• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Saran

Hasil belajar merupakan sebuah pencapaian setelah melalui proses kegiatan mengajar. Hasil belajar dapat ditunjukkan melalui nilai yang diberikan oleh seorang guru dari jumlah bidang studi yang telah dipelajari oleh peserta didik. Setiap kegiatan pembelajaran tentunya selalu mengharapkan hasil pembelajaran yang terbaik, untuk mencapai itu semua maka diperlukan minat belajar yang tinggi untuk mendorong siswa dalam

pencapaian yang maksimal. Dengan demikian sumbangan yang ingin penulis berikan adalah:

1. Kepada pihak kepala sekolah dan guru hendaknya selalu memantau keadaan anak didik ketika berada di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah dan selalu memberikan arahan dan pendekatan yang baik untuk dapat menumbuhkan minat belajar siswa sehingga nilai yang didapatkan oleh siswa akan terus meningkat.

2. Kepada guru IPS-Sejarah diharapkan dapat memberikan arahan kepada siswa untuk terus meningkatkan minat belajar dalam mencapai hasil belajar yang baik dan guru IPS-Sejarah diharapkan terus memperkaya ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga dapat memberikan pengetahuan yang luas kepada siswa, dan selalu kreatif dalam melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar.

3. Kepada orang tua hendaknya selalu memantau dan menemani siswa ketika belajar, sehingga kesulitan belajar yang dialami siswa dapat terbantu dengan adanya orang tua yang selalu menemani siswa dalam belajar. Dan diharapkan untuk selalu memberikan motivasi kepada siswa dalam menumbuhkan minat belajar dalam meningkatkan hasil belajar siswa yang optimal.

123

Anastasi Anne & Susama Urbina. Tes Psikologi. Jakarta: PT Indeks, 2007. Djaali. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi aksara, 2013.

Djamarah, Syaiful Bahri. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta, Ed. 2, 2008. ---, Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta, Cet. 3, 2011.

Djiwandono, Sri Esti Wuryani. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2006.

ISBN. Penilaian Hasil Belajar. Jakarta: Wacana Prima, 2009.

Jamaludin, Asep. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia, 2011.

Kurniawan, Dwi Lathif. Pengaruh Lingkungan Belajar, Minat Belajar dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK Kelas X SMAN 1 Kota Mungkid. Magelang

Margono. Metodologi Penelitian pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta, 2010.

Misbahuddin. Analisis Data Penelitian Dengan Statistik. Jakarta: Bumi Aksara, 2013.

Nazir, Moh. Metode Penelitian. Bandung, Ghalia Indonesia, 2009. Nuryanti, Lusi. Psikologi Anak. Jakarta: PT Indeks, 2008.

Rasyid, Harun dan Mansyur. Penilaian Hasil Belajar. Bandung: Wacana Prima, 2009.

Rohim, Abdul. Pengaruh Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa pada Bidang Pendidikan Agama Islam. Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta, 2011.

Sabri, Alisuf. Psikologi Pendidikan, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 2007.

Sanjaya, Wina. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011.

Sapiriya, Dkk. Pembelajaran dan Evaluasi Hasil belajar IPS. Bandung: UPI Press, 2006.

Sevilla, Consuelo G Sevilla. Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: UIP, 2010. Siregar, Eveline. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia,

2011.

Siregar, Syofian. Statistik Deskriptif untuk Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010.

Soemanto, Wasty. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006.

Sudjana Nana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012.

Sudijono, Anas. Pengantar Statistika Pendidikan. Jakarta: Grafindo Persada, 1997. Ed. 1, Cet 8.

---, Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2012. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2009.

Sukmadinata, Nana Syaodih. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Remaja Rosdakarya, 2007.

Sumadi, Suryabrata. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers, 2010. Supardan, Dadang. Pengantar Ilmu Sosial. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2009.

