• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Perlu adanya tindakan yang jelas terhadap adanya ijin pelepasan asset dari Menteri yang berwenang sesuai SK KBPN Nomor 42/HGU/BPN/2002 agar tidak semakin bertambahnya garapan dan penyelesaian tersebut secara adil sesuai dengan peruntukannya serta perlu adanya pengkajian pendataan ulang ke lapangan baik terhadap tuntutan masyarakat adat,tuntutan garapan maupun

perumahan pensiunan karyawan PTPN II Kebun Helvetia sebelum di distribusikan, karena dikhawatirkan hasil Matriks yang dilakukan oleh Panitia B Plus yang sewaktu tahun 2002 lalu sudah tidak seusai dengan lapangan yang dimana kita ketahui tuntutan garapan di areal Eks HGU PTPN II Helvetia semakin meluas.

2. Berbagai bentuk penyelesaian telah dilakukan baik dari Pemerintah, Badan Pertanahan Nasional dan PT Perkebunan Nusantara II Kebun Helvetia bahkan bagi penggarap pun juga melakukan bentuk penyelesaian demi mendapatkan hak atas tanah yang mereka yakini bahwa tanah areal PTPN II Kebun Helvetia tersebut adalah tanah ulayat. Maka dalam hal ini perlu adanya tindakan yang lebih efektif dalam penyelesaian tanah garapan pada areal Eks HGU PTPN II Kebun Helvetia sejalan dengan ijin pelepasan asset dari Menteri yang berwenang, namun HGU yang tidak diperpanjang tersebut jika tidak diusahai oleh pemegang hak nya perlu adanya tindakan pelepasan asset dari Menteri yang berwenang dan tanah yang dilepaskan tersebut dapat diberikan untuk kepentingan masyarakat.

3. Perlu adanya kesadaran hukum bagi para pihak yang bersengketa dalam mengajukan tuntutan sesuai dengan bukti-bukti yang sah sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku dan setiap para pihak yang bersengketa diharapkan dapat patuh pada peraturan yang telah diberikan. Demikian juga kepada setiap kelembagaan yang ada perlu adanya ketegasan dengan mengesampingkan unsur politik dalam penyelesaian tanah garapan pada areal Eks HGU PTPN II.

DAFTAR PUSTAKA

I. BUKU

Abdurrahman dan Syahrani, Riduan.,Hukum Dan Peradilan, Alumni, Bandung, 1978 Adhie, Brahmana dan Menggala, Hasan Basri Nata., Reformasi Pertanahan Pemberdayaan Hak-Hak Atas Tanah Ditinjau Dari Aspek Hukum, Sosial, politik, Ekonomi, Hankam, Teknis, Agama dan Budaya, Mandar Maju, Bandung, 2002

Agustono, Budi, dkk., Badan Perjuangan Rakyat Penungggu Indonesia vs PTPN II Sengketa Tanah di Sumatera Utara, Yayasan Akatiga, Bandung, 1997 Ali, Zainuddin.,Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta, 2009

Amiruddin, Asikin, Zainal., Pengantar Metode Penelitian Hukum, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2006

Ashofa, Burham.,Metode Penelitian Hukum, Rineka Cipta, Jakarta, 2007

Bachriadi, Dianto., Tanah dan Bangunan. Pembangunan Konflik Pertanahan dan Perlawanan Petani, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta, 1997

Budiman, Elfachri, Tinjauan Hukum terhadapa pengeluaran areal HGU dan pelepasan asset Negara atas tanah yang dikuasai oleh PTPN II, (Medan : Tesis,PPS USU, 2004)

Cahyadi, Antonius, Manullang, E Fernando M., Pengantar ke Filsafat Hukum, Kencana, Jakarta, 2007

Chomzah, Ali Achmad., Hukum Agraria (Pertanahan Indonesia) Jilid I, Prestasi Pustakaraya, Jakarta, 2004

