BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
B. Saran
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan data dan analisis, dapat disimpulkan :
1. Keterlibatan siswa SMP Negeri 2 Moyudan menggunakan metode Role Play pada pokok bahasan Gerak Lurus adalah tinggi.
2. Siswa SMP Negeri 2 Moyudan berminat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran menggunakan metode role play.
3. Metode role play jauh lebih meningkatkan prestasi belajar Fisika SMP Negeri 2 Moyudan pada pokok bahasan Gerak Lurus dari pada metode ceramah.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, peneliti memberikan beberapa saran antara lain:
1. Dalam penggunaan metode role play sebaiknya dipadukan dengan metode-metode lain, agar nilai prestasi siswa lebih meningkat. 2. Guru lebih inovatif dalam memilih metode dan model
pembelajaran yang digunakan untuk menyampaikan materi.
3. Guru menciptakan kedekatan dengan siswa agar siswa lebih berani untuk mengemukakan pendapat dan ide di kelas tanpa rasa takut dan malu.
105
4. Sebaiknya metode role play lebih digunakan pada konsep-konsep yang sulit, sehingga siswa akan lebih mudah menerima materi yang diajarkan.
5. Guru menciptakan suasana pembelajaran yang lebih santai dan menyenangkan agar siswa tidak merasa tegang dan bosan dengan materi yang disampaikan.
6. Siswa lebih terlatih untuk tampil di depan kelas sehingga tidak lagi merasa takut dan cangung dalam mengemukakan pendapat dan idenya.
7. Siswa tidak menjadikan guru sebagai satu-satunya pusat informasi, siswa dapat memperoleh informasi dari berbagai media dan sumber pembelajaran.
8. Siswa labih aktif dalam mencari informasi untuk meningkatkan pengetahuan, pengalaman dan kemampuan berpikir kritis dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
106
DAFTAR PUSTAKA
Aji, Mukti; Yulianti, Ani; Purwanti, Endang; Paryudi, Rudi. 2004. Sains Fisika Untuk Kelas VII Jilid 1A SMP. Klaten: PT. Intan Pariwara.
Januarto, Ersat Grace. 2008. Hubungan Antara Persepsi Siswa Kelas VIII SMP Tarakanita Magelang Terhadap Pelajaran Fisika dengan Prestasi Belajar Fisika. Skripsi. Yogyakarta : USD
Kanginan, Marthen. 2007. IPA Fisika untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Erlangga. Kartika Budi, Fr.Y. 2001. Berbagai Strategi Untuk Melibatkan Siswa Secara Aktif
Dalam Proses Pembelajaran Fisika di SMU, Efektivitasnya, dan Sikap Mereka pada Strategi tersebut. Dalam Widya Dharma, April 2001. Hal 43-71.
Kartika Budi, Fr.Y. 2000. Mengoptimalkan Aspek Pendidikan Dalam Pembelajaran Fisika. Dalam Widya Dharma, Oktober 2000. Hal 39-57.
Kartika Budi, Fr.Y. 1991. Sikap Siswa Jurusan A1 dan A2 Sekolah Menengah Atas De Britto dan Santa Maria terhadap Pendekatan Keterampilan Proses dengan Demonstrasi dan Pendapat Siswa-siswa tersebut tentang Pendekatan itupada Sikap Mereka terhadap Kegiatan Belajar Mengajar Fisika (laporan penelitian). FMIPA. IKIP Sanata Dharma Yogyakarta.
Maryanti, Sri; Sutarja; Sardjana, Anton; Setyawan, Dedy. 2009. Buku Kerja Siswa IPAFisika untuk Siswa Kelas VII Semester I dan II. Semarang YPL.
107
McSharry, Gabrielle.& Jones Sam. 2000. Role-Play in Science Teaching and learning.http://www.sycd.co.uk/who_am_i/pdf/excite/sept_2000_73_ 82.pdf. Diaskes 18 Maret 2010.