Susetyo, Budi. Statistika Untuk Analisis Data Penelitian. Bandung: PT refika Aditama, 2010.

Suyono dan Hariyanto. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011.

Syah, Muhibbin. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, Cet-14, 2008.

---, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, Cet-15, 2010.

---, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, Cet-19, 2014.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Utami, Deli Wani. Hubungan Minat belajar Mahasiswa Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Kuliah Sosiologi Antropologi di Program Studi Pendidikan

IPS FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta, 2014.

Wasty, Sriana. Hubungan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar Mata Pelajaran Tata Busana Di Madrasah Aliyah Negeri 2 Padang. Skripsi pada Universitas Negeri Padang, 2013.

Wayoto, Dwi. Hubungan Antara Lingkungan Belajar dan Minat Belajar Siswa dengan Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XI SMAN 1

Paninggaran Pekalongan, Tesis pada Universitas Sebelas Maret,

Surakarta, 2008.

Zurinal dan Sayuti, Wahdi. Ilmu Pendidikan Pengantar dan Dasar-Dasar Pelaksanaan Pendidikan. Jakarta: UIN jakarta press, 2006.

Lampiran 1

Pedoman Angket Penelitian

Petunjuk pengisian:

1. Bacalah bismilah (bagi yang Muslim) 2. Tulislah Identitas kalian

3. Bacalah setiap pertanyaan yang ada dengan seksama

4. Apapun jawaban Anda, tidak akan mempengaruhi nilai IPS-Sejarah Anda, tetapi semata-mata untuk meningkatkan mutu pendidikan. Karena itu Anda diharapkan memilih jawaban yang benar-benar berdasarkan pendapat dan keadaan Anda sendiri.

5. Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan kalian dengan cara membubuhkan tandan check (√) atau tanda silang (X) pada alternatif jawaban

yang tersedia. Alternatif jawaban yang tersedia yaitu:

Keterangan S : Selalu SR: Sering KK: Kadang-kadang TP : Tidak Pernah Identitas Responden Nama : No. Telp : Kelas :

Hubungan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS (Sejarah) SMPN 87 Jakarta Tahun Ajaran 2014/2015

No Pertanyaan S SR KK TP

1 Senang dengan pelajaran IPS-Sejarah

2 Antusias untuk memahami pelajaran IPS-Sejarah 3 Merasa semangat ketika mengikuti pelajaran

IPS-Sejarah.

4 Senang mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena akan lebih meningkatkan pemahaman pada materi

sejarah

5 Tidak ada paksaan dalam belajar IPS-Sejarah 6 Merasa betah selama pembelajaran sejarah 7 Guru IPS-Sejarah yang menyenangkan 8 Senang dengan cara guru mengajar sejarah

9 Mengikuti pelajaran IPS-Sejarah karena suka pada gurunya.

10 Berinteraksi dengan guru mata pelajaran IPS-Sejarah

11 Mendengarkan saat guru sedang menerangkan 12 Memperhatikan ketika guru menerangkan

13 Jika sedang belajar IPS-Sejarah maka saya memikirkan materi dengan memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru.

14 Paham dengan materi yang diajarkan oleh guru 15 Siap dalam mengikuti pembelajaran sejarah

16 Bahan pelajaran yang menarik membuat semangat belajar

17 Mempunyai rasa ingin tahu dalam setiap pembelajaran IPS-Sejarah

18 Jika tidak mengerti maka akan bertanya kepada guru atau teman

19 Berperan aktif dalam pembelajaran 20 Aktif dalam berdiskusi

21 Menjawab pertanyaan tentang materi IPS-Sejarah dengan mudah yang diberikan Bapak/Ibu guru. 22 Mengeluarkan pendapat pada saat pembelajaran 23 Belajar IPS-Sejarah dirumah sebelum materi

diajarkan

dahulu saya menyiapkan bahan pelajaran yang akan dipelajari.

