BAB V PENUTUP
B. Saran
Berdasarkan penelitian yang diperoleh maka penulis memberikan saran sebagai berikut:
1. Bagi Siswa
a. Sebaiknya siswa dapat lebih memperhatikan guru dan tetap fokus pada saat pembelajaran berlangsung agar hasilnya maksimal.
b. Sebaiknya siswa harus aktif dan antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
Untuk siklus III terdapat 2 orang siswa yang nilainya belum mencapai KKM yaitu Ria Nur Rohmah dan Bima Rofiatul M.
a. Ria Nur rohmah perlu penanganan khusus karena saat pembelajaran berlangsung anaknya sering melamun dan lumayan lama untuk menyerap materi yang disampaikan guru dibandingkan teman-temannya. Sebaiknya guru perlu memberikan inovasi dalam pembelajaran supaya
101
anak tersebut menjadi tertarik dan tidak melamun lagi saat pembelajaran berlangsung.
b. Bima Rofiatul M. Perlu perlu penanganan khusus karena saat
pembelajaran berlangsung anaknya sering tidak memperhatikan penjelasan guru dan sering ramai sendiri, anaknya daim jika dipancing dengan reward atau media pembelajaran lain yang yang terlihat menarik. Sebaiknya guru perlu memberikan inovasi dalam pembelajaran supaya anak tersebut menjadi tertarik dalam mengikuti pembelajaran. 2. Bagi Guru
a. Guru harus mempersiapkan segala keperluan pembelajaran dengan matang serta berupaya memberi inovasi dalam mendesain pembelajaran menggunakan berbagai model, strategi, dan metode serta menerapkan media ataupun alat peraga pembelajaran yang tepat dan menyenangkan sebagai upaya untuk meningkatkan pembelajaran yang efektif dan tepat sasaran.
b. Sebaiknya guru lebih tepat waktu dalam memulai kegiatan pembelajaran. 3. Bagi Sekolah
Sebaiknya sekolah berupaya untuk menambah sarana prasarana seperti media maupun alat peraga guna menunjang kegiatan pembelajaran.
4. Bagi Kepala Sekolah
Kepala sekolah sebaiknya membimbing para guru untuk memperbaiki dan mengembangkan proses belajar mengajar misalnya dalam penerapan model, metode, strategi, media maupun alat peraga pembelajaran yang lebih
102
inovatif serta melakukan evaluasi untuk memperbaiki proses pembelajaran selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi, dkk. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Baharudin, dkk. 2008. Teori Belajar & Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Budiningsih, Asri. 2005. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.
B, Uno, Hamzah dkk. 2012. Menjadi Peneliti PTK yang Profesional. Jakarta : Bumi Aksara.
Buzan, Tony. 2008. Buku Pintar Mind Map. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Dalyono, 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Departemen Agama. 2004. Standar Kompetensi Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Direktorat Jendral Kelembagaan Agama Islam.
Depdiknas. 2008. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Dikmenum Depdiknas.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2000. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Gunawan, Rudi. 2013. Pendidikan IPS Filosofi Konsep dan Alokasi, Bandung: Alfabeta.
Hernarcki, Mike dan Bobby DePorter. 2004. Quantum Learning Membiasakan Belajar Nyaman dan Menyenangkan. Bandung: Kaifa.
Hisnu, P Tantya. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial 4. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Huda, Miftahul. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Khanifatul. 2013. Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Kunandar. 2007. Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sartifikasi Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Majid, Abdul. 2013. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Pelajaran.co.id, 2018. pengertian-mind-mapping-manfaat-jenis-cara-membuat-
kelebihan-dan-kekurangan-mind-mapping-lengkap. (Online).
(Www.pelajaran.co.id/2018/11/pengertian-mind-mapping-manfaat-
jenis-cara-membuat-kelebihan-dan-kekurangan-mind-mapping- lengkap.html.diakses.tgl.27-4-2018 pukul 19.45).
Purwanto, Ngalim. 2001. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung : Remaja Rosada.