Mulyasa, E. 2003. Managemen Berbasis Sekolah. Bandung : Rosdakarya
Muti’ah, Ina. 2008. Efektifitas Role Playing untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Sukodono Sragen Tahun Ajaran 2007/ 2008. Skripsi. Surakarta : Universitas Muhamadiyah Surakarta
Nana Sudjana.1987. Cara Belajar Siswa aktif dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar Baru.
Nana Sudjana.1989. Penilaian Hasil Belajar Proses Belajar Mengajar. Bandung :PT. Remaja Rosdakarya.
Nata Wijaya. 1978. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Nurjanah. 2009. Efektivitas Pembelajaran Menggunakan Role Playing Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VII SMP
Muhammadiyah 5 Surakarta tahun Ajaran 2008/2009. Skripsi.
Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta
Sacrata, Khristinne Virgittawati. 2009. Efektivitas Pembelajaran Fisika Pada Subpokok Bahasan Gerak Relatif dan Kecepatan dengan metode Inkuiri Terarah pada Siswa Kelas VIIB SMP Bopkri 3 Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta : USD
Setiawati, Annie; Maryanti, Sri; Kristinawati; Sutarja; Siswanto, Aris. 2009.
Modul IPA Fisika untuk Siswa Kelas VII Semester I dan II.
Semarang YPL.
Silberman, M. 2001. Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: YAPPENDIS.
Siti Mahmudah. Artikel Pembelajaran Melalui Role Playing 31 Oct 2008. http://www.klubguru.com/2view.php?subaction=showfull&id=1225 455282&archive=&start_from=&ucat=2&do=artikel.html. Diaskes 18 Maret 2010.
Slameto, 1988. Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta : Bumi Aksara
Sri Wartiningsih, Franscisca. 2009. Efektifitas Pembelajaran Fisika dengan Metode Eksperimen Pada Konsep Tekanan di SMP Pangudi Luhur Klaten. Skripsi. Yogyakarta : USD
Suparno, Paul. 1996. Filsafat Kontruktivisme dalam Pendidikan. Yogyakarta: Kanisius
Suparno, Paul. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan Fisika. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Suparno, Paul. 2007. Metodologi Pembelajaran Fisika. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Uno, Hamsah. 2006. PerencanaanPembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Varyani, Scolastica Heti. 2008. Pengaruh Model Pembelajaran Fisika Dengan Teori Inteligensi Ganda Pada Pokok Bahasan Zat dan Wujudnya
109
Terhadap Minat, Sikap, dan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas VII SMP Maria Immaculata Marsudiri Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta : USD
Winkel, WS. 1991. Psikologi Pengajaran. Jakarta : PT. Grasindo.
Winkel, WS. 1983. Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia
111
LAMPIRAN 2
113
LAMPIRAN 3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAY
Sekolah : SMP NEGERI 2 MOYUDAN
Kelas : VII
Mata Pelajaran : FISIKA
Semester : I
Tahun Ajaran : 2010 / 2011 Akolasi Waktu : 4 x 40 menit
I. Standar Kompetensi
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan. II. Kompetensi Dasar
Menganalisa data percobaan GLB dan GLBB serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
III. Indikator
1. Menemukan ciri Gerak Lurus Beraturan (GLB).
2. Menerapkan konsep kecepatan dan kelajuan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menemukan persamaan laju yang ditempuh.
konstan.
5. Menyelidiki Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB). 6. Menunjukkan konsep GLBB dalam kehidupan sehari-hari.