25 Setelah selesai mempelajari IPS-Sejarah saya selalu mengulang kembali pelajaran dirumah 26 Rutin membaca buku Sejarah

27 Membuat catatan yang lengkap jika sedang belajar IPS-Sejarah

28 Mencatat poin penting setiap pembelajaran

29 Apabila guru IPS-Sejarah terlambat masuk mengajar atau tidak masuk mengajar, maka sebagian besar teman-teman bersedih.

30 Apabila suatu waktu guru IPS-Sejarah berhalangan masuk mengajar, maka saya berusaha belajar sendiri

31 Walaupun pelajaran IPS-Sejarah sukar karena terlalu banyak hapalan, saya berusaha untuk mempelajarinya.

32 Walaupun metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar IPS-Sejarah saya kurang senang tetapi saya tetap tekun mengikutinya

33 Tidak suka diganggu ketika pelajaran sejarah berlangsung

34 Merasa senang jika diberi tugas 35 Mengerjakan tugas dengan baik

36 Mengerjakan tugas IPS-Sejarah dengan tepat waktu.

Lampiran 2

Instrumen Wawancara

Responden : Wakil Kepala Sekolah SMPN 87 Jakarta

Hari, Tanggal/Tahun :

Pertanyaan :

1. Bagaimana sejarah singkat berdirinya SMP Negeri 87 Jakarta ?

Jawab:... ... ...

2. Sudah berapa lama Bapak menjadi wakil Kepala sekolah di SMPN 87 Jakarta ini?

Jawab:... ... ...

3. Bagaimana keadaan sekolah saat ini (penerimaan siswa baru, proses pembelajarannya, peran serta masyarakat sekitar)?

Jawab:... ... ...

4. Bagaimana keadaan peserta didik dan tenaga kependidikan di sekolah ini? Jawab:... ... ...

5. Apakah guru diberikan kebebasan dalam menentukan metode dalam mengajar?

Jawab:... ... ...

6. Bagaimana bentuk perhatian sekolah dalam meningkatkan minat belajar siswa?

Jawab:... ... ...

7. Bagaimana bentuk perhatian sekolah untuk siswa yang kurang tanggap dalam belajar?

Jawab:... ... ...

8. Dari pandangan Bapak sebagai Wakil Kepala Sekolah SMPN 87 Jakarta, Bagaimana keadaan minat belajar siswa khususnya kelas VII dalam belajar IPS-Sejarah?

Jawab:... ... ...

Lampiran 3

Instrumen Wawancara

Responden : Guru Bidang Studi IPS-Sejarah

Hari, Tanggal/Tahun:

Pertanyaan :

1. Sudah Berapa lama Bapak mengajar disekolah ini?

Jawab:... ... ...

2. Apa latar belakang pendidikan Bapak selaku guru IPS-Sejarah di SMPN 87 Jakarta?

Jawab:... ... ...

3. Berapa jumlah jam dalam satu minggu bapak mengajar IPS-Sejarah?

Jawab:... ... ...

4. Dalam proses belajar mengajar kendala apa saja yang sering bapak hadapi? Jawab:... ... ...

5. Usaha apa saja yang dilakukan oleh Bapak dalam meningkatkan minat belajar siswa?

Jawab:... ... ...

6. Bagaimana upaya yang dilakukan bapak untuk menghasilkan nilai yang baik dalam proses pembelajaran yang berlangsung tersebut?

Jawab:... ... ...

7. Apakah siswa-siswi kelas VII-1 SMPN 87 Jakarta tergolong semangat dalam belajar IPS-Sejarah?

Jawab:... ... ...

8. Menurut Bapak apakah siswa-siswi kelas VII-1 mempunyai minat untuk belajar IPS-Sejarah?

Jawab:... ... ...

9. Usaha apa saja yang dilakukan oleh Bapak dalam menciptakan suasana kelas yang kondusif dalam proses belajar mengajar?

Jawab:... ... ...

