• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Diperlukan suatu pengaturan yang jelas mengenai pembuatan perjanjian perkawinan setelah perkawinan untuk menghindari timbulnya kerancuan dan kontroversi dari berbagai kalangan terhadap pembuatan perjanjian perkawinan setelah perkawinan.

2. Hendaknya para Notaris sebagai pejabat negara agar dibuka oleh Undang- Undang kewenangan untuk membuat perjanjian perkawinan bukan hanya yang dibuat sebelum perkawinan tetapi juga setelah perkawinan berlangsung

dikarenakan perjanjian perkawinan merupakan perjanjian yang bersifat intern, di mana isi perjanjian sebaiknya hanya diketahui oleh kedua belah pihak suami istri dan pihak ketiga yang terkait di dalamnya.

3. Perlunya sosialisasi bagi pasangan suami istri yang membuat perjanjian perkawinan untuk mendaftarkan perjanjian perkawinannya ke Pengadilan Negeri yang berwenang dan mencatatkannya di Kantor Catatan Sipil yang berwenang guna melindungi kepentingan hukum kedua belah pihak suami istri dan juga kepentingan hukum dari pihak ketiga yang terkait.

DAFTAR PUSTAKA A. Buku :

Adi, Rianto,Metode Penelitian Sosial dan Hukum, Jakarta: Granit, 2000.

Al-Athar, Abd Nashr Taufik, Saat Anda Meminang, Jakarta: Terj. Abu Syarifah dan Afifah Pustaka Azam, 2000.

Andasasmita, Komar, Notaris II Contoh Akta Otentik dan Penjelasannya, Cetakan Kedua, Bandung: Ikatan Notaris Indonesia (INI) Daerah Jawa Barat, 1990. Asri, Benyamin dan Thabrani Asri, Dasar-Dasar Hukum Waris Barat, Suatu

Pembahasan Teoritis dan Praktek,Bandung: Tarsito, 1988.

Badjeber, Zain,Tanya Jawab Hukum Perkawinan, Jakarta: Sinar Harapan, 1985. Badrulzaman, Mariam Darus, Kompilasi Hukum Perikatan, Bandung: Citra Aditya

bakti, 2001

____________,Aneka Hukum Bisnis, Bandung: Alumni, 1994.

Basyir, Ahmad Azhar, Hukum Perkawinan Islam, Yogyakarta: Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, 1995.

Darmabrata, Wahyono dan Surini Ahlan Sjarif, Hukum Perkawinan dan Keluarga di Indonesia, Cetakan Kedua, Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2004.

Djais, Mochammad,Hukum Harta Kekayaan dalam Perkawinan, Semarang: Fakultas Hukum Diponegoro, 2008.

Hadikusuma, Hilman,Hukum Perkawinan Indonesia Menurut Perundangan, Hukum Adat, Hukum Agama, Bandung: Mandar Maju, 2007.

Hadi, Sutrisno,Metode Research Jilid I, Yogyakarta: Penerbit Andi, 2000. Harahap, M. Yahya,Segi-Segi Hukum Perjanjian, Bandung: Alumni, 1986.

Hartono, Sunaryati, Penelitian Hukum Indonesia Pada Akhir Abad ke-20, Bandung: Alumni, 1994.

HS, Salim, Hukum Kontrak (Teori dan Teknik Penyusunan Kontrak), Jakarta: SinarGrafika, 2001.

Ibrahim, Johannes dan Lindawaty Sewu, Hukum Bisnis dalam Persepsi Manusia Modern,Bandung: Refika Aditama, 2004.

Indra, H.M. Ridhan, Hukum Perkawinan di Indonesia, Jakarta: CV Haji Masagung, 1994.

Jehani, Libertus, Tanya Jawab Hukum Perkawinan Pedoman Bagi (Calon) Suami Istri,Jakarta: Rana Pustaka, 2012.

Kansil, CST., Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2002.

Khairandy, Ridwan, Iktikad Baik dalam Kebebasan Berkontrak, Jakarta: Program Pascasarjana, Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2004.

Koentjoroningrat,Metode-Metode Penelitian Masyarakat, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1997.

Lubis, M. Solly,Filsafat Ilmu dan Penelitian,Bandung: Mandar Madju, 1994.

Mahdi, Sri Soesilowati, Surini Ahlan Sjarif dan Akhmad Budi Cahyono, Hukum Perorangan dan Kekeluargaan Perdata Barat, Jakarta: Gitama Jaya, 2005. Malik, Rusdi,Memahami Undang-Undang Perkawinan,Jakarta: Universitas Trisakti,

2009.

Marwan, M., dan Jimmy P, Kamus Hukum Dictionary of Law Complete Edition, Surabaya: Reality Publisher, 2009.

Mertokusumo, Sudikno, Mengenal Hukum Suatu Pengantar, Yogyakarta: Liberty, 2003.

Miru, Ahmadi, Hukum Kontrak : Perancang Kontrak, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007.

Moleong, Lexy J., Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1994.

Mujieb, M. Abdul, dkk.,Kamus Istilah Fiqih,Jakarta: Pustaka Firdaus, 1994.

Mulano, Martias Gelar Imam Radjo, Penjelasan Istilah-Istilah Hukum Belanda Indonesia, Jakarta: Ghalia, 1982.