7. Mendefinisikan percepatan sebagai perubahan kecepatan setiap satuan waktu.
IV. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu :
1. Mengamati dan mendefinisikan pengertian gerak suatu benda. 2. Menentukan acuan dari benda bergerak.
3. Mendefinisikan dan menjelaskan peristiwa gerak relatif. 4. Mendefinisikan dan menjelaskan peristiwa gerak semu.
5. Menentukan posisi (kedudukan), jarak dan perpindahan dari suatu benda yang bergerak.
6. Membedakan kelajuan dan kecepatan
7. Menentukan dan menghitung posisi awal, posisi akhir, jarak dan perpindahan
8. Mendiagramkan arah lintasan, menghitung jarak yang ditempuh, perpindahan, kelajuan, dan kecepatan
9. Menjelaskan bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak 10. Menyebutkan contoh gerak lurus beraturan
11. Menentukan grafik s-t dan v-t 12. Menghitung kelajuan rata-rata
115
14. Menyebutkan contoh Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) 15. Menentukan percepatan pada suatu benda.
V. Materi Pokok : Gerak Lurus
VI. Pendekatan dan Metode Role Play
VII. Rancangan Pembelajaran Pertemuan I (Pertama) No Jenis Kegiatan Keterangan Media Pembelajaran Akolasi Waktu 1 Pendahuluan z Peneliti menyapa siswa
z Pretest
z Motivasi dan Apersepsi: - Apa contoh gerak lurus?
- Tentukan acuan gerakan orang itu berlari
- Tentukan acuan gerakan benda
- Tentukan posisi, jarak, dan perpindahan suatu benda yang bergerak.
- Tentukan kelajuan dan kecepatan
Papan tulis, lembar pretest (lampiran 5)
±25
z Prasyarat pengetahuan:
- Besaran dan satuan panjang - Pengertian relatif
2 Inti z Peneliti membagikan callcard kepada siswa.
z Peneliti menjelaskan maksud role play tentang gerak yang akan dilakukan.
z Peneliti memberikan gambaran masalah dalam role play tentang gerak yang akan di role playkan.
z Peneliti membimbing siswa untuk membentuk kelompok dan menetapkan pemain yang akan terlibat dalam role play, peranan yang harus dimainkan oleh para pemeran dalam role play.
z Peneliti membagikan lembar kerja siswa.
z Siswa melalukan role play.
z Peneliti membimbing siswa untuk berdiskusi tentang role play yang baru saja dilakukan
Papan tulis, lembar kegiatan siswa (lampiran 11)
± 50
117
Pertemuan II (Kedua)
dan membahas lembar kerja siswa.
z Peneliti memberikan beberapa contoh soal (lampiran 9)
z Peneliti memberikan beberapa soal (lampiran 10)
z Peneliti meminta siswa untuk menuliskan jawaban dipapan tulis
z Peneliti mengoreksi dan membahas jawaban siswa
3 Penutup z Siswa (dibimbing oleh peneliti) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Papan tulis, lembar kegiatan siswa ±5 menit No Jenis Kegiatan Keterangan Media Pembelajaran Akolasi Waktu 1 Pendahuluan z Peneliti menyapa siswa
z Motivasi dan Apersepsi:
- Apa contoh gerak lurus
Papan tulis ±5 menit
beraturan?
- Apa contoh gerak lurus berubah beraturan?
z Prasyarat pengetahuan: - Kelajuan dan kecepatan.
2 Inti z Peneliti membagikan callcard kepada siswa.
z Peneliti menjelaskan maksud role play tentang Gerak Lurus Beraturan (GLB) dan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) yang akan dilakukan.
z Peneliti memberikan gambaran masalah dalam role play yang akan di role playkan.
z Peneliti membimbing siswa untuk membentuk kelompok dan menetapkan pemain yang akan terlibat dalam role play, peranan yang harus dimainkan oleh para pemeran dalam role play.
z Peneliti membagikan lembar kerja siswa.
Papan tulis, lembar kegiatan siswa (lampiran 12)
±50
119
VIII. Sumber
Alat dan bahan :
Lembar kegiatan siswa, stopwatch
z Siswa melalukan role play.
z Peneliti membimbing siswa untuk berdiskusi tentang role play yang baru saja dilakukan dan membahas lembar kerja siswa.
z Peneliti memberikan beberapa contoh soal (lampiran 9)
z Peneliti memberikan beberapa soal (lampiran 10)
z Peneliti meminta siswa untuk menuliskan jawaban dipapan tulis
z Peneliti mengoreksi dan membahas jawaban siswa
3 Penutup z Siswa (dibimbing oleh peneliti) berdiskusi untuk membuat rangkuman
z Posttest
Papan tulis, lembar posttest
±25
Referensi :
• Kanginan, Marthen. 2007. IPA Fisika untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Erlangga.
