuman saja bisa juga karena perlengkapan atau peralatan makan dan minum itu sendiri bahkan dapat disebabkan oleh karyawan hotel yang memberikan pelayanan kepada tamu.

Untuk menjaga agar makanan dan minuman yang disajikan di restoran tetap terjamin kebersihannya, maka setiap karyawan harus paham tentang higiene dan sanitasi yang sebenarnya diterapkan oleh hotel. Sebab pada dasarnya, kebersihan dan kesehatan suatu makanan dan minuman dapat menimbulkan

Ikhsan Perdana Pinem : Pelaksanaan Higiene & Sanitasi Dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Tamu Di Traveller Suites Hotel Medan, 2009.

USU Repository © 2009

kepercayaan tamu bahwa makanan dan minuman yang di nikmatinya terjamin kesehatannya. Hal itu kembali untuk menaikkan citra hotel demi menigkatkan tingakat kunjungan tamu di Travellers Suites Hotel sendiri. Karena tamu yang memilki kepercayaan bahwa makanan dan minuman yang dinikmatinya terjamin kebersihannya, bukan tidak mungkin menciptakan kepuasan tamu yang dapat membuat tamu datang kembali ke hotel tersebut.

Ikhsan Perdana Pinem : Pelaksanaan Higiene & Sanitasi Dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Tamu Di Traveller Suites Hotel Medan, 2009.

USU Repository © 2009

DAFTAR PUSTAKA

Amaroka Ardikus, Rymberthus. 2000.Pelaksanaan Standard Operation Produce di Department Food & Beverage. Jakarta.

Putra, Na’imuddin Deli. 2003. Tata Hidang & Beverage Service Operation 1. Medan.

Putra, Na’imuddin Deli. 2003. Tata Hidang & Beverage Service Operation 2. Medan.

Putra, Na’imuddin Deli. 2004. Higiene Sanitasi Hotel. Medan.

Dokumen terkait