Rasimin. 2012. Pembelajaran IPS. Salatiga: STAIN Salatiga Press.
Safa, Aziz. Dkk. 2016. 45 Model Pembelajaran Spektakuler. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.
Said, Alamsyah. Dkk. 2015. 95 Strategi Mengajar Multiple Intelligences. Jakarta: Prenadamedia Group.
Sapriya. 2014. Pendidikan IPS “ Konsep dan Pembelajaran”. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sriyanti, dkk. 2009. Teori Teori Belajar. Salatiga: STAIN Salatiga Press.
Sudjana, Nana. 2013.Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sunarso, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial 3. Surakarta: CV. Putra Nugraha.
Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di sekolah. Jakarta: Kencana Prenada Grup.
Suyadi. 2014. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Diva press.
Syah, Muhibbin. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Triyanto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Preatasi Pustaka Publisher.
Wahidmurni. 2017. Metodologi Pembelajaran IPS. Jakarta: Ar-ruzz Media.
Winkel, W. S. 2007. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi.
Zain, Emma. 1997. Rancangan Ilmu Mendidik (Metode Mendidik): Mutiara Sumber Widya.
Lampiran1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran siklus I
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama sekolah : SD Negeri 1 Manggarwetan
Mata Pelajaran : Ilmu Pendidikan Sosial
Kelas / Semester : 4 / 2.
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit.
I. Standar Kompetensi.
1. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di
lingkungan Kabupaten / Kota dan Provinsi. II.Kompetensi Dasar.
2.3.Mengenal perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi serta pengalaman menggunakannya.
III. Indikator.
2.3.1. Menjelaskan pengertian teknologi.
2.3.2. Menjelaskan perkembangan teknologi produksi.
2.3.3. Menyebutkan contoh perkembangan teknologi produksi. IV. Tujuan Pembelajaran.
1. Melalui penjelasan guru siswa dapat mengetahui pengertian teknologi.
2. Melalui penjelasan guru siswa dapat mengetahui perkembangan teknologi
produksi.
3. Melalui penjelasan guru siswa dapat menyebutkan contoh perkembangan teknologi produksi.
V. Karakter Siswa yang Diharapkan. Disiplin
Peduli
Bertanggung Jawab Tekun
VI. Materi Pokok.
A. Pengertian Teknologi.
Teknologi ada hubungannya dengan kata “teknik”. Kata teknik di
sini berarti keseluruhan sarana atau alat yang digunakan manusia untuk menghasilkan barang dan jasa yang diperlukan manusia.
B. Perkembangan Teknologi Produksi.
Warga Negara Indonesia sejak zaman dahulu telah mengenal teknologi. Namun, jenis teknologi yang digunakan masih sederhana selakali. Kegiatan produksi erat kaitannya dengan industri. Teknologi industri adalah suatu usaha melakukan kegiatan yang merubah dari satu atau beberapa barang mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. Contoh barang mentah diantaranya adalah ikan, tembakau, teh kayu, karet daging dan tebu. Sedangkan contoh barang setangah jadi yaitu triplek, papan dan kulit.
1. Teknologi produksi tradisional.
Teknologi produksi yang dipakai oleh masyarakat pada zaman dulu masih sangat sederhana. Hal ini disebabkan industri yang berkembang saat itu merupakan industri rumah tangga.
Contoh teknologi produksi tradisional :
a. Pada zaman dahulu petani mengolah padi menjadi beras dengan cara menumbuk.
b. Pada zaman dahulu petani membajak sawah masih menggunakan
batuan hewan kerbau. 2. Teknologi Produksi Modern.
Untuk mengolah bahan makanan dan mengolah bahan lainnya di masa kini ini begitu praktis dan pengerjaannya lebih cepat dibandingkan dengan teknologi produksi tradisonal. Adapun contoh teknologi produksi modern antara lain :
a. Untuk mengolah padi menjadi beras pada masa sekarang sudah menggunakan mesin penggiling
Jadi perkembangan teknologi produksi pada zaman dahulu sampai sekarang sudah mengalami peningkatan dan perkembngan yang sangat pesat. Untuk pengolahannya juga lebih cepat dibandingkan dengan teknologi produksi tradisional (masa lalu).
