• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

5.3. Saran

Saran untuk penelitian selanjutnya yang berhubungan dengan buku komik tentang keliling persegi dan persegi panjang untuk siswa kelas III SD yaitu uji coba produk dilakukan secara luas, sehingga perolehan data dapat lebih optimal.

155

DAFTAR PUSTAKA

Abidin, Y, dkk. (2017). Pembelajaran Literasi: Strategi Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematika, Sains, Membaca, dan Menulis. Jakarta:

Bumi Aksara.

Andiriana, dkk. (2011). Matematika SD Kelas III. Jakarta Timur: Yudhistira Arifin, dkk. (2018). Komik Sebagai Media Pembelajaran Matematika Bagi Siswa

Sekolah Dasar. Jurnal Imajinasi. Vol.2, No.

2.mhttp://103.76.50.195/imajinasi/article/view/9550 diakses pada hari, Kamis 6 Mei 2021 pukul 09.11.

Arikunto, S & Safruddin, A. (2009). Evaluasi program pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta:

Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2010). Penelitian tindakan 2010. Yogyakarta: Aditya Media.

Atmazi, dkk. (2017). Panduan gerakan literasi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Atmoko,dkk ( 2017). Pengembangan Media Utama (Ular Tangga Matematika) dalam Pemecahan Masalah Matematika Materi Luas Keliling Bangun Datar Kelas III SD/MI.file:///C:/Users/User/Downloads/1476-14901-1-PB%20(3).pdf diakses pada hari, Sabtu 9 Januari 2021 pukul 09.15.

Azizah, D. (2013). Eksperimentasi Pembelajaran Realistik ditinjau dari Aktivitas Belajar Siswa pada Materi Segiempat. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika. Vol.1, No.1. https://core.ac.uk/download/pdf/233939282.pdf diakses pada hari Rabu 13 Oktober 2021 pukul 13.10.

Dermawan, H. (2012). How To Make Comic Menurut Para Master Komik Dunia.

Yogyakarta. PT Bentang Pustaka.

Djuwita, D. (2015). Bangun Datar dan Bangun Ruang. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Enawaty dan Sari. (2010). Pengaruh Penggunaan Media Komik Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 3 Pontianak Pada Materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit. Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA. Vol.1, No.1. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/PMP/article/view/163/162 diakses pada hari Minggu 16 Mei 2021 pukul 09.45.

Erman, dkk. (2021). Kajian Unsur-Unsur Komik dan Sains Dalam Buku Komik Edukasi di Indonesia Sebagai Alternatif Bahan Ajar. Pensa E-Jurnal Vol. 9,

No.2, Hal 139-146.

https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/pensa/article/view/37036/33941 diakses pada hari, Sabtu 15 Mei 2021 pukul 07.53.

Gumelar M.S. (2011). Comic Making. Jakarta: PT Indeks.

Glover, D. (2007). A-Z Matematika Volume 1. Bandung: PT Grafindo Media Pratama.

Hardini dan Kurniawan. (2020). Meta-Analisis Pengaruh Media Komik Dalam Meningkatkan Hasil Belajar. Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan. Vol.4, No.4. http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/article/view/1556 diakses pada hari, Rabu 6 Januari 2021 pukul 08.11.

Hidayanti dan Harnas. (2021). Pengembangan LIT Topik Keliling dan Luas Persegi Panjang Berbasisi Pendekatan Realistic Mathematic Education di

Sekolah Dasar. Vo. 5, No.1.

https://jbasic.org/index.php/basicedu/article/view/567/pdf. Diakses Pada hari Jumat 13 Agustus 2021 pukul 10.12.

Indarini, dkk. (2019). Pengembangan Media Komik Dengan Metode Picture And Picture Untuk Meningkatkan Keterampilan Literasi Matematika Kelas IV.

Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika. Vol.10, No.1.

http://e-journal.ivet.ac.id/index.php/matematika/article/view/860/759 diakses pada hari, Sabtu 15 Mei 2021 pukul 08.25.

