• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Kepada masyarakat Etnis Tionghoa khususnya suku Hainan disarankan agar dalam melakukan pengangkatan anak walaupun dilakukan secara langsung hendaknya juga mengajukan permohonan untuk diterbitkannya penetapan pengadilan sebagai wujud kepastian hukum telah dilakukannya pengangkatan anak sehingga tidak menimbulkan permasalahan hukum di kemudian hari.

2. Disarankan kepada instansi terkait baik Dinas Catatan Sipil maupun Pengadilan Negeri agar dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat yang mengajukan penetapan pengangkatan anak dan telah memenuhi persyaratan berdasarkan ketentuan yang berlaku guna menghindari terjadinya penyimpangan dalam proses pengangkatan anak. Pihak berwenang hendaknya juga mengadakan pengawasan secara proaktif terhadap masalah pengangkatan anak, agar pengangkatan anak betul-betul didasari pada dasar kemanusiaan sesuai dengan jiwa budaya bangsa Indonesia, agar tidak terjadi pengangkatan anak (adopsi) dengan maksud-maksud tertentu atau terselubung.

3. Kepada pemerintah dan pengambil kebijakan agar mengadakan pengawasan secara aktif dalam hal prosedur pengangkatan anak guna menghindari terjadinya komersialisasi dalam proses pengangkatan anak termasuk dalam hal ini berupaya mengisi kekosongan aturan hukum tentang pengangkatan anak, mengingat lembaga pengangkatan anak ini akan selalu mengikuti perkembangan masyarakat

DAFTAR PUSTAKA

A. Rencana Buku Bacaan

Abdussalam.Hukum Perlindungan Anak. Restu Agung, Jakarta, 2007.

Afandi, Ali. Hukum Waris, Hukum Keluarga, Hukum Pembuktian Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Bina Aksara, Jakarta, 1984.

Ashshofa, Burhan,Metode Penelitian Hukum,Rineka Cipta, Jakarta, 2001.

Basyir, Ahmad Azhar. Hukum Perkawinan Islam, Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Yogyakarta. 1978.

Bisri, Cik Hasan,Peradilan Agama di Indonesia, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1998.

Budiarto, M., Pengangkatan Anak Ditinjau Dari Tiga Sistem Hukum, Akademika, Pressindo, Jakarta, 1985.

Christopher J. Whelan “Sociological Approaches to Law”, terj. Rnc. Widyaningsih dan Kartasapoetra, Pendekatan Sosiologis Terhadap Hukum, Bina Aksara, Jakarta, 1987.

Dellyana, Shanti,Wanita dan Anak Di Mata Hukum,Liberty, Yogyakarta, 1988. Djais, Mochammad. Hukum Harta Kekayaan Dalam Perkawinan, Semarang,

Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, 2006.

Gatot Supramono,Hukum Acara Peradilan Anak,Djambatan, Jakarta, 2005. Gosita, Arif.Masalah Perlindungan Anak, Bhuana Ilmu Populer, Jakarta, 2004. Gosita, Arif.Masalah Perlindungan Anak.Edisi Pertama. Akademi Presindo. Jakarta.

1989.

Hadikusuma, Hilman, Hukum Perkawinan Indonesia Menurut; Perundangan, Hukum adat, dan Hukum Agama, Alumni,Bandung, 2000.

Hadikusuma, Hilman. Hukum Perkawinan Indonesia, Mandar Maju Bandung, 1990. Hisyam, M.,Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, FE UI, Jakarta, 1996.

Kamisa,Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, Balai Pustaka, Jakarta, 2005. Koentjaraningrat, Manusia dan Kebudayaan di Indonesia, Cet. 15, Djambatan,

Jakarta, 2002.

Leo Suryadinata, Negara dan Etnis Tionghoa : Kasus Indonesia, Jakarta, Pustaka LP3ES Indonesia, 2002.

Lili Rasjidi dan Ira Thania Rasjidi, Dasar-Dasar Filsafat dan Teori Hukum, Citra Aditya Bakti, 2001.

Lili Rasjidi dan Ira Thania Rasjidi, Pengantar Filsafat Hukum, Mandar Maju, Bandung, 2002.

Lubis, M. Solly,Filsafat Ilmu dan Penelitian, Mandar Maju, Bandung, 1994.

Marbun, SF. dan Moh. Mahfud MD, Pokok-pokok Hukum Administrasi Negara, Liberty, Yogyakarta, 2000.

Markhamah, Etnik Cina : Kajian Linguistis Kultural, Surakarta, Muhammadiyah Universitas Press, 2000.

Martosedono, Amir “Tanya Jawab Pengangkatan Anak dan Masalahnya”, Effhar Offset dan Dahara Prize, Semarang, 1990.

Meliala, Djaja S., Pengangkatan Anak ( Adopsi ) di Indonesia, Tarsito, Bandung, 1982.

Muderis Zaini, Adopsi Suatu Tinjauan Dari Tiga Sistem Hukum. Sinar Grafika, Jakarta, 1995.

