• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Saran Praktis

a. Bagi individu yang baru menyadari dirinya gay, mencari teman sesama gay atau menceritakan perasaannya kepada orang lain bisa membantu mengurangi konflik-konflik batin yang dirasakan.

b. Bagi individu gay yang belum berani mengungkapkan identitasnya kepada orang lain, partial disclosure bisa dijadikan sebagai salah satu alternatif.

c. Bagi individu gay sebaiknya mencari tujuan hidup yang realistis karena dengan tujuan ini akan mengembangkan pertumbuhan pribadi mereka. 2. Saran Metodologis

a. Untuk penelitian selanjutnya, bisa meneliti pengaruh keikutsertaan dalam komunitas gay terhadap psychological well-being gay.

b. Penelitian selanjutnya dapat meneliti perbedaan psychological well-being pada individu gay yang masih belum coming out, partial disclosure, dan coming out sepenuhnya.

DAFTAR PUSTAKA

Baron, R. A., Byrne, D. B., & Nyla R. (2006). Social Psychology (11th ed.). USA: Pearson Education. Inc.

Beals, K.P. & Peplau, L. A. (2006). Disclosure Patterns Within Social Networks of Gay Men and Lesbians. Journal of Homosexuality, 51(2), 101-120.

Byrne, M. (2001). Interviewing as a data collection method. Association of Operating Room Nurses (AORN) Journal, 74 (2), 233-235.

Carr, A. (2004). Positive Psychology: The Science of Happiness and Human Strengths. New York : Brunner-Routledge.

Carroll, J.L. (2005). Sexuality Now. United States of America: Wadsworth/Thomson Learning, Inc.

Corrigan, P.W., & Matthews, A. K. (2003). Stigma and disclosure: Implications for coming out of the closet. Journal of Mental Health, 12 (3), 235-248 Davison, G.C., Neale, J.M., & Kring, A.M. (2004). Abnormal Psychology:

International Edition (9th ed.). New York: John Wiley & Sons.

DeGenova, M. K. (2008). Intimate Relationships, Marriages and Families (7th ed.). New York: McGraw-Hill Companies, Inc.

Drescher, Jack. (2007). The Psychology of the Closeted Individual and Coming Out. 16-17

D’Augelli, A. R. (2006). Developmental and contextual factors and mental health among lesbian, gay, and bisexual youths. Dalam A. E. Omoto & H.M. Kurtzman (Eds.), Sexual orientation and mental health: Examining identity and development in lesbian, gay, and bisexual people. Washington, DC: APA Books.

D’Augelli, A.R. & Grossman A.H. (2001). Disclosure of Sexual Orientation, Victimization, and Mental Health Among Lesbian, Gay, and Bisexual Older Adults. Journal of Interpersonal Violence, 16(10), 1008-1027.

Friedman, R. C. (1999). Homosexuality, psychopathology, and suicidality. Archives of General Psychiatry, 56, 887–888

Herek, G. M. (1996). Why tell if you're not asked? Self-disclosure, intergroup contact, and heterosexuals' attitudes toward lesbians and gay men. Dalam G.

M. Herek, J. Jobe, & R. Carney (Eds.), Out in force: Sexual orientation and the military (197-225). Chicago: University of Chicago Press

Herek, G. M. (1997). Heterosexual’s Attitudes Toward Lesbian and Gay Men: Does Coming Out Make A Difference?. Dalam M. Duberman (Ed.), A queer world: The Center for Lesbian and Gay Studies reader (331-344). New York: New York University Press.

Hogg, M. A. & Vaughan, G. M. (2011). Social Psychology (6th ed.). United Kingdom: Pearson Education Limited.

Keyes, C. L. M., Shmotkin, D., Ryff, C. D. (2002). Optimizing Well-Being: The Empirical Encounter of Two Traditions. Journal of Personality and Social Psychology, 82(6), 1007-1022.

Legate, N., Ryan, R.M., & Weinstein, N. (2012). Is Coming Out Always a “Good Thing”? Exploring the Relations of Autonomy Support, Outness, and Wellness for Lesbian, Gay, and Bisexual Individuals. Social Psychological and Personality Science, 3(2), 145-152.

Meyer, I. H. (2003) Prejudice, Social Stress, and Mental Health in Lesbian, Gay, and Bisexual Populations: Conceptual Issues and Research Evidence. Psychological Bulletin, 129(5), 647-697.

Miller, R. S. & Perlman, D. (2009). Intimate Relationship. New York: McGraw-Hill Companies, Inc.

Moleong, L.J. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nolen-Hoeksema, Susan. (2007). Abnormal Psychology (4th ed.). New York: McGraw-Hill Companies, Inc.

Okun, B. F., Fried, J., & Okun, M.L. (1999). Understanding Diversity: A Learning as Practice Primer. Pacific Grove, CA: Brooks/Cole Publishing Company.

Papalia, E. D., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (2007). Human Development (10th ed.). New York: McGraw-Hill.

Poerwandari, K. (2007). Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku Manusia. Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan Psikologi Fakultas Psikologi Univeritas Indonesia.

Ryff, C. (1989). Happiness is everything, or is it? Explorations on the meaning of psychological well-being. Journal of Personality and Social Psychology, 57, 1069-1081

Ryff, C. D. & Keyes, C. L. M. (1995). The Structure of Psychological Well-Being Revisited. Journal of Personality and Social Psychology, 69(4),719-727. Ryff, C.D. & Singer, B. (1996). Psychological Well-Being: Meaning,

Measurement, and Implications for Psychotherapy Research. Psychother Psychosom, 65(1), 14-23

Savin-William, R. C. & Cohen, K. M. (1996). The Lives of Lesbians, Gays, and Bisexuals: Children to Adults. Belmont: Thomson Wadsworth.