Mulyadi, Hukum Perkawinan Indonesia, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Cetakan Pertama, 2008.

Muljadi, Kartini dan Gunawan Widjaja, Perikatan yang Lahir dari Perjanjian,

Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2003.

Parlindungan, A.P., Komentar atas Undang-Undang Pokok Agraria, Bandung: Mandar Maju, 1998.

Prawirohamidjojo, R. Soetojo,Pluralisme dalam Perundang-Undangan Perkawinan di Indonesia, Surabaya: Airlangga University Press, 2002.

____________, dan Asis Safioedin, Hukum Orang dan Keluarga, Cetakan V, Bandung: Alumni, 1987.

Prodjohamidjojo, Martiman,Hukum Perkawinan Indonesia, Jakarta: Indonesia Legal Center Publishing, 2011.

Prodjodikoro, Wirjono, Hukum Perdata tentang Persetujuan-Persetujuan Tertentu, Bandung: Sumur Bandung, 1964.

Rahardjo, Satjipto,Ilmu Hukum, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 1996.

Ramulyo, M. Idris, Hukum Perkawinan Islam (Suatu Analisis dari Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam), Jakarta: Bumi Aksara, 1966. Rusli, Hardijan, Hukum Perjanjian Indonesia dan Common Law, Jakarta: Pustaka

Sinar Harapan, 1993.

Satrio, J.,Hukum Harta Perkawinan, Bandung: Citra Aditya Bakti, 1993. ____________,Hukum Perjanjian, Bandung: Alumni, 1992.

Setiawan, R.,Pokok-Pokok Hukum Perikatan, Bandung: Binacipta, 1994. Soekanto, Soerjono,Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta: UI Press, 1986.

____________, dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat,Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1995.

____________, Peran Penggunaan Perpustakaan di dalam Penelitian Hukum, Jakarta: PDHUI, 1979.

Soemitro, Ronny Hanitijo, Metodologi Penelitian Hukum dan Jurimetri, Jakarta: Ghalia Indonesia,1990.

Soemiyati,Hukum Perkawinan Islam dan Undang-Undang Perkawinan, Yogyakarta: Liberty, 2004.

Sofyan, Syahril,Beberapa Dasar Teknik Pembuatan Akta (Khusus Warisan), Medan: Pustaka Bangsa Press, 2011.

Soimin, Soedharyo,Hukum Orang dan Keluarga, Jakarta: Sinar Grafika, 2004. Subekti, R.,Hukum Perjanjian, Jakarta: Intermasa, 1987.

____________,Pokok-Pokok Hukum Perdata, Jakarta: Intermasa, 1995. Sudarsono,Hukum Perkawinan Nasional, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2005. Suharnoko,Hukum Perjanjian, Bandung: Citra Aditya Bakti, 2009.

_____________, Hukum Perjanjian, Teori dan Analisa Kasus, Jakarta: Prenada Media, 2004.

Sunggono, Bambang, Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002.

Supramono, Gatot, Segi-Segi Hukum Hubungan Luar Nikah, Jakarta: Djambatan, 1998.

Suryodiningrat, R.M.,Asas-Asas Hukum Perikatan, Bandung: Tarsito, 1982.

Syahrani, Riduan, Seluk Beluk dan Asas-Asas Hukum Perdata, Bandung: Alumni, 1978.

Syarifuddin, Amir,Hukum Perkawinan Islam di Indonesia, Jakarta: Kencana, 2011. Waluyo, Bambang, Metode Penelitian Hukum, Semarang: PT. Ghalia Indonesia,

Weng, Henry Lee A.,Ringkasan Disertasi : Beberapa Segi Hukum dalam Perjanjian Perkawinan (Some Legal Aspects of Marriage Contract), Medan: USU, 1986. Wingjodipoero, Soeroso, Pengantar dan Asas-Asas Hukum Adat, Jakarta: Haji

Masagung, 1990.

Wojowasito, S.,Kamus Umum Belanda Indonesia, Jakarta: Ikhtiar Baru, 1990.

Wuisman, J.J.J. M., Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, Asas-Asas, Penyunting M. Hisyam, Jakarta: Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, 1996.

Yunanto, Peraturan Harta Perkawinan dengan Perjanjian Kawin, Semarang: Masalah-Masalah Hukum, 1993.

B. Artikel dan Internet

Bakrie, Iskandar, Surat Perjanjian Dulu, Baru Kawin, http://www.tnol.co.id/id /spiritual / spiritual /3332 -seberapa- pentingkah -membuat -perjanjian perkawinan.html

Manan, Abdul, Penemuan Hukum oleh Hakim dalam Praktek Hukum Acara di Peradilan Agama, Makalah Disampaikan pada Acara Rakernas Mahkamah Agung RI tanggal 10 s/d 14 Oktober 2010, di Balikpapan, Kalimantan Timur. Mulyani, Surya, Perjanjian Perkawinan dalam Sistem Perundang-Undangan di

Indonesia (Studi Terhadap Pasal 29 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Pasal 45-52 Kompilasi Hukum Islam), Skripsi, Yogyakarta: Fakultas Syari’ah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, 2009.

C. Peraturan-Peraturan :

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan.

Dokumen terkait