__________________., Seri Hukum Pertanahan III Penyelesaian Sengketa Hak atas Tanah. Seri Hukum Pertanahan IV Pengadaan Tanah Instansi Pemerintah, Prestasi Pustaka, Jakarta, 2003

Dalimunthe, Chadidjah., Politik Agraria Nasional Terhadap Hak – Hak Atas Tanah, Yayasan Pencerhan Mandailing, Medan, 2008

___________________., Pelaksanaan Landreform di Indonesia dan Permasalahannya,Universitas Sumatera Utara, Medan, 2005

Darmodiharjo, Darji dan Shidarta., Pokok-Pokok Filsafat Hukum, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1996

Ediwarman, Perlindungan Hukum Bagi Korban Kasus-Kasus Pertanahan, Pustaka Bangsa Press, Medan, 2003

Effendie, Bachtiar., Pendaftaran Tanah di Indonesia dan Peraturan Pelaksanaannya, Alumni, Bandung, 1993

Fauzi, Noer.,Petani dan Penguasa Dinamika Perjalanan Politik Agraria Indonesia, Pustaka Pelajar Offset, Yogyakarta, 1999

_________., Bersaksi Untuk Pembaruan Agraria Dari Tuntutan Lokal Hingga Kecenderungan Global, INSIST Press Printing, Yogyakarta, 2003

Fuady, Munir., Teori-Teori Besar (Grand Theory) Dalam Hukum, Kencana, Jakarta, 2013

Harahap, Yahya.,Beberapa Tinjauan Mengenai Sistem Peradilan Dan Penyelesaian Sengketa, PT Citra Aditya Bakti, Bandung, 1997

Harsono, Boedi., Menuju Penyempurnaan Hukum Tanah Nasional, Universitas Trisakti, Jakarta, 2003

_____________., Hukum Agraria Indonesia, Sejarah Pembentukan Undang- Undang Pokok Agraria, Isi dan Pelaksanaannya, Djambatan, Jakarta, 2005 Hartono, Sunarjati., Beberapa Pemikiran Kearah Pembaharuan Hukum Tanah¸

Alumni, Bandung, 1978

Herlinda,Erna, Penyelesaian Sengketa Alternatif oleh Kepala Desa di Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, (Medan :Tesis, PPS USU, 2005)

Ibrahim, Johnny., Teori dan Metodologi Penelitian Hukum Normatif, Bayumedia Publishing, Malang, 2008

Kalo, Syafruddin., Kapita Selekta Hukum Pertanahan, Studi tanah Perkebunan di Sumatera Timur, USUpress, Medan, 2005

Kartasapoetra,G, dkk., Hukum Tanah Jaminan UUPA Bagi Keberhasilan Pendayagunaan Tanah, PT Bina Aksara, Jakarta, 1985

_____________., Masalah Pertanahan di Indonesia, PT Rineka Cipta, Jakarta, 1992 Kontjaraningrat., Metode – Metode Penelitian Masyarakat, PT Gramedia, Jakarta,

1981

Lubis, M. Solly.,Filsafat dan Penelitian,Mandar Maju, Bandung, 1994

MD, Mahfud., Moh., Pergulatan Politik dan Hukum di Indonesia, Gama Media, Yogyakarta, 1999

Moleong, Lexy J., Metodologi Penelitian Kualitatif, PT Remaja Rosdakarya, Bandung, 1993

Muadi, Solih., Penyelesaian Sengketa Hak Atas Tanah Dengan Cara Litigasi dan Non Litigasi, Prestasi Pustakaraya, Jakarta, 2010

Muchsin,H.,dkk., Hukum Agraria Indonesa Dalam Perspektif Sejarah, PT Refika Aditama, Bandung, 2007

Mukti, H. Affan., Pembahasan Undang-Undang Pokok Agraria, Usupress, Medan, 2010

_____________.,Pokok-Pokok Bahasan Hukum Agraria, USUPress, Medan, 2006 Muljadi, Kartini dan Widjaja, Gunawan., Hak-Hak Atas Tanah, Kencana, Jakarta,