Savin-William, R. C. (2006). Who’s Gay? Does it Matter?. Association for Psychological Science, 15 (1), 40-44.

Schultz, D. & Schultz, S. E. (1994). Theories of Personality. California: Wadsworth, Inc.

Seligman, M. E. P. (2005). Menciptakan Kebahagiaan dengan Psikologi Positif: Authentic Happiness. Bandung: Mizan Media Utama (MMU).

Snyder, C. R. (Ed.), 2000. Handbook of Hope : Theory, Measures, and Applications. San Diego. CA: Academic Press.

Strong, B., Yarber, W., DeVault, C., Sayad, B. (2005). Human sexuality: Diversity in Contemporary America. New York: McGraw-Hill Companies, Inc.

Taylor, V. & Raeburn, N. C. (1995). Identity Politics as High-Risk Activism: Career Consequences for Lesbian, Gay, and Bisexual Sociologists. Social Problems, 42 (2), 252–273

Veenhoven, R. (1997). Advances in Understanding Happiness. Revue Québécoise de Psychologie, 18, 29-74.

Whitley JR, B. E., & Kite, M. E. (2010). The Psychology of Prejudice and Discrimination (2nd ed.). United States: Cengage Learning Wadsworth. Zuhra, U. N. (2013). Citra Homoseksual dalam Media Massa Online Nasional.

Lampiran 1 Pedoman Wawancara

Karakteristik Umum Responden

1. Identitias Diri (Nama, Usia, Agama, Status Pendidikan, Pekerjaan, Domisili, Suku)

2. Latar Belakang kehidupan responden 3. Latar Belakang menyadari diri gay

I. Penerimaan Diri

a. Bagaimana perasaan responden saat pertama kali menyadari dirinya gay? b. Bagaimana responden menilai diri setelah tahu dirinya gay dibandingkan

sebelum menyadari dirinya gay?

c. Bagaimana responden menilai dirinya yang sekarang?

d. Apa langkah-langkah yang dilakukan untuk bisa menerima diri sebagai gay?

II. Hubungan Positif dengan Orang lain

a. Bagaimana hubungan responden dengan orang lain setelah menyadari dirinya gay dibandingkan sebelum menyadari diri gay?

b. Bagaimana hubungan responden dengan kelompok yang mengetahui identitasnya sebagai gay?

c. Bagaimana hubungan responden dengan kelompok yang belum mengetahui identitasnya sebagai gay?

d. Bagaimana perbedaan hubungan yang dirasakan responden saat berinteraksi dengan kelompok yang mengetahui dan yang belum mengetahui identitasnya?

e. Bagaimana hubungan responden dengan pasangan? III. Otonomi

a. Bagaimana cara responden memutuskan sesuatu dalam hidupnya? b. Apakah responden pernah mempertimbangkan masukan/pendapat/saran

c. Apakah responden cukup sering atau tergantung untuk meminta bantuan orang lain apabila menghadapi suatu masalah?

d. Apabila suatu saat identitas sebagai gay diketahui oleh banyak orang, apakah responden tetap akan memegang identitas gay?

IV. Penguasaan Lingkungan

a. Bagaimana cara responden menyesuaikan identitas diri sebagai gay di masyarakat?

b. Mengapa responden memilih untuk partial disclosure?

c. Bagaimana cara responden mengontrol lingkungan sekitarnya sebagai gay yang partial disclosure?

d. Apakah responden merasa nyaman dengan lingkungan kehidupannya yang sekarang dengan keadaan masih partial disclosure?

V. Tujuan Hidup

a. Apa tujuan hidup responden ke depan terkait orientasinya sebagai gay? b. Usaha yang dilakukan responden untuk mencapai tujuan hidup tersebut? c. Adakah perubahan tujuan hidup responden yang dulu dengan sekarang? d. Bagaimana responden memaknai kehidupannya yang sekarang?

VI. Pertumbuhan Pribadi

a. Apakah perubahan yang dirasakan responden setelah jadi gay dan setelah mulai terbuka akan identitasnya kepada orang lain?

b. Bagaimana responden mengembangkan diri dengan orientasinya sebagai gay dan masih partial disclosure?

INFORMED CONSENT

Pernyataan Pemberian Izin oleh Responden

Tema Penelitian : Psychological Well-Being pada Gay yang Partial Disclosure Nama Peneliti : Vivian Felicia

NIM : 101301043

Melalui surat pernyataan dibawah ini, saya dengan data dibawah ini: Nama : _____________________________

Usia : _____________________________

Menyatakan setuju untuk ikut dalam penelitian psikologi yang akan dilakukan oleh peneliti secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun. Saya mengerti bahwa identitas diri dan juga informasi yang saya berikan akan dijamin kerahasiannya oleh peneliti dan hanya digunakan untuk tujuan penelitian saja.

Penelitian akan dilakukan dalam bentuk wawancara yang akan dilakukan beberapa kali. Dalam proses wawancara, akan digunakan alat perekam guna membantu peneliti dalam mencatat isi transkip wawancara. Adapun hasil rekaman akan dimusnahkan setelah peneliti mencatat seluruh isi transkip wawancara dalam bentuk tulisan. Data pribadi dari responden, seperti nama akan dijaga dan dirahasiakan oleh peneliti sesuai dengan aturan kode etik psikologi HIMPSI (Himpunan Psikologi Indonesia) yang ada.

Peneliti telah menjelaskan tentang penelitian ini beserta tujuan dan manfaat penelitiannya. Dengan demikian, saya menyatakan kesediaan saya dan tidak berkeberatan memberi informasi dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saya.

Persetujuan ini saya tanda tangani tanpa paksaan dari pihak manapun.

Dokumen terkait