• Maryanti, Sri; Sutarja; Sardjana, Anton; Setyawan, Dedy. 2009. Buku Kerja Siswa IPAFisika untuk Siswa Kelas VII Semester I dan II. Semarang YPL.
• Setiawati, Annie; Maryanti, Sri; Kristinawati; Sutarja; Siswanto, Aris. 2009. Modul IPA Fisika untuk Siswa Kelas VII Semester I dan II. Semarang YPL
IX. Penilaian
a. Teknik : Tes tertulis b. Bentuk Instrumen : Essay
c. Instrumen : Terlampir. Contoh instrument :
1) Bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak ?
2) Ani berjalan dengan lintasan lurus titik A menuju titik C sejauh 90 m, kemudian berbalik arah dan berjalan kembali menuju titik B sejauh 60 m. Waktu yang diperlukan Ani untuk menempuh perjalanan 30 s. Berapakah jarak, perpindahan, kelajuan, dan kecepatan ani?
3) Apa yang dimaksud dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)?
121
4) Sebuah pesawat terbang mula-mula diam setelah mendapat ijin dari petugas menara pengawas bandara, pilot menjalankan pesawatnya. Setelah 2 sekon, pesawat mencapai kelajuan 120 m/s dan pesawat tinggal landas. Berapa percepatan pesawat tersebut?
LAMPIRAN 4
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) MENGGUNAKAN METODE CERAMAH
Sekolah : SMP NEGERI 2 MOYUDAN
Kelas : VII
Mata Pelajaran : FISIKA
Semester : I
Tahun Ajaran : 2010 / 2011 Akolasi Waktu : 4 x 40 menit
I. Standar Kompetensi
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan II. Kompetensi Dasar
Menganalisa data percobaan GLB dan GLBB serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
III. Indikator
1. Menemukan ciri Gerak Lurus Beraturan (GLB).
2. Menerapkan konsep kecepatan dan kelajuan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak dengan kecepatan konstan.
123
4. Menyelidiki Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB). 5. Menunjukkan konsep GLBB dalam kehidupan sehari-hari.
6. Mendefinisikan percepatan sebagai perubahan kecepatan setiap satuan waktu.
IV. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu :
1. Menyebutkan contoh gerak lurus beraturan 2. Menyelaskan ciri gerak lurus beraturan 3. Menentukan grafik s-t dan v-t
4. Menjelaskan tentang Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) 5. Menyebutkan contoh Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) 6. Menentukan percepatan pada suatu benda
V. Materi Pokok : Gerak Lurus
VI. Pendekatan dan Metode Ceramah dan tanya jawab VII. Rancangan Pembelajaran
Pertemuan I (Pertama) No Jenis Kegiatan Keterangan Media Pembelajaran Akolasi Waktu 1 Pendahuluan z Peneliti menyapa siswa Papan tulis, ±25 menit
z Pretest
z Motivasi dan Apersepsi: - Apa contoh gerak lurus?
- Tentukan acuan gerakan orang itu berlari
- Tentukan acuan gerakan benda
- Tentukan posisi, jarak, dan perpindahan suatu benda yang bergerak.