Indarini, dkk. (2019). Pengembangan Media Komik dengan Model Problem Posing untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika.

Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang.Vol 3, No.2, Hal

185-196.http://e-journal.ivet.ac.id/index.php/matematika/article/view/860/759 diakses pada, Sabtu 15 Mei 2021 pukul 08.10.

Juwantara, R. A . (2019). Analisis Teori Perkembangan Kognitif Piaget Pada Tahap Anak Usia Operasional Konkret 7-12 Tahun Dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Vol.9, No.1. Hal 27-34.,https://core.ac.uk/download/pdf/327227393.pdf diakses pada hari, Kamis 11 Maret 2021 pukul 16.20.

Kristanto, D., dan Rahayu T.S. Pengembangan Media Pembelajaran E- Komik untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Kelas IV. Jurnal Thinking Skill and Creativity Journal. Vol.4., No 2.

https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/553 Hal 939-946 diakses pada 2 Oktober 2021 pukul 08.10

Kurniawan, M. I. (2015). Tri Pusat Pendidikan Sebagai Sarana Pendidikan Karakter Anak Sekolah Dasar. jurnal tentang pendidikan.pdf. diakses pada hari, Kamis 11 Maret 2021 pukul 14.00.

Kustandi, C., dan Sutjipto,B. (2011). Media Pembelajaran Manual dan Digital.

Bogor: Ghalia Indonesia.

Leonard dan Astuti. (2012). Peran Kemampuan Komunikasi Matematika Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan

MIPA. Vol.2, No.2.

https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Formatif/article/view/91 dikases pada hari, Senin 2 November 2020 pukul 08.30.

Maharsi, I. (2011). Komik Dunia Kreatif Tanpa Batas.Yogyakarta. KATA BUKU.

Mahmud, H. (2011). Metode Penelitian Pendidikan . Jakarta: CV Pustaka Setia.

Manullang, F. R. (2019). Konsep Dasar Matematika SD Untuk PGSD. Jakarta Timur: Prenada Media Group.

Mashuri, S. (2019). Media Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: Cv Budi Utama.

Mujahadah, I, dkk. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Komik untuk Meningkatkan Hasil dan Belajar Matematika Peserta Didik Kelas III SD Muhammadiyah Malawili. Jurnal Papeda. Vol,3.,No,1. https://unimuda.e-journal.id/jurnalpendidikandasar/article/view/758 diakses 3 Oktober 2021 pukul 09.00.

Mulyadipraman, dkk. Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas III Sekolah Dasar tentang Materi Unsur dan Sifat Bangun Datar Sederhana. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Vol.2, No.2.

https://ejournal.upi.edu/index.php/pedadidaktika/article/view/7128 diakses pada hari Selasa 20 Oktober 2020 pukul 14.21.

Mulyatiningsih, E. (2011). Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan.

Yogyakarta:Alfabeta.

Patadjeng. (2015). Pembelajaran Matematika yang Menyenangkan.Yogyakarta:

Graha Ilmu.

Runtukahu & Kandou. (2014). Pembelajaran matematika dasar bagi anak berkesulitan belajar. Yogyakarta: Ar-ruz Media.

Sadiman . (2012). Media Pendidikan (pengertian, pengembangan, dan pemanfaatanya). Jakarta: Grafindo Persada.

Sanaka, A. H. (2013). Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif. Yogyakarta:

Kaukaba Dipantara

Septianingrum,dkk. (2019). Program Gerakan Literasi Sekolah di SD Dharma

Karya. Jurnal Ilmiah PGSD. Vol 3,

No.2.,https://jurnal.umj.ac.id/index.php/holistika/article/view/5364 diakses pada hari, Senin 15 Maret 2021.

Sugiarto,dkk. (2007). Terampil Berhitung Matematika untuk SD Kelas III. Jakarta : Erlangga

Sugiyono. (2010). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung. Alfabeta.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatis dan R & D. Bandung.

Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Suparman. I.R, dkk. (2020). Pengaruh Penyajian Materi Dalam Bentuk Media Komik Terhadap Minat Baca Dan Hasil Belajar. Jurnal Penelitian

Pendidikan. Vol.7., No.1.

https://journal.uniku.ac.id/index.php/pedagogi/article/view/2860 diakses 3 Oktober 2021 pukul 08.40

Suryani, dkk. (2018). Media Pembelajaran Inovatif dan Pengembanganya.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Susanto, A. (2013). Teori belajar & pembelajaran di sekolah dasar. Jakarta:

Kencana Prenada Media Group.

Susilawati dan Sulhan, M. Pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di

Tingkat Sekolah Dasar. Vo, 9. No,2.

https://ejournal.bbg.ac.id/visipena/article/view/458/417. diakses hari Selasa 4 Januari 2021.

Tarigan, D. (2006). Pembelajaran Matematika Realistik. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

Tegeh, I.M., Jampel, I.N., & Pudjawan, K. (2014). Model penelitian pengembangan. Yogyakarta. Graha Ilmu.

Triono, dkk. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Komik untuk Meningkatkan Hasil dan Minat Belajar Matematika Peserta Didik Kelas III SD Muhammadiyah Malawili. Jurnal Papeda Vol 3, No.1, Januari 2021.https://unimuda.e-journal.id/jurnalpendidikandasar/article/view/758/54 diakses pada hari, Sabtu 15 Mei 2021 pukul 08.02.

Vandini, I. (2015). Peran Kepercayaan Diri Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA. Vol.5, No.3.,https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Formatif/article/view/646 dikases pada hari, Senin 2 November 2021 pukul 08.35.

Widoyoko, E.P (2014). Penilaian hasil pembelajaran di sekolah. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Widiyoko,E. P.(2012). Teknik penyusunan instrumen penelitian. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar

Winarni, E.,W. (2018). Teori dan Praktik Penelitian Kuantitatif Kualitatif Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Resarch and Development (R&D).Jakarta:

PT. Cahaya Prima Sentosa.

Yasa dan Putra. (2019). Komik Sebagai Sarana Komunikasi Promosi Dalam Media Sosial. Jurnal Nawala Visual. Vol.1, No.1.

https://jurnal.idbbali.ac.id/index.php/nawalavisual/article/view/1 dikases pada hari, Jumat 16 Mei 2021 pukul 08.10.

Yuniaka, T. I dan Suratinah. (2019). Implementasi Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar Dharma Karya Universitas Terbuka. Vol,3. No,1.

https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JISD/article/download/17331/1354 3. Diakses pada hari Senin 8 Februari 2021 pukul 11.09.

Yuniarti, A dan Radia E.H. Development of Comic Mathematics Teaching Materials On Flat-Building Material to Increase Reading Interest in Class IV Elementary School Student. Jurnal Education Technology. Vol.4, No.2, https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JET/article/view/30034 diakses 2 Oktoner 2021 pukul 08.30

Zacky, dkk. (2015). Perancangan Komik Pembelajaran Bertemakan Fabel Untuk

Pembentuk Karakter Pada Anak.

http://publication.petra.ac.id/index.php/dkv/article/viewFile/3220/2910 diakses

pada hari, Senin 5 April 2021 pukul 08.20.