10. Tindakan apa yang bapak lakukan untuk menghindari perilaku siswa yang menggangu dalam proses belajar mengajar?

Jawab:... ... ...

11. Metode pembelajaran yang seperti apa yang diterapkan oleh Bapak dalam mengajar bidang Studi IPS-Sejarah?

Jawab:... ... ...

12. Apakah ada kesulitan untuk menerangkan pelajaran sejarah kepada siswa-siswi?

Jawab:... ... ...

13. Siswa yang mendapatkan nilai ulangan harian bagus (diatas KKM) apakah siswa tersebut sangat memperhatikan didalam pembelajaran?

Jawab:... ... ...

Lampiran 4

Instrumen Wawancara

Responden : Siswa-Siswi Kelas VII

Hari, Tanggal/Tahun:

Pertanyaan :

1. Apa kamu menyukai dengan pelajaran IPS-Sejarah? Yang menceritakan mengenai kejadian dimasa lalu?

Jawab:... ... ...

2. Apakah kamu memperhatikan guru jika sedang menerangkan? Jika kamu memperhatikan apa kamu mengerti dengan pelajaran sejarah?

Jawab:... ... ...

3. Setelah pelajaran berakhir apakah kamu masih mempelajari pelajaran Sejarah di rumah atau di perpustakaan?

Jawab:... ... ...

4. Jika tidak paham dengan materi yang dijelaskan, apa kamu bertanya kepada guru atau teman?

Jawab:... ... ...

5. Bagaimana dalam pengerjaan tugas? Apa kamu mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru? Dan mengumpulkanya dengan baik dan tepat waktu? Jawab:... ... ...

Lampiran 5

Hasil Wawancara

Subjek : Wakil Kepala Sekolah

Hari, Tanggal/Tahun : Senin 10 Agustus 2015 Pertanyaan

1. Bagaimana sejarah singkat berdirinya SMP Negeri 87 Jakarta ?

Jawab: “Seingat saya Sejarah 87 diawali dengan fillial SMPN 19, sekitar

tahun 1960an baru berdiri sendiri dengan nama SMPN 87 Jakarta”.

2. Sudah berapa lama Bapak menjadi wakil Kepala sekolah di SMPN 87 Jakarta ini?

Jawab: “Saya dipilih menjadi wakil sejak Juli 2012, kurang lebih sudah 3 tahunan saya diangkat menjadi wakil sebelum kepala sekolah yang sekarang”.

3. Bagaimana keadaan sekolah saat ini (penerimaan siswa baru, proses pembelajarannya, peran serta masyarakat sekitar)?

Jawab: “Untuk penerimaan siswa baru kita sesuai dengan sistem yang berlaku

di DKI PPDB secara online ada websitenya kemarin, sehingga sepenuhnya yang mengatur tentang PPDB semuanya secara sistem sehingga mengacu kepada nilai Ujian Sekolah dari SD diperingkat berapa, kalau saya tidak salah ada dua tahap umum dan tahap lokal, tahap umum itu terendah 25,8 kalau tidak salah, sedangkan untuk tahap lokal itu l lebih rendah 23 koma sekian untuk PPDB nya. Kemudian Untuk KBM kita masih mengunakan kurikulum 2006 atau KTSP, walaupun KTSP kita sudah mengarah kepada kepada kurikulum 2013 dalam arti kita lebih banyak melibatkan anak didik kita, siswanya yang harus lebih aktif. Untuk waktu kita masuk jam setengah tujuh dan selesai kurang lebih jam satu. Karna Beban perkelas itu 36 jam pelajaran dalam satu minggu. Khusus Untuk Ips kelas tujuh itu kita berikan 4 Jp dan itu Ips terpadu satu guru sudah memegang satu IPS terpadu bukan lagi Sejarah Geografi dan Ekonomi. Untuk tahun kemarin itu satu guru masih terpisah pisah ada pelajaran geografi, sejarah dan ekonomi itu tahun kemarin, baru mulai tahun ini kita seperti ini. Untuk masyarakat sekitar kita dengan

keberadaan sekolah ini saya rasa cukup mendukung dalam arti mereka ikut menjaga sekolah supaya kondusif proses pembelajaran”.