- Tentukan kelajuan dan kecepatan
z Prasyarat pengetahuan:
- Besaran dan satuan panjang - Pengertian relatif
lembar pretest (lampiran 5)
2 Inti z Peneliti menjelaskan tentang: - kedudukan
- titik acuan
- benda bersifat relatif - gerak semu
- jarak dan perpindahan - kelajuan dan kecepatan - kelajuan rata-rata
125
Pertemuan II (Kedua)
z Peneliti memberikan kesempatan siswa untuk bertanya
z Peneliti memberikan beberapa contoh soal (lampiran 9)
z Peneliti memberikan soal untuk dikerjakan oleh siswa (lampiran 10)
z Peneliti meminta siswa untuk menuliskan jawaban di papan tulis
z Peneliti mengoreksi dan membahas jawaban siswa
3 Penutup z Siswa (dibimbing oleh peneliti) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Papan tulis ±5 menit
No Jenis Kegiatan Keterangan Media Pembelajaran Akolasi Waktu 1 Pendahuluan z Peneliti menyapa siswa
z Motivasi dan Apersepsi:
- Apa contoh gerak lurus
beraturan?
- Apa contoh gerak lurus berubah beraturan?
z Prasyarat pengetahuan: - Kelajuan dan kecepatan. 2 Inti • Peneliti menjelaskan tentang:
- GLB
- Contoh GLB - GLBB
- Contoh GLBB - Percepatan
z Peneliti memberikan kesempatan siswa untuk bertanya
z Peneliti memberikan beberapa contoh soal (lampiran 9)
z Peneliti memberikan soal untuk dikerjakan oleh siswa (lampiran 10)
z Peneliti meminta siswa untuk menuliskan jawaban di papan tulis
z Peneliti mengoreksi dan membahas jawaban siswa
Papan tulis ±45 menit
127
VIII. Sumber
Alat dan bahan : Papan tulis Referensi :
• Kanginan, Marthen. 2007. IPA Fisika untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Erlangga.
• Maryanti, Sri; Sutarja; Sardjana, Anton; Setyawan, Dedy. 2009. Buku Kerja Siswa IPAFisika untuk Siswa Kelas VII Semester I dan NII. Semarang YPL.
• Setiawati, Annie; Maryanti, Sri; Kristinawati; Sutarja; Siswanto, Aris. 2009. Modul IPA Fisika untuk Siswa Kelas VII Semester I dan II. Semarang YPL.
IX. Penilaian
a. Teknik : Tes tertulis b. Bentuk Instrumen : Essay c. Instrumen : Terlampir. Contoh instrument :
1. Bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak ?
2. Ani berjalan dengan lintasan lurus titik A menuju titik C sejauh 90 m, kemudian berbalik arah dan berjalan kembali menuju titik B berdiskusi untuk membuat
rangkuman
z Posttest
posttest (lampiran 6)
sejauh 60 m. Waktu yang diperlukan Ani untuk menempuh perjalanan 30 s. Berapakah jarak, perpindahan, kelajuan, dan kecepatan ani?
3. Apa yang dimaksud dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)?
4. Sebuah pesawat terbang mula-mula diam setelah mendapat ijin dari petugas menara pengawas bandara, pilot menjalankan pesawatnya. Setelah 2 sekon, pesawat mencapai kelajuan 120 m/s dan pesawat tinggal landas. Berapa percepatan pesawat tersebut?
129
LAMPIRAN 5
PRETEST POKOK BAHASAN GERAK LURUS
NAMA : ………
KELAS / NO.ABSEN : ………...
PETUNJUK :
Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini secara individu selama 20 menit, dan tuliskanlah jawaban anda dengan jelas dan singkat.
SOAL :
1. Bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak ?
……… ……… 2. Apa yang kamu ketahui tentang titik acuan ?
……… ……… 3. Apa yang dimaksud dengan gerak relatif ?
……… ………
4. Apa yang dimaksud dengan gerak semu? Berikan 1 contoh saja.
……… ……… 5. Perhatikan gambar berikut :
mobil bergerak ke kanan menjauhianak tersebut
Apakah mobil dapat dikatakan bergerak? Jika ya apakah yang dapat kamu tetapkan sebahgai titik acuan dari gerakan mobil?
……… ……… ……… 6. Apakah perbedaan antara kelajuan dan kecepatan?
... ... ...