LAMPIRAN

Lampiran 1 Hasil Wawancara Guru Kelas III SD Kanisius Sengkan, Yogyakarta

Nama: Sisilia Novi Putriyana, S.Pd

Pertanyaan Jawaban

1. Sudah berapa lama bapak/ ibu mengajar sebagai guru?

Saya sudah mengajar selama 4 tahun

2. Apa kesulitan bapak/ ibu guru dalam menyampaikan materi matematika?

Kesulitan yang saya alami dalam menyampaikan materi matematika yaitu ketika peserta didik kurang dalam memahami konsep dasar hitung dan memotivasi siswa banyak membaca buku-buku tentang materi pembelajaran matematika memberikan latihan soal agar peserta didik lebih paham dalam materi tersebut

4. Apakah bapak/ ibu guru dalam menyampaikan materi matematika menggunakan model atau metode pembelajaran?

Iya, saya menggunakan model pembelajaran kontekstual learning yaitu tujuannya untuk memotivasi siswa dalam memahami materi pelajaran yang dipelajarinya dengan mengaitkan dunia nyatanya atau kehidupan sehari-hari.

5. Apakah model dan metode pembelajarn yang digunakan oleh

Menurut saya model tersebut sangat berpengaruh pada siswa karena dekat

bapak/ ibu berpengaruh terhadap peserta didik?

dengan kehidupan sehari-hari siswa

6. Apakah kelebihan dan kekurangan model/ metode yang digunakan bapak/ ibu dalam penyampaian materi matematika pada peserta didik ?

Kelebihan dari model yang saya gunakan yaitu pembelajaran menjadi bermakna dan nyata karena siswa mudah memahaminya, berhubungan dengan kehidupan sehari-harinya dan kekurangan yaitu saya harus lebih ekstra mengendalikan kelas agar kelas tetap kondusif.

7. Referensi apa saja yang digunakan bapak/ ibu guru dalam pembelajaran matematika?

Buku guru, buku siswa, dan bupena

8. Apakah bapak/ ibu guru dalam menyampaikan materi matematika menggunakan media?

Ya saya terkadang menggunakan media seperti video pembelajaran di youtube atau terkadang saya membuat sendiri video pembelajaran

9. Apakah media yang digunakan bapak/ ibu guru dalam materi matematika berpengaruh terhadap peserta didik?

Menurut saya media sangat berpengaruh terhadap peserta didik karena dengan adanya media seperti video anak langsung semangat dan antusias memahaminya 10. Bagaimana pendapat bapak/ ibu

guru media seperti apa yang sangat berpengaruh terhadap antusias anak dalam mengikuti pembelajaran matematika?

Media yang sangat berpengaruh terhadap antusias anak yaitu menarik, banyak warna , bisa dipegang, dimainkan, atau real, banyak gambar, dan sederhana

11. Menurut bapak/ ibu guru kriteria media yang membuat anak tertarik dalam mengikuti pembelajaran

Kriterianya yaitu sederhana atau mudah dipahami anak ketika media yang digunakan dalam pembelajaran, dan

matematika itu seperti apa? menarik 12. Apakah bapak/ibu guru sudah

pernah menggunakan media yang seperti buku yang terdapat banyak rangkaian cerita bergambar? Jika sudah apa?

Belum pernah, tetapi ketika saya mengajak anak untuk ke perpustakaan membebaskan anak membaca literasi kebanyakan anak membaca yang banyak gambarnya/ cergam, bahkan mereka juga ada anak yang membaca komik edukasi yang dimana usia 9 tahun daya imajinasi anak tinggi ketika melihat gambar-gambar yang didalamnya terdapat pembelajaran sehingga mereka senang dan mudah memahami materi dibandingkan hanya buku yang banyak tulisan

13. Pendapat bapak/ibu guru jika matematika diajarkan melalui buku yang didalamnya terdapat rangkaian cerita bergambar?

Bagus karena suatu hal usia anak 9 tahun itu imajinasinya tinggi maka belajar dengan buku yang terdapat rangkaian cerita bergambar dapat membuat anak menarik dan antusias dalam mengikuti pembelajaran

14. Bagaimana jika terdapat buku komik dalam pembelajaran matematika?

Menarik sekali, bagus menurut saya itu justru anak makin senang belajar matematika karena komik dekat dengan dunia anak dan medianya banyak gambar sangat disukai anak dan dapat membuat anak tidak bosan sehingga nantinya materi yang dipelajari anak akan menjadi paham dan dapat mudah dimengerti 15. Bagaimana karakteristik peserta

didik kelas III saat mengikuti

Karakteristik setiap anak berbeda-beda yaitu ada yang pelajaran dimulai merasa

kegiatan pembelajaran matematika?

takut duluan atau malas dan ada lagi yang sangat antusias dan semangat ketika pembelajaran matematika berlangsung 16. Kendala apa yang dialami peserta

didik dalam materi matematika?