Berikut adalah contoh proses produksi pembuatan batu bata antara lain :
a. Menyiapkan tanah liat
b. Tanah liat diaduk dengan air kemudian digiling supaya menjadi adonan yang siap cetak.
c. Adonan tanah liat dicetak satu persatu. Hasil cetakan itu dibiarkan di tempat yang terkena matahari.
d. Setelah kering, batu bata ditumpuk di tempat yang aman. Proses mencetak terus dilakukan sampai mencapai jumlah yang diinginkan. e. Setelah jumlahnya cukup, batu bata yang sudah kering dibakar di
tungku pembakaran. Batu bata dibakar sampai warnanya menjadi merah.
f. Setelah dibakar, batu bata dibiarkan dingin terlebih dahulu.
g. Setelah dingin, batu bata dikeluarkan dari tungku. Dan jadilah batu bata.
VII. Metode Pembelajaran. Ceramah
Tanya jawab Strategi Mind Map
Penerapan Reward
VIII.Media, alat dan sumber pembelajaran.
Media : kertas HVS, kertas karton, spidol dan krayon Sumber pembelajran:
Buku paket BSE Ilmu Pendidikan Sosial kelas 4 IX. Kegiatan Pembelajaran.
Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu Kegiatan awal Apersepsi :
1. Guru membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam dan dilanjutkan berdo’a yang dipimpin oleh salah satu siswa dengan penuh khidmat.
2. Guru menanyakan kabar siswa dan
mengabsen siswa.
3. Guru memeriksa kesiapan siswa untuk mengikuti pembelajran.
4. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
10 menit
Kegiatan Inti
Eksplorasi :
1. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa siapa yang tahu petani pada masa
lalu membajak sawah dengan
menggunkan apa?
2. Guru menjelaskan materi tetang
pengertian teknologi dan transportasi
3. Guru menjelaskan perkembangan
teknologi produksi dan menyebutkan
contoh perkembangan teknologi
produksi dengan menggunakan strategi mind map.
Elaborasi :
1. Guru membagi siswa menjadi 4
kelompok yang masing-masing
kelompok terdiri dari 4 siswa.
2. Siswa diminta untuk bergabung dengan
kelompoknya masing-masing.
3. Guru membagikan satu lembar hvs dan
pensil warna pada setiap kelompok.
4. Guru menjelakan langkah-langkah
membuat mind map materi teknologi produksi.
5. Guru meminta untuk setiap kelompok berdiskusi membuat mind map dengan materi teknologi produksi.
6. Guru memberikan waktu pada setiap
kelompok untuk mempresentasikan dari gagasan baru melalui mind map yang telah dibuat siswa secara berkelompok.
7. Guru memberikan kesempatan pada
siswa atau kelompok untuk memberi pertanyaan ataupun tanggapan.
Konfirmsi :
1. Guru bersama siswa membahas hasil pembelajaran yang telah dilaksanakan. 2. Guru memberikan reward bintang pada
siswa yang aktif atau kelompok yang aktif saat pembelajaran berlangsung. 3. Guru memberikan soal tes formatif
pada setiap siswa dengan materi teknologi produksi.
Penutup 1. Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada hari ini. Siswa diberi penguatan dan motivasi khusunya pada siswa yang kurang semangat atau merasa kurang senang dalam mengikuti pembelajaran.
2. Guru menyampaikan materi yang akan
dibahas pada pertemuan yang akan
datang tentang materi teknologi
komunikasi.
3. Guru menutup pembelajaran dengan
mengajak siswa untuk membaca
Hamdallah bersama.
4. Guru mengucapkan salam.
10 Menit
LATIHAN SOAL
Nama : ……….
Kelas : ……….
Mata pelajaran : Ilmu Pendidikan Sosial
Materi : Teknologi Produksi, Komunikasi dan Transportasi
I. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Proses mengolah bahan baku menjadi barang jadi disebut. . . 2. Apakah yang dimaksud dengan alat transportasi?