4. Bagaimana keadaan peserta didik dan tenaga kependidikan di sekolah ini?

Jawab: “Kalau dalam hal komunikasi cukup baik antara anak-anak dengan guru maupun tata usaha, ketersediaan guru juga cukup untuk kondisi di sekolah ini dalam arti rasio guru dan siswa kita mencukupi bahkan ada beberapa yang mungkin lebih dalam ketersediannya. Dan kita semuanya baik tenaga pendidik atau kependidikan selalu terbuka bagi anak didik maupun

orang tua yg membutuhkan bantuan kami”.

5. Apakah guru diberikan kebebasan dalam menentukan metode dalam mengajar?

Jawab: “Kaitannya dengan itu kita lihat dari perencanaan yang dibuat, jadi

semua perencanaannya yang dibuat oleh guru, dari awal kita sudah memberikan rambu-rambu, bahwa kita menganut kurikulum KTSP yang sudah disempurnakan dimana didalam prosesnya itu harus ada unsur unsur katakanlah pembukaan, kegiatan inti, penutup harus ada, dan di dalamnya ada kegiatan eksplorasi kemudian elaborasi, dan konfirmasi di dalam prosesnya dan masalah nanti didalam strateginya kemudian alat media yang dipakai kita serahkan kepada guru bidang studi masing-masing”.

6. Bagaimana bentuk perhatian sekolah dalam meningkatkan minat belajar siswa?

“Segi kontrol terhadap KBM yang dilaksanakan, sekolah tetap melakukan kontrol terhadap KBM yaitu yang dilihat dari pernecanan gurunya, kemudian ada juga kita supervisi, adapun bentuk yang lain kaitannya denga sarana prasarana bahkan sekolah selalu berusaha untuk memenuhi semua yang dibutuhkan oleh guru supaya di dalam proses pembelajaran itu menjadi proses yang menarik tidak membosan buat anak, katakanlah kita sudah siapkan semua media yang dibutuhkan oleh guru, kemudian alat-alat peraga kita sudah kita siapkan semua, bahkan untuk IPS ada satu ruangan khusus untuk IPS yang didalamnya sudah kita lengkapi semua perlengkapan media,

7. Bagaimana bentuk perhatian sekolah untuk siswa yang kurang tanggap dalam belajar?

Jawab: “Setiap kali kita melakukan evaluasi, maka kita selalu membuat rekap dari hasil evalusai tadi, dari rekap tadi akan keliatan mana saja siswa yang kurang minat ataupun kurang dalam dalam prestasi, selalu kita kerjasama dengan wali kelas dan guru BK untuk menangani tadi, selama ini kita tidak hanya yang 10 atas tapi kita selalu pantau yang 10 bawah, itu kita yang selalu kornidasikan oleh wali kelas dan guru BK bahkan kalau perlu kita selalu

mengundang orang tua murid biar selalu ada komunikasi”.

8. Dari pandangan Bapak sebagai Wakil Kepala Sekolah SMPN 87 Jakarta, Bagaimana keadaan minat belajar siswa khususnya kelas VII dalam belajar IPS-Sejarah?

Jawab: “Memang selama ini ya kaitannya dengan sejarah itu anak-anak itu kalau dulu yaa merasa pelajaran Sejarah pelajaran yang sulit karena konotasinya sejarah itu dengan hapalan. Sementara anak-anak kalau disuruh menghapal agak menyulitkan, sehingga kita selalu mendorong berusaha untuk guru itu dalam membuat proses KBM bagaimana caranya supaya lebih menarik untuk anak-anak mungkin dengan media, film dan sebagainya supaya anak lebih tertarik dan memberikan pengarahan bahwa sejarah bukan berarti hapalan semata, dan juga pemahaman sehingga untuk sekarang sekarang ini sudah ada sedikit perbaikan dari segi pemahaman dan dilihat dari nilai-nilainya pun sudah ada perbaikan”.

