• Tidak ada hasil yang ditemukan

Segmentasi, Targeting dan Positioning Bola Tennis Pada PT.

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1.1. Segmentasi, Targeting dan Positioning Bola Tennis Pada PT.

1. Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar merupakan langkah awal yang harus dilakukan perusahaan jika ingin memasuki pasar. Dengan adanya segmentasi pasar, perusahaan dapat memilih segmen pasar mana yang akan dituju. Sehingga pasar yang relatif heterogen dapat dikelompokan berdasarkan segmen-segmen tertentu. Begitu juga PT. Nassau Sport Indonesia dalam memasarkan produknya berupa bola tennis. Perusahaan akan memilah-milah segmen pasar dari produk tersebut. Berikut ini segmen pasar bola tennis PT. Nassau Sport Indonesia, berdasarkan empat variabel segmentasi yaitu :

1. Segmentasi Geografis

Dengan adanya segmentasi geografis pasar diklasifikasikan berdasarkan wilayah atau ukuran kota. Berdasarkan variabel ini, segmen pasar yang dipilih oleh PT. Nassau Sport Indonesia adalah konsumen yang berada di kota-kota besar atau daerah perkotaan. Kota-kota tersebut adalah Jabotabek, Bandung, Semarang, Solo, Jogyakarta, Salatiga, Magelang, Surabaya, Bali, Balikpapan dan Medan. Segmen pasar ini dipilih perusahaan karena menguntungkan dan dapat dijangkau oleh perusahaan.

2. Segmentasi Demografis

Segmentasi demografis memilah-milah pasar berdasarkan variabel demografis seperti usia, status dalam keluarga dan kelas sosial. Berdasarkan variabel ini segmen pasar yang dipilih PT. Nassau Sport Indonesia sebagai

berikut. Dari segi usia, konsumen yang dipilih antara 6-12 tahun dan 12-18 tahun. Untuk usia 6-12 tahun dalam olahraga tennis disebut pemain tingkat pemula. Pada tingkat ini biasanya orang tua mulai memperkenalkan olahraga tennis dengan menyekolahkan pada sekolah tennis dan ditingkat ini perusahaan mulai menanamkan dibenak konsumen untuk menggunakan bola tennis merek Nassau. Biasanya pada tingkat ini mereka melakukan untuk bermain dan berlatih.

Usia yang kedua antara 12-18 tahun. Untuk usia seperti ini disebut pemain tingkat yunior. Pada tingkat ini, mereka mulai mengerti dan mencari teknik permainan yang baik. Pada tingkat ini pula pemain mencari bola tennis yang sesuai dengan permainannya. Pada umumnya untuk kedua jenis usia di atas adalah anak-anak dan remaja yang masih bersekolah di tingkat SD, SMP dan SMA. Pada dasarnya olahraga tennis termasuk olahraga yang membutuhkan biaya yang besar. Oleh karena itu mereka yang menjadi konsumen atau pembeli adalah masyarakat mereka yang berada pada kelas ekonomi menengah ke atas.

Tabel 12. Segmen Pasar Bola Tennis PT. Nassau Sport Indonesia Berdasarkan Variabel Demografis

No Variabel Demografis Karakteristik Konsumen 1.

2.

3. 4.

Usia

Status dalam keluarga

Kelas sosial Tingkat pendidikan

Usia 6-12 tahun disebut pemain pemula. Dimana pada usia ini, bola yang digunakan cenderung soft dan dipergunakan untuk bermain dan latihan.

Usia 12-18 tahun disebut pemain yunior. Pada usia ini mereka mulai mencari teknik permainan dan bola tennis yang sesuai. Konsumen dari bola tennis PT. Nassau Sport Indonesia adalah anak-anak dan remaja.

Masyarakat yang berasal dari kalangan menengah ke atas.

Berdasarkan usia di atas mereka masih bersekolah ditingkat SD, SMP, dan SMA. Bahkan ada yang disekolahkan pada sekolah tennis oleh orang tuanya.

3. Segmentasi Psikologis

Dalam segmentasi psikologis pasar dipilah-pilah berdasarkan gaya hidup dan perilaku dari konsumen. Segmen pasar dari PT. Nassau Sport Indonesia adalah konsumen yang memiliki pandangan bahwa olahraga menjadi bagian dari gaya hidup. Kemudian olahraga yang dipilih adalah olahraga yang dapat menunjukan kelas sosial tertentu. Olahraga itu adalah tennis.