3. Apakah yang dimaksud dengan teknologi?. . . 4. Sebutkan 5 contoh alat transportasi! . . .
5. Cangkul adalah teknologi tradisional yang digunakan dalam bidang . . .
6. Untuk mengolah bahan-bahan di pabrik yang besar menggunakan
7. Jelaskan proses pembuatan produksi batu bata!
8. Berikan contoh penggunaan teknologi tradisional dan teknologi modern pada petani!
9. kegiatan produksi dapat mengubah bahan mentah menjadi . . . 10.
A
B Gambar di atas jika diolah akan menjadi . . . Kunci Jawaban
1. Produksi
2. Transportasi adalah alat yang digunakan untuk mengangkut manusia, hewan dan barang ketempat tujuan
3. Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
4. Mobil, motor, bus, pesawat dan kapal. 5. Pertanian
6. Teknologi modern
7. a. Menyiapkan tanah liat
b. Tanah liat diaduk dengan air kemudian digiling supaya menjadi adonan yang siap cetak.
c. Adonan tanah liat dicetak satu persatu. Hasil cetakan itu dibiarkan di tempat yang terkena matahari.
d. Setelah kering, batu bata ditumpuk di tempat yang aman. Proses mencetak terus dilakukan sampai mencapai jumlah yang diinginkan.
e. Setelah jumlahnya cukup, batu bata yang sudah kering dibakar di tungku pembakaran. Batu bata dibakar sampai warnanya menjadi merah.
f. Setelah dibakar, batu bata dibiarkan dingin terlebih dahulu.
g. setelah dingin, batu bata dikeluarkan dari tungku. Dan jadilah batu bata. 8. Tradisional : Pada zaman dahulu petani membajak sawah menggunakan kerbau,
dan pada zaman dahulu petani mnegolah padi menjadi beras dengan menumbuk padi.
Modern : petani membajak sawah sudah menggunkan traktor, dan petani mengolah padi menjadi beras sudah menggunkan mesin penggiling.
9. Bahan jadi. 10. A : Kerupuk udang. B : Gula pasir. X. Penilaian A. Skoring 1. Keterangan
a. Jumlah soal = 10 soal
b. Setiap butir soal bernilai = 10
c. Nilai maksimal = 100
2. Penilaian
Nilai = ∑ jawaban benar x 10 3. Nilai Akhir (NA)
Nilai maksimal = ∑ jawaban benar x 10 = 100 B.Kinerja Guru.
No Aspek yang diamati Skor
A B C D Persiapan guru dalam mengajar
1. Menyiapkan RPP
2. Menyiapkan absensi
3. Penguasaan materi
Kemampuan guru dalam penguasaan kelas
1. Mampu membuat siswa lebih aktif
bertanya
2. Menciptakan suasana kelas yang
menyenangkan
Kemampuan guru dalam apersepsi
1. Salam pembuka
2. Memotivasi siswa
3. Menarik perhatian siswa
4. Mendeskripsikan awal pelajaran dengan
kehidupan sehari-hari
Ketepatan guru dalam menggunakan strategi pembelajaran
1. Guru dapat mempraktikkan stategi mind
map dengan baik
2. Guru dapat membuat mind map sesuai
dengan materi yang diajarkan
Kemampuan guru dalam menutup pelajaran
1. kesimpulan
2. Melakukan evaluasi
3. Memberikan tindak lanjut
4. Salam penutup Keterangan: Skor Nilai A = 4 (sangat baik) B = 3 (baik) C = 2 (cukup)
D = 1 (kurang)
C.Pengamatan/Observasi siswa No.
