• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Putusnya perkawinan karena perceraian antara suami/istri maka tidak berarti juga memutus kewajiban-kewajiban terhadap anak kelak. Anak mempunyai hak dan kepentingan anak harus tetap diperhatikan oleh kedua orangtuanya. Apabila hak asuh anak jatuh ke tangan ibu, maka ibu sebaiknya merawat dan mendidik anaknya dengan baik sedangkan ayah berkewajiban untuk memberikan biaya nafkah hidup anaknya. Besarnya biaya nafkah anak harus disesuaikan dengan besarnya kemampuan ayah dan sesuai dengan kesepakatan bersama. Orangtua seharusnya memahami setiap perkembangan anaknya dengan memperioritaskan kepentingan anaknya.

2. Para pihak hendaknya melaksanakan kewajibannya terhadap anak sesuai dengan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap, sehingga anak tetap mendapatkan kehidupan yang baik dan layak. Pemberian nafkah dilakukan sampai anaknya menjadi dewasa. Ayah yang dibebani kewajiban memberikan nafkah hendaknya melaksanankannya dengan baik sedangkan ibu yang memegang hak pengasuhan anak maka hendaknya memberikan pengasuhan terhadap anak-anaknya sampai anak tumbuh dewasa. Dengan demikian perlu ada

monitoring atau pantauan terhadap pelaksanaan putusan pengadilan terhadap perceraian yang memiliki anak dibawah umur hendaknya dibuat undang-undang baru yang mengatur tentang sanksi atau hukuman.

3. Dalam hal terjadi perceraian orang tuanya, masalah mengenai pemberian nafkah dan hak asuh anak sering kali terhambat pelaksanaannya karena adanya kelalaian

orang tuanya. Ayah sering kali tidak memberikan nafkah kepada anak, hal ini terjadi karena belum adanya sanksi yang tegas terhadap pelaksanaan kewajiban ayah tersebut. Sehingga sebaiknya dibuat suatu akte notaris yang dengan tegas mengatur mengenai pelaksanaan kewajiban pemberian nafkah anak oleh ayah serta adanya sanksi bagi pelanggarannya.

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku Dan Literatur

Alfons Maria, 2010, Implementasi Perlindungan Geografis Atas Produk-produk Masyarakat Lokal Dalam Perpektif Hak Kekayaan Intelektual, Ringkasan Disertasi Doktor, Universitas Brawijaya, Malang.

Ali, Zainuddin, 2011,Metode Penelitian Hukum,Sinar Grafika, Jakarta.

Afandi Ali, 1984, Hukum Waris, Hukum Keluarga, Hukum Pembuktian Menurut Kitab Undang-undang Hukum Perdata,Bina Aksara, Jakarta.

Aminah Azis, 1998, Aspek Hukum Perlindungan Anak, Universitas Sumatera Utara Press, Medan.

Arrasid Chainur, 2004,Dasar-dasar Ilmu Hukum, Penerbit Sinar Grafika, Jakarta. Ashshofa, Burhan Ashshofa, 2004,Metode Penelitian Hukum, Rineka Cipta, Jakarta. Brownlie Ian, 1993, Dokumen-dokumen Pokok Mengenai Hak Azasi Manusia,

Penerjemah Beriansyah, UI-Press, Jakarta.

Dellyana Santi, 1998,Wanita dan Anak di Mata Hukum, Liberty, Yogyakarta.

F.J. Mank, A.M.P. Knoers, 1992, Siti Rahayu Hadinoto, Psikologi Perkembangan, Pengantar Dalam Berbagai Bagiannya, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.

Hadikusuma Hilman, 2007,Hukum Perkawinan Indonesia,Mandar Maju, Bandung. Harahap Yahya, 1986, Hukum Perkawinan Nasional,CV. Rajawali, Medan.

Hardjon Philipus M., 1987, Perlindungan Hukum Bagi Rakyat Indonesia, PT bina Ilmu, Surabaya.

Sunaryati Hartono, 1991, Politik Hukum Menuju Satu Sistem Hukum Nasional,

Alumni, Bandung.

Kartasapoetra Rien G., 1988,Pengantar Ilmu Hukum Lengkap,Penerbit Bina Aksara, Jakarta.

Lubis, Solly, 1994, Filsafat Ilmu dan Penelitian,Mandar Maju, Bandung.

Malik Rusdi, 1990, Peranan Agama Dalam Hukum Perkawinan di Indonesia, Penerbit Universitas Trisakti, Jakarta.

Manan Abdul, 2011,Eksekusi dan Lelang Dalam Hukum Acara Perdata,Jakarta. MA, J.Supranto, 2003, Metode Penelitian Hukum dan Statistik, Penerbit Rineka

Cipta, Jakarta.

Mas Marwan, 2004,Pengantar Ilmu Hukum, Ghalia Indonesia, Bogor.

Meliala Djaja, 2005, Perkembangan Hukum Perdata Tentang Orang dan Hukum Keluarga,Penerbit Nuansa Aulia, Bandung.

Moleong, Lexy J., 1991, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Roskdakarya, Bandung.