Lampiran 6

Hasil Wawancara

Subjek : Guru Bidang Studi IPS-Sejarah

Hari, Tanggal/Tahun : Senin 10 Agustus 2015 Pertanyaan

1. Sudah Berapa lama Bapak mengajar disekolah ini?

Jawab: “Dari tahun 1983, kira-kira cukup lama kurang lebih 33 tahun”.

2. Apa latar belakang pendidikan Bapak selaku guru IPS-Sejarah di SMPN 87 Jakarta?

Jawab: “Latar belakangnya dari S1 sejarah di Jagakarsa kalau sekarang

namanya STIK PGRI, kalau awalnya dari D1 IKIP Jakarta, UNJ D3, S1 STIK

PGRI. Kalau D1 IPS, D3 Sejarah, S1 Sejarah”.

3. Berapa jumlah jam dalam satu minggu bapak mengajar IPS-Sejarah?

Jawab: “24 Jam Pelajaran dalam satu minggu”.

4. Dalam proses belajar mengajar kendala apa saja yang sering bapak hadapi? Jawab: “Yaa ada aja kendala, contohnya kalau sejarah kelas satu berhubungan dengan zaman pra akasra, kendalanya susah kembali seolah olah anak tidak

perlu kurang menarik”.

5. Usaha apa saja yang dilakukan oleh bapak dalam meningkatkan minat belajar siswa?

Jawab: “Usahanya mengajak anak untuk memahami dirinya sendiri, mengusahakan untuk mengingat perkembangannya manusia seperti apa dan diajak kesejarah perkembangan manusia”.

6. Bagaimana upaya yang dilakukan bapak untuk menghasilkan nilai yang baik dalam proses pembelajaran yang berlangsung tersebut?

Jawab: “Pertama dibahas dengan metode yang tepat dan disetiap pertemuan diadakan tanya jawab minimal 1-5 orang biasanya dengan pelajaran yang

sudah dibahas, jadi anak berusaha membaca buku dirumah”.

7. Apakah siswa-siswi kelas VII-1 SMPN 87 Jakarta tergolong semangat dalam belajar IPS-Sejarah?

Jawab: “Siswa VII-1 banyak juga yang baik dan ada juga yang gemana gitu

kurang respon, ada beberapa”.

8. Menurut Bapak apakah siswa-siswi kelas VII-1 mempunyai minat untuk belajar IPS-Sejarah?

Jawab: “Minatnya sangat tinggi terutama ya anak-anaknya dalam bidang studi yang lain juga tinggi, dan bidang sejarah mereka juga mau memperdalam”

9. Usaha apa saja yang dilakukan oleh Bapak dalam menciptakan suasana kelas yang kondusif dalam proses belajar mengajar?

Jawab: “Mengenal diri siswa yang bagus dengan yang tidak bagus harus

banyak diperhatikan, kalau yang bagus sudah belajar mandiri, dan yang

kurang bagus harus sering diberi dorongan supaya mau belajar sejarah”.

10. Tindakan apa yang bapak lakukan untuk menghindari perilaku siswa yang menggangu dalam proses belajar mengajar?

Jawab: “Yang menggangu biasanya pertama dicatat, diingatkan, kedua kalinya dengan cara lain bahkan bisa dipanggil orang tuanya, diingatkan agar anaknya dibantu, didekatin dahulu baru dipangil orang tuanya”.

11. Metode pembelajaran yang seperti apa yang diterapkan oleh Bapak dalam mengajar bidang Studi IPS-Sejarah?

Jawab: “Untuk metode barang kali untuk tergantung kelasnya, masalahnya

kan diseusaikan dengan kelas, tidak semua kelas cocok dengan semua metode, untuk secara umum sejarah yaa ceramah variasi dengan pertanyaan contoh gambar dan sebagainya sehingga anak mengerti secara langsung

dengan gambar”.