Kriteria Penilaian terhadap siswa Skor A B C D
1. Siswa mengikuti proses pembelajaran
menggunakan strategi mind map
2. Siswa mendengarkan penjelasan guru
dengan seksama
3. Siswa semangat dalam menjawab appersepsi
yang disampaikan oleh guru materi teknologi produksi, komunikasi dan transportasi
4. Antusias dalam proses pembelajaran dengan
menggunakan strategi mind map materi
teknologi produksi, komunikasi dan
transportasi
5. Kesungguhan siswa dalam membuat mind
map materi teknologi produksi, komunikasi dan transportasi
6. Siswa aktif bertanya jika ada materi yang belum dipahami dan berani menyampaikan pendapat
7. Siswa dapat menghargai pendapat atau hasil karya mind map temannya
8. Tepat waktu dalam mengerjakan tugas dari guru
9. Siswa bertanggungjawab dalam mengerjakan
tugas-tugas yang diberikan oleh guru Keterangan: Skor Nilai A = 4 (sangat baik) B = 3 (baik) C = 2 (cukup) D = 1 (kurang)
Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran siklus II.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama sekolah : SD Negeri 1 Manggarwetan
Mata Pelajaran : Ilmu Pendidikan Sosial
Kelas / Semester : 4 / 2.
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit.
I. Standar Kompetensi.
1. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di
lingkungan Kabupaten / Kota dan Provinsi. II.Kompetensi Dasar.
2.3 Mengenal perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi serta pengalaman menggunakannya.
III. Indikator.
2.3.1. Menjelaskan pengertian komunikasi.
2.3.2. Menjelaskan perbedaan teknologi komunikasi zaman dulu dan saat ini. 2.3.3. Menyebutkan contoh teknologi komunikasi zaman dulu dan saat ini. IV. Tujuan Pembelajaran.
1. Melalui penjelasan guru siswa dapat mengetahui pengertian komunikasi. 2. Melalui penjelasan guru siswa dapat mengetahui perbedaan teknologi
komunikasi zaman dulu dan saat ini.
3. Melalui penjelasan guru siswa dapat mengetahui contoh teknologi
komunikasi zaman dulu dan saat ini. V. Karakter Siswa yang Diharapkan.
Disiplin Peduli
Bertanggung Jawab Tekun
VI. Materi Pokok.
C. Perkembangan Teknologi Komunikasi. 1. Pengertian komunikasi
Komunikasi merupakan kebutuhan hidup manusia yang sangat peting. Komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan informasi atau pesan antara dua individu atau lebih dengan efektif sehingga bisa dipahami dengan mudah.
2. Teknologi Komunikasi Zaman Dulu.
Orang-orang zaman dahulu sudah menggunakan alat-alat komunikasi. Tentu alat-alatnya tidak secanggih sekarang. Pada zaman dahulu orang menggunkan alat kentongan, tali, telik sandi, surat dan kurir untuk berkomunikasi.
Berikut adalah contoh teknologi komunikasi pada zaman dulu: a. Kentongan.
Kentongan adalah sebuah alat komunikasi yang digunakan orang zaman dulu. Alat ini digunkan dengan cara dipukul dengan menggunakan sebuah alat yang terbuat dari kayu/bambu. Kentongan ada yang terbuat dari bambu dan ada juga yang terbuat dari batang kayu yang diberi lobang atau rongga di dalamnya.
Kentongan berfungsi sebagai sarana komunikasi diantara penduduk desa antara lain:
1) Memanggil warga desa melakukan kerja bakti.
2) Memberitahu warga desa bahwa sedang terjadi pencurian atau perampokan.
3) Memberitahu warga desa kalau terjadi bencana alam, misalnya banjir, gunung meletus, kebakaran dan sebagainya.
b. Telik sandi
Telik sandi atau mata-mata adalah orang dipilih untuk mengintip atau menyusup masuk kedalampertahanan musuh. Tugas utamanya adalah mencari tahu kekuatan atau kelemahan musuh.
c. Kurir
Kurir adalah orang yang ditunjuk untuk membawa pesan kasus. Pesan kasus ini bisa dalam bentuk surat atau lisan. Isinya biasanya adalah pesan rahasisa antar kerajaan.
3.Teknologi komunikasi saat ini.