Konsep matematika itu sendiri seperti cara menghitung keliling persegi dan persegi panjang terkadang masih kebolak- balik dan motivasi siswa menurun ketika pembelajaran berlangsung

17. Bagaimana menurut bapak/ ibu guru mengenai antusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan pembelajaran matematika?

Antusias setiap anak berbeda-beda ada yang langsung lesu dan tidak semangat ketika pembelajaran matematika berlangsung dan ada juga yang semangat ketika pembelajaran berlangsung

18. Bagaimana menurut bapak/ ibu guru mengenai pemahaman peserta didik terhadap materi keliling persegi dan persegi panjang?

Pemahaman peserta didik masih ada beberapa yang kurang paham konsep menghitung keliling persegi dan persegi panjang karena ada beberapa anak juga masih sering kebolak-balik pemahaman bentuk persegi dan persegi panjang 19. Menurut bapak/ ibu guru

kompetensi dan kemampuan yang dimiliki peserta didik kelas III dalam kegiatan pembelajaran matematika ?

Kemauan untuk lebih belajar memahami konsep matematika

Lampiran 2 Hasil Wawancara Guru Kelas III SD Kanisius Jomegatan , Yogyakarta

Nama : Santo, S.Pd

Pertanyaan Jawaban 1. Sudah berapa lama bapak/ ibu

mengajar sebagai guru?

Saya mengajar sebagai guru sudah 5 tahun

2. Apa kesulitan bapak/ ibu guru dalam menyampaikan materi matematika?

Kesulitan yaitu membuat pembelajaran matematika yang mudah dan menyenangkan untuk siswa. Lalu ditambah lagi kurangnya media dalam pembelajaran sehingga terkadang sedikit ada kendala untuk menyampaikan materi matematika mengajarkan materi dengan cara berulang-ulang agar siswa lebih mudah cepat paham dan ingat.

Saya terkadang menggunakan model pembelajaran teman sejawat, karena menurut saya dekat dengan teman sejawatnya agar siswa yang kurang aktif menjadi aktif karena tidak malu lagi untuk bertanya dan mengeluarkan pendapatnya karena Bersama teman sejawatnya

5. Apakah model dan metode pembelajaran yang digunakan oleh bapak/ ibu berpengaruh terhadap peserta didik?

Menurut saya model tersebut sangat berpengaruh terhadap siswa karena dengan belajar bareng dengan teman sejawatnya menjadi lebih akrab dan saling punya rasa tanggung jawab

6. Apakah kelebihan dan kekurangan model/ metode yang digunakan bapak/ ibu dalam penyampaian materi matematika pada peserta didik

?

Kelebihan model ini yaitu anak cepat pahamnya kerana belajar bersama-sama dengan teman sebayanya dan saling support sehingga secara tidak langsung saling memotivasi.

Ya,terkadang menggunakan media di sekitar kelas atau menggunakan video pembelajaran seperti youtube

9. Apakah media yang digunakan bapak/ ibu guru dalam materi matematika berpengaruh terhadap peserta didik

Berpengaruh karena media merupakan alat bantu untuk siswa paham terhadap materi yang akan dipelajarinya.