7. Perhatikan gambar disamping !
Seseorang berlari dengan lintasan lurus dari A ke C yang panjangnya 100 m kemudian melanjutkan perjalanan dari titik C ke titik B sepanjang 50 m. Berapakah posisi awal, posisi akhir, jarak dan perpindahan seseorang tersebut?
Anak laki‐laki
jembatan Jalan raya pohon A 50 m B 100 m C
131 ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… 8. Andi berjalan dengan lintasan lurus titik A menuju titik C sejauh 90 m,
kemudian berbalik arah dan berjalan kembali menuju titik B sejauh 60 m. Waktu yang diperlukan Andi untuk menempuh perjalanan 30 s. Berapakah jarak, perpindahan, kelajuan, dan kecepatan Andi?
……… ……… ………
……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… 9. Bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak lurus?
……… ……… 10. Berilah 2 contoh Gerak Lurus Beraturan (GLB)!
……… ……… ………
133
11. Bagaimanakah grafik hubungan jarak (s) terhadap waktu (t) dan grafik kecepatan/ kelajuan (v) terhadap waktu (t)?
... ... ... ... ... ... 12. Sebuah bus menempuh jarak 180 km dalam waktu 2 jam. Berapa kelajuan
rata-rata tersebut? ……… ……… ……… ……… ……… ………... 13. Apa yang dimaksud dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)?
……… ……… 14. Berdasarkan perubahan kecepatannya Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLB)
dibagi menjadi 2 (dua), sebutkan dan beri contoh masing-masing 2 (dua)! ... ...
... ... ... ... 15. Sebuah pesawat terbang mula-mula diam setelah mendapat ijin dari petugas
menara pengawas bandara, pilot menjalankan pesawatnya. Setelah 2 sekon, pesawat mencapai kelajuan 120 m/s dan pesawat tinggal landas. Berapa percepatan pesawat tersebut?
... ... ... ... ... ... ...
SELAMAT MENGERJAKAN
135
LAMPIRAN 6
POSTTEST POKOK BAHASAN GERAK LURUS
NAMA : ………
KELAS / NO.ABSEN : ………...
PETUNJUK :
Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini secara individu selama 20 menit, dan tuliskanlah jawaban anda dengan jelas dan singkat.
SOAL :
1. Bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak ?
……… ……… 2. Apa yang kamu ketahui tentang titik acuan ?
……… ……… 3. Apa yang dimaksud dengan gerak relatif ?
……… ………
4. Apa yang dimaksud dengan gerak semu? Berikan 1 contoh saja.
……… ……… 5. Perhatikan gambar berikut :
mobil bergerak ke kanan menjauhianak tersebut
Apakah mobil dapat dikatakan bergerak? Jika ya apakah yang dapat kamu tetapkan sebahgai titik acuan dari gerakan mobil?
……… ……… ……… 6. Apakah perbedaan antara kelajuan dan kecepatan?
... ... ...
7. Perhatikan gambar disamping !
Seseorang berlari dengan lintasan lurus dari A ke C yang panjangnya 100 m kemudian melanjutkan perjalanan dari titik C ke titik B sepanjang 50 m. Berapakah posisi awal, posisi akhir, jarak dan perpindahan seseorang tersebut?
Anak laki‐laki
jembatan Jalan raya pohon A 50 m B 100 m C
137 ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… 8. Andi berjalan dengan lintasan lurus titik A menuju titik C sejauh 90 m,
kemudian berbalik arah dan berjalan kembali menuju titik B sejauh 60 m. Waktu yang diperlukan Andi untuk menempuh perjalanan 30 s. Berapakah jarak, perpindahan, kelajuan, dan kecepatan Andi?
……… ……… ………
……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… 9. Bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak lurus?
……… ……… 10. Berilah 2 contoh Gerak Lurus Beraturan (GLB)!