2008

Murad, Rusmadi., Menyingkap Tabir Masalah Pertanahan,Rangkaian Tulisan dan Materi Ceramah, Mandar Maju, Bandung, 2007

______________., Penyelesaian Sengketa Hukum Atas Tanah, Penerbit Alumni, Bandung, 1991

Nasution, H. Chairuddin K (Dosen Fakultas Hukum UISU/UMSU), Hukum Agraria (Hak-Hak Atas Tanah/Kehutanan/PIR-Transmigrasi/DLL), Universitas Islam Sumatera Utara, Medan, 1981

Notonagoro, Politik Hukum Dan Pembangunan Agraria Di Indonesia, PT Bina Aksara, Jakarta, 1984

Parlindungan, AP., Beberapa Masalah Dalam UUPA, Mandar Maju, Bandung, 1993

_______________., Hukum Agraria Beberapa Pemikiran Dan Gagasan, USU Press, Medan, 1999

_______________., Kapita Selekta Hukum Agraria, Alumni, Bandung, 1981 Pelzer, Karl J.,Sengketa Agraria, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta, 1991

Purba, Hasim,dkk, Sengketa Pertanahan dan Alternatif Pemecahan, Studi Kasus di Sumatera Utara, CV. Cahaya Ilmu, Medan, 2006

Rahardjo, Satjipto., Ilmu Hukum, cetakan keenam, PT Citra Aditya Bakti, Bandung, 2006

_______________.,Ilmu Hukum, PT Citra Adtya Bakti, Bandung, 1991

Rahim, Abd., Pola Penyelesaian Masalah Pertanahan Pada Areal Perkebunan di Sumatera Utara, (Medan : Tesis, PPS USU, 2005)

Rasjidi, Lili dan Rasjidi, Ira Thamnia., Dasar-Dasar Filsafat Dan Teori Hukum, PT Citra Aditya Bakti, Bandung, 2007

Runtung, Keberhasilan dan Kegagalan Penyelesaian Sengketa Alternatif, (Medan: Disertasi, PPS USU, 2002)

Saleh, K Wantjik.,Hak Anda Atas Tanah, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1977

Salindeho, John, Masalah Tanah Dalam Pembangunan, Sinar Grafika, Jakarta, 1993

Santoso, Urip., Hukum Agraria Dan Hak-Hak Atas Tanah, Kencana, Jakarta, 2005

Sihombing, B.F., Evolusi Kebijakan Pertanahan dalam Hukum Tanah Indonesia, PT Toko Gunung Agung Tbk, Jakarta, 2005

Siregar, Tampil Anshari., Mempertahankan Hak Atas Tanah, Universitas Sumatera Utara, Medan, 2005

Soekanto, Soerjono., Pengantar Penelitian Hukum, Universitas Indonesia, Jakarta, 2008

_______________ dan Mamudji, Sri., Penelitian Hukum Normatif , Rajawali Pers, Jakarta, 1990

Soemitro, Hanitijo, Ronny., Metodologi Penelitian Hukum dan Jurimetri, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1990

Soetrisno, D., Tata Cara Perolehan Tanah Untuk Industri¸ PT Rineka Cipta, Jakarta, 2004

Soimin, Sudaryo., Status Hak dan Pembebasan Tanah, Sinar Grafika, Jakarta, 1994

Suandra, I Wayan.,Hukum Pertanahan Indonesia, PT Rineka Cipta, Jakarta, 1994 Supriadi., Hukum Agraria., Sinar Grafika, Jakarta, 2007

Supriadi., Hukum Kehutanan Dan Hukum Perkebunan Indonesia, Sinar Grafika, Jakarta, 2010

Sumarjono, Maria S W., Kebijakan Pertanahan Antara Regulasi dan Implementasi, Penerbit buku Kompas, Jakarta, 2001