10. Bagaimana pendapat bapak/

ibu guru media seperti apa yang sangat berpengaruh terhadap antusias anak dalam mengikuti pembelajaran matematika

Media yang berpengaruh antusias dalam pembelajaran matematika yang pertama pasti menarik dan disesuaikan dengan usia anak apalagi kelas 3 yang dimana anak senang menggunakan benda yang konkret

11. Menurut bapak/ ibu guru kriteria media yang membuat anak tertarik dalam mengikuti

Kriteria menurut saya sederhana, menarik, dan inovatif

pembelajaran itu seperti apa?

12. Apakah bapak/ibu guru sudah pernah menggunakan media yang seperti buku yang terdapat rangkaian cerita bergambar?

Jika sudah apa?

Saya sudah pernah menggunakan media buku cergam dalam pembelajaran, respons anak-anak sangat senang dan mereka fokus membaca setiap buku halamanya karena mereka senang dengan adanya banyak gambar tersebut membuat anak tidak mudah bosan , karena saya pernah memberikan media buku yang banyak tulisanya anak malah menjadi tidak fokus dan cepat bosan

13. Pendapat bapak/ ibu guru jika matematika diajarkan media buku yang didalamnya terdapat rangkaian cerita bergambar?

Bagus sekali karena itu sangat menarik perhatian anak untuk ingin cepat membacanya

14. Bagaimana jika terdapat buku komik dalam pembelajaran matematika

Sangat bagus itu bisa dijadikan inovasi baru di sekolah kita dalam sebuah media pembelajaran, karena dasar dari anak sendiri juga disini literasi anak masih rendah tetapi ketika anak diberikan buku bacaan yang banyak gambar dibandingkan tulisan anak senang membacanya salah satunya komik bisa menjadi daya tarik anak untuk membaca jalan ceritanya sekaligus anak bisa memahami materi lewat jalan cerita yang ada didalam buku komik

15. Bagaimana karakteristik peserta didik kelas III saat mengikuti pembelajaran matematika

Karakteristik setiap anak berbeda-beda, ada anak yang antusias ketika pembelajaran dimulai tetapi kebanyakan anak ketakutan terlebih dahulu sebelum memulai pembelajaran karena anak kebanyakan menganggap mata pelajaran sudah sulit dahulu

16. Kendala apa yang dialami peserta didik dalam materi matematika?

Bangun datar khususnya menghitung konsep keliling persegi dan persegi panjang siswa masih sering terjadi kesalahan konsep dalam menghitung dari kendala ini terkadang mempengaruhi motivasi belajar siswa menjadi menurun

17. Bagaimana menurut bapak/ ibu guru mengenai antusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan pembelajaran matematika?

Menurut saya kebanyakan antusias anak terhadap pembelajaran matematika masih sangat kurang, karena kebanyakan anak lebih merasakan sudah kesulitan di awal 18. Bagaimana menurut bapak/ ibu

guru mengenai pemahaman peserta didik terhadap materi keliling persegi dan persegi panjang?

Menurut saya selama proses pembelajaran berlangsung ini pemahaman peserta didik masih sangat kurang terhadap menghitung keliling persegi dan persegi panjang masih ada salah menghitung konsep operasi hitungnya atau bahkan masih ada yang masih kebolak balik rumusnya.

19. Menurut bapak/ ibu guru kompetensi dan kemampuan yang dimiliki peserta didik kelas III dalam kegiatan

Seharusnya siswa kelas III sudah bisa menghitung keliling persegi dan persegi panjang dengan benar.

pembelajaran matematika ?

Lampiran 3 Hasil Wawancara Guru Kelas III SD Kanisius Kintelan, Yogyakarta

Nama: Julius Fernanda Cesario Bagastara S.Psi.

Pertanyaan Jawaban

1. Sudah berapa lama bapak/ ibu mengajar sebagai guru?

Saya mengajar sudah 3 tahun

2. Apa kesulitan bapak/ ibu guru dalam menyampaikan materi matematika?

Kesulitan yang saya alami ketika menyampaikan materi matematika yaitu membuat suatu konsep materi yang mudah dipahami anak, karena kebanyakan anak mendengarkan matematika menganggap suatu momok atau hal yang menakutkan.