……… ……… ………
139
11. Bagaimanakah grafik hubungan jarak (s) terhadap waktu (t) dan grafik kecepatan/ kelajuan (v) terhadap waktu (t)?
... ... ... ... ... ... 12. Sebuah bus menempuh jarak 180 km dalam waktu 2 jam. Berapa kelajuan
rata-rata tersebut? ……… ……… ……… ……… ……… ………... 13. Apa yang dimaksud dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)?
……… ……… 14. Berdasarkan perubahan kecepatannya Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLB)
dibagi menjadi 2 (dua), sebutkan dan beri contoh masing-masing 2 (dua)! ... ...
... ... ... ... 15. Sebuah pesawat terbang mula-mula diam setelah mendapat ijin dari petugas
menara pengawas bandara, pilot menjalankan pesawatnya. Setelah 2 sekon, pesawat mencapai kelajuan 120 m/s dan pesawat tinggal landas. Berapa percepatan pesawat tersebut?
... ... ... ... ... ... ...
SELAMAT MENGERJAKAN
141
LAMPIRAN 7
PEDOMAN JAWABAN PRETEST DAN POSTEST
No. Soal dan Jawaban Skor
1. Bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak ? Benda dikatakan bergerak apabila :
• kedudukannya berubah 2
• terhadap waktu dari acuan tertentu 1 Skor total 3
2. Apa yang kamu ketahui tentang titik acuan ? Titik acuan adalah
• benda tertentu yang dipakai sebagai patokan 2
• untuk mengukur letak benda lain 1 Skor total 3
3. Apa yang dimaksud dengan gerak relatif ? Gerak relatif adalah
• suatu benda yang bergerak terhadap benda tertentu belum pasti bergerak
2
• terhadap benda lainnya 1
4. Apa yang dimaksud dengan gerak semu? Berikan 1 contoh saja.
Gerak semu adalah
• gerak benda yang tampak seolah-olah bergerak 2
• pada hal sebenarnya benda tersebut diam 1 Contoh :
• Matahari seolah-olah bergerak dari timur ke barat (terbit dari timur dan terbenam ke barat)
3
• Ketika kendaraan sedang melaju, tampak terlihat pepohonan yang ada di tepi jalan seolah-olah bergerak. (melilih satu diantara contoh tersebut) Skor total 6
5. Perhatikan gambar berikut :
mobil bergerak ke kanan menjauhianak tersebut
Apakah mobil dapat dikatakan bergerak? Jika ya apakah yang dapat kamu tetapkan sebahgai titik acuan dari gerakan mobil?
Anak laki‐laki
jembatan
Jalan raya
143
Ya 1
titik acuannya adalah
• anak laki-laki 2
• jalan raya 2
• Jembatan 2
• pohon dipinggir jalan 2
Skor total 9
6. Apakah perbedaan antara kelajuan dan kecepatan? Kelajuan :
• tidak memperhatikan arah 1
• gerak benda 0,5 Kecepatan: • memperhatikan arah 1 • gerak benda 0,5 Skor total 3 7.
Perhatikan gambar disamping !
Seseorang berlari dengan lintasan lurus dari A ke C yang panjangnya 100 m kemudian melanjutkan perjalanan dari titik C ke titik B sepanjang 50 m. Berapakah posisi awal,
A 50 m B 100
posisi akhir, jarak dan perpindahan seseorang tersebut? Diketahui : Jarak AC = 100 m
Jarak CB = 50 m
Ditanya : posisi awal, posisi akhir, jarak dan perpindahan. Jawab : Posisi awal = A 1 = 0 1 Posisi akhir = B 1 = 50 m 1 Jarak = AC + CB 1 = Panjang AC + Panjang CB = 100 m + 50 m 2 = 150 m 2 Perpindahan = AC – CB 1 = Panjang AC - Panjang CB = 100 m - 50 m 2 = 50 m 2 Skor total 14
8. Andi berjalan dengan lintaan lurus titik A menuju titik C sejauh 90 m, kemudian berbalik arah dan berjalan kembali menuju titik B sejauh 60 m. Waktu yang
145
diperlukan Andi untuk menempuh perjalanan 30 s. Berapakah jarak, perpindahan, kelajuan, dan kecepatan Andi?