Peter Marzuki, Mahmud, 2004,Metode Penelitian Hukum,Kencana, Jakarta. Prodjodikoro Wiryono, 1984,Hukum Perkawinan di Indonesia, Sumur, Bandung. Prawirohamidjojo Soetojo, 1988, Pluralisme Dalam Perundang-undangan

Perkawinan di Indonesia,Airlangga, University Press, Surabaya.

Prints Darwan, 1999, Hak Asasi Anak : Perlindungan Hukum Atas Anak, Lembaga Advokasi Hak Atas Anak Indonesia, Medan.

Rasjidi Lili, 1982,Aneka Hukum Malaysia dan Indonesia,Alumni, Bandung. Raharjo Satijipto,2000,Ilmu Hukum, PT Citra Aditya Bakti, Bandung.

Salman, Otje dan Susanto, Anton F, 2005,Teori Hukum, Refika Aditama, Bandung. Setyowati Soemitro Irma, 1990, Aspek Hukum Perlindungan Anak, Bumi Aksara,

Jakarta.

Soekanto Soerjono, 1986,Pengantar Penelitian Hukum, UI Press, Jakarta.

---, 1983, Hukum Adat Indonesia, PT Rajagrafindo Persada, Jakarta.

Sri Widoyati Wiratmo Soekito, 1983, Anak dan Wanita Dalam Hukum, LP3ES, Jakarta.

Subekti R., 2003,Pokok-pokok Hukum Perdata,Cetakan 31, Jakarta, PT Intermasa. Subekti, Wienarsih Imam dan Mahdi, Sri Soesilowati,2005,Hukum Perorangan dan

Kekeluargaan Perdata Barat,Gitama Jaya, Jakarta.

Sudarsono, 2005,Hukum Perkawinan Nasional,Rineka Cipta, Jakarta. Sudiyat Iman, 1981,Hukum Adat Sketsa Asas, Penerbit Liberry, Yogyakarta.

Sungguno Bambang, 2003,Metodologi Penelitian Hukum, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.

---, 1994, Hukum dan Kebijaksanaan Publik, Penerbit Sinar Grafika, Jakarta.

Soeroso R., 2009,Tata Cara dan Proses Persidangan,Sinar Grafika, Jakarta.

Sutopo, H.B., 2009,Metodologi Penelitian Hukum Kualitatif Bagian II, UNS Press, Surakarta.

Suyanto Bagong, dkk, 2000,Tindak Kekerasan Terhadap Anak, Masalah dan Upaya Pemantauannya, Hasil Lokakarya dan Pelatihan, Lutfhansah Mediatama, Surabaya.

---, 1999,Krisis Ekonomi Pemenuhan Dan Penegakan Hak-Hak Anak, Tinjauan Terhadap Kebijakan Pemerintah Dan Implementasinya Dalam Penegakan Hak-Hak Asasi Anak Di Indonesia,USU Press, Medan. Thalib Sajuti, 1986,Hukum Keluarga Indonesia, Jakarta, Universitas Indonesia. Trizakia Yani, 1986,Latar Belakang dan Dampak Perceraian,UNS, Semarang Wasis, SP., 2002,Pengantar Ilmu Hukum,UMM Press, Malang, 2002

Wignjodipoero, Soerojo, 2003,Pengantar Dan Asas-asas Hukum Adat, Penerbit CV Haji Masagung.

Winarno, Surakhmad, 1994, Pengantar Penelitian Ilmiah Dasar Metode Tekhnik,

Wuisman dengan penyunting Hisyam, M. Hisyam, 1996,Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, jilid I,Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Yahya Harahap M., 2009, Ruang Lungkup Permasalahan Eksekusi Bidang Perdata,

Sinar Grafika, Jakarta.

B. Website/Internet

http://hnikawawz.blogspot.com/2011/11/kajian-teori-perlindungan-hukum.html, diakses pada tanggal 15 April 2012, pukul 20.00 WIB.

http://eksposnews.com/view/25/32168/Angka-Perceraian-di-Indonesia-Sangat- Tinggi.html

http://eprints.ums.ac.id/349/1/5._ABSORI.pdf, Perlindungan Hukum Hak-hak Anak dan Implementasinya di Indonesia Pada Era Otonomi Daerah, diakses tanggal 9 Agustus 2012, pukul 17.02 WIB.

http://rgs-yurisprudensi.blogspot.com/2008/09/yurisprudensi-mari-anak-dibawah umur.html, Kaedah Yurisprudensi Mahkamah Agung RI, dikses tanggal 9 agustus 2012 pukul 14.15 wib.

Rudini Silaban, http://rudini67ban.wordpress.com/2009/pelaksanaan putusan hakim eksekusi.

http://www.researchgate.net/publication/44709368_Fenomena_Perceraian_Dikalanga n_Batak_Toba_Kristen, diakses pada tanggal 20 Juli 2012, pukul 16.30 WIB.

C. Undang-undang dan Kamus

Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan

--- 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak --- 3 Tahun 1997 tentang Peradilan Anak --- 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia --- 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang- UndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan

Kitab Undang-undang Hukum Perdata (KUHPer)

Dokumen terkait