4. Segmentasi Perilaku

Segmentasi perilaku merupakan kegiatan memilah-milah pasar berdasarkan variabel perilaku seperti kejadian, manfaat, status pemakaian dan tahap kesiapan pembelian. Berdasarkan variabel ini, segmen pasar yang dipilih PT. Nassau Sport Indonesia adalah sebagai berikut.

Tabel 13. Segmen Pasar Bola Tennis PT. Nassau Sport Indonesia Berdasarkan Variabel Perilaku

No Variabel Perilaku Karakteristik Konsumen 1. 2. 3. 4. Kejadian Manfaat Status pemakai

Tahap kesiapan pembelian

Konsumen menggunakan bola tennis pada kejadian khusus yaitu saat turnamen dan latihan.

Konsumen mencari manfaat yang dapat diberikan dari bola tennis yakni dapat memuaskan dan mendukung saat melakukan permainan.

Dilihat dari usia 6-12 tahun, mereka adalah pemakai pertama kali dan perusahaan akan menjadikan sebagai pemakai yang teratur dengan menanamkan dibenak konsumen. Diawali dengan tidak sadar akan bola tennis PT. Nassau Sport Indonesia, kemudian perusahaan memperkenalkan sehingga konsumen menjadi sadar akan keberadaan nya. Akhirnya konsumen akan membeli berkat adanya informasi dari perusahaan. Sumber : PT. Nassau Sport Indonesia, 2006.

Dari unsur kejadian termasuk kejadian khusus yaitu mereka menggunakan bola tennis saat melakukan turnamen atau latihan. Pemakai Mereka mencari manfaat yang dapat diberikan dari bola tennis yaitu bola yang dapat mendukung dan memuaskan saat pemain mereka ada di lapangan. Berkaitan dengan usia 6-12 tahun, mereka adalah termasuk pemain pemakai

yang pertama kali dan perusahaan berusaha menanamkan dibenak pemain dan menjadikan sebagai pemakai yang teratur. Sedangkan dari tahap kesiapan pembelian, dimulai dari tidak sadar akan bola tennis dari PT. Nassau Sport Indonesia kemudian perusahaan memperkenalkan sehingga konsumen menjadi sadar akan keberadan produk tersebut dilanjutkan menjadi tahu dan akhirnya konsumen membeli bola tennis PT. Nassau Sport Indonesia.

2. Targeting

Setelah perusahaan mengidentifikasi dan mengklasifikasikan segmen pasar, tahap selanjutnya yang harus dilakukan adalah menetapkan pasar sasaran atau targeting. Targeting adalah menetapkan pasar sasaran mana yang dituju dan dilayani oleh perusahaan. Berdasarkan segmentasi yang telah dilakukan di atas, target pasar yang akan diambil oleh PT. Nassau Sport Indonesia adalah kombinasi atau gabungan dari keempat variabel segmentasi di atas. Target pasarnya adalah masyarakat atau konsumen yang hidup di kota-kota besar yang menjadikan olahraga tennis sebagai bagian dari gaya hidup. Pemakai adalah anak-anak dan remaja yang berasal dari keluarga menengah ke atas. Perusahaan membidik para pemain tingkat pemula dan yunior yang belum pernah menggunakan bola tennis PT. Nassau Sport Indonesia, sehingga menjadi pemakai teratur dan tertanam dibenak konsumen.

3. Positioning

Tahap terakhir yang harus dilakukan oleh perusahaan adalah penentuan posisi pasar atau positioning. Positioning merupakan tahap dimana perusahaan menentukan posisi yang diinginkan dalam pasar. PT. Nassau Sport Indonesia ingin memposisikan bola tennis PT. Nassau Sport Indonesia sebagai bola tennis dengan kualitas produk berstandar internasional dan memberikan kepuasan bagi pemain saat berada di lapangan. Hal ini sesuai tagline perusahaan yaitu Nassau is a legend in the sport world. Untuk mencapai posisi tersebut PT. Nassau Sport Indonesia melakukan beberapa langkah yang signifikan yaitu konsisten menyediakan produk di pasar, mempertahankan dan memperbaiki kualitas produk yang sudah ada dan menjalin hubungan baik dengan pihak-pihak terkait.

5.1.2. Bauran Pemasaran Bola Tennis Pada PT. Nassau Sport Indonesia

Dokumen terkait