Pada dasarnya cara berkomunikasi itu ada dua macam, yaitu komunikasi langsung dan komunikasi tidak langsung. Komunikasi langsug terjadi bila bila dua orang atau lebih berbincang-bincang dengan saling berhadapan muka. Sedangkan komunikasi secara tidak langsung terjadi bila orang yang berkomunikasi menggunakan suatu alat perantara. Biasanya orang tidak berhadapan secara langsung. Beriku adalah conto teknologi komunikasi saat ini :
a. Telepon/HP.
b. HT (Handy Talkie)
c. Radio d. Televisi e. Media cetak
f. Internet dan lain-lain. VII. Metode Pembelajaran.
Ceramah Tanya jawab Strategi Mind Map
Penerapan Reward
Penugasan
VIII.Media, alat dan sumber pembelajaran. Media : kertas karton, kertas HVS, spidol Sumber pembelajran:
IX. Kegiatan Pembelajaran. Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu Kegiatan awal Apersepsi :
1. Guru membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam dan dilanjutkan
berdo’a yang dipimpin oleh salah satu
siswa dengan penuh khidmat.
2. Guru menanyakan kabar siswa.
3. Guru mengabsen kehadiran siswa,
kemudian merapikan tempat duduk. 4. Guru melakukan apersepsi atau mengulas
materi yang disampaikan sebelumnya.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
10 menit
Kegiatan Inti
Eksplorasi :
1. Guru bertanya pada siswa tentang
contoh teknologi komunikasi apa saja?
2. Guru melakukan tanya jawab tentang
perkembangan teknologi komunikasi untuk menggali pengetahuan awal siswa.
3. Guru menyampaikan materi pada siswa tentang pengertian komunikasi dan perkembangan teknologi komunikasi
dengan menggunakan strategi Mind
Map. Elaborasi :
1. Guru membagi siswa menjadi 4
kelompok yang masing-masing
kelompok terdiri dari 4 siswa.
2. Siswa diminta untuk bergabung dengan kelompoknya masing-masing.
3. Guru membagikan satu lembar hvs dan pensil warna pada setiap kelompok. 4. Guru meminta untuk setiap kelompok
berdiskusi membuat mind map dengan materi teknologi komunikasi.
5. Guru memberikan waktu pada setiap
kelompok untuk mempresentasikan dari gagasan baru melalui mind map yang telah dibuat siswa secara berkelompok.
6. Guru memberikan kesempatan pada
siswa atau kelompok untuk memberikan pertanyaan taupun tanggapan.
Konfirmsi :
1. Guru bersama siswa membahas hasil
pembelajaran yang telah dilaksanakan. 2. Guru memberikan reward bintang pada
siswa yang aktif atau kelompok yang aktif saat pembelajaran berlangsung. 3. Guru memberikan soal tes formatif pada
setiap siswa dengan materi teknologi komunikasi.
Penutup 1. Guru menutup pelajaran dengan mengajak siswa membaca hamdallah bersama.
2. Guru mengucapkan salam.
LATIHAN SOAL
Nama : ……….
Kelas : ……….
Mata pelajaran : Ilmu Pendidikan Sosial
Materi : Teknologi Produksi, Komunikasi dan Transportasi
I. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan komunikasi langasung!
2. Sebutkan 3 manfaat kentongan bagi warga pedesaan!
3. Sebutkan 3 contoh teknologi komunikasi saat ini (modern)! 4. Radio termasuk teknologi komunikasi . . .
5. Alat komunikasi yang terbuat dari kayu atau bambu disebut . . . Kunci Jawaban
1. Komunikasi langsung adalah Komunikasi yang terjadi bila dua orang atau lebih berbincang-bincang dengan saling berhadapan muka.
2. a. Memanggil warga desa melakukan kerja bakti.
b. Memberitahu warga desa bahwa sedang terjadi pencurian atau perampokan.
c. Memberitahu warga desa kalau terjadi bencana alam, misalnya banjir, gunung meletus, kebakaran dan sebagainya.