Paulus Hariyono, Menggali Latar Belakang Stereotip dan Persoalan Etnis Cina di Jawa Dari Jaman Keemasan, Konflik Antar Etnis Hingga Kini, Ed. 1, Mutiara Wacana, Semarang, 2006.

Poerwadarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Balai Pustaka, Jakarta, 1976.

Prawirohamidjojo, Soetojo. Pluralisme dalam Perundang-Undangan Perkawinan di Indonesia, Airlangga University Press, Surabaya, 1986.

Rustopo, Menjadi Jawa: Orang-orang Tionghoa dan Kebudayaan Jawa di Surakarta, 1985-1998, Ombak, Yogyakarta, 2007.

Saifullah, Problematika Anak dan Solusinya (Pendekatan Sadduzzara’i), Artikel Jurnal Mimbar Hukum, Jakarta, Al-Hikmah dan DITBINBAPERA Islam No. 42 Tahun X 1999.

Satrio, J,Hukum Keluarga Tentang Kedudukan Anak Dalam Undang-Undang, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2000.

Schiff, David N., “Hukum Sebagai Suatu Fenomena Sosial”, dalam Adam Podgorecki dan Setyowati, Irma, Aspek Hukum Perlindungan Anak, Bumi Aksara, Jakarta, 1990.

Sing, Ko Tjay. Hukum Perdata Jilid I Hukum Keluarga, Itikad Baik, Semarang, 1981.

Sitorus, Rianto, Tinjauan Yuridis Terhadap Pengangkatan Anak (Adoptie) Warga Negara Indonesia Oleh Warga Negara Asing (SK Menteri Sosial RI NO.13 / HUK / Tahun 1993 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengangkatan Anak - Study Di Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara,FH, USU Medan, 2008.

Sjukrie, Erna Sofwan,Lembaga Pengangkatan Anak, Mahkamah Agung RI, Jakarta, 1992.

Soekanto, Soerjono,Intisari Hukum Keluarga,Citra Aditya Bakti. Bandung. 1989. Soekanto, Soerjono,Pengantar Penelitian Hukum, UI-Press, Jakarta, 1986.

Soekanto, Soerjono, Perspektif Teoritis Studi Hukum dalam Masyarakat, Rajawali, Jakarta, 1985.

Soekanto, Soerjono,Pokok-pokok Sosiologi Hukum, Rajawali, 1991.

Soemitro, Irma Setyowati. Aspek Hukum Perlindungan Anak. Bumi Aksara. Jakarta, 1990.

Soepomo, R., Sistem Hukum di Indonesia : Sebelum Perang Dunia II, Cet. 14, Pradnya Paramita, Jakarta, 1991

Sudiyat, Iman,Hukum Adat Sketsa Asas, Liberty, Yogyakarta, 1981.

Suryabrata, Sumadi,Pengembangan Alat Ukur Psikologis. Andi, Yogyakarta, 2000. Sutantio, Retnowulan. Masalah-masalah Hukum Waris Pada Dewasa Ini, Makalah

diajukan pada Simposium Hukum Waris tentang Perkembangan Hukum Waris Dalam Era Pembangunan, BPHN, Jakarta, 1-2 Nopember 1989

Syahrani, Riduan,Hukum Acara Perdata di Lingkungan Pengadilan Umum, Pustaka Kartini, Jakarta, 1990.

Syahrani, Riduan, Seluk- Beluk dan Asas-Asas Hukum Perdata, Alumni, Bandung, 1989.

Tafal, B. Bastian, Pengangkatan Anak Melalui Hukum Adat serta Akibat-Akibat Hukumnya Di Kemudian Hari,Rajawali, Jakarta, 1983,

Voolmar, H. F.A. Pengantar Studi Hukum Perdata, Rajawali, Jakarta, 1983.

Wadong, Maulana Hasan, Pengantar Advokasi dan Hukum Perlindungan Anak, Grasindo, Jakarta, 2000.

Warsito, Herman, Pengantar Metodologi Penelitian, Buku Panduan Mahasiswa,

Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1997.

Wignjodipuro, Surojo,Asas-asas Hukum Adat,Jakarta, Kinta, 1972.

B. Artikel, Makalah dan Internet

Adityo Ariwibowo, Sistem Pewarisan Masyarakat Adat di Indonesia, http://adityoariwibowo.wordpress.com/ Dakses Maret 2013.

C. Rencana Perundang-undangan yang Digunakan

Himpunan Peraturan Perundang-Undangan, Undang-Undang Perkawinan dan Pelaksanaan Pengangkatan Anak, 2007, Fokus Media, Bandung.

Himpunan Peraturan Perundang-undangan Republik Indonesia tentangPerlindungan Anak, Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002, Nuansa Aulia, Bandung.

Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam

Undang-Undang PokokPerkawinan, 2000, Sinar Grafika, Jakarta.

Undang-Undang Republik Indnesia Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, Citra Umbara, Bandung.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 54 tahun 2007 tentangPelaksanaan Pengangkatan Anak