• Tidak ada hasil yang ditemukan

Saran

Dalam dokumen Laporan Umum PKPA RSUP Fatmawati (Halaman 93-107)

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Perlu dilakukan sosialisasi yang optimal mengenai fasilitas TPN kepada tenaga-tenaga kesehatan agar fasilitas yang ada dapat dimanfaatkan dengan baik.

2. Konseling Obat dan visite pasien sebaiknya ditingkatakan agar dapat terlaksana dengan baik dan optimal sehingga tercipta Pharmaceutical

care di RSUP Fatmawati.

3. Pelayanan farmasi klinik di RSUP Fatmawati sebaiknya dioptimalkan dengan cara meningkatkan hubungan kerjasama antara Apoteker Instalasi Farmasi Rumah Sakit dengan Tenaga kesehatan seperti Dokter, Perawat ataupun Tenaga kesehatan lainnya melalui visite bersama untuk semua pasien dan semua instalasi.

4. Sebaiknya pencatatan secara rutin terhadap penggunaan obat di kartu stok dilakukan pada semua obat di masing-masing depo farmasi, setiap obat yang masuk dan obat yang keluar dari stok, tidak hanya untuk obat AIDS saja. Agar dapat mengurangi resiko kehilangan barang.

5. Kegiatan Monitoring Efek Samping Obat (MESO) perlu ditingkatkan untuk memaksimalkan terapi pengobatan pasien.

84

tentang Rumah Sakit. Jakarta: 2009.

2. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.1197/Menkes/SK/X/2004 tentang Standar Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit. Jakarta: 2004.

3. Siregar, Charles J.P dan Amalia L. Farmasi Rumah Sakit Teori dan Terapan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2004.

4. Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 983/Menkes/SK/XII/1992 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit Umum. Jakarta; 1992.

5. Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 340/Menkes/Per/III/2010 tentang Klasifikasi Rumah Sakit. Jakarta; 2010.

6. Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 269/Menkes/Per/III/2008 tentang Rekam Medis. Jakarta; 2008. 7. Patriaji, Sutopo. Evaluasi Manajemen Obat di Rumah Sakit. Diambil

dari http://www.scribd.com/doc/13981595/Evaluasi-Manajemen-Obat-Di-Rumah

-Sakit. Diakses 14 Juli, 2010.

8. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman Instalasi Pusat Sterilisasi (Central Sterile Supply Department/CSSD) di Rumah Sakit. Jakarta: Depkes RI; 2009.

9. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitasi Pelayanan Kesehatan Lainnya cetakan kedua. Jakarta: Depkes RI; 2009.

10. Sugiharto. Dasar-Dasar Pengelolaan Air Limbah. UI Press. Jakarta : Salemba 4; 1987

85

86

Lampiran 2. Struktur Organisasi Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati

Direktur Medik dan Keperawatan Direktur Utama

Instalasi Farmasi

Satuan Farmasi Fungsional Tim Farmasi Terapi

Waka Pelayanan Waka Perbekalan

Penyelia Gudang Farmasi Penyelia Produksi Farmasi Penyelia Pelaporan

Penyelia Sistem Informasi Obat Penyelia Depo Farmasi Teratai

Penyelia Depo Farmasi Griya Husada Penyelia Depo Farmasi Soelarto Penyelia Depo Farmasi IRJ

Penyelia Depo Farmasi Askes & Pegawai Penyelia Depo Farmasi IGD & IRI

Lampiran 3. Alur Pelayanan Resep di Depo Farmasi Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati

Pasien R/ di terima R/ diberikan harga Pasien setuju

Bagian Penyerahan

Informasi obat dan konseling

Bayar Bag. Etiket + label Racikan Obat jadi Pengemasan

Lampiran 4. Alur dan Tata Laksana Konseling Obat Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati

Pasien

Peracikan Asisten Apoteker (AA)

Apoteker Pasien (1) resep (2) Cito (3) obat + resep (3) obat + konseling

Lampiran 5. Alur Ditribusi Obat Unit Dosis Pasien Rawat Inap Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati

1.1 Dokter melakukan visit ke pasien

1.2 Dokter menuliskan resep ke pasien dan resep diserahkan kepada perawat 2 Perawat menyerahkan resep yang ada di map obat kepada petugas depo

farmasi untuk disiapkan

3 Depo farmasi menyiapkan perpasien perhari : sore, malam, pagi, dan siang yang diserahkan oleh perawat

4 Perawat memberikan obat kepada pasien sesuai instruksi dokter

5 Jika pasien akan pulang, satu hari sebelumnya perawat petugas administrasi di ruangan akan memberitahukan hasil ini kepada petugas depo farmasi 6 Petugas depo farmasi akan merinci berapa biaya pengobatan selama pasien

dirawat dengan menginformasikan kepada pasien

7 Sebelum pulang pasien akan melakukan pembayaran biaya pengobatan ke kasir RS (TU Rawat Inap) berdasarkan kwitansi penagihan yang dibuat oleh depo farmasi. Alur Administrasi Alur obat Pasien ITURP Depo Farmasi Gudang Farmasi Dokter Perawat 2 3 5 6 4 7 1.2 1.1

Lampiran 6. Alur dan Tata Laksana Konseling Obat Pasien Rawat Inap Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati

Perawat (Ruangan)

Depo Farmasi

Pemberitahuan jumlah pasien pulang (sehari sebelumnya) obat + konseling Pemberitahuan jumlah pasien pulang obat + resep 1 2 3 4 5 obat + resep Pasien Apoteker