__________________., Tanah Dalam Perspektif Hak Ekonomi Sosial Dan Budaya, Buku Kompas, Jakarta, 2008

Tjong Thean Tek/Tonny,Pemberdayaan Notaris Sebagai Mediator Dalam Alternatif Penyelesaian Sengketa, (Medan :Tesis, PPS USU, 2004)

Yamin, Muhammad dan Lubis, Abd.Rahim., Hukum Pendaftaran Tanah, Penerbit Mandar Maju, Bandung, 2010

____________________________________., Beberapa Masalah Aktual Hukum Agraria. Pustaka Bangsa Press, Medan, 2004

Yamin, Muhammad., Beberapa Dimensi Filosofis Hukum Agraria, Pustaka Bangsa Press, Medan, 2003

Zaidar., Dasar Filosofi Hukum Agraria Indonesia, Pustaka Bangsa Press, Medan, 2006

II. Jurnal dan Sumber Lain

Bahan Ekspos Kepala BPN Propinsi Sumatera Utara selaku Ketua Panitia B “Plus” tanggal 10 April 2001 di Jakarta, Penyelesaian masalah tuntutan/garapan pada areal PTPN II, Badan Pertanahan Nasional Kantor Wilayah Propinsi Sumatera Utara, Medan, 2001

Daftar penyelesaian Tuntutan/Garapan Rakyat di atas areal PT Perkebunan Nusantara II, Medan : Badan Pertanahan Nasional Sumatera Utara

Daftar Lampiran Keputusam Kepala Badan Pertanahan Nasional, tanggal 29 November 2002, Nomor 42/HGU/BPN/2002, tentang Pemberian Jangka Waktu Hak Guna Usaha Atas Tanah terletak di Kabupaten Deli Serdang Direktorat Agraria Provinsi Sumatera Utara,Risalah Perkebunan dan Perkembangan

Hak Konsesi dan Erfpacht Perkebunan Bwsar dan Penyelesaian Pendudukan Rakyat Atas Tanah Perkebunan di Sumatera Utara, 1976, tidak dipublikasi Pengamat masalah Pertanahan, Corak Ragam Masalah Tanah PTPN II, Koran

Analisa pada hari Selasa tanggal 9 April 2013

Permohonan Perlindungan Hukum Terhadap Tanah Pengurus Besar AL JAM’IYATUL WASHLIYAH (AL WASHLIYAH) seluas ± 32 Ha, Kumpulan Lampiran Putusan, Law Office Ade Zainal Taber and Associates.

Gubernur Sumatera Utara, Penyelesaian Perpanjanga HGU PTPN II Dan Penyelesaian Masalah Tuntutan/Garapan Rakyat, Disampaikan dalam rangka Ekspose Gubernur Sumatera Utara di Departemen Dalam Negeri, Makalah, 22 Mei 2002

Surat Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 42/HGU/BPN/2002 tetnang Pemberian Perpanjangan Jangka Waktu Hak Guna Usaha Atas Tanah Terletak Di Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

III. Kamus

Ircham Machhfoedz, Sujiyatini dan Hesty Widyasih, Kamus Penelitian istilah – istilah KTI Skripsi dan Tesis, Fitramaya, Yogyakarta, 2007

IV. Perundang – Undangan

Undang – Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok – Pokok Agraria.

Undang – Undang Darurat Nomor 8 Tahun 1954 tentang Penyelesaian soal pemakaian tanah oleh rakyat. Kemudian diubah dan ditambah dengan Undang – Undang Darurat Nomor 1 Tahun 1956

Undang – Undang Nomor 51 Prp 1960 tentang larangan pemakaian tanah tanpa izin yang berhak atau kuasanya

V. Wawancara

Bapak Hasinuddin, SH, MHum, bagian Pengaturan Tanah Pemerintah Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Sumatera Utara

Bapak Drs David Ginting, Assiten Manager PTPN II Kebun Helvetia, desa Klambir, Kabupaten Deli Serdang

Bapak Buyung selaku pemangku adat Masyarakat Adat Melayu di bawah Badan Perjuangan Rakyat Penunggu Indonesia Sumatera Utara

VI. Situs Internet

- Ratusan Petani Penggarap Bentrok Dengan Karyawan PTPN II,

http://www.dikonews.com/2013/03/15/52710-ratusan-petani-penggarap- bentrok-dengan-karyawan-ptpn-ii, diakses hari Sabtu tanggal 16 Maret 2013.

- BUMN Ogah Lepas Lahan Eks HGU PTPN 2,

http://sumutpos.co/2012/05/34736/bumn-ogah-lepas-lahan-eks-hgu-ptpn-2,

diakses hari Sabtu tanggal 16 Maret 2013.

- Sengketa Lahan Sumut : Konflik Lahan Bekas HGU PTPN II Agar Dituntaskan

Secara Persuasif, http://www.bisnis-kepri.com/index.php/2013/02/sengketa- lahan-sumut-konflik-lahan-bekas-hgu-ptpn-2-agar-dituntaskan-secara-persuasif/, diakses hari Sabtu tanggal 16 Maret 2013.

- Putusan Mahkamah Konstitusi Atas Pasal 21 dan Pasal 27 UU Perkebunan, http://sawitwatch.or.id/2011/09/putusan-mahkamah-konstitusi-atas-pasal-21-dan- 27-uu-perkebunan/, diakses hari Senin tanggal 8 Juli 2013.

15 March 2013

LABUHAN DELI | Dikonews -

Bentrok sengketa lahan kembali terjadi di Pasar X Desa Manunggal Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis 14/3/2013 siang, antara ratusan petani penggarap yang tergabung dalam Kelompok Tani Mandiri Lestari Indonesia (KTMLI) dengan karyawan PT Perkebunan Nusantara II Kebun Helvetia.

Pantauan dilapangan, bentrok tak dapat dihindarkan ketika ratusan petani penggarap memasuki lahan PTPN II melakukan penanaman bibit ubi dan pisang serta membakar lahan seluas 25 hektar. Melihat hal itu pihak PTPN II langsung masuk kelokasi untuk membersihkan lahan itu. Bentrokan pun tak terhindarkan, saling serang antara kedua kelompok pun terjadi.

Dengan menggunakan kayu dan senjata tajam ratusan petani bentrok dengan seribuan karyawan PTPN II Kebun Helvetia. Ratusan petugas Kepolisian sempat kewalahan memisahkan kedua kelompok yang sedang terlibat bentrok.

Tidak ada korban jiwa dalam bentrokan tersebut, namun seorang petani mengalami luka dibagian kepala akibat benturan benda tumpul. Tidak ada seorangpun yang diamankan dalam aksi bentrok tersebut, namun petugas berhasil menyita sejumlah senjata tajam.

Menurut Sugiono, salah seorang petani penggarap mengatakan, lahan yang mereka garap kini bukan lagi milik PTPN II karena Hak Guna Usahanya telah berakhir, dan kini lahan tersebut menjadi milik Negara, ucapnya.

Kabid Humas Polres Pelabuhan Belawan, AKP Tonny Rajagukguk mengatakan, disini pihak kepolisian hanya bertindak sebagai keamanan agar jangan sampai terjadi benturan kedua belah pihak, ucapnya.

seluas 25 hektar yang disengketakan masih masuk dalam HGU Nomor 111 yang berakhir pada 2028 mendatang. Akibat ulah para penggarap pihak PTPN II mengalami kerugian miliaran rupiah, ucapnya.

Guna mengantisipasi bentrok susulan, pihak Kepolisian masih melakukan penjagaan ketat dilahan yang diperebutkan kedua kelompok itu. (DK)

Read more:http://www.dikonews.com/2013/03/15/52710-ratusan-petani-penggarap-bentrok-dengan-karyawan-ptpn- ii#ixzz2NfdIQpah

Dokumen terkait