3. Usaha apa saja yang dilakukan membuat suatu video yang dikemas dengan hal yang menyenangkan sekaligus anak secara tidak langsung belajar memahami materi matematika itu sendiri mengajarkan langsung atau mengulang-ngulang contoh soal ketika anak tidak paham dalam materi yang diajarkan

5. Apakah model dan metode pembelajarn yang digunakan oleh bapak/ ibu berpengaruh terhadap peserta didik?

Menurut saya berpengaruh karena dengan anak banyak berlatih soal-soal anak akan dengan sendirinya bisa paham materi yang dipelajarinya

6. Apakah kelebihan dan kekurangan model/ metode yang digunakan bapak/ ibu dalam

penyampaian materi

matematika pada peserta didik ?

Kelebihan anak menjadi ingat terus karena materi yang diajarkan berulang-ulang, kalau kekurangan menurut saya tidak ada.

7. Referensi apa saja yang digunakan bapak/ ibu guru

dalam pembelajaran

matematika?

Saya menggunakan referensi buku LKS, buku guru dan buku siswa

8. Apakah bapak/ ibu guru dalam

menyampaikan materi

matematika menggunakan media?

Ya saya menggunakan media contohnya seperti video pembelajaran yang saya buat sendiri

9. Apakah media yang digunakan bapak/ ibu guru dalam materi matematika berpengaruh terhadap peserta didik?

Sangat berpengaruh terhadap anak karena dengan video anak bisa mengulang-ngulangnya sampai anak itu sendiri paham materi yang sedang dibahas dan terkadang menggunakan benda-benda yang ada disekitar kelas dan juga dengan adanya media mempengaruhi motivasi belajar siswa

10. Bagaimana pendapat bapak/ibu guru media seperti apa yang sangat berpengaruh terhadap antusias anak dalam mengikuti pembelajaran matematika?

media yang berpengaruh terhadap antusias anak yaitu pasti menarik, bewarna, mudah dipahami/ sederhana, inovatif

11. Menurut bapak/ibu guru kriteria media yang membuat anak

Kriteria menarik, real, full color, sesuai dengan usia anak

tertarik dalam mengikuti pembelajaran itu seperti apa?

12. Apakah bapak/ibu guru sudah pernah menggunakan media yang seperti buku terdapat rangkain cerita bergambar?jika sudah apa?

Saya belum pernah menggunakan media buku yang terdapat rangkain cerita, saya kebanyakan menggunakan video pembelajaran, tetapi saya pernah membebaskan anak dalam memulai pembelajaran /literasi ke perpustakaan anak sering membaca buku yang banyak gambarnya dan ada lagi ketika istirahat saya melihat anak-anak sering membawa komik dari rumah mereka setiap istirahat membacanya dengan hal ini bahwa diketahui anak senang sekali membaca

buku yang ada banyak

gambarnya.dibandingkan buku yang banyak tulisanya.

13. Pendapat bapak/ibu guru jika matematika diajarkan melalui media buku yang didalamnya terdapat rangkaian cerita bergambar?

Menarik sekali karena anak-anak kelas 3 untuk saat ini literasi masih rendah anak-anak jika disuruh membaca buku pelajaran kebanyakan antusias anak masih kurang, tetapi jika anak diberikan media buku bacaan yang didalamnya terdapat rangkaian cerita bergambar antusias anak sangat tinggi sehingga bagus sekali jika terdapat buku yang didalamnya terdapat rangkaian

Menarik sekali karena anak-anak kelas 3 untuk saat ini literasi masih rendah anak-anak jika disuruh membaca buku pelajaran kebanyakan antusias anak masih kurang, tetapi jika anak diberikan media buku bacaan yang didalamnya terdapat rangkaian cerita bergambar antusias anak sangat tinggi sehingga bagus sekali jika terdapat buku yang didalamnya terdapat rangkaian

Dokumen terkait