91

Tim Pengendali ASKES

Membawa syarat-syarat pengambilan obat: 1. Surat Jaminan Pelayanan (SJP warna

kuning dan merah muda)

2. Fotokopi kartu peserta Jamkesmas sebanyak 2 (dua) lembar bagi pasien tidak mampu.

3. Fotokopi kartu peserta Askes sebanyak 1 lembar

4. Surat Rujukan dan Resep asli

5. Prosedur khusus (untuk obat daftar 3) 1. Resep

Bagian Penerimaan Resep

(Pemeriksaan terhadap persyaratan pengambilan obat)

2. Resep Persyaratan telah dipenuhi Penyiapan dan Peracikan Obat

3. Obat Bagian Penyerahan Obat

• Pemberian informasi mengenai pemakaian obat oleh Apoteker

• Serah terima obat pada pasien

• Pasien menuliskan alamat lengkap dan no. telpon di bagagian belakang resep

4. Obat Memeriksa ulang obat dan jumlah obat yang Pasien telah diterima sebelum keluar dari ruang

tunggu Depo Farmasi Syarat tidak

lengkap

Tim Pengendali JAMKESMAS, JAMKESDA dan TMLD

Membawa syarat-syarat pengambilan obat: 1. Surat Jaminan Pelayanan asli dan foto

copy 1 lembar (SJP warna kuning dan merah muda)

2. Fotokopi kartu peserta Jamkesmas/ Jamkesda sebanyak 2 (dua) lembar bagi pasien tidak mampu.

3. Fotokopi dinkes sebanyak 2 (dua) lembar bagi pasien jamkesda/TMLD 4. Resep asli & foto copy 1 (satu) lembar

R/ + Kartu Sehat

Lampiran 8. Alur Pelayanan Resep Depo Farmasi Pegawai RSUP Fatmawati

Pasien TM DKI

Biaya Pembayaran 70% (obat Formularium) Biaya Pembayaran 90% (obat non Formularium)

Depo Farmasi IRJ Copy R/ + Cap TAP Obat Tidak Tersedia R/ + Cap Poli Pegawai

Pasien Pegawai RSUP Fatmawati R/ diperiksa Depo Farmasi Pegawai Obat Racikan Obat jadi Etiket dan label Pengemasan

Penyerahan Obat + Informasi Penggunaan Obat

Lampiran 9. Alur Pelayanan Informasi Obat Pertanyaan Klasifikasi - Pertanyaan - Penanya

Latar Belakang Informasi - Sejarah pengobatan pasien - Latar Belakang Informasi - Sejarah Kesehatan Pasien

Penelusuran Literatur sacara Sistematik : - Literatur umum - Literatur sekunder - Literatur Primer Tindak Lanjut Tanggapan : - Negatif - Positif

Lampiran 10. Alur Pelayanan Binatu di ISSB

Prosedur Pelayanan Binatu

RSUPF/ Luar RSUPF

Pemilahan

Linen Infeksius Linen Perangkat Tidur

Dengan Kotoran Kering Pengiriman

Pembersihan

Kotoran Penerimaan Barang Kotor Lewat Pintu 1

Penimbangan

Linen Infeksius Linen Perangkat tidur

Perendaman

Proses

Pencucian Proses Desinfeksi

Pemilahan Barang Bersih

Penyetrikaan Penjahitan Perapihan Pengemasan Perangkat Tidur Penyimpanan Penyerahan Linen Lewat Pintu II Proses

Selesai Perangkat Tidur Lewat Pintu II

Prosedur Pelayanan Sterilisasi

RSUPF/ Luar RSUPF

Logam Desinfeksi Pencucian Pemilahan Alkes Tenun/ Alkes Pengepakan Pengiriman Bahan Karet

Penerimaan di Loket Unit Steril

Logam Tenun/ Alkes Handschoen

Pencucian

Pengeringan

Proses

Sterilisasi Pengepakan

Penyimpanan di gudang Steril

Penyerahan di Loket Steril

Pintu Masuk

Membuka sepatu dan memakai sandal Ruang 0

Mencuci tangan dan kaki Ruang I

Melepas sandal, memakai baju steril, mematikan lampu

Ruang II

Mematikan lampu UV ruang IIIA/IIIB, Memasukkan alat ke dalam pass box

TPN (Total Parental Nutrisi) LAF (Laminar Ir Flow)

Ruang III A Ruang III B

Sitostatika Ruang IV

Sampah dari ruangan atau halaman

Sampah Non-Medis Sampah Medis

Dikumpulkan dan diikat dalam kantong plastik hitam

oleh petugas kebersihan

Sampah jarum suntik Sampah sitotoksik di kantong plastik ungu Sampah infeksius di kantong plastik kuning Dibuang ke TPS / kontainer

Dinas Kesehatan DKI Jakarta oleh petugas kebersihan

diambil setiap hari oleh petugas dari Dinas Kebersihan kec. Cilandak

Dibuang ke TPA diluar RS oleh Dinas Kebersihan DKI

Jakarta

Dikumpulkan di TPS yang sudah di siapkan BIN khusus

oleh petugas

perusahaan pihak ke-III

yang ditunjuk oleh RSUP Fatmawati

Dikirim kepada pihak ke-III untuk dimusnahkan di

Dalam dokumen Laporan Umum PKPA RSUP Fatmawati (Halaman 93-107)

Dokumen terkait