Diketahui : Jarak (s) AC = 90 m Jarak (s) CB = 60 m t = 30 s
Ditanya : Jarak, perpindahan, kelajuan, dan kecepatan ?
Jawab :
Sketsa gambar :
posisi awal (A) 2
posisi akhir (B) 2
Perpindahan 2
lintasan Andi 2
Jarak = panjang AC + panjang CB 1
= 90 m + 60 m 2
= 150 m 2
Perpindahan = panjang AC-panjang CB 1 = 90 m - 60 m 2
A C
B
= 30 m 2 Kelajuan = waktu selang tempuh jarak 1 = s m 30 150 2 = 5 m/s 2 Kecepatan = waktu selang n perpindaha 1 = s m 30 30 2 = 1 m/s 2 Skor total 28
9. Bagaimanakah suatu benda dikatakan bergerak lurus beraturan?
Benda dikatakan bergerak lurus beraturan jika :
• lintasannya berupa garis lurus 2
• dan kecepatan tetap 1
Skor total 3
10. Berilah 2 contoh Gerak Lurus Beraturan (GLB)
• Gerak benda yang meluncur pada papan bidang miring
2
147
• Gerak mobil di jalan yang lurus 2
(melilih satu diantara
contoh tersebut) Skor total 4 11. Bagaimanakah grafik hubungan jarak (s) terhadap waktu
(t) dan grafik kecepatan /kelajuan (v) terhadap waktu (t)?
• Grafik s – t 1,5 • Grafik v – t 1,5 Skor total 3
12. Sebuah bus menempuh jarak 180 km dalam waktu 2 jam. Berapa kelajuan rata-rata tersebut?
Diketahui : Jarak (s) = 180 km Waktu (t) = 2 jam
Jawab : waktu jarak v= 1 jam km 2 180 = 2 = 90 km/jam 2 Skor total 5
13. Apa yang dimaksud dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)?
Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah
• jika benda tersebut bergerak dengan lintasan lurus 2
• memiliki kecepatan yang berubah secara teratur 1 Skor total 3
14. Berdasarkan perubahan kecepatannya Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLB) dibagi menjadi 2 (dua), sebutkan dan beri contoh masing-masing 2 (dua)!
• GLBB dipercepat 2
Contoh :
− Buah jatuh dari pohon / benda jatuh bebas 1
− Tina menaiki sepeda dijalan menurun 1
149
Contoh :
− Bona menaiki sepeda pada jalan yang menanjak 1
− Benda dilempar vertikal diatas 1 Skor total 8
15. Sebuah pesawat terbang mula-mula diam setelah mendapat ijin dari petugas menara pengawas bandara, pilot menjalankan pesawatnya. Setelah 2 sekon, pesawat mencapai kelajuan 120 m/s dan pesawat tinggal landas. Berapa percepatan pesawat tersebut?
Diketahui : v1 = 0 (karena mula-mula diam) t = 2 sekon v2 = 120 m/s Ditanya : Percepatan (a) … ? Jawab : t v v a 2 − 1 = 1 s s m 2 0 ) / 120 ( − = 2 = 60 m/s 2 Skor total 5
LAMPIRAN 8
1. Pengertian Gerak
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menyaksikan benda melakukan gerak. Sebagai contoh, di jalan kita jumpai bus meninggalkan terminal, mobil dan kendaraan menuju suatu tempat. Di lapangan sepak bola, bola yang ditendang bergerak meninggalkan penendangnya.
Untuk mempermudah mempelajari pengertian gerak sebaiknya kita ketahui dahulu pengertian kedudukan suatu benda. Kedudukan adalah letak suatu benda diukur dari titik acuan. Titik acuan adalah benda tertentu yang dipakai sebagai patokan untuk mengukur letak benda lain. Contohnya: Seorang anak laki-laki berdiri di pinggir jalan, tampak mobil bergerak ke