12. Apakah ada kesulitan untuk menerangkan pelajaran sejarah kepada siswa-siswi?

Jawab: “Ada kesulitannya terutama karena masa lampau anak harus diajak ke

masa lampu jadi anak kurang respon, jadi harus menarik mengajarnya”

13. Siswa yang mendapatkan nilai ulangan harian bagus (di atas KKM) apakah siswa tersebut sangat memperhatikan di dalam pembelajaran?

Jawab: “Yang bagus biasanya yang memperhatikan disekolah, jadi yang

Lampiran 7

Hasil Wawancara

Subjek : Fenny Purwita

Hari, Tanggal/Tahun : Senin 10 Agustus 2015 Pertanyaan

1. Apa kamu menyukai dengan pelajaran IPS-Sejarah? Yang menceritakan mengenai kejadian dimasa lalu?

Jawab: “Saya suka dengan cerita-cerita yang diterangkan Pak Hadis, bisa menambah pemahaman tentang sejarah Indonesia atau yang lain”.

2. Apakah kamu memperhatikan guru jika sedang menerangkan? Jika kamu memperhatikan apa kamu mengerti dengan pelajaran sejarah?

Jawab: “Saya memperhatikan kalau Pak Hadis sedang menerangkan, agarsaya mengerti kalau ada ulangan”.

3. Setelah pelajaran berakhir apakah kamu masih mempelajari pelajaran Sejarah dirumah atau diperpustakaan?

Jawab: “Yaa bu saya buka buku sejarah untuk mengulas materi hari ini, agar lebih paham saja bu”.

4. Jika tidak paham dengan materi yang dijelaskan, apa kamu bertanya kepada guru atau teman?

Jawab: “Saya bertanya sama teman, kalau mereka tidak mengerti baru saya tanya langsung sama Pak Hadis bu”

5. Bagaimana dalam pengerjaan tugas? Apa kamu mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru? Dan mengumpulkanya dengan baik dan tepat waktu? Jawab: “Jika ada tugas biasanya langsung dikerjakan dengan baik dan

Hasil Wawancara

Subjek : Righo Samba

Hari, Tanggal/Tahun : Senin 10 Agustus 2015 Pertanyaan

1. Apa kamu menyukai dengan pelajaran IPS-Sejarah? Yang menceritakan mengenai kejadian dimasa lalu?

Jawab: “Saya suka bu kalau Pak Hadis lagi menerangkan, agar nambah

pengetahuan bu”.

2. Apakah kamu memperhatikan guru jika sedang menerangkan? Jika kamu memperhatikan apa kamu mengerti dengan pelajaran sejarah?

Jawab: “Saya memperhatikan jika sedang belajar terus saya juga mengerti jika saya memperhatikan”.

3. Setelah pelajaran berakhir apakah kamu masih mempelajari pelajaran Sejarah dirumah atau diperpustakaan?

Jawab: “Saya membuka kembali dirumah dan saya mengecek apa ada tugas yang harus diselesaikan atau tidak”.

4. Jika tidak paham dengan materi yang dijelaskan, apa kamu bertanya kepada guru atau teman?

Jawab: “Saya pasti bertanya bu, soalnya kalau tidak mengerti takutnya tidak bisa jika ada ulangan nanti”.

5. Bagaimana dalam pengerjaan tugas? Apa kamu mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru? Dan mengumpulkanya dengan baik dan tepat waktu?

Jawab: “Kalau ada tugas biasanya saya langsung mengerjakan, dan mingu

Hasil Wawancara

Subjek : Novia Alfiana

Hari, Tanggal/Tahun : Senin 10 Agustus 2015 Pertanyaan

Dokumen terkait