3. Telepon/HP, televisi, radio. 4. Teknologi komunikasi saat ini 5. Kentongan
X. Penilaian A. Skoring
1. Keterangan
a. Jumlah soal = 5 soal
c. Nilai maksimal = 100 2. Penilaian
Nilai = ∑ jawaban benar x 20
3. Nilai Akhir (NA)
Nilai maksimal = ∑ jawaban benar x 20 = 100
B. Kinerja Guru.
No Aspek yang diamati Skor
A B C D Persiapan guru dalam mengajar
1. Menyiapkan RPP
2. Menyiapkan absensi
3. Penguasaan materi
Kemampuan guru dalam penguasaan kelas
1. Mampu membuat siswa lebih aktif
bertanya
2. Menciptakan suasana kelas yang
menyenangkan
Kemampuan guru dalam apersepsi
1. Salam pembuka
2. Memotivasi siswa
3. Menarik perhatian siswa
4. Mendeskripsikan awal pelajaran dengan
kehidupan sehari-hari
Ketepatan guru dalam menggunakan strategi pembelajaran
1. Guru dapat mempraktikkan stategi mind
map dengan baik
2. Guru dapat membuat mind map sesuai
dengan materi yang diajarkan
Kemampuan guru dalam menutup pelajaran
1. kesimpulan
2. Melakukan evaluasi
3. Memberikan tindak lanjut
4. Salam penutup
Keterangan: Skor nilai
A = 4 (sangat baik) B = 3 (baik) C = 2 (cukup) D = 1 (kurang) C. Pengamatan/Observasi siswa No.
Kriteria Penilaian terhadap siswa Skor A B C D
1. Siswa mengikuti proses pembelajaran
menggunakan strategi mind map
2. Siswa mendengarkan penjelasan guru
dengan seksama
3. Siswa semangat dalam menjawab appersepsi
yang disampaikan oleh guru materi teknologi produksi, komunikasi dan transportasi
4. Antusias dalam proses pembelajaran dengan
menggunakan strategi mind map materi
teknologi produksi, komunikasi dan
transportasi
5. Kesungguhan siswa dalam membuat mind
map materi teknologi produksi, komunikasi dan transportasi
6. Siswa aktif bertanya jika ada materi yang belum dipahami dan berani menyampaikan pendapat
7. Siswa dapat menghargai pendapat atau hasil karya mind map temannya
8. Tepat waktu dalam mengerjakan tugas dari guru
9. Siswa bertanggungjawab dalam mengerjakan
tugas-tugas yang diberikan oleh guru Keterangan: Skor Nilai A = 4 (sangat baik) B = 3 (baik) C = 2 (cukup) D = 1 (kurang)
Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran siklus III.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama sekolah : SD Negeri 1 Manggarwetan
Mata Pelajaran : Ilmu Pendidikan Sosial
Kelas / Semester : 4 / 2.
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit.
I. Standar Kompetensi.
1. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di lingkungan Kabupaten / Kota dan Provinsi.
II.Kompetensi Dasar.
2.3.Mengenal perkembangan teknologi produksi komunikasi dan transportasi serta pengalaman menggunakannya.
III. Indikator.
2.3.1.Menjelaskan pengertian transportasi
2.3.2.Menyebutkan macam-macam teknologi transportasi
IV. Tujuan Pembelajaran.
1. Melalui penjelasan guru siswa dapat mengetahui pengertian transportasi 2. Melalui penjelasan guru siswa dapat mengetahui macam-macam teknologi
transportasi
V. Karakter Siswa yang Diharapkan. Disiplin
Peduli
Bertanggung Jawab Tekun
VI. Materi Pokok.
D. Perkembangan TeknologI Transportasi 1. Pengertian transportasi
Transportasi adalah alat yang digunakan untuk mengangkut manusia, hewan, dan barang ketempat tujuan.
2. Macam-macam teknologi transportasi antara lain. a. Transportasi darat
Alat transportasi darat berkembang dari yang sederhana sampai yang modern. Pada zaman dahulu orang berjalan kaki untuk bepergian kesuatu tempat seiring berjalannya waktu, manusia akhirnya memanfaatkan beberapa jenis binatang seperti unta, kuda, keledai dan