• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan diskusi dari penelitian ini, maka peneliti mencoba untuk memberikan beberapa saran. Saran-saran berikut ini diharapkan berguna bagi perkembangan studi ilmiah tentang persepsi terhadap iklim kelas dan kreativitas.

1. Saran penelitian

a. Melihat lemahnya alat ukur penelitian yang tampak dari banyaknya aitem-aitem layak pakai yang gugur pada skala persepsi terhadap iklim kelas, maka diharapkan peneliti selanjutnya dapat memperbaiki alat ukur yang ada sehingga hasilnya dapat lebih baik lagi.

b. Untuk penelitian dengan topik dan subjek penelitian yang sama, sebaiknya menambahkan kontrol variabel lain dari faktor-faktor yang mempengaruhi kreativitas, misalnya hanya memilih siswa yang telah sekolah sejak kecil

bersekolah di Perguruan Kalam Kudus Medan oleh karena pendidikan sejak dari pra sekolah telah mempengaruhi perkembangan kreativitas individu.

c. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat lebih memperhatikan faktor-faktor lainnya yang dapat mempengaruhi kreativitas seperti inteligensi, status sosial ekonomi, keprbadian, dll.

d. Peneliti selanjutnya diharapkan untuk lebih memperhatikan pelaksanaan Tes Kreatifitas Figural agar dapat memperhatikan pemahaman responden akan instruksi yang diberikan serta lebih mampu mengerjakan tes dengan serius. e. Pengukuran persepsi siswa tentang iklim kelas sebaiknya dilakukan dengan

memperhatikan pula persepsi guru tentang iklim kelas yang terjadi, jadi dapat dibandingkan antara iklim kelas yang dipersepsikan siswa dan guru, karena sesungguhnya interaksi siswa dan gurulah yang membangun suatu iklim kelas.

2. Saran praktis

a. Melihat semakin maraknya persaingan global antar negara, maka kemajuan dan ketahanan negara dalam persaingan global bergantung kepada sumbangan kreatif berupa ide-ide baru, penemuan-penemuan baru, dan teknologi baru. Oleh karena itu, masyarakat hendaknya dapat mengusahakan suasana atau iklim yang baik, yang menunjang pengembangan kreativitas bagi warga negaranya.

b. Pengembangan kreativitas juga ditentukan oleh pendidikan. Oleh karena itu diharapkan sekolah menaruh perhatian lebih pada kemampuan berpikir kreatif siswa dan tidak hanya menekankan pada penguasaan ilmu-ilmu eksakta.

Sekolah hendaknya mengusahakan iklim yang menunjang, mendukung, dan merangsang pengembangan kreativitas.

c. Keluarga juga memegang peranan penting dalam mengembangkan kreativitas. Sikap, pemikiran, dan perilaku kreatif perlu dipupuk dan dididik sejak dini. Maka hal ini perlu menjadi perhatian bagi orangtua untuk lebih memperhatikan dan mengidentifikasi bakat kreativitas yang dimiliki anak, mengusahakan iklim yang merangsang kemampuan kreativitas serta menyediakan sarana prasarana penunjang.

d. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa memiliki persepsi yang positif tentang iklim kelasnya. Oleh karena itu, guru diharapkan tetap menjaga hubungan yang baik dengan para siswanya, menjaga lingkungan belajar tentang kondusif, agar siswa dapat mempertahankan serta meningkatkan persepsi tentang iklim kelas.

DAFTAR PUSTAKA

Amar, L. & Strugo. (2003). School/Classroom Climate.[On-Line]. Available FTP:

Tanggal akses 25 Agustus 2009.

Azwar, S. (2000). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

________. (2004). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Baek, S. G., & Choi, H. G. (2002). The Relationship Between Students’s Perception of Classroom Environment and Their Academic Achievement in Korea. Asia Pacific Education Review.[On-Line]. Available FTP:

Tanggal akses 20 november 2009.

Chaplin, J. P. (1999). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Chionh, Y. H., & Fraser, B. J., (2009). Classroom environment, achievement, attitudes and self-esteem in geography and mathematics in Singapore.

International Research in Geographical and Environmental Education

Vol. 18, No.1. [On-Line]. Available FTP:

2009.

Clegg, P. (2008). Creativity and Critical Thinking in The Globalised University.

Innovations in Education and Teaching International Vol. 45, No. 3.

Taylor & Francis. [On-Line]. Available FTP:

Craft, A. (Ed). (2005). Creativity in Schools Tensions and Dilemmas. New York: Routledge.

Cropley, A. 1999. Encyclopedia of Creativity Vol.1. California: Academic Press.

Diana, R. (1999). Hubungan Antara Religiusitas dan Kreativitas Siswa Sekolah Menengah Umum. Jurnal Psikologika No.7. Yayasan Insan Kamil.

Hadi, S. 2000. Metodology Research (Jilid 1). Yogyakarta: Penerbit Andi

Hasan, I. (2002). Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta: Ghalia Indonesia

Hurlock, E. B. (1980). Psikologi perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang

Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Hurlock, E. B. (1993). Perkembangan Anak Jilid 2. Terjemahan oleh Thandrasa. Jakarta: PT. Erlangga

____________. (2000). Perkembangan Anak (Jilid 2). Jakarta: Penerbit Erlangga.

Irwanto, Elia, H., Hadisoepandma, A., Priyani, R., Wisimanto, Y.B., & Fernandas, C. (1996). Psikologi Umum, Buku Panduan mahasiswa. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Khine, M.S., & Chiew, G. S. (2001, Desember). Investigation of Tertiary

Classroom Learning Environment. Makalah disampaikan pada The

International Educational Research Conference. Australia. [On-Line].

Available FTP:

akses 20 November 2009.

Lee, S., W. (ed). (2005). Encyclopedia of School Psychology. United States of America: SAGE Publications

Litwin, S.M. (2003). How to assess and interpret survey psychometrics. 2nd Ed. United States of America: Sage Publications.

Mangunhardjana, A.M. 1986. Mengembangkan Kreativitas. Yogyakarta: Kansius

Munandar, S.C.U. (1985). Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah. Jakarta: PT Gramedia.

Munandar, S.C.U., Achir, Y.A., Winata, S., Lestari, P., Rosemini, Rifameutia, T., & Hartana, G. (1988). Laporan Penelitian Standardisasi tes Kreativitas

Figural. Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.

Munandar, S.C.U., (2009). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.

Nair, C., S. (2001). Learning Environments and Student Attitudes to Science at the Senior Secondary and Tertiary Levels. Issues In Educational Research

Vol 11. Monash University. [On-Line]. Available FTP:

Nsrupidara. (2008). Daya Saing dan Kualitas SDM. [On-line]. Available FTP:

Tanggal akses 16 November 2009.

Ormrod, J.E. (2003). Educational Psychology Developing Learners (4th ed). USA:

Merill Prentice Hall.

Papalia, D.E., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (1998). Human Development (7th

ed.). USA: McGraw Hill Comp Inc.

Pianta, et.al. (2005). Classroom Assessment and Scoring System. [On-Line]. Available FTP:

akses 10 Agustus 2009.

Rawnsley, D., & Fisher, D. (1998, Desember). Learning Environments in

Mathematics Classrooms and Their Associations With Students' Attitudes and Learning. Makalah dipresentasikan pada The Australian Association

for Research in Education Conference. Adelaide.[On-line]. Available FTP:

2009

Robbins, S.P. (1996). Perilaku Organisasi : Konsep-Kontroversi-Aplikasi (Jilid I). Jakarta : PT. Prehallindo.

Rohanan, A. (2008). Pendidikan dan Kualitas SDM. [On-line]. Available FTP:

Sampson, L. (2009). Creating a Supportive Classroom Climate. SCSU Teaching

Academy.[On-Line]. Available FTP:

Tanggal akses 11 November 2009.

Schmidt, M., & Agran, B. (2006). Classroom climate in regular primary school settings with children with special needs Educational Studies No. 4. Slovenia: Routledge

Sigit, S. (2003). Esensi: Perilaku Organisasional. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa.

Sugiarto, Siagian D., Sunaryanto, L.T., Oetomo, D.S. (2003). Teknik Sampling. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Surjana, A. (2002). Efektifitas Pengelolaan Kelas. Jurnal Pendidikan Penabur No.1. BPK Penabur. [On-Line] Available FTP:

Syukri, R. M., & Zulkarnain. (2005). Asertivitas dan Kreativitas pada Karyawan yang Bekerja di Multi Level Marketing. Jurnal Psikologia Vol. 1., No.2. USU Press

Tarmidi & Wulandari, L. T. (2005). Prestasi Belajar Ditinjau dari Persepsi Siswa Terhadap Iklim Kelas Pada Siswa yang Mengikuti Program Percepatan Belajar. Jurnal Psikologia Vol.1., No.1. USU Press

Tilaar, R. A. M. (2004). Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta: Rineka Cipta.

Walgito, B. (1994). Psikologi Sosial (Suatu Pengantar) Edisi Revisi. Yogyakarta : ANDI.

Woolfolk, A. (2004). Educational Psychology (10th ed). USA: Pearson.

Zulkarnain. (2002). Hubungan Kontrol Diri Dengan Kreativitas Pekerja. USU Digital Library. [On-Line]. Available FTP